Sesi 1 : Tujuan
Manfaat : Untuk dapat mengetahui dan memahami tentang cahaya sebagai faktor-
faktor yang mempengaruhi dari laju fotosintesis pada tumbuhan.
Sesi 2 : Penyelidikan
Alat : Gelas kimia 1000 ml, lampu dengan reflektor dan bola lampu (40, 60, 100, 150
watt), stopwatch, dan pipet tetes.
Bahan : Tanaman Elodea, larutan baking soda sebesar 0,25% dan air
Cara-cara penyelidikan :
1. Percobaan pertama pada intensitas cahaya 0,036 disiapkan bohlam lampu 40 watt,
lalu menyiapkan air pada tabung besar, lalu Elodea dimasukan ke dalam tabung
yang kecil dan dicampur dengan 4 tetes larutan 0,25% baking soda
2. Memasukan tabung kecil berisi Elodea ke dalam tabung kimia besar dengan cepat
3. Mengitung gelembung yang keluar dari tumbuhan pada selang waktu 6 menit
selama 3 kali.
4. Melakukan percobaan kedua, ketiga dan keempat semua perlakuan sama seperti
percobaan pertama, kecuali pada intensitas cahaya yang diberikan. Untuk
percobaan kedua diperlukan lampu 60 watt, sedangkan yang ketiga memerlukan
lampu 100 watt, dan yang terakhir memerlukan lampu 150 watt.
5. Setelah melakukan percobaan 1-4 maka catat hasil gelembung yang keluar dari
hasil percobaan pada tabel yang disajikan
Untuk mengetahui bagaimana proses fotosintesis dapat terjadi yang diberikan cahaya
yang dapat mempengaruhi laju fotosintesis pada tumbuhan
Mengetahui jumlah gelembung yang keluar pada batang setiap dua menit sekali
selama enam menit
Mengamati dan membuktikan cahaya sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi
laju fotosintesis seperti panjang gelombang dan intensitas cahaya.
Sesi 3 : Argumen
Claim : Saya tidak setuju, jika hanya panjang gelombang saja yang dapat
mempengaruhi laju fotosintesis tetapi ada faktor lain yang juga berperan dalam laju
fotosintesis yaitu intensitas cahaya.
Bukti Data :
Dasar Kebenaran :
Warrant : Saya tidak setuju dengan standpoint yang menyatakan bahwa laju
fotosintesis dipengaruhi oleh panjang gelombang cahaya saja, akan tetapi juga
dipengaruhi oleh intensitas cahaya, karena dari data hasil pengamatan menunjukan bahwa
semakin tinggi intensitas cahaya maka akan semakin tinggi juga laju fotosintesis.
Backing : Berdasarkan teori yang terdapat pada buku Ekologi Tanaman oleh Jumin
dan Hasan Basri tahun 1989, menyatakan bahwa cahaya merupakan sumber energi untuk
fotosintesis. Energi cahaya yang diserap oleh tumbuhan tergantung pada intensitas
sumber cahaya, lama penyinaran, dan panjang gelombang cahaya. Pada batas-batas
tertentu, semakin tinggi intensitas cahaya maka semakin bamyak energi cahaya yang
diserap oleh klorofil, sehingga laju fotosintesis meningkat. Cahaya dengan intensitas
terlalu tinggi akan menimbulkan kerusakan pada klorofil.