Anda di halaman 1dari 20

1. Perhatikan wacana berikut!

Melly bertanya dalam hati, “Mengapa gula halus lebih cepat larut daripada gula pasir?”.
Melly ingin mengetahui pengaruh ukuran partikel terhadap kelarutan gula dalam air lalu
Melly mencari berbagai informasi dari buku dan internet tentang partikel gula berbagai
ukuran dan sifat gula. Ia menduga bahwa gula halus lebih mudah larut karena jumlah luas
permukaannya lebih besar. Kemudian untuk menguji kebenaran tersebut, Melly
melakukan uji coba di dapur dengan alat sederhana dan mencantumkan datanya di lembar
pengamatan.

Langkah metode ilmiah yang sudah dilakukan oleh Melly adalah ….


A. Menemukan masalah, melakukan observasi, menyusun hipotesis dan melakukan
percobaan
B. Menemukan masalah, menganalisis data, menyusun hipotesis dan melakukan
percobaan
C. Menemukan masalah, menyusun hipotesis,melakukan percobaan dan menganalisis
data
D. Melakukan observasi, menyusun hipotesis ,melakukan percobaan dan membuat
kesimpulan
E. Melakukan observasi,meyusun hipotesis,melakukan percobaan, dan menganalisis data

2. Perhatikan percobaan tabung sinar katoda berikut:

Seberkas elektron bergerak melintasi pelat bermuatan negatif. Ketika elektron mendekati
pelat, partikel tersebut dibelokkan menjauhi pelat. Apa yang akan terjadi jika percobaan
di ulangi dengan berkas proton atau neutron ….
A. Neutron dibelokkan menjauhi pelat bermuatan positif
B. Neutron dibelokkan menjauhi pelat bermuatan negatif
C. Proton dibelokkan menjauhi pelat bermuatan positif
D. Proton dibelokkan menjauhi pelat bermuatan negatif
E. Proton dan neutron tidak dibelokkan oleh kedua jenis pelat
3. Diketahui gambar lintasan elektron ion X3+ dan X- sebagai berikut:
X3+ Y-

Jumlah neutron = 14 Jumlah neutron = 18

Pernyataan yang sesuai dengan data di atas adalah ….

Option Unsur Golongan Periode Notasi Unsur


A. X VIII A 2
B. X III A 3
C. X III A 3
D. Y VIII A 3
E. Y VII A 3

4. Pembuat kue biasanya menggunakan soda kue (NaHCO 3) dan cream of tartar yaitu
natrium alumunium sulfat ( NaAl(SO 4)2 ) supaya adonan kue mengembang. Kedua zat ini
digunakan dengan tujuan menghasilkan gas CO2 dalam adonan menurut reaksi :
a NaHCO3 + b NaAl(SO4)2 → c Al(OH)3 + d Na2SO4 + e CO2
Harga Koefisien reaksi a,b,c,d,dan e berturut-turut adalah….
A. 3,1,1,2,3
B. 2,1,1,1,1
C. 3,1,1,2,2
D. 3,1,1,3,3
E. 3,2,2,2,3

5. Sebanyak 32,5 gram logam Seng direaksikan dengan asam klorida pada suhu 25 oC dan
tekanan 1 atm. Besarnya volume gas H2 yang dihasilkan adalah ….
(Ar Ag = 108, R = 0,082 L atm/ mol K)
A. 12,2 L
B. 6,1 L
C. 3,05 L
D. 12,2 mL
E. 6,1 mL

6. Terdapat 600 gram larutan dalam botol pereaksi berikut :


Jika diketahui Mr urea ( CO(NH2)2 ) = 60 dan Mr H2O = 18, maka fraksi mol urea dalam
larutan adalah……
A. 1/15
B. 1/18
C. 1/31
D. 1/33
E. 1/60

7. Seorang peneliti mengambil sampel air sungai untuk mengetahui kandungan zat tertentu.
Hal pertama yang dilakukan adalah memisahkan pengotor dengan airnya, yaitu
menuangkan air ke dalam wadah lain dan memisahkan partikel besarnya, lalu air yang
terpisah tadi disaring menggunakan kertas saring, Proses pemisahan campuran yang telah
dilakukan adalah….
A. Destilasi dan Filtrasi
B. Dekantasi dan Filtrasi
C. Ekstraksi dan dekantasi
D. Kromatografi dan Destilasi
E. Ekstraksi dan Kromatografi

8. Perhatikan data hasil uji daya hantar listrik terhadap garam dengan berbagai kondisi
berikut

Keterangan gambar
I. Lelehan garam
II. Larutan garam
III. Padatan garam
IV. Air murni

Data pernyataan sesuai gambar:


I. Lelehan garam menghasilkan ion-ion yang tidak dapat bergerak bebas
II. Larutan garam menghasilkan ion-ion yang dapat bergerak bebas
III. Padatan garam mengandung ion-ion yang tidak bergerak bebas
IV. Air muni terurai menjadi molekul –molekul.
Pasangan gambar dan pernyataan yang benar adalah….
A. I dan II
B. I dan III
C. II dan III
D. II dan IV
E. III dan IV

9. Perhatikan gambar dua buah larutan berikut ini!

Pernyataan mengenai kedua larutan tersebut, antara lain:


(1) Kedua larutan tersebut memiliki pH yang sama
(2) Kedua larutan memiliki sifat keasaman yang sama
(3) Kedua larutan mempunyai derajat ionisasi yang sama
(4) Kedua larutan memberikan warna yang sama dengan indikator tertentu
Pasangan pernyataan yang sesuai dengan sifat kedua larutan tersebut adalah….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (1) dan (4)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)

10. Penyangga fosfat merupakan penyangga yang berada di dalam sel. Penyangga ini adalah
campuran dari asam lemah H2PO4- dan basa konjugasinya, yaitu HPO 42-. Jika dari proses
metabolisme sel dihasilkan banyak zat yang bersifat asam, maka akan segera bereaksi
dengan ion HPO4 2- menurut reaksi :
HPO4 2-(aq) + H+(aq) <=> H2PO4-(aq)
Jika proses metabolisme sel menghasilkan senyawa yang bersifat basa, maka ion OH-
akan bereaksi dengan H2PO4- menurut reaksi :
H2PO4-(aq) + OH-(aq) <=> HPO42-(aq) + H2O(l)
-
Perbandingan [H2PO4 ] / [HPO4 2-] jika pH darah turun sampai 7,0 adalah….(Ka = 6 x 10-
8
)
A. 10 : 6
B. 6 :10
C. 7:8
D. 8:7
E. 1:6
11. Vitamin C atau asam askorbat merupakan senyawa bersifat asam dengan rumus empiris
C6H8O6 (massa molar vitamin C = 176 g/mol). Seorang siswa melakukan percobaan untuk
menentukan kadar vitamin C dalam vitacimin sebagai berikut:

Sebanyak 500 mg vitacimin dihaluskan kemudian dilarutkan dalam air sampai


volumenya 1000 mL air. Larutan vitacimin diambil sebanyak 25 mL dititrasi dengan
larutan iodin 0,01 M menggunakan indikator amilum. Perubahan warna terjadi pada saat
volume larutan Iodin 5 mL. Reaksi yang terjadi pada pada peristiwa ini adalah:

C6H8O6 + I2  C6H6O6 + 2I- + 2H+

Kadar vitamin C dalam vitacimin adalah….

A. 7,04%
B. 17,6 %
C. 28,16 %
D. 70,4 %
E. 176 %

12. Diketahui : Ksp AgOH = 2 x 10-8 dan Ksp AgCl = 3,8 x 10-9

Dilakukan pencampuran beberapa larutan berikut :

(1) 20 mL AgNO3 0,0002 M + 20mL NaOH 0,0002 M


(2) 20 mL AgNO3 0,0001 M + 20 mL NaOH 0,0001 M

(3) 20 mL AgNO3 0,0002 M + 20 mL NaCl 0,0002 M

(4) 20 mL AgNO3 0,0001 M + 20 mL NaCl 0,0001 M

(5) 20 mL AgNO3 0,0002 M + 20 mL NaCl 0,0001 M

Campuran yang menghasilkan endapan ditunjukkan pada nomor....

