Anda di halaman 1dari 7

Telinga Bagian Luar

telinga bagian luar


Pada bagian luar telinga terdapat daun telinga, saluran telinga luar, dan
gendang telinga yang membatasi antara telinga luar dan telinga tengah,
fungsi nya sebagai berikut.

Fungsi Daun Telinga (aurikula)


1. Menangkap Getaran Gelombang Bunyi Atau Suara
Ketika getaran gelombang suara datang mendekati telinga, daun telinga
merupakan yang pertama menerima suara tersebut selain menangkap, daun
telinga juga mengumpulkan suara tersebut supaya masuk dan tersalur
menuju lobang telinga, daun telinga terbentuk dari tulang rawan yang memiliki
kelenturan, sehingga memberikan kemudahan untuk menangkap gelombang
suara yang mendekatinya.

2. Mangatur Arah Gelombang yang Diterima


Daun telinga juga berfungsi untuk mengarahkan getaran gelombang suara
yang ia dapat agar bisa tersalur menuju lobang telinga, ketika kamu berada di
keramaian atau sedang berada diatas motor yang melaju kencang, kamu
pasti sulit mendengar suara orang yang sedang berbicara denganmu, hal
tersebut dikarenakan karena banyaknya getaran gelombang yang terus
berbunyi secara bergantian sehingga gelombang suara tidak tersalur dengan
baik menuju lobang telingamu.

3. Memberikan Tekanan Udara di Sekitar Gendang Telinga


Pernahkah kamu merasakan sakit telinga atau merasa tuli ketika sedang
berada di atas pesawat, hal tersebut terjadi karena adanya perbedaan
tekanan udara yang berada di luar dengan tekanan udara disekitar gendang
telinga, ketika tekanan udara di luar telinga lebih tinggi dari tekanan udara di
dalam telinga, hal ini akan menyebabkan gendang telinga terasa sakit atau
terasa tertekan oleh sesuatu.

Ketika hal tersebut terjadi, daun telinga akan mengatur dan menyeimbangkan
tekanan udara yang berada di sekitar gendang telinga, sehingga telinga tidak
lagi terasa sakit. Terjadinya tekanan udara yang lebih tinggi di sekitar
gendang telinga akan menyebabkan gendang telinga bekerja lebih maksimal
dari sebelumnya, hal ini berfungsi agar telinga tetap mampu untuk
mempertahankan jumlah frekuensi yang diterima yaitu kisaran 20-20.000 hz.

4. Memberikan Perlindungan Terhadap Gendang Telinga


Yang memberikan perlindungan terhadap gendang telinga bukan hanya bulu-
bulu halus yang berada di dalam lubang telinga (folikel), namun daun telinga
juga memiliki fungsi untuk melindungi gendang telinga, struktur dan pola yang
rumit pada daun telinga juga memiliki fungsi untuk mencegah masuknya
serangga-serangga kedalam lobang telinga kita.

5. Mangatur Volume Suara yang Diterima


Daun telinga memiliki fungsi untuk mengatur keras lemahnya volume suara
yang akan diterima, Bentuk bagian dalam daun telinga yang terlihat rumit dan
bergelombang memiliki fungsi untuk membatasi getaran gelombang suara
yang diterima oleh telinga, sehingga mampu menerima getaran suara yang
kuat, namun masih dalam rentang frekuensi yang dapat diterima oleh
manusia.

6. Mendeteksi Arah Datangnya Getaran Gelombang


Saat getaran suara datang dan menyentuh daun telinga, sayaraf-syaraf yang
terdapat pada daun telinga akan melakukan proses penyaringan informasi,
agar dapat mengetahui darimana datangnya sumber suara tersebut, hal ini
yang menyebabkan kita bisa mengetahui arah datangnya suara meskipun
dengan mata tertutup.

Fungsi Saluran Telinga Luar (Analis Auditoris Eksternal)


Saluran telinga luar atau lobang telinga hampir memiliki fungsi yang sama
dengan daun telinga, setelah menerima getaran suara dari daun telinga
lobang telinga akan mengarahkannya kepada gendang telinga, pada lobang
telinga terdapat bulu-bulu halus yang berfungsi untuk mengatur kuat
lemahnya getaran yang ia terima sebelum sampai di gendang telinga, selain
itu bulu-bulu halus ini juga berfungsi untuk mencegah serangga masuk
kedalam lobang telinga.

Fungsi Gendang Telinga (Membran Timpani)


Dalam istialh medis gendang telinga disebut membran timpani, gendang
telinga memiliki mentuk seperti lembaran bulat, ia pemisah antara telinga luar
dan telinga tengah, masing-masing telinga mempunyai satu gendang telinga.
Gendang telinga memiliki ketebalan 0.1 milimeter dan berdiameter 8 – 10
milimeter, meskipun ukurannya kecil dan tipis gendang telinga cukup kuat dan
memiliki kelenturan, sehingga tidak mudak rusak dan robek.
Gendang telinga memiliki 3 lapisan yaitu: lapisan luar yang terhubung dengan
kulit telinga luar, kemudian lapisan dalam disebut membran mukosa yang
terhubung dengan telinga bagian tengah, dan lapisan tengah yang tersusun
oleh serat radial dan sirkulasi, lapisan tengah memiliki fungsi untuk
memberikan tegangan dan kelenturan pada gendang telinga, gendang
telinga mempunyai pembuluh darah dan saraf-saraf yang sensitif terhadap
rasa nyeri.

