Anda di halaman 1dari 6

PERHITUNGAN MARGIN

BELI T+1 T+2

T+3 JUAL T+1 T+2


force sell

T+3

Beli Tgl 11 Rp. 10 juta


Jual tgl 18 Force sell (T+5) Rp. 10 juta

Pinalty di hitung setelah T+3 beli dengan T+3 jual.


T+3 beli adalah pada tgl 16 artinya pinalty mulai di hitung mulai dari tanggal 17 dan T+3 jual
tanggal 23 sehingga penghitungan bunga adalah 7 hari (tanggal 17 sampai 23) x 0.1% =
0,7% (penghitungan ini meliputi hari Sabtu dan Minggu)
Bunga yang harus dibayar adalah Rp. 10 juta x 0.7% = Rp. 70,000
BELI T+1 T+2

T+3
SETOR

Bila melakukan setoran pada hari T+3 yaitu tanggal 16, maka tidak dikenakan
pinalty karena telah memenuhi kewajiban pinjaman.
BELI T+1 T+2

T+3

JUAL T+1 T+2 T+3

Beli tanggal 11 dan jual tanggal 16, maka pinalty di hitung setelah
T+3 beli (tanggal 17) – T+3 jual (tanggal 19 ).
BELI T+1 T+2

T+3 SETOR

Beli tanggal 11 dan melakukan setoran pada T+4 (tanggal 17) ,


maka penghitungan pinalty yang dikenakan hanya 1 hari saja.
Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai