Anda di halaman 1dari 2

Nama : lutfi harowi Mata kuliah : Media Massa

Nim : 20120710028 Jurusan : KPI

Waktu : Take Home

Memanage waktu agar wartawan dapat memenuhi target berita,wartawan harus


pandai memilah waktu untuk mencari berita dan menyelesaikannya. Setidaknya wartawan
sudah memantapkan apa yang akan di tulis untuk besok,wartawan juga harus bisa berfikir
yang lebih cerdas sekiranya belum mendapatkan berita. Perencanaan Perencanaan
merupakan awal sebuah proses penyelesaian tugas. Melalui perencanaan yang matang dan
tepat akan memiliki semacam panduan, apa saja yang harus dilakukan dan bagaimana cara
melakukannya. Fokus pada 3 hal penting yang ingin di lakukan oleh wartawan lakukan setiap
hari, lalu segera kerjakan. Di akhir hari, tak ada salahnya membuat daftar perencanaan untuk
esok hari. Dengan demikian wartawan bisa fokus pada hal-hal penting yang bisa segera
dikerjakan pada pagi hari, kecuali jika itu ada perubahan.

Fokus pada tugas,fokus akan membantu wartawan mengenyahkan semua hal di luar
tugas yang sedang wartawan hadapi supaya hasilnya maksimal. Tentukan berapa lama
wartawan akan mengerjakan sebuah tugas, lalu mulailah fokus pada tugas tersebut. Matikan
semua gadget , perangkat, atau hal-hal lain yang bisa mengganggu konsentrasi (misalnya e-
mail, telepon, media sosial). Setelah tugas selesai, segeralah mengambil waktu beristirahat
agar kembali segar.

Review kembali aktivitas Seringkali kita lupa, ternyata apa yang sudah dilakukan
seharian jauh dari yang direncanakan, atau ternyata terlalu banyak menghabiskan waktu
membuat perencanaan. Me-review apa-apa yang telah dilakukan hari itu rasanya menjadi hal
mutlak yang harus dilakukan agar wartawan memiliki semacam rapor atas aktivitas kerja kita.
Hal ini sangat membantu melihat di mana dan kapan wartawan menghabiskan waktu hari itu.

Tidak menunda-nunda, rasanya penyakit yang satu ini pernah dilakukan hampir
semua karyawan, yaitu menunda pekerjaan. Fakta lain, kebanyakan karyawan juga memilih
mengerjakan pekerjaan yang mudah lebih dulu ketimbang pekerjaan atau tugas yang berat.
Padahal, ini keliru. Sebaiknya, kerjakan tugas yang sulit terlebih dahulu, karena ini akan
membuat kita jadi lebih mudah mengerjakan pekerjaan berikutnya yang lebih ringan.
Pahami ritme kerja setiap orang memiliki ritme kerja yang berbeda. Jika wartawan
merasa jauh lebih produktif di pagi hari, maka kerjakan tugas-tugas yang lebih berat pada
pagi hari. Sementara pekerjaan atau tugas-tugas yang lebih ringan bisa dilakukan di siang
atau sore hari yang tidak membutuhkan kemampuan maksimal sebagai wartawan.

Berani bilang tidak terkadang semakin rajin seseorang, semakin banyak pula rekan
kerja yang meminta bantuan atau menggantungkan diri pada kita. Jadi, jika kita merasa jauh
lebih efisien dalam hal mendeadline waktu dibading rekan kerja, kita harus siap menerima
konsekuensi dimintai bantuan. Dan salah satu jalan mengantisipasinya adalah dengan berani
mengatakan, “Tidak,” pada rekan kerja yang hobi meminta bantuan.

Tenggat waktu harus kita perhatikan, setiap kali liburan menjelang, kita sebagai
wartawan seolah-olah memiliki kekuatan tambahan untuk menyelesaikan semua tugas yang
tersisa. Padahal pada hari-hari biasa, kita akan menunda-nunda pekerjaan itu untuk hal lain
yang tak perlu. Karena kita membuat deadline atau tenggat waktu yang harus dipatuhi dan
tepat waktu agar kita bisa berangkat liburan.

Nah, kenapa wartawan membuat deadline-deadline yang harus kita kerjakan sehingga
kita bisa segera menyelesaikan tugas itu. Selain memudahkan kita untuk menyelesaikan tugas
secara cepat kita juga bisa mengejar waktu yang telah di tentukan oleh redaksi, ini juga akan
pelan-pelan membuat kita selalu bekerja sesuai tepat waktu.

Mengelola E-mail banyaknya notifikasi e-mail bisa membuat konsentrasi dan fokus
kita pada pekerjaan terpecah. Cara terbaik menghindari gangguan e-mail ini dengan membuat
jadwal mengecek e-mail yang masuk, sekaligus membalasnya. Misalnya, jadwalkan
membuka dan membalas e-mail setiap pagi hari begitu sampai kantor dan sore sebelum
pulang. Membalas e-mail juga membutuhkan ketenangan berpikir.

Menghargai diri sendiri juga merupakan modal kita, modal untuk supaya kita bisa
bekerja dengan tenang dengan semangat sehingga kita bisa memotivasi diri kita hingga
menjadi tambah smangat untuk bekerja mencari sebuah berita dan nantinya akan diberikan
oleh redaksi. Selalu menyertakan do’a kepada Allah supaya kita diberikan keselamatan dan di
berikan kelancaran sehingga kita bisa membawa berita nantinya.

Anda mungkin juga menyukai