Anda di halaman 1dari 6

Kerangka Acuan Kerja (KAK)

Perencanaan Pembangunan Sarana Prasarana Air Bersih untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PERENCANAAN PEMBANGUNAN SARANA PRASARANA AIR BERSIH


UNTUK SAMBUNGAN RUMAH (SR) KEL. BAKUNG

I. Latar Belakang Pekerjaan

Kekeringan di berbagai wilayah di Indonesia baik di perkotaan, perdesaan,


maupun areal pertanian sering menjadi pandangan publik yang memilukan. Hal
ini sudah menjadi persoalan pokok sehingga sudah merupakan issu nasional
yang perlu segera ditangani. Faktor penyebab kekeringan sama persis seperti
faktor penyebab banjir. Keduanya berperilaku linier independen, artinya semua
faktor yang menyebabkan kekeringan akan bergulir mendorong terjadinya banjir.
Faktor yang menyebabkan kekeringan diantaranya adalah iklim yang ekstrim,
penurunan daya dukung daerah aliran sungai, kurangnya pemahaman terhadap
konsep drainase dan lemahnya pengetahuan publik terhadap komponen
sosiohidraulik. Dalam iklim dan cuaca yang kering dan panas pada bulanbulan
Juni hingga Oktober setiap tahun di sebagian Pulau Sulawesi, diperkuat lagi
dengan segala dampak yang ditimbulkannya termasuk terhadap pertanian dan
kegiatan manusia lainnya, dikhawatirkan telah menyebabkan kegagalan panen
pada lumbung pangan Nasional tersebut serta menyebabkan kesulitan air bersih
bagi kehidupan masyarakat sehari-hari. Air bersih merupakan salah satu
kebutuhan pokok, yang mana keberadaannya merupakan suatu kebutuhan baik
dimusim kering maupun dimusim hujan. Di beberapa tempat, baik di perkotaan
maupun di perdesaan, pemenuhan kebutuhan air bersih merupakan masalah
yang tidak mudah penyelesaiannya. Hal ini berkaitan dengan ketersediaan
sumber air yang terbatas dan kebutuhan biaya dan teknologi pengolahan sebelum
air dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai keperluannya. Pelaksanaan
pembangunan saat ini diorientasikan pada bentuk kegiatan yang

Tingkat pelayanan air bersih di Kota Makassar hingga saat ini baru
melayani 73,85% dari 1.491.645 Jiwa total penduduk dan masih adanya
kurang lebih 26,15% masyarakat yang belum mendapatkan air bersih, terutama
di daerah pinggiran kota. Untuk dapat melayani masyarakat secara keseluruhan
maka Pemerintah perlu meningkatkan sistem pelayanan yang digunakan dan
penambahan sarana dan prasarana pendukung air bersih. Namun masih
terkendala dalam pembangunan fisiknya mengingat terbatasnya anggaran Dana
APBD yang dimiliki Kota Makassar membuat upaya pembangunan Sarana dan
Prasarana Air Bersih belum optimal. Kondisi anggaran tersebut, tentu bakal
berimbas pada tingkat pelayanan sarana dan

Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar 1


Kerangka Acuan Kerja (KAK)
Perencanaan Pembangunan Sarana Prasarana Air Bersih untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung

prasarana air bersih kepada mayarakat, belum seluruhnya dapat terjangkau oleh
masyarakat terutama daerah pinggiran kota.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih
bagi daerah yang Rawan Air di mana dengan adanya pengembangan air bersih
dan ditunjang perencanaan yang baik diharapkan dapat membantu masyarakat
pedesaan dalam memenuhi kebutuhan akan air bersihnya. Karena di dalam
pengelolaannya nanti diserahkan ke masyarakat, pencarian sumber air baku
sangat diutamakan dari sumber mata air alam dengan sistem gravitasi sehingga
tidak diperlukan biaya operasional di dalam pengoperasiannya.

II. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Perencanaan Pembangunan Sarana Prasarana Air Bersih
Untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung ini adalah sebagai bahan dan
acuan dalam pembangunan prasana dansarana air bersih, untuk menunjang
hal tersebut diperlukan data-data mengenai daerah yang direncanakan yang
menyangkut kondisi fisik kawasan, keadaan social ekonomi maupun data
sumber air baku yang potensial, dilihat dari kapasitas,kualitas, dan kontinuitas
sumber di samping kondisi topografi dan elevasi sumber daerah pelayanan.
Layanan jasa konsultan ini mencakup :
a. Pembuatan rencana garis besar dan rencana rinci sistem penyediaan air
bersih perkotaan yang didasarkan pada standar survey dan perencanaan
yang baku.
b. Penyiapan rencana anggaran biaya.
c. Spesifikasi teknis
d. Gambar-gambar kerja, rencana kerja dan syarat yang akan menjadi dokumen
pengadaan penyedia jasa sebelum pelaksanaan fisik dilaksanakan.

