Menjajal Kuliner Khas Vietnam di Hoi An Ancient Town

Mei 15, 2018 Tidak ada Komentar

Bagikan artikel:

FacebookTwitterWhatsAppLineShare2
Hoi An merupakan kota kuno yang terletak di provinsi Quang Nam, bagian tengah Vietnam. Kota
ini diakui oleh UNESCO sebagai salah satu World Heritage pada tahun 1999, karena merupakan bekas
kota pelabuhan dan pusat perdagangan di Asia Tenggara pada abad ke 16-17. Tidak seperti kota
tetangganya, Da Nang, yang sangat terbuka akan modernisasi dan urbanisasi, entah mengapa Hoi An
masih mempertahankan old vibes nya. Kalian bisa merasakan pengalaman hidup masa lampau disini,
yang dimana Hoi An masih mempertahankan arsitektur tua yang bergaya China, Jepang, dan Vietnam.
Selain dari arsitekturnya, disinipun kalian bisa mencoba jajanan dan makanan tradisional khas Vietnam.
Sambil asik mengeksplorasi fotograpi di Hoi An Ancient Town, kalian bisa menyempatkan untuk wisata
kuliner di Hoi An dan menjajal makanan lokal yang belum pernah kalian temukan di Indonesia.

1. Cao Lau (Pork Noodle)

 Photo by Charles Haynes
Cao Lau merupakan mie khas Vietnam non-halal yang dicampur potongan daging babi dan sayuran
organik lokal, dari perkebunan Hoi An – Tra Que village. Dari penuturan blogger justgola, rasa dan
teksturnya sangat unik karena menggunakan air dari sumur Cham, yang memiliki mineral yang berbeda
dari air pada biasanya. Saat ini, Cao Lau memiliki beberapa varian yang bisa dipadukan dengan udang
atau ayam, dan tambahan herbs. Harga satu mangkok Cao Lau sekitar 25,000 – 30,000 VND.

Dimana kalian bisa menemukan Cao Lau?

 Thanh Cao Lầu, 26 Thai Phien st. Buka jam 7 pagi sampai 7 malam.
 Mrs. Ha Cao Lầu, Stall E035 di Pasar Tradisional Hoi An Market. Buka jam 7 pagi sampai 6
sore.

2. Banh Mi (Vietnamese Sandwich)

Photo by spoonacular.com
Banh Mi merupakan sejenis sandwich khas Vietnam yang menggunakan roti Baguette, yang dipengaruhi
oleh budaya Prancis yang dibawa ke Vietnam pada saat perang. Roti Baguette membantu
meningkatkan crispy dan kerenyahan dalam setiap gigitannya. Banh Mi berisi berbagai sayuran acar,
mayones, sambal, ketumbar, rempah-rempah, cabe segar, dan beberapa jenis daging atau telur.

Kalian bisa menoba memesan Bahn Mi Ga (Chicken Banh Mi) ataupun Banh Mi Trung Op La (Fried Egg
Banh Mi), untuk Banh Mi yang non-babi. Satu potong Banh Mi dihargai sekitar 20,000 – 25,000 VND.

Ada sejumlah kios Banh Mi di Hoi An yang gue rekomendasikan:

 Banh Mi Phuong, berada disekitar Hoi An Market. Buka jam 6 pagi hingga jam 9 malam.
  Madam Khanh – “Banh Mi Queen”, 115 Tran Cao Van st. Buka jam 6 pagi sampai jam 7
malam.

3. Bánh bao bánh vạc (White Rose Cake)

Photo by misstamchiak.com
Kue mawar putih kecil ini terbuat dari tepung beras yang diisi dengan udang cincang atau babi cincang,
dan diikat ke atas agar terlihat seperti mawar putih kecil. Ditaburi dengan bawa goreng, agar
meningatkan kelezatan dari kue tradisional Vietnam ini. Kalian bisa celupkan ke sambal khusus yang
tersaji agar lebih meningkatkan citra rasanya. Yang unik adalah koki harus merendam tepung beras
dengan air 10 kali agar membuat kue ini kuat dan lengket. Harga satu porsi Bánh bao bánh vạc ini sekitar
70,000 VND.

Kalian bisa mencoba Bánh bao bánh vạc ini di Bông Hồng Trắng (White Rose) Restaurant, 533 Hai Ba
Trung st. Restoran ini buka dari jam 8 pagi hingga jam 9 malam.

Baca Juga : Oleh-oleh Cemilan Khas Vietnam

4. Banh It La Gai (Traditional Rice Cake)

Photo by misstamchiak.com
Kalian bisa temukan Banh It La Gai di Hoi An Market, yang dimana ada seorang wanita tua yang
menjualnya di pintu masuk Hoi An Market. Ada dua jenis vietnamese traditional cake yang dijual, yaitu
Banh It (berwarna hitam) dan Banh Phu The (kuning).

