Anda di halaman 1dari 10

Modul 4 : VoIP MANET ( AdHoc) Dan Ethereal

4.1 Tujuan
Setelah melaksanakan praktikum, mahasiswa diharapkan:
1. Memahami skema jaringan mobile ad hoc (MANET)
2. Memahami dasar-dasar penerapan jaringan mobile ad hoc (MANET)
3. Dapat mengimplementasikan MANET menggunakan smartphone
atau X-Lite (instalasi dan konfigurasi)
4. Dapat melakukan pengujian hasil instalasi/konfigurasi pada software X-Lite

5. Dapat menggunakan ethereal dan mendapatkan data QoS


4.2 Alat
Perangkat Keras :
• 2 buah Laptop
Perangkat Lunak:
• Ubuntu yang telah terinstall Asterisk
• X-Lite

• Ethereal
4.3 Tinjauan Teori
4.3.1 Pengenalan MANET
Mobile Ad hoc Network (MANET) merupakan jaringan nirkabel yang dibangun
secara auto configuration tanpa memerlukan infrastruktu. Perangkat MANET
(Mobile Node/MN atau Mobile Host/MH) dapat bergerak bebas tanpa putus
sepanjang masih dalam jangkauan (coverage). Masing-masing mobile node MN
dapat meneruskan lalu lintas pesan yang bukan untuknya. Jadi sebuah MN dapat
menjadi sumber atau tujuan, atau berfungsi sebagai router. Tujuan utama dari
jaringan ad hoc adalah masing-masing MN dapat terus menjaga informasi yang
diperlukan dan diteruskan ke tujuan yang benar. Jaringan tersebut dapat beroperasi
secara ad hoc murni (tanpa infrastruktur) atau dikoneksikan ke jaringan
infrastruktur (misal terhubung ke jaringan Internet yang lebih besar), sehingga
membentuk jaringan campuran (hybrid infrastrukur/ad hoc. Transmisi dari MN
diterima oleh semua host dalam jangkauan berdasarkan pola radiasi antena omni-
directional. Jika dua host nirkabel berada di luar rentang transmisi dalam jaringan

1
ad hoc, host mobile lainnya yang terletak di antara keduanya dapat meneruskan
pesan. MN dapat bergerak bebas dan dapat diaktifkan atau dinonaktifkan tanpa
memberitahukan host lain. Mobilitas dan otonomi menyebabkan topologi jaringan
berubah secara dinamis. Gambar 4.1 merupakan contoh konfigurasi jaringan sd
hoc.

Gambar 4.1 Mobile Ad Hoc Networks (MANET)


4.3.2 Jenis AdHoc
• Vehicular Ad hoc Networks (VANETs)
Digunakan untuk komunikasi antar kendaraan dan antara kendaraan
dengan peralatan sisi jalan (Road Side Unit).
• Intelligence Vehicular Ad hoc networks (inVANETs)
Adalah jenis kecerdasan buatan yang membantu kendaraan untuk
berperilaku sopan santun cerdas selama kendaraan-kendaraan
tabrakan, kecelakaan, mabuk mengemudi dll
• MANET berbasis internet (iMANET)
Adalah jaringan ad hoc yang menghubungkan MN ke gerbang tetap internet.

4.3.3 Aplikasi MANET


Beberapa contoh aplikasi jaringan ad hoc adalah : Militer,
penegakan hukum, upaya tanggap darurat, penggunaan komersial dan
pendidikan.

2
• Militer
Jaringan ad hoc akan memungkinkan militer untuk mengambil keuntungan
dari teknologi jaringan biasa untuk mempertahankan jaringan informasi
antara tentara, kendaraan, dan informasi militer kepala kuartal ini. consider
skenario dikerahkan atas lapangan pertempuran. jaringan ad hoc yang
dibentuk oleh kendaraan udara di langit dapat memberikan tulang
punggung untuk platform berbasis lahan untuk berkomunikasi ketika
mereka berada di luar jangkauan langsung, atau ketika hambatan mencegah
komunikasi langsung. Oleh karena itu ad hoc jaringan meluas ke pasukan
darat dan memungkinkan komunikasi di seluruh suara dan video, serta
penginderaan dan data aplikasi dapat didukung.
• Bantuan bencana
Dalam kasus bencana, infrastruktur yang ada sering rusak atau hancur.
bencana alam misalnya menyebabkan hilangnya listrik dan konektivitas
internet, operasi penyelamatan darurat harus mengambil tempat di mana
infrastruktur komunikasi non-ada atau rusak dan penyebaran cepat dari
jaringan komunikasi yang dibutuhkan. Jaringan ad hoc dapat digunakan
dalam operasi darurat / penyelamatan untuk upaya bantuan bencana,
misalnya dalam api, banjir, atau gempa bumi ,, untuk mengatasi masalah
yang ditimbulkan oleh infrastruktur yang hilang, membantu untuk lebih
baik dalam mengatasi konsekuensi dari bencana tersebut. unit mobile carry
peralatan jaringan untuk mendukung operasi routing. Informasi relay dari
anggota tim satu penyelamat lain melalui genggam kecil. skenario
komersial lainnya termasuk mis kapal-ke-kapal ad hoc komunikasi mobile,
penegak hukum dll.