A. (1) dan (4), karena harga Qc > Ksp


B. (1) dan (5), karena harga Qc < Ksp
C. (2) dan (3), karena harga Qc > Ksp
D. (2) dan (4), karena harga Qc < Ksp
E. (3) dan (5), karena harga Qc > Ksp

13. Perhatikan tabel persamaan reaksi hidrolisis garam berikut ini!

Nomor Rumus garam Reaksi hidrolisis Uji lakmus Sifat


Merah Biru

(1) Na2SO3 SO32-(aq) + H2O(l) ↔ HSO3-(aq) + OH-(aq) Biru Biru Basa


(2) K3PO4 PO43-(aq) + H2O(l) ↔ HPO42-(aq) + OH-(aq) Biru Merah Asam
(3) CH3COONH4 CH3COO-(aq) + H2O(l) ↔ CH3COOH(aq) + OH-(aq)
Merah Biru Basa
NH4+(aq) + H2O(l) ↔ NH3-(aq) + H3O+(aq)
(4) (NH4)2SO4 NH4+(aq) + H2O(l) ↔ NH4OH(aq) + H+(aq) Merah Merah Asam

Pasangan data garam terhidrolisis yang tepat adalah....


A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (1) dan (4)
D. (2) dan (3)
E. (2) dan (4)

14. Secara sederhana, reaksi kimia yang terjadi pada proses fotosintesis dapat dituliskan
sebagai berikut:

Pernyataan yang benar dari reaksi fotosintesis adalah....

A. Reaksi eksoterm karena lingkungan melepas kalor ke sistem


B. Reaksi endoterm karena lingkungan menerima kalor dari sistem
C. Reaksi eksoterm karena sistem melepas kalor ke lingkungan
D. Reaksi endoterm karena sistem menyerap kalor dari lingkungan
E. Reaksi eksoterm karena sistem menyerap kalor dari lingkungan

15. Diketahui energi ikatan rata-rata:


H – H : 436 kJ/mol
Br – Br : 193 kJ/mol
H – Br : 368 kJ/mol
Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 16,2 gram gas asam bromida
( Ar H = 1, Br = 80) menjadi unsur-unsurnya adalah ….
A. 10,7 kJ
B. 21,4 kJ
C. 107 kJ
D. 267,5 kJ
E. 535 kJ

16. Percobaan yang dilakukan terhadap 1gram pita magnesium dengan 25 mL larutan asam
klorida sebagai berikut:

(1) (2) (3) (4)


1 gr Mg 1gr Mg 1gr Mg 1 gr Mg

HCl 1 M HCl 1 M HCl 2 M HCl 2 M

t = 25oC t = 25oC t = 28oC t = 25oC


Laju reaksi yang dipengaruhi oleh konsentrasi terdapat pada pasangan gambar ....

A. (1) dan (2)


B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)

17. Pada reaksi : 2A(g) + B(g) → A2B(g)

Percobaan [A] (M) [B] (M) Laju reaksi (M/s)


1 0,2 0,2 0,01
2 0,4 0,2 0,02
3 0,8 0,4 0,16

Hubungan laju reaksi dengan konsentrasi B tersebut diperlihatkan oleh grafik ....

A.
B.

C.

D.

E.

18. Pada industri pembuatan logam nikel, NiO direduksi menjadi Ni berdasarkan reaksi
kesetimbangan berikut:
NiO(s) + CO(g) ↔ Ni(s) + CO2(g)
Rumusan tetapan kesetimbangan untuk reaksi tersebut adalah ….

[ NiO ][CO ]
A. 
[ Ni ] [CO2 ]

[ Ni ][CO2 ]
B. 
[ NiO ] [CO ]

[CO ]
C. 
[CO2 ]

[CO2 ]
D. 
[CO ]
[ Ni ]
E. 
[ NiO ]

19. Asam sulfat merupakan salah satu bahan kimia yang banyak di gunakan baik
di labolatorium maupun industri. Penggunaan utama asam sulfat di industri adalah sebagai
bahan baku pembuatan pupuk, di antaranya pupuk superfosfat dan ammonium sulfat.

Metode pembuatan asam sulfat dengan proses kontak terdiri atas 3 tahap:

1. S (s) + O2 (g) → SO2 (g) ΔH = -297 kJ


V2O5
2. 2SO2 (g) + O2 (g) ↔ 2SO3 (g) ΔH = -190 kJ

3. (i) SO3 (g) + H2SO_4 (aq) →H2S2O7 (l)

(ii) H2S2O7 (l) + H2O (l) → 2H2SO4 (aq)

Bahan baku utama pembuatan asam sulfat adalah belarang trioksida (SO3). Untuk
memperoleh keuntungan optimal, SO3 yang di hasilkan harus optimal juga sehingga
perlu di cari kondisi yang optimum.