Banh It terbuat dari ketan dan kacang hijau, yang biasanya digunakan untuk persembahan dalam festival
tahun baru lunar, hari jadi leluhur, pemakaman, dan upacara pernikahan. Sedangkan Bánh phu thê
adalah makanan penutup Vietnam yang terbuat dari tepung tapioka, kelapa, dan berisi kacang hijau yang
dibungkus oleh daun pisang/pandan. Makanan penutup tradisional ini pada umumnya digunakan untuk
perjamuan pernikahan. Satu buah kue tradisional ini dihargai sekitar 5,000 – 10,000 VND, biasanya
harga makanan ringan disini sudah terwesternisasi alias dinaikan jika yang beli adalah turis asing.

5. Com Ga (Chicken Rice)

Com Ga (chicken rice) merupakan makanan khas Vietnam bagian tengah. Kalian bisa menemukannya di
kota Hue, Da Nang, ataupun Hoi An. Bedanya kalau di Hoi An, ayamnya dipotong kecil-kecil
(disuwir) sehingga memudahkan kita memakannya. Sedangkan jika kalian di Da Nang, Com Ga
dihidangkan dengan ayam gelonggan (hampir satu ayam penuh) dengan porsi yang lebih besar dengan
harga yang lebih mahal.

Biasanya Com Ga khas Hoi An penuh akan sayuran herbs dan irisan daun bawang diatasnya, dan
dilengkapi dengan sup rumput laut, tauge yang diacar, dan sejenis saus ikan. Jika kalian yang masih
belum terbiasa makan herbs yang sering disertakan di makanan khas Vietnam maupun Thailand, kalian
bisa menyisihkannya di piring kosong. Satu porsi Com Ga dihargai 30,000 – 50,000 VND tergantung dari
kedai penjualnya.

Kalian bisa menemukan Com Ga terbaik di Hoi An disini:

 Bà Buội’s Chicken Rice, 22 Phan Chau Trinh st. Buka jam 10 pagi – 12 siang, dan buka lagi
jam 4 sore sampai 7 malam.
 Long Cơm Gà Chicken Rice Restaurant, 53/16 Phan Chu Trinh st. Buka jam 11 siang sampai
10 malam.

6. Bánh Khọt (Khọt Cake)

 Photo by hoianfoodtour
Bahan utama untuk kue ini adalah krim kelapa, kunyit, garam, daun bawang, dan tepung beras. Bánh
Khọt ini digoreng menggunakan cetakan khusus,yang kemudian setiap cetakannya diisi setiap lubang
tepung dan telur puyuh. Teksturnya sangat renyah ketika penjual memasaknya sampai kering dengan
warna kekuningan. Biasanya, Bánh Khọt ini selalu disajikan dengan sayuran herbs dan juga saus ikan.

Satu porsi Bánh Khọt dihargai sekitar 15,000 – 20,000 VND. Kalian bisa menemukan penjual pedagang
kaki limanya disini:

 Mrs. Dung, berada di pojok jalanan diantara jalan Tran Cao Van & jalan Tran Hung Dao
st. Penjual biasanya stand by pada jam 3 sore sampai 7 malam.
 Mrs. Tuat, berada di jalan Tran Phu no. 2, dekat Hoi An Market. Penjual biasanya buka pada
jam 3 sore hingga jam 7 malam.

7. Banh Xeo (Shrimp Pancake dan Crab Pancake)

Photo by Pinterest
Banh xeo merupakan pancake tradisional khas Vietnam, yang terbuat dari tepung beras, air, dan bubuk
kunyit. Banh xeo bisa disajikan untuk vegetarian ataupun berisi daging, tergantung preferensi individu.
berisi sayuran ataubiasanya berisi udang, kepiting, ataupun daging babi. Pada umumnya banh xeo berisi
daging babi atau udang, yang dilengkapi dengan bawang daun dan tauge. Banh xeo yang berasal dari
Vietnam bagian tengah, biasanya disajikan dengan saus ikan yang memiliki rasa asam manis.

Satu porsi banh xeo biasanya diharga sektiar 25,000 – 30,000 VND. Banyak sekali pedagang kaki lima
yang menjual banh xeo di Hoi An Night Market. Disini pun, kalian bisa melihat souvenir khas Vietnam
yang bisa dibawa untuk oleh-oleh.
8. Bam Vao Day Xem Cong Thuc (Vietnamese Shrimp Spring Roll)

Bam Vao Day Xem Cong Thuc adalah makanan tradisional Vietnam yang biasanya berisi daging babi
atau udang, yang dilengkapi dengan sayuran, bún (bihun), dan bahan-bahan lain, dan digulung dengan
menggunakan bánh tráng (rice paper), atau semacam lumpia. Biasanya dihidangkan dengan saus
khusus, yang memiliki rasa asam manis. Makanan satu ini dianggap sebagai hidangan pembuka yang
sangat populer oleh para foodies di Vietnam.

