KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat
dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaian penyusunan Panduan Pembentukan
Poskestren UPTD Puskesmas Omben Kabupaten Sampang. Panduan ini kami susun
sebagai salah satu upaya memberikan kemudahan dalam pelaksanaan Pembentukan
Poskestren di Puskesmas Omben Kabupaten Sampang.
Pelaksanaan Pembentukan Poskestren di Puskesmas Omben terdiri dari
Pembukaan, Sambutan dan Pengarahan, Penyampaian Materi, Musyawarah
Pembentukan Poskestren, Pemilihan Santri Husada (Kader Poskestren), Pemilihan
Pengurus Poskestren, Pembekalan Santri Husada, Pelaksanaan Survei Mawas Diri
(SMD), Musyawarah tentang Permasalahan Kesehatan dan Rencana Tindak Lanjut
dan Penutupan.
Dan Kami Ucapkan Terima Kasih Kepada Semua Pihak Yang Turut Membantu
dalam Penyusunan Panduan Pembentukan Poskestren di Puskesmas Omben Kecamatan
Omben Kabupaten Sampang.

DOKUMEN INTERNAL PANDUAN PEMBENTUKAN POSKESTREN 1

 BAB I
DEFINISI

Pembentukan Poskestren adalah proses pembentukan Pos Kesehatan Pesantren di

sebuah Pesantren yang memiliki kesiapan, kemampuan serta kemauan untuk mencegah
dan mengatasi masalah-masalah kesehatan secara mandiri sesuai dengan kemampuannya.
Poskestren merupakan salah satu wujud upaya kesehatan berbasis masyarakat di
lingkungan pesantren dengan prinsip dari, oleh dan untuk warga Pesantren yang
mengutamakan pelayanaan promotif (peningkatan) dan preventif (pencegahan) tanpa
mengabaikan aspek kuratif (pengobatan) dan rehabilitatif (pemulihan kesehatan) dengan
binaan puskesmas setempat

BAB II
RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Pembentukan Poskestren meliputi :

1. Pembukaan
2. Sambutan dan pengarahan
3. Penyampaian Materi
4. Musyawarah Pembentukan Poskestren
5. Pemilihan Santri Husada (Kader Poskestren)
6. Pemilihan Pengurus Poskestren
7. Pembekalan Santri Husada
8. Pelaksanaan Survei Mawas Diri (SMD)
9. Musyawarah tentang Permasalahan Kesehatan dan Rencana Tindak Lanjut
10. Penutupan

DOKUMEN INTERNAL PANDUAN PEMBENTUKAN POSKESTREN 2

 BAB III
TATA LAKSANA

Langkah kegiatan terkait dengan Pembentukan Poskestren meliputi :

1. Pembukaan
Koordinator upaya Promosi Kesehatan membuka acara pembentukan
Ponkestren
2. Sambutan dan pengarahan
Sambutan dan pengarahan dilakukan oleh pihak pengasuh Pondok Pesantren
3. Penyampaian Materi
Koordinator upaya Promosi kesehatan dan tim panitia pelaksanaan
pembentukan Poskestren menyampaikan materi sosialisasi tentang
pembentukan Poskestren pada warga Pondok Pesantren
4. Musyawarah Pembentukan Poskestren
Koordinator upaya Promosi kesehatan dan tim panitia pelaksanaan
pembentukan Poskestren mengadakan musyawarah dengan warga
pesantren untuk mendapatkan kesepakatan pembentukan Poskestren
5. Pemilihan Santri Husada (Kader Poskestren)
Koordinator upaya Promosi kesehatan dan tim panitia pelaksanaan
pembentukan Poskestren bersama dengan warga pesantren memilih santri
husada untuk dijadikan kader Poskestren
6. Pemilihan Pengurus Poskestren
Koordinator upaya Promosi kesehatan dan tim panitia pelaksanaan
pembentukan Poskestren bersama dengan kader Poskestren memilih
pengurus Poskestren
7. Pembekalan Santri Husada
Koordinator upaya Promosi kesehatan dan tim panitia pelaksanaan
pembentukan Poskestren membekali santri husada agar mampu melakukan
survei mawas diri (SMD)
8. Pelaksanaan Survei Mawas Diri (SMD)
Koordinator upaya Promosi kesehatan dan tim panitia pelaksanaan
pembentukan Poskestren melakukan SMD untuk mendapatkan data yang
akurat tentang kesehatan Pesantren

DOKUMEN INTERNAL PANDUAN PEMBENTUKAN POSKESTREN 3

 9. Musyawarah tentang Permasalahan Kesehatan dan Rencana Tindak Lanjut
Koordinator upaya Promosi kesehatan dan tim panitia pelaksanaan
pembentukan Poskestren melakukan Musyawarah Warga Pesantren (MMP)
untuk membahas permasalahan kesehatan dan merencanakan tindak lanjut
untuk menyelesaikan permasalahan kesehatan yang ada dalam pesantren
tersebut
10. Penutupan
Koordinator upaya Promosi kesehatan menutup acara pembentukan
Poskestren

BAB IV
DOKUMENTASI

Dokumen yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan Pembentukan Poskestren

meliputi:
1. Format Pencatatan (Daftar Hadir Santri)
2. Format Laporan
3. Format Hasil Kegiatan
4. Foto Pelaksanaan Kegiatan

DOKUMEN INTERNAL PANDUAN PEMBENTUKAN POSKESTREN 4