Pernyataan yang tepat untuk mendapatkan kondisi optimum tersebut, yang dilakukan
setelah mencapai kesetimbangan adalah....

A. tekanan di perbesar dan suhu reaksi dinaikkan


B. tekanan di perbesar dan suhu reaksi diturunkan
C. tekanan di perkecil dan suhu reaksi dinaikkan
D. tekanan di perkecil dan suhu reaksi diturunkan
E. di tambah katalis pada suhu dan tekanan yang tetap

20. Pelangi adalah fenomena optik dan meteorologi yang


disebabkan oleh pemantulan, pembiasan dan dispersi
cahaya pada tetesan air yang menghasilkan spektrum
cahaya yang terlihat di langit. Pelangi terjadi akibat
percampuran antara partikel zat cair dengan zat gas, yaitu
ketika matahari dan hujan terkombinasikan menjadi satu.
Sorotan cahaya matahari terpisahkan menjadi warna-
warna yang terdapat dalam pelangi saat mereka
Gambar pelangi dihamburkan oleh tetesan air hujan .

Berdasarkan wacana di atas jenis koloid dan sifat yang di hasilkan pelangi, secara berurutan
adalah....
A. aerosol dan gerak Brown
B. buih dan gerak Brown
C. aerosol dan efek Tyndall
D. buih dan efek Tyndall
E. emulsi dan efek Tyndall

21. Kebutuhan air tawar layak minum semakin bertambah seiring dengan pertambahan penduduk
terutama di kota besar. Untuk daerah perkotaan yang terletak tidak jauh dari laut dapat
dilakukan proses desalinasi air laut menggunakan prinsip osmosis balik yaitu dengan
menghilangkan kadar garam berlebih untuk mendapatkan air yang dapat dikonsumsi
binatang, tanaman dan manusia. Proses osmosis balik sederhana ditunjukkan pada gambar
berikut:

Pernyataan yang tepat dalam proses osmosis balik adalah ….


A. terjadi perpindahan NaCl dari B ke A, air tidak berpindah
B. terjadi perpindahan NaCl dari A ke B, air tidak berpindah
C. terjadi perpindahan air dari B ke A, NaCl tidak berpindah
D. terjadi perpindahan air dari A ke B, NaCl tidak berpindah
E. terjadi perpindahan air dari B ke A, dan NaCl dari A ke B

22. Perhatikan diagram P–T dari larutan glukosa 0,2 m, larutan NaCl 0,2 m dan air berikut!

Titik didih larutan glukosa ditunjukkan oleh titik E dan larutan NaCl oleh titik F. Perbedaan
titik didih kedua larutan tersebut disebabkan karena ….
A. Derajat ionisasi berbeda
B. Jumlah partikel berbeda
C. Jenis ikatannya berbeda
D. Daya hantar listrik berbeda
E. Ukuran molekul berbeda

23. Pernyataan yang sesuai untuk reaksi redoks pada penggunaan (penghabisan) akumulator :
Pb(s) + PbO2(l) + 4H+(aq) + 2SO42-(aq) → 2PbSO4(s)+ 2H2O(l) adalah….
A. Bilangan oksidasi Pb dalam unsur Pb berkurang 2
B. Bilangan oksidasi Pb dalam unsur Pb bertambah 4
C. Zat hasil reduksi dan oksidasi adalah PbSO4
D. Unsur Pb sebagai oksidator
E. PbO2 sebagai reduktor

24. Dalam industri pembuatan baja, penentuan kadar besi dalam bijih besi dilakukan dengan
titrasi permanganometri. Bijih besi terutama adalah oksida atau oksida terhidrasi, yaitu
hematite, magnetit, geofit, dan siderite. Untuk menganalisa kadar besi dalam mineral-mineral
tersebut, besi dilarutkan dengan pelarut tertentu yang bersifat asam. Reaksi yang terjadi
adalah sebagai berikut:
Fe2+ + a MnO4– + b H+ → c Fe3+ + Mn2+ + H2O
Koefisien a, b, dan c berturut-turut adalah ….
A. 2, 16, 3
B. 2, 8, 6
C. 1, 10, 5
D. 1, 8, 5
E. 1, 8, 3
25. Diketahui notasi sel Volta:
Mg|Mg2+||Ag+|Ag Eo = 3,17 V.
Gambar sel Volta yang benar adalah ....
26. Tony ingin membuktikan pengaruh beberapa variabel terhadap korosi logam besi.
Untuk itu Tony melakukan 5 percobaan berikut:

Menurut Anda, percobaan pada tabung manakah yang akan menghasilkan karat paling cepat?
A. Tabung 1
B. Tabung 2
C. Tabung 3
D. Tabung 4
E. Tabung 5

27. Perhatikan sel elektrolisis berikut :

Jika pada sel elektrolisis di atas terjadi reaksi:


Katoda : 2H2O(l) + 2e → 2OH–(aq) + H2(g)
Anoda : 2H2O(l) → 4H+(aq) + O2(g)+ 4e –
Maka zat yang mungkin pada a,b,dan c berturut-turut adalah......
A. C, C, NaCl(l)
B. C, Fe, NaNO3(aq)
C. Pt,Pt, K2SO4(aq)
D. Pt,Fe, NaOH(l)
E. Fe,C, KOH(aq)
28. Pada penyepuhan sendok perak, sendok berperan sebagai katoda dan potongan perak murni
sebagai anoda. Kedua logam dimasukkan ke dalam larutan perak sianida. Jika arus sebesar
1,5 A dialirkan ke dalam sel selama 22 menit. Massa logam perak yang melapisi sendok
adalah ….
(Ar Ag = 108)
A. 0,03 gram
B. 0,06 gram
C. 1,11 gram
D. 2,21 gram
E. 4,42 gram

29. Perhatikan tabel sifat – sifat unsur periode ke-3 berikut:


Unsur Na Mg Al Si P S Cl Ar
Nomor 11 12 13 14 15 16 17 18
atom
Nomor 23 24 27 28 31 32 35,5 40
massa
Konfiguras [Ne]3s1 [Ne]3s2 [Ne]3s23p1 [Ne]3s23p2 [Ne]3s23p3 [Ne]3s23p4 [Ne]3s23p5 [Ne]3s23p6
i Electron
Energy 496 738 578 786 1012 1000 1251 1527
Ionisasi
(kJ/mol)
Wujud Padat Padat Padat Padat Padat Padat Gas Gas

Kecenderungan harga energi ionisasi semakin meningkat sesuai dengan bertambahnya nomor
atom, tetapi terjadi penurunan dari Mg ke Al dan dari P ke S. Pernyataan yang benar untuk
menjelaskan data tersebut adalah….

A. Jari-jari atom semakin kecil sesuai dengan bertambahnya nomor atom.


B. Massa atom semakin besar sesuai dengan bertambahnya nomor atom.
C. Atom Al lebih stabil dari pada atom Mg dan atom S lebih stabil dari pada atom P
D. Atom Mg lebih stabil dari pada Al dan atom P lebih stabil dari pada S
E. Atom Mg memiliki elektron valensi yang berpasangan dan atom P memiliki elektron
valensi tidak berpasangan.
30. Perhatikan notasi 2 buah unsur sebagai berikut : 11X dan 17Y!
Jika unsur X dan Y berikatan, sifat fisik senyawa dan jenis ikatan kimia yang terbentuk
berturut-turut adalah….
A. Padatannya dapat menghantarkan listrik dan berikatan ionik
B. Padatannya tidak dapat menghantarkan listrik dan berikatan kovalen non polar
C. Larutannya dapat menghantarkan listrik dan berikatan kovalen polar
D. Lelehannya menghantarkan listrik dan berikatan ionik
E. Larutannya tidak menghantarkan listrik dan berikatan kovalen non polar

31. Perhatikan konfigurasi elektron unsur P dan Q sebagai berikut:


P = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
Q = 1s2 2s2 2p5
Jika kedua unsur tersebut bersenyawa, rumus kimia yang terjadi dan bentuk molekul senyawa
yang benar adalah….

Option Rumus Kimia Bentuk Molekul


A PQ2
B PQ2

C PQ4

D PQ4

E PQ4

32. Perhatikan data titik didih beberapa senyawa hidrida berikut:

Golongan VIA Golongan VIIA


Rumus Mr Titik didih Rumus Mr Titik didih
kimia (oC) kimia (oC)
H2O 18 +100 HF 20 +20
H2S 34 - 61 HCl 36,5 - 85
H2Se 81 - 41 HBr 81 - 67
H2Te 130 - 2 HI 128 - 35

Pernyataan yang sesuai untuk menjelaskan perbedaan titik didih dari data tersebut adalah….

