DB Dan Kemasan
DB Dan Kemasan
Pendahuluan
Daya berkecambah benih merupakan salah satu informasi yang dicatat dalam label benih.
Parameter ini berlaku di seluruh dunia. Hal ini tidak lain karena dengan kondisi dan cara
pengujian yang baku memungkinkan pengujian ini dapat diulang oleh laboratorium manapun
dengan hasil yang sama, asalkan kelompok benihnya terjaga dari kemunduran. Batasan istilah
perkecambahan dalam pengujian benih adalah muncul dan berkembangnya struktur penting
embrio serta menunjukkan kemampuan untuk berkembang menjadi tanaman normal pada
Kecambah dinilai normal jika perkembang struktural terpenting dari emrio benih tersebut
tanaman normal. Kecambah yang tidak menunjukkan kemampuan tersebut dinilai sebagai
kecambah abnormal, benih mati, benih segar atau benih keras. Pengujian daya berkecambah
penting untuk mendapatkan informasi tentang kemungkinan tanaman berproduksi normal pada
Tujuan
Alat yang akan digunakan pada praktikum adalah baki, alat pres, germinator dan pinset. Bahan
yang akan digunakan adalah benih yang akan diuji, kertas merang, kertas label dan plastik.
Metode Kerja
Pendahuluan
Banyak benih harus disimpan pada kondisi lingkungan yang optimum, sehingga
diperlukan kemasan yang memberikan ruang simpan kecip untuk melindungi benih dari
pengaruh buruk lingkungannya. Kemasan bahkan menjadi keharusan pada benih yang
tarik bagi konsumen. Benih yang diperdagangkan bahkan sangat sering harus menghadapi
kondisi lingkungan yang tidak terkendali, yaitu saat distribusi dari produsen, pedagang hingga
sampai ke tangan konsumen/petani. Oleh karena itu, pemilihan bahan kemasan menjadi
Bahan kemasan dapat terbuat dari berbagai jenis bahan, baik kaleng, kaca, kayu,
alumunium, kertas, plastik, atau kombinasi dari beberapa jenis bahan. Setiap bahan kemas
memiliki sifat berbeda. Impermeabilitas bahan terhadap uap air harus menjadi perhatian utama,
tetapi sifat lain seperti kekuatan bahan, kemudahan untuk direkatkan, kemudahan untuk
Tujuan
Alat yang digunakan adalah sealer, timbangan analitik, jarum. Bahan yang digunakan adalah
Metode Kerja
1. Sebanyak 15gr benih masing-masing di kemas dalam kantong plastik, kantong karung,
2. Kemasan yang sudah berisikan benih selanjutnya disimpan pada ruang simpan terbuka.