Satu porsi Vietnamese shirmp spring roll memiliki harga sektiar 30,000 VND. Kalian bisa temukan
penjualnya di Hoi An Night Market yang berada di distrik An Hoi, pada sore sampai malam hari.

9. Sweet Potato Cake dan Xoai (Mango Cake)

sweet potato cake (kuning)

mango cake (putih)
Di komplek Hoi An Ancient Town banyak sekali pedagang kaki lima yang menjajakan kue tradisional
Vietnam, seperti sweet potato cake dan mango cake (Xoai).

Sweet potato cake, atau sering juga disebut coconut cake oleh sebagian orang, merupakan kue yang
berbahan utama ubi yang berbentuk lingkaran. Ubi biasanya ditumbuk terlebih dahulu, lalu dicampur
dengan parutan kelapa, dan setelah itu dicetak. Rasanya hampir mirip dengan bola ubi di Indonesia,
cuma kue nya tidak kopong dan dibakar terlebih dahulu.

Selain itu, kalian bisa menemukan kue tradisional Vietnam lain, yaitu mango cake. Walaupun
disebut mango cake, kue ini bukan berbahan dasar buah mangga ataupun memiliki rasa mangga.
Disebut mango cake karena bentuknya mirip dengan buah mangga, berbentuk lonjong. Mango cake ini
memiliki rasa seperti kue mochi, cuma teksturnya lebih keras. Mango cake ini berisi kacang yang
ditumbuk dan berasa manis, lalu ditaburi tepung dibagian luarnya.
Satu buah sweet potato cake dan mango cake memiliki harga masing-masing 10,000 VND. Banyak
sekali pedagang kaki lima yang menjual kue tradisional ini di kompleks Hoi An Ancient Town, tiap jalan
pasti ada aja pedagang yang menawarkan kue tradisional Vietnam ini.

10. Banh Chuoi Thai (Banana Pancake)

Banana pancake, atau di Vietnam sering di sebut Banh Chuoi Thai, merupakan salah satu jajanan
populer di kawasan Asia Tenggara. Kalian pun bisa menemukan banana pancake ini beberapa night
market di Thailand maupun Malaysia. Banana pancake memiliki bahan dasar potongan pisang kecil yang
dicampur dengan adonan terigu, lalu dilumuri dengan susu kental manis. Kalian bisa memilih susu kental
manis apa yang kalian suka, rasa cokelat atau rasa full cream.

Banana pancake ini bisa kalian temukan di Hoi An Night Market, yang biasanya sudah bisa kalian
kunjungi dari jam 6 sore sampai jam 10 malam. Satu porsi banana cake memiliki harga sekitar 25,000 –
30,000 VND.

11. Chi Ma (Black Sesame Sweet Soup)

Mungkin waktu pertama kali, kalian merasa kurang enak melihat bentukan dan warna Chi Ma ini. Setelah
kalian menyantapnya, pikiran aneh kalian pasti langsung hilang sama rasa manisnya. Sup manis ini
terdiri dari beberapa bahan seperti wijen hitam, kelapa, tepung beras, dan gula. Satu mangkuk kecil Chi
Ma ini dihargai 10,000 VND, harga yang sudah terwesternisasi yang ditujukan untuk para kaum turis dari
luar negeri.

Kalian bisa temukan penjual Chi Ma ini di jalan Nguyễn Trường Tộ, depan Hoi An Cathedral. Biasanya
penjual Chi Ma sudah stand by dari pagi hingga sore hari.

12. Sua bap/Sua ngo (Corn Milk)

Varian susu kedelai mungkin sebagian dari kalian sudah mencobanya. Di Hoi An banyak sekali restoran
hingga kedai makan yang menjual varian susu rasa jagung. Jika kalian pernah makan eskrim jagung dari
Aice, vendor eskrim lokal Indonesia, rasanya tidak terlalu beda jauh dari sana. Dulu gue mencoba corn
milk ini ketika sedang makan Com Ga di Bà Buội’s Chicken Rice. Dulu gue sempat juga melihat corn
milk ini dujual di kedai Banh Mi Phurong. Ataupun kalian bisa mencari susu jagung ini di beberapa
warung kecil lainnya di Hoi An. Satu botol corn milk ini memiliki harga sekitar 10,000 – 15,000 VND.