A. Gaya dipol-dipol makin besar


B. Makin besar Mr makin besar polaritasnya
C. makin kecil Mr molekul makin tinggi titik didihnya
D. makin besar Mr makin polar suatu molekul
E. antar molekul H2O dan HF terdapat ikatan hidrogen
33. Tabel di bawah ini memperlihatkan harga Ka untuk tiga jenis asam lemah bervalensi satu:

No Nama Asam Konsentrasi (M) Harga Ka


(1) Asam asetat 0,1 1,8 x 10-5

(2) Asam benzoat 0,1 6,7 x 10-6

(3) Asam fluorida 0,1 7,2 x 10-10

Berdasarkan data tersebut, urutan kekuatan asam dari yang terlemah ditunjukkan oleh nomor

A. (1), (2), (3)
B. (1), (3), (2)
C. (2), (1), (3)
D. (3), (1), (2)
E. (3), (2), (1)

34. Diketahui data Ksp senyawa alkali tanah dari tabel di bawah ini

Anion / Kation Be2+ Mg2+ Ca2+ Sr2+ Ba2+


SO42- besar besar 9,1 x 10-6 7,6 x 10-7 1,1 x 10-10
besar besar 7,1 x 10-4 3,6 x 10-5 1,2 x 10-10
CrO42-
kecil 8,6 x 10-5 2,0 x 10-9 2,0 x 10-7 1,6 x 10-7
2-
C2O4

Dari hasil reaksi beberapa pereaksi dengan senyawa yang mengandung alkali tanah, diperoleh
data sebagai berikut:

Pereaksi Hasil
NaOH 0,1 M berlebih mengendap
Na2SO4 0,1 M Tidak mengendap
K2CrO4 0,1 M Tidak mengendap
Na2C2O4 0,1 M Tidak mengendap

Berdasarkan hasil yang ditemukan, kation logam alkali tanah yang terdapat dalam
tabung reaksi berdasarkan Ksp alkali tanah adalah …
A. Ca2+
B. Mg2+

C. Be2+

D. Ba2+

E. Sr2+

35. Natrium hidroksida (NaOH), juga dikenal sebagai alkali kaustik soda, Natrium hidroksida
adalah basa yang umum di laboratorium kimia. Natrium hidroksida (NaOH) banyak
digunakan di banyak industri, terutama sebagai bahan kimia dasar dalam pembuatan pulp dan
kertas, tekstil, air minum, sabun dan deterjen dan sebagai pembersih drain.
Proses elektrolisis berperan penting dalam industri soda kaustik. Dimana larutan garam
(NaCl) dielektrolisis sehingga diperoleh kaustik soda (NaOH).
Jika didinginkan klor dan natrium hidroksida sebagai produk akhir, maka rancangan sel harus
dibuat sedemikian rupa sehingga kedua bahan tersebut tidak bercampur. Proses elektrolisis
dengan sel difragma, ruang katode dan anode dipisahkan menggunakan sekat yang disebut
diafragma.

Pernyataan berikut ini yang tidak sesuai dengan pembuatan NaOH menggunakan sel
diafragma adalah ....
A. Terbentuk hidrogen (H2) di sisi anoda dan gas klor (Cl2) di sisi katoda
B. Sel diafragma menjaga bercampurnya gas hidrogen dan gas klor
C. Gas Cl2 dan H2 dapat menyebabkan terjadinya ledakan apabila bercampur
D. Sel Diafragma ntuk mencegah bereaksinya soda kaustik dengan klorin
E. Soda kaustik dan klorin dapat membentuk natrium hipoklorit (NaClO)

36. Atom karbon sebagai atom pusat dengan nomor atom 6 mempunyai konfigurasi elektron
1s2 2s2 2p2
Pembentukan molekul CH4 dapat dijelaskan dengan teori hibridisasi yaitu …
A. Atom karbon memiliki lima orbital (1s, 2s, dan 2p) untuk membentuk ikatan
B. Orbital yang dihasilkan berbentuk trigonal planar
C. Pada posisi tereksitasi, karbon memiliki dua elektron tak berpasangan
D. Orbital yang terbentuk memiliki hibridisasi sp2
E. Orbital 2s dan tiga orbital 2p berkombinasi atau terhibridisasi sp3