III. Sasaran
Sasaran pekerjaan adalah terwujudnya suatu perencanaan yang komprehensif
baik ditinjau dari aspek arsitektural dan struktural, maupun dari aspek
ekonomis serta tahapan-tahapan pelaksanaan kegiatan pembangunan Sarana
Prasarana Air Bersih Untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung

IV. Lokasi Pekerjaan


Kelurahan Bakung, Kecamatan Biringkanaya

V. Waktu Pekerjaan
Jadwal waktu pelaksanaan pekerjaan ini adalah 30 (tiga puluh) hari.

VI. Sumber Pendanaan


Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan: Kas Daerah/APBD Kota Makassar
Tahun Anggaran 2018 Total perkiraan biaya yang diperlukan sebesar :
Rp.45.000.000,- (Empat Puluh Lima Juta Rupiah)

Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar 2


Kerangka Acuan Kerja (KAK)
Perencanaan Pembangunan Sarana Prasarana Air Bersih untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung

VII. Nama dan Organisasi Pelaksana Kegiatan


Nama Instansi : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Nama KPA : NIRMAN NISWAN MUNGKASA, ST, M.Si
Nip : 19730425 200502 1 001
Alamat Kantor : Jl. Urip Sumoharjo No. 8 Makassar

VIII. Data Dasar

Untuk penyusunan kegiatan perencanaan ini harus mengikuti/berpedoman


pada batas-batas tanahnya yang syah serta mengikuti persyaratan- persyaratan
yang berlaku pada bangunan sipil maupun arsitektur antara lain :
1. Persyaratan peruntukan dan intensitas :
2. Persyaratan arsitektur dan lingkungan
3. Persayaratan struktur bangunan
4. Persyaratan ketahanan terhadap bencana
5. Persyaratan kebisingan dan getaran.
6. Persyaratan keamdalan bangunan.
7. Persyaratan kemudahan/aksebilitas.
8. Persyaratan kenyamanan/keamanan.

IX. Standar Teknis

Dalam pelaksanaan tugas Kegiatan Perencanaan Pembangunan Sarana


Prasarana Air Bersih untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung Tahun 2018,
Konsultan Perencana dibatasi oleh peraturan-peraturan dan ketentuan antara
lain sebagai berikut :
1. Undang-undang No. 18 Tahun 99 tentang Jasa Kontruksi;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2008 tentang Air Tanah;;
3. Peraturan menteri Dalam Negeri No. 23 Tahun 2006 tentang Pedoman Teknis
dan Tata Cara Pengaturan Tarif Air Minum pada Perusahaan Daerah Air
Minum;
4. Permen PU Nomor: 13/PRT/M/2013 Tentang Kebijakan Dan Strategi Nasional
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
5. SNI 03-6859-2002 tentang. Metoda Pengujian Angka Rasa Dalam Air;
6. SNI 03-6860-2002 tentang Metoda Pengujian Angka Bau Dalam Air;
7. SNI 03-2414-1991 tentang Metode Pengukuran Debit Sungai dan Saluran
Terbuka
8. SNI 06-2412-1991 tentang Metode Pengambilan Contoh Uji Kualitas Air;
9. SNI 19-1141 1989 tentang Uji Suhu;
10. SK SNI M-03-1989-F tentang Metode Pengujian Kualitas Fisika Air;
11. RSNI T-01-2003 tentang Tata Cara Perencanaan Plambing.
12. SNI 6773-2008 tentang Spesifikasi Unit Paket Instalasi Pengolahan Air
13. SNI 7507-2011 tentang Spesifikasi Bangunan Pelengkap Unit Instalasi
Pengolahan Air Dan peraturan lainnya yang berhubungan dengan konstruksi
bangunan gedung yang mendukung kegiatan Perencanaan ini.

Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar 3


Kerangka Acuan Kerja (KAK)
Perencanaan Pembangunan Sarana Prasarana Air Bersih untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung

X. Studi-Studi Terdahulu
Pengalaman pekerjaan terkait Pembanguan Air Bersih dapat menjadi acuan
untuk penyusunan perencanaan Pembangunan Sarana Prasarana Air Bersih
Untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung

XI. Referensi Hukum


Dalam melaksanakan pekerjaan, penyedia jasa berdasar pada referensi
hukum : Pedoman, kriteria, referensi hukum dan standar yang digunakan
dalam menyelesaikan pekerjaan ini adalah yang berlaku di Indonesia secara
umum dan khusus

XII. Lingkup Kegiatan


Rencana garis besar dimaksud, harus didasarkan pada standar penyediaan
air bersih serta dapat menggambarkan suatu program pembangunan dan
pengembangan pembangunan pemenuhan kebutuhan air bersih dengan
biaya yang ekonomis. Pelayanan air bersih secara langsung kepada
masyarakat lebih diutamakan dengan sumber air sumur dalam melalui
Sambungan Rumah (SR) dengan kapasitas sumber antara 1-5 liter / detik.
Adapun lingkup pekerjaan secara garis besar adalah :
a. Pekerjaan Persiapan
b. Pekerjaan pengeboran
c. Pekerjaan Jaringan Pipa
d. Pekerjaan Sambungan Rumah
e. Pekerjaan Reservoir

XIII. Keluaran
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencana berdasarkan Kerangka
Acuan Kerja ini adalah lebih lanjut akan diatur dalam surat perjanjian, yang
minimal meliputi :
a. Rencana anggaran biaya (RAB).
b. Daftar Harga Satuan Upah Bahan.
c. Analisa Harga Satuan
d. Spesifikasi teknis ;
e. Gambar rencana teknis;
f. Perhitungan rencana kegiatan dan volume pekerjaan (BQ) ;

XIV. Peralatan, Material, Personil dan Fasilitas dari Kuasa Pengguna


Anggaran
Kuasa Pengguna Anggaran/PPK menyiapkan Tenaga Pendamping dari Dinas
Pekerjaan Umum Kota Makassar untuk kelancaran pekerjaan.

Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar 4


Kerangka Acuan Kerja (KAK)
Perencanaan Pembangunan Sarana Prasarana Air Bersih untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung

XV. Peralatan dan Material dari Penyedia Jasa Konsultansi


Semua fasilitas penunjang seperti kantor, alat kantor, alat ukur, komputer,
kendaraan, dll, yang dibutuhkan konsultan dimasukkan dalam usulan biaya
yang diajukan oleh konsultan.

XVI. Lingkup Kewenangan Penyedia Jasa


Penyedia jasa mempunyai hak dan kewenangan yang meliputi :
a. Membuat design perencanaan yang sesuai dengan standar nasional
Indonesia dan aturan teknis yang ada sebagai bentuk pengembangan
sumber daya manusia;
b. Mendapat informasi dan konsultasi teknis dari pengguna jasa;
c. Mendapatkan kontrak yang jelas sesuai dengan aturan konsultansi
Indonesia.

XVII. Personil
a. Team Leader ; 1 (satu) orang
- Team Leader adalah seorang sarjana teknik sipil atau sarjana muda
teknik sipil/arsitektur dari suatu perguruan tinggi/akademik,
internasional atau Indonesia yang diakui, memiliki pengalaman
minimal 3 (tiga) tahun dalam bidang Perencanaan pelaksanaan
pekerjaan konstruksi teknik sipil air sejak lulus. Memiliki SKA Ahli
Teknik Air Minum (kode : 504).
- Team Leader bertanggung jawab kepada Kuasa Pengguna
Anggaran/PPK.

b. Juru Gambar (CAD) : 1 (satu) orang


Juru Gambar (CAD) yang dibutuhkan adalah berpendidikan formal
minimal SMK/Sederajat berpengalaman minimal 1 (satu) tahun di
bidangnya.

c. Juru Ukur/Surveyor : 1 (satu) orang


Juru Ukur/Surveyor yang dibutuhkan adalah berpendidikan formal
minimal SMK/Sederajat berpengalaman minimal 1 (satu) tahun di
bidangnya.

d. Opeartor Komputer : 1 (satu) orang


Operator komputer yang dibutuhkan adalah berpendidikan formal
minimal SMA/Sederajat berpengalaman minimal 1 (satu) tahun di
bidangnya.

XVIII. Sistem Pelaporan


a. Laporan Pendahuluan, yang berisikan : latar belakang kegiatan, ruang
lingkup,metodologi dan strategi pelaksanaan pekerjaan, organisasi
pelaksanaan, jadwal kegiatan.
Laporan dibuat perlokasi dalam 3 (tiga) rangkap dan diserahkan dalam
waktu 7 (tujuh) hari setelah diterbitkannya Surat Perintah Mulai Kerja
(SPMK).

Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar 5


Kerangka Acuan Kerja (KAK)
Perencanaan Pembangunan Sarana Prasarana Air Bersih untuk Sambungan Rumah (SR) Kel. Bakung

b. Laporan Akhir, yang berisikan : Gambar kerja, Rencana Anggaran Biaya,


Rencana Kerja dan Syarat.
Laporan Data Elektronik dalam Flash Disk. Laporan dalam 3 (tiga) rangkap
berkas dan diserahkan sebelum masa berakhirnya kontrak.

XIX. Produksi dalam Negeri


Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di
dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam KAK
dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri.
XX. Persyaratan Kerjasama
Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk
pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini

XXI. Penutup

Demikian Kerangka Acuan (KAK) ini dibuat untuk menjadi Pedoman


Penyusunan Pekerjaan Perencanaan Pembangunan Jaringan IPAL
Sambungan Rumah Kota Makassar Tahun Anggaran 2016.

Makassar, 6 Maret 2018

SEKRETARIS
DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA MAKASSAR
SELAKU KUASA PENGGUNA ANGGARAN (KPA)

NIRMAN NISWAN MUNGKASA, ST, M.Si


Pangkat : Pembina
NIP : 19730425 200502 1 001

Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar 6

Anda mungkin juga menyukai