4.3.4 Parameter – parameter QoS (Quality of Service)


a. Troughput
Yaitu kecepatan (rate) transfer data efektif, yang diukur dalam kbps. Throughput
merupakan jumlah total kedatangan paket yang sukses yang diamati pada tujuan
selama interval waktu tertentu dibagi oleh durasi interval waktu tersebut.

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑑𝑎𝑡𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑝𝑎𝑘𝑒𝑡


Throughput = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑖𝑟𝑖𝑚𝑎𝑛

3
b. Packet loss
Merupakan suatu parameter yang menggambarkan suatu kondisi yang
menunjukkan jumlah total paket yang hilang, dapat terjadi karena collision dan
congestion pada jaringan.

𝑝𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑑𝑖𝑘𝑖𝑟𝑖𝑚−𝑝𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎


Paket loss = X 100%
𝑝𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑑𝑖𝑘𝑖𝑟𝑚

c. Delay (Latency)
Adalah waktu yang dibutuhkan data untuk menempuh jarak dari asal ke tujuan.
Delay dapat dipengaruhi oleh jarak, media fisik, kongesti atau juga waktu proses yang
lama.
d. Jitter
Hal ini diakibatkan oleh variasi-variasi dalam panjang antrian, dalam waktu
pengolahan data, dan juga dalam waktu penghimpunan ulang paket-paket di akhir
perjalanan jitter. Jitter lazimnya disebut variasi delay ,berhubungan erat dengan
latency, yang menunjukkan banyaknya variasi delay pada transmisi data di
jaringan.[21]

𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑣𝑎𝑟𝑖𝑎𝑠𝑖 𝑑𝑒𝑙𝑎𝑦


jitter = 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑝𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎

Total variasi delay = Delay - (rata – rata delay)

Langkah – langkah Praktikum


1. Buka Command Prompt atau CMD denganmenjalankannyadalam mode
administrator atau “Run As Administrator”.
2. Ketikkanperintah“netshwlan set hostednetwork mode=allow
ssid=jartel1 key=jartelceria” sepertigambardibawahini:

4
3. Kemudian ketikkan perintah“netsh wlan start hostednetwork”untukmeng-
aktifkan ad hoc yang telah dibuat sebelumnya dan untuk menghapus ad hoc
yang telah dibuat ketikan perintah “netsh wlan stop hosted network”.

4. Cek pada network adapter yang terdapat pada control panel. Jika sudah
berhasil maka akan seperti gambar dibawah ini:

5. Buka ubuntu yang sudah terinstall asterisk. Konfigurasi IP Address


nya dengan static dan harus satu jaringan dengan IP jartel1.

6. Lakukan test ping untuk mengetahui apakah ad hoc pada host sudah
terhubung dengan ubuntu yang ada pada VMware atau belum.
Sebelumnya konekan ke ssid yang telah dibuat tadi.

7. Lakukan percobaan dengan melakukan panggilan VoIP dengan


menggunakan software X-Lite dan Asterisk sebagai server VoIPnya
yang sebelumnya telah dijelaskan pada praktikum Modul 1.
8. Setelah melakukan panggilan, buka aplikasi ethereal untuk
mendapatkan data QoS nya. dipastikan konesi tidak terputus dan terus
melakukan telpon.

5
9. Klik Capture, Interface.

10. Klik prepare pada description yang mempunyai IP kita.

11. Beri waktu 1 menit untuk men-capture data

6
12. Proses Capturing data

13. Filterisasi paket UDP

Lalu cari ip lawan bicara pada kolom address A dan filter lagi

7
14. Filtering untuk paket RTP

8
15. Klik “stream Analyze

16. Diperoleh data akhir. Untuk memudahkan melihat dan perhitungan


data tersebut di save dengan format CSV.

17. Pilih tempat untuk menyimpan file tersebut dan beri nama file nya
beserta format .csv

9
18. Buka file tersebut. Maka akan terdapat beberapa data.

10

Anda mungkin juga menyukai