13. Chè Dậu Dỏ (Red Bean Sweet Beverage)

Chè merupakan istilah yang diberikan oleh Vietnamese terhadap minuman manis tradisional khas
Vietnam, sup pencuci mulut, ataupun puding. Chè đậu đỏ merupakan es kacang merah khas Vietnam,
yang dipadukan dengan santan kelapa dan juga gula sirup. Sangat cocok diminum ketika kalian sedang
lelah berjalan mengitari Hoi An Ancient Town.

Satu gelas chè đậu đỏ memiliki harga sekitar 5,000 – 10,000 VND, tergantung dari siapa yang beli,
apakah turis asing atau turis lokal. Untungnya gue dulu pas jalan-jalan di Hoi An, membeli es kacang
merah ini dari seorang wanita paruh baya yang ramah. Dia pun tak sungkan memberikan harga es
kacang merahnya dengan tarif lokal, sebesar 5,000 VND atau setara 3,000 IDR saja.

Kalian bisa menemukan penjual es kacang merah ini di komplek Hoi An Ancient Town. Kalau dari
pengalaman gue sendiri, kalian bisa menemui penjual es kacang merah (wanita paruh baya) di jalan Trần
Cao Vân, tidak jauh dari sebelah kiri Madam Khanh – “Banh Mi Queen”. Biasanya penjualnya
sudah stand by dari jam 2 siang sampai 5 sorean (biasanya jualan pas jam pulang sekolah).

14. Chè Hạt Sen (Lotus Seed Sweet Beverage)

Selain chè đậu đỏ, kalian juga bisa menemukan minuman tradisional khas Vietnam lainnya di Hoi An,
yaitu chè hạt sen, atau es biji lotus. Chè hạt sen ini terdiri dari biji lotus yang dicampurkan dengan sirup
tradisional Vietnam. Biji lotus ini memiliki rasa dan tekstur yang hampir mirip dengan kacang Arab, yang
biasa dibawa jemaah Haji sepulang dari ibadah umroh atau haji.

Kalian bisa temukan penjual chè hạt sen ini dikomplek Hoi An Ancient Town. Gue sendiri membeli es biji
lotus ini dari pedagang kaki lima yang berada di jalan Lê Lợi, tepat di samping Hoi An Roastery – Center.
Satu gelas chè hạt sen ini memiliki harga 10,000 VND. Biasanya jika kalian membeli makanan ataupun
minuman di komplek Hoi An Ancient Town, harga yang diberikan penjual sudah terwesternisasi.

Sebenarnya, kalian bisa temukan jajanan dan kuliner khas Vietnam lainnya yang dijual oleh pedagang
kaki lima di Hoi An Night Market ataupun di komplek Hoi An Ancient Townnya. So selamat
mengeksplorasi fotografi bangunan dan lantern di Hoi An Ancient Town, dan tentunya mencicipi makanan
tradisional Vietnam dan wisata kuliner di Hoi An.

Bagaimana sih caranya dan transportasi menuju Hoi An Ancient Town ? Kalian bisa baca artikel gue
berikut:
Cara dan Transportasi Menuju ke Hoi An Ancient Town dari Da Nang

Apakah kalian sedang mencari informasi dan tips traveling lainnya ke Vietnam? Lihat kumpulan artikel
lainnya di Panduan Lengkap Wisata di Vietnam

Hoi AnMakanan Khas VietnamVietnam

Itinerary:

 Harap dicatat: Jadwal ini hanya untuk referensi dan bergantung pada kondisi lalu lintas
hari itu
 07:30-08:30 penjemputan di hotel di pusat kota Da Nang atau lokasi berkumpul
 09:00 tiba di stasiun cable car Ba Na Hills
 Kunjungi L'Jardin D'Amour dan Tinh Tam Garden, French Stable, pohon pomelo berusia
100 tahun, dan vila-vila tua
 Kagumi pemandangan indah di Golden Bridge, dengarkan sejarah jembatan
 Jelajahi Linh Ung Pagoda, Loc Uyen Garden, dan Quan Am Pavilion
 11:30 mengunjungi Debay Station dan Nui Chua Peak
 12:00 menikmati buffet makan siang dengan lebih dari 100 hidangan di restoran Ba Na
Hills
  Kunjungi Fantasy Park dan Wax Statue Museum (opsional) atau bersantai dan berfoto
 Kunjungi kuil Linh Chua Linh Tu
 15:30-16:00 berangkat ke pusat kota Da Nang
 16:30-17:00 tour berakhir, penurunan di hotel di pusat kota Da Nang atau lokasi
berkumpul

Yang Harus Dibawa:

Bulan-bulan Musim Panas:

 Sunblock
 Topi
 Kacamata hitam

Bulan-bulan Musim Dingin:

 Jaket
 Celana panjang