Anda di halaman 1dari 7

KOMPONEN DARAH 2.A.

SEL DARAH MERAH (ERITROSIT)


1. PLASMA DARAH
2. SEL DARAH :
a. Sel darah merah
b. Sel darah putih
c. Keping darah/ trombosit
1. PLASMA DARAH
Plasma darah mengandung protein-protein penting
seperti fibrinogen (pembekuan darah), globulin
(pertahanan tubuh), albumin (membantu aliran darah
dan mengatur tekanan osmosis darah), dan lipoprotein
Fungsi plasma darah:
1. Sebagai pelarut bahan-bahan kimia.
2. Membawa mineral-mineral terlarut, seperti
glukosa, asam amino, vitamin, CO2, dan bahan
buangan lain.
ANATOMI :
3. Menyebarkan panas dari organ yang lebih
1. Berbentuk cakram bikonkaf
hangat ke organ yang lebih dingin.
2. Bersifat elastis
4. Menjaga keseimbangan antara cairan di dalam
3. Tidak memiliki inti
sel dan cairan di luar sel
4. Diameter 8µm
2. Sel darah
5. Umur eritrosit kurang lebih 120 hari
FISIOLOGI :
Mengangkut O2 dari paru-paru untuk diedarkan ke
seluruh tubuh
KOMPONEN SEL DARAH MERAH
• Membran eritrosit
• Enzim G6PD
• Hemoglobin
• Harga normal Hb :
• pria : 13 – 16 g%,
• wanita : 12 – 14 g%
• Anak (6-12 th) : 11,5 – 15,5 gr%

Jumlah normal ERITROSIT:


pria : 4,5 juta – 5,5 juta / mm2,
wanita : 4 juta – 5 juta / mm2
LEUKOSIT BERGRANULA (GRANULER)
NEUTROPHIL

• Nama lain sel Polimorfonuklear (sel PMN)


• ANATOMI :
1. inti sel yang kadang-kadang seperti terpisah-
pisah
2. Protoplasmanya banyak bintik-bintik halus /
glandula, banyaknya 60%-50%.
3. Granula berisi enzim hidrolisis, berwarna ungu
pucat
2.B. SEL DARAH PUTIH (LEUKOSIT)
4. FISIOLOGI :
Punya kemampuan fagositosis untuk
memangsa dan menghancurkan bakteri serta sel-sel
tubuh yang mati
EOSINOFIL

• FUNGSI :
pertahanan tubuh dari serangan
mikroorganisme
• MACAM-MACAM LEUKOSIT:
1. GRANULER
a. Eosinofil
• ANATOMI :
b. Basofil
1. Ukuran dan bentuknya hampir sama dengan
c. Neutrofil
neutrofil tetapi granula dan sitoplasmanya lebih
2. AGRANULER
besar
a. Limfosit
2. Berwarna merah terang jika diwarnai dengan
b. Monosit
eosin
3. banyaknya kira-kira 24% LEUKOSIT TIDAK BERGRANULA
• FISIOLOGI : (AGRANULER)
1. Membunuh parasit LIMFOSIT
2. Membunuh sel-sel kanker
3. Berperan dalam reaksi alergi
BASOFIL

• ANATOMI :
bentuknya ada yang besar dan kecil, di dalam
sitoplasmanya tidak terdapat glandula dan intinya
besar, banyaknya kira- kira 20%-15%
• FISIOLOGI :
1. Berperan dalam pertahanan tubuh dengan cara
membentuk suatu protein yang di sebut
antibodi
2. Membunuh dan memakan bakteri yang masuk
• ANATOMI: ke dalam jaringan tubuh
1. Sel ini kecil dari eusinofil Macam-macam limfosit:
2. Mempunyai inti yang bentuknya teratur, 1. Sel B : membuat antibodi yg mengikat patogen
3. Didalam protoplasmanya terdapat granula- & menghancurkannya
granula besar berwarna biru 2. Sel T :
• FISIOLOGI: a. CD4+ (pembantu) : sel T mengkoordinir
1. Berperan sebagai agen anti alergi tanggapan ketahanan, menahan bakteri
2. Menghasilkan histamin intraseluler
3. Mengandung heparin, suatu senyawa yang b. CD8+ (sitotoksik) : membunuh sel yang
mencegah pembekuan darah di dalam terinfeksi virus
pembuluh darah 3. Sel natural killer (NK sel) : sel pembunuh
alami dpt membunuh sel tubuh yg tdk
menunjukkan sinyal bhw dia tdk boleh dibunuh
krn telah terinfeksi virus atau telah mjd sel
kanker
MONOSIT

• Dikenal sebagai makrofag setelah dia


meninggalkan aliran darah serta masuk ke
dalam jaringan
• ANATOMI :
1. Berukuran paling besar diantara sel darah putih
lainnya
2. protoplasmanya lebar, warna biru abu-abu
mempunyai bintik-bintik sedikit kemerahan.
3. Inti selnya bulat dan panjang, warnanya
lembayung muda
4. FISIOLOGI : sebagai fagosit PENJELASAN :
Harga normal hitung jenis leukosit • Dimulai dari diferensiasi dini dari sel stem
• Basofil : 0 – 1 % hemopoietik pluripoten 
• Eosinofil: 2 – 4 % berbagai tipe sel stem committed 
• Batang : 1 – 5 % membentuk eritrosit dan membentuk leukosit
• Segmen: 51 – 67 %  pembentukan leukosit terdapat dua tipe 
• Limfosit : 20 – 30 % mielositik dan limfositik.
• Monosit: 2 – 6 % • Pembentukan leukosit tipe mielositik dimulai
• Harga normal leukosit: 5000-10.000/mm3 dengan sel muda yang berupa mieloblas 
PRODUKSI SEL DARAH PUTIH Progranulocyte  granulocyte  eosinofil,
basofil, neutrofil
• Pembentukan leukosit tipe limfositik
dimulai dengan sel muda
yang berupa limfoblas  agranulocyte 
limfocyte
• Monoblast  agranulocyte  monocyte
2.C. KEPING DARAH (TROMBOSIT/PLATELET) Harga normal : 200.000 – 400.000 / mm3
PROSES PEMBENTUKAN TROMBOSIT

• ANATOMI :
1. Memiliki bentuk tidak teratur
2. Tidak memiliki inti sel
3. Berukuran sangat kecil, diameter 2-4 µm
• FISIOLOGI :
berperan dalam proses pembekuan darah

• Trombosit berasal dari sel megakariosit yang pecah menjadi bagian kecil kecil yang disebut platelet atau
trombosit
• Megakariosit berasal dari sel mieloblast yang juga merupakan induk sel leukosit
Keterangan : berwarna kontras sehingga dapat
1. Limfosit dibedakan antara nucleus dengan bagian
2. Sel darah merah sel yang lain.
3. Netrofil Bentuk sel darah merah (eritrosit)
4. Plasma berbentuk bulat bikonkaf dan tidak
5. Membrane sel memiliki inti sedangkan sel darah putih
Preparat apus darah dapat dibuat dengan (leukosit) ukuranyya tampak lebih besar
metode apus maupun metode pewarnaan dengan bentuk yang bermacam-macam,
Romanowski. dengan dua jenis yaitu ada yang
Pewarnaan pada preparat apus darah ini granulosit maupun agranulosit. Leukosit
menggunakan zat warna Giemsa 3% memiliki inti. Pada preparat apus darah ini
yang berfungsi untuk tampak kontras dengan warna ungu dari zat
membedakaneritrosit yang tidak terwarna warna Giemsa.
Giemsa secara jelas dengan leukosit yang

Anda mungkin juga menyukai