Anda di halaman 1dari 2

DITETAPKAN OLEH:

PRAKTIK MENYUNTIK YANG AMAN


RSIA MILANO
DIREKTUR
STANDAR PROSEDUR NO. DOKUMEN
TANGGAL TERBIT NO. REVISI HALAMAN
OPERASIONAL RSIA-M/SPO/UGD/093
1/2

Langkah-langkah yang harus dilakukan oleh Petugas Kesehatan saat


PENGERTIAN
melakukan tindakan penyuntikan kepada pasien.
Untuk mencegah terjadinya infeksi nosokomial/HAIs pada pasien
TUJUAN
dan kecelakaan kerja (tertusuk benda tajam) pada Petugas.
Peraturan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Milano Nomor
/Dir/Per/RSIA-M/ tahun 20185 tentang Pedoman Pencegahan
KEBIJAKAN
dan Pengendalian Infeksi (PPI) Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA)
Milano.
Petugas melakukan:
1. Siapkan semua peralatan yang diperlukan untuk menyuntik di
atas trolley dan membawanya ke ruang tindakan atau
perawatan.
2. Cuci tangan sesuai standar.
3. Jelaskan kepada pasien tentang tindakan yang akan dilakukan.
4. Lakukan pengecekan ulang/identifikasi terhadap pasien dan
obat sesuai prinsip 7 benar pemberian obat.
5. Gunakan APD sesuai indikasi (sarung tangan sekali pakai).
6. Lakukan desinfeksi pada area insersi.
7. Pada saat membuka tutup needle harus hati-hati, hindarkan
tindakan yang dapat menyebabkan tangan tertusuk jarum.
8. Pakai jarum yang steril, sekali pakai pada tiap suntikan untuk
PROSEDUR mencegah kontaminasi pada peralatan injeksi dan terapi.
9. Bila memungkinkan sekali pakai vial walaupun multidose.
10. Tidak diperbolehkan menggunakan jarum atau spuit yang
dipakai ulang untuk mengambil obat dalam vial multidose.
11. Lakukan prinsip pemberian obat dengan 7 benar.
12. Lakukan insersi sesuai petunjuk pemberian (IM, IV, SC, IC).
13. Lakukan desinfeksi pada area setelah insersi.
14. Tidak melakukan recaping dengan kedua tangan. Jika memang
diperlukan lakukan recaping dengan teknik one hand (satu
tangan).
15. Langsung buang spuit injeksi ke dalam safety box oleh Petugas
yang melakukan insersi.
16. Lepas APD, kemudian cuci tangan.
17. Lakukan pencatatan pada lembar daftar pemberian terapi.
 Unit Gawat Darurat
 Unit Kamar Operasi
 Unit Kamar Bersalin
UNIT TERKAIT
 Unit Rawat Inap
 Unit Perinatologi
 Unit Laboratorium
PRAKTIK MENYUNTIK YANG AMAN

NO. DOKUMEN HALAMAN


NO. REVISI HALAMAN
2/2
RSIA-M/SPO/UGD/093 1/2

Anda mungkin juga menyukai