Gendang telinga memiliki fungsi memberikan bantuan berupa proses


mendengar, yaitu proses menghantarkan getaran gelombang suara, saat
getaran gelombang suara masuk telinga dan menyentuh gendang telinga,
maka akan terjadi getaran pada gendang telinga, getaran tersebut akan
berlanjut menuju telinga bagian tengah, dan ke telinga bagian dalam.

Telinga Bagian Tengah

telinga bagian tengah


Telinga bagian tengah adalah rongga yang berisi udara yang berfungsi untuk
menjaga agar tekanan udara tetap seimbang sebagaimana mestinya, dinding
telinga bagian tengah dilapisi oleh sel epitel, telinga bagian tengah memiliki
fungsi utama yaitu untuk meneruskan suara yang diberikan telinga luar
menuju ke telinga badian dalam, telinga bagian tengah terdiri dari saluran
eustachius dan 3 tulang pendengaran utama.

Saluran Eustachius
Eustachius adalah saluran dari bagian telinga tengah yang menghubungkan
antara telinga ke rongga hidung dan ke tenggorokan, saluran ini sangant
penting karena memiliki fungsi sebagai pengatur tekanan udara pada bagian
telinga tengah, saat tekanan udara telinga bagian tengah terlalu tinggi maka
saluran Eustachius ini akan menyeimbangkannya dengan membuang
tekanan yang berlebihan tersebut melalui rongga hidung dan tenggorokan.

Saluran ini selalu dalam keadaan tertutup, kecuali ketika sedang menelan dan
menganga, jika kamu berada di ketinggian tertentu, telinga berdengung-
dengung, lakukanlah kegiatan menelan secara berulang-ulang, karena ketika
melakukan kegiatan menelan saluran Eustachius akan terbuka dan kembali
menyeimbangkan tekanan udara di dalam telinga.

3 tulang pendengaran
Pada telinga bagian tengah terdapat 3 tulang pendengaran utama yaitu:
Tulang Martil (Maleus), Tulang Landasan (Incus), dan Tulang Sanggurdi
(stapes). Ketiga tulang ini saling berkaitan satu dengan lainnya (terhubung
oleh sendi-sendi), dengan adanya sendi-sendi yang menghubungkan mereka
bertiga, menyebabkan ketiga tulang ini dapat bergerak . 3 tulang ini berfungsi
untuk mengirimkan getaran gelombang suara yang diterima dari gendang
telinga (Membran Timpani) dari telinga luar menuju jendela oval telinga
dalam, kamu bisa melihat contoh gambar dibawah ini.

Telinga Bagian Dalam

telinga bagian dalam (http://3.bp.blogspot.com)


Telinga bagian dalam terdiri atas tulang dan membran, bentuk telinga bagian
dalam seperti sebuah labirin, sehingga dapat dikelompokkan menjadi labirin
Tulang dan labirin Membran, labirin tulang adalah rongga yang terbentuk dari
tonjolan tulang pelipis, di dalamnya terdapat cairan perilimfe, labirin membran
letaknya sama dengan labirin tulang, namun letaknya lebih dalam, labirin
membran dilapisi dengan sel epitel dan didalamnya terdapat cairan endolimfe.

Labirin Tulang dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian:

 Rumah Siput (Koklea)


 Vestibuli
 Kanalis Semisirkulasi
1. Fungsi Rumah Siput (Koklea)
Rumah siput memiliki bentuk seperti tabung bengkok yang mengarah
kebelakang, ia melilit dan mengelilingi tulang dan berbentuk kerucut di
ujungnya, dari sinilah kenapa dinamakan rumah siput. Rumah siput memiliki
fungsi sebagai reseptor karena di dalamnya terdapat sel-sel saraf, di dalam
tabung rumah siput terdapat bagian yang terbentuk oleh tulang dan membran
koklea, bagian ini disebut membran basilaris.

Membran Basilaris berfungsi untuk memisahkan rumah siput menjadi dua


bagian, yaitu di bagian atas yang bernama skala Vestibuli dan di bagian
bawah diberi nama skala timpani, diantara keduanya terdapat skala media,
bagian atas skala media terdapat batas yang bernama membran Vestibularis,
dan pada bagian bawah dibatasi oleh membran basilaris.

Pada skala Vestibuli dan skala Timpani di dalamnya terdapat cairan yang
disebut cairan Perilimfe, cairan ini terbentuk dari cairan serebrospinal yang
masuk lewat sebuah saluran kecil, setelah itu bermuara di vestibuli.
Sedangkan pada skala media di dalamnya terdapat cairan yang bernama
Endolimfe.

Dibagian atas membran Basilaris terdapat sebuah struktur khusus yang


bernama Organ Korti, Organ Korti berfungsi untuk mengubah getaran
gelombang suara menjadi impuls, Organ Korti merupakan struktur yang
tersusun oleh sel-sel rambut dan sel-sel penyokong, sel rambut pada Organ
Korti terhubung dengan bagian auditori dari saraf otak VIII.
n

Nama : Ahmad Hibatul Wafi

Anda mungkin juga menyukai