Jumlah Cairan x 15
=
24 x 60
Contoh soal : pasien dengan kebutuhan cairan 500cc / 24jam, berapa tetes permenit?
500 x 15
5 Tetes/menit
24 x 60
Jumlah Cairan x 60
24 x 60
Contoh soal : pasien dengan kebutuhan cairan 500 cc / 24 jam, berapa tetes / menit?
500 x 60
= 20,8 tetes/menit dibulatkan 20 tetes / menit
24 x 60
10 Kg I x 100 ml
10 Kg II x 50 ml
10 Kg III x 20 ml
Contoh soal 1 : anak A berat badan 5 Kg, berapa tetes/menit cairan yang dibutuhkan?
Contoh soal 2 : anak B berat badan 18 Kg, berapa tetes/menit cairan yang dibutuhkan?
Mv = tv – deadspace x RR
Mv : 50 cc x 28
Mv : 1400 cc
Mv : 1, 4 liteer/mnt
Keterangan : takipneu : 200 cc, bradipneu : 100 cc, deadspace : 150 cc Normal, RR: 16 – 24 normal.
Output : urine dlm 24 jam, jika px dipasang kateter maka hitung dlm ukuran diurobag, jika tidak
terpasang maka px harus menampung urinenya sendiri, biasanya ditampung dibotol
minera;mdengan ukuran 1,5 liter, kemudian feses.
IWL : jumlah cairan keluarnya tdk disadari dan sulit diitung yaitu jumlah keringat, uap hawa
nafas.
Dewasa
Tn. David, 35th, BB 60 kg dirawat dengan post op laparotomi hari kedua, akibat appendix
perforasi, keadaan umum masih lemah, kesadaran composmentis, vitalsign :TD: 110/70,HR :
88x/mnt,RR: 20x/mnt,T: 37 C,masih dipuasakan ,saat ini masih terpasang NGT terbuka cairan
berwarna kuning kehijauan sebanyak 200 cc, pada daerah luka incisi operasi terpasang drain
berwarna merah sebanyak 100 cc , infuse terpasang dextrose 5% drip antrain 1 ampul/kolf: 2000
cc/24 jam , terpasang cateter urine dengan jumlah urine 1700 cc, dan mendapat tranfusi WB 300
cc, mendapat antibiotik cefat 2x1 gram yang didripkan dalm Nacl 50 cc setiap kali pemberian,
hitung balance cairan Tn.David?
Tranfusi WB = 300 cc
2700cc
NGT = 200 cc
Urine = 1700 cc
2900 cc
jadi balance cairan dlm 24 jam : intake – output = 2700 – 2900 = 200 cc
Jika ada kenaikan suhu. Rumusnya untuk menghitung output teruitama IWL :IWL +200 (suhu
tinggi – 36,8 C),nilai 36,8 C adalah konstanta.
=900