37. Semakin tinggi bilangan oktannya, maka BBM lebih lambat terbakar sehingga tidak
meninggalkan residu atau jelaga pada mesin yang bisa mengganggu kinerja mesin tersebut.
Berikut adalah data beberapa jenis bensin:

Jenis BBM Bilangan Oktan

Solar 80

Premium 88

Pertalite 90

Dexlite 91

Pertamax 92

Pertamax Plus 95

Maka urutan bahan bakar berdasarkan residu yang dihasilkan mulai dari residu tersedikit
sampai terbanyak adalah …..
A. Solar, Premium, Pertalite, Dexlite, Pertamax, Pertamax Plus
B. Premium, Pertalite, Dexlite, Pertamax Plus, Pertamax, Solar
C. Pertalite, Dexlite, Pertamax, Pertamax Plus, Solar, Premium
D. Dexlite, Pertamax Plus, Pertamax, Solar, Premium, Pertalite
E. Pertamax Plus, Pertamax, Dexlite, Pertalite, Premium, Solar

38. Diketahui dua senyawa dengan rumus struktur berikut

O O
H3C CH2 C H H3C C CH3

Senyawa X Senyawa Y

Dari hasil percobaan identifikasi senyawa X dan Y dihasilkan data seperti di bawah ini. Data yang
sesuai dengan sifat kimia senyawa X dan Y adalah ….

Percobaan Perubahan yang terjadi


A. Senyawa X + pereaksi Tollens Menghasilkan cermin perak
B. Senyawa Y + pereaksi Tollens Menghasilkan Warna merah
C. Senyawa X + pereaksi Fehling Tidak bereaksi , cairan tetap berwarna hijau
D. Senyawa Y + pereaksi Fehling Menghasilkan warna merah pekat
E. Senyawa Y + KMnO4 Menghasilkan zat yang dapat memerahkan lakmus
biru
Senyawa X + KMnO4 Tidak bereaksi

39. Asam salisilat dan metil salisilat, merupakan senyawa-senyawa yang penting dalam
pengobatan.

O O

OH O CH3

OH OH
a s a m s a lis ila t m e t il s a lis ila t
Metil salisilat adalah cairan dengan bau khas yang diperoleh dari daun dan akar tumbuhan
wangi. Zat ini juga dibuat secara sintesis dan merupakan salah satu turunan dari asam
salisilat. Metil salisilat adalah cairan kuning kemerahan dengan bau winter green. Tidak larut
dalam air tetapi larut dalam alkohol dan eter. Senyawa metil salisilat sering digunakan untuk
pengobatan sakit syaraf, sakit pinggang, radang selaput dada, dan rematik, juga sering
digunakan sebagai obat gosok dan balsam. Penggunaan obat ini sangat luas di masyarakat
dan digolongkan kedalam obat bebas.

Pembuatan metil salisilat secara sintesis melalui reaksi ….

A. Esterifikasi asam salisilat dengan metanol menghasilkan metil salisilat


B. Esterifikasi asam salisilat dengan metanol menghasilkan metil salisilat dengan air
C. Esterisfikasi asam metanoat dengan asam salisilat menghasilkan metil salisilat dengan
air
D. Hidrolisis etil salisilat dengan air menghasilkan metil salisilat
E. Hidrolisis etil salisilat dengan air menghasilkan metil salisilat dengan air

40. Diketahui dua monomer pembentuk polimer Polyethylene terephtalate (PET), seperti di
bawah ini:

O O

HO OH HO CH2 CH2 OH
a s a m te re fta la t e tile n g lik o l
Dari pernyataan berikut ini:

1. PET termasuk dalam keluarga Polyester


2. Sebagai bahan plastik botol minuman dan serat sintetis
3. Merupakan resin polimer termoset
4. Terbentuk melalui polimerisasi adisi
5. Reaksi pembentukan polimer adalah reaksi esterifikasi
yang sesuai dengan polimer PET adalah ….

A. 1 dan 3
B. 2 dan 3
C. 2 dan 4
D. 1 dan 5
E. 4 dan 5

Anda mungkin juga menyukai