Anda di halaman 1dari 8

A.

Home Care
1. Pengertian Home Care
Perawatan kesehatan di rumah merupakan salah satu jenis dari perawatan jangka
panjang (Long term care) yang dapat diberikan oleh tenaga profesional maupun non
profesional yang telah mendapatkan pelatihan. Perawatan kesehatan di rumah yang
merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan adalah suatu komponen rentang
pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif diberikan kepada
individu dan keluarga di tempat tinggal mereka yang bertujuan untuk meningkatkan,
mempertahankan atau memulihkan kesehatan serta memaksimalkan tingkat
kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit termasuk penyakit terminal.
Pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan pasien individual dan keluarga,
direncanakan, dikoordinasi dan disediakan oleh pemberi pelayanan yang diorganisir
untuk memberi home care melalui staf atau pengaturan berdasarkan perjanjian atau
kombinasi dari keduanya (Warhola C, 1980).
Sherwen (1991) mendefinisikan perawatan kesehatan di rumah sebagai bagian
integral dari pelayanan keperawatan yang dilakukan oleh perawat untuk membantu
individu, keluarga dan masyarakat mencapai kemandirian dalam menyelesaikan
masalah kesehatan yang mereka hadapi. Sedangkan Stuart (1998) menjabarkan
perawatan kesehatan di rumah sebagai bagian dari proses keperawatan di rumah sakit,
yang merupakan kelanjutan dari rencana pemulangan (discharge planning), bagi klien
yang sudah waktunya pulang dari rumah sakit. Perawatan di rumah ini biasanya
dilakukan oleh perawat dari rumah sakit semula, dilaksanakan oleh perawat
komunitas dimana klien berada, atau dilaksanakan oleh tim khusus yang menangani
perawatan di rumah.
Menurut American of Nurses Association (ANA) tahun 1992 pelayanan keseatan
di rumah adalah perpaduan perawatan kesehatan masyarakat dan ketrampilan teknis
yang terpilih dari perawat spesialis yang terdiri dari perawat komunitas, perawat
gerontologi, perawat psikiatri, perawat maternitas dan perawat medikal bedah.
Berdasarkan definisi di atas, dapat disimpulkan perawatan kesehatan di rumah
adalah :
a. Suatu bentuk pelayanan kesehatan yang komprehensif bertujuan memandirikan
klien dan keluarganya,
b. Pelayanan kesehatan diberikan di tempat tinggal klien dengan melibatkan klien
dan keluarganya sebagai subyek yang ikut berpartisipasi merencanakan kegiatan
pelayanan,
c. Pelayanan dikelola oleh suatu unit/sarana/institusi baik aspek administrasi
maupun aspek pelayanan dengan mengkoordinir berbagai kategori tenaga
profesional dibantu tenaga non profesional, di bidang kesehatan maupun non
kesehatan (Depkes, 2002).

2. Tujuan Perawatan Kesehatan Home Care

Perawatan kesehatan di rumah bertujuan :

a. Membantu klien memelihara atau meningkatkan status kesehatan dan kualitas


hidupnya,

b. Meningkatkan keadekuatan dan keefektifan perawatan pada anggota keluarga


dengan masalah kesehatan dan kecacatan,

c. Menguatkan fungsi keluarga dan kedekatan antar keluarga,

d. Membantu klien tinggal atau kembali ke rumah dan mendapatkan perawatan


yang diperlukan, rehabilitasi atau perawatan paliatif,

e. Biaya kesehatan akan lebih terkendali.

3. Pembiayaan dan Pola Tarif

a. Kebijaksanaan Tarif dalam Perawatan Kesehatan di rumah


Mengacu pada prinsip-prinsip yang ditetapkan oleh Departemen Kesehatan
sebagai berikut :

1) Pemerintah dan masyarakat bertanggung jawab dalam memelihara dan


meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

2) Tarif pelayanan kesehatan Perawatan Kesehatan di Rumah harus


memperhatikan kemampuan keuangan dan keadaan sosial ekonomi
masyarakat.

3) Penetapan tarif pelayanan kesehatan Perawatan Kesehatan di Rumah


meskipun dimungkinkan untuk mencari laba namun harus secara
seimbang memperhatikan kepentingan masyarakat berpenghasilan
rendah dengan azas gotong royong.

4) Tarif pelayanan kesehatan Perawatan Kesehatan di Rumah untuk


golongan masyarakat yang pembayarannya dijamin oleh pihak
penjamin (asuransi kesehatan, JPKM,dll) ditetapkan atas dasar saling
membantu melalui suatu ikatan tertulis.

5) Tarif pelayanan kesehatan Perawatan Kesehatan di Rumah harus


mencakup seluruh unsur pelayanan secara proporsional.
Jenis Pelayanan yang dikenakan tarif dalam Perawatan Kesehatan di
Rumah

Selain memperhatikan kebijakan yang telah disebutkan, penetapan tarif


ditetapkan berdasarkan pertimbangan antara lain kategori tindakan dari yang
sederhana sampai dengan yang kompleks/canggih. Selain itu pertimbangan
klasifikasi pelayanan dari yang biasa atau sederhana sampai dengan yang
dapat dikategorikan mewah. Semua itu dapat dijadikan pertimbangan dalam
memperhitungkan tarif yang layak.

b. Jenis Pelayanan yang dikenakan tarif meliputi :

1) Jasa pelayanan kesehatan dan non kesehatan.

Adalah imbalan yang diterima pelaksanaan pelayanan atas jasa yang


diberikan kepada klien dalam rangka pelayanan meliputi :

 Pelayanan medik meliputi : konsultasi dan tindakan medik

 Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan meliputi konsultasi


asuhan dan tindakan keperawatan serta tindakan medik yang
dilimpahkan.

 Pelayanan Penunjang Medik (Laboratorium, Radiologi,


Fisioterapis, Terapi wicara, refraksionis, dll) meliputi
konsultasi dan tindakan penunjang medik.

 Pelayanan Penunjang Non Medik meliputi konsultasi oleh


petugas sosial profesional dan pelayanan psikologi dan jiwa.

2) Jasa pelayanan sarana/prasarana

Adalah imbalan-imbalan yang diterima oleh pengelola atas pemakaian


sarana, fasilitas, alat kesehatan, obat dan bahan habis pakai yang
digunakan langsung terhadap klien baik dengan sistem sewa maupun
membeli. Kegiatannya meliputi sewa peralatan medik, peralatan
keperawatan dan alat kesehatan lainnya, transportasi klien, konsultasi
per telepon dan sarana komunikasi lainnya, tindakan perbaikan
lingkungan dalam rangka menciptakan lingkungan terapeutik
Contoh daftar tarif jasa perawatan

TINDAKAN TARIF 1 X TINDAKAN

 Rawat luka 45.000 – 60.000

 Nebulizier 35.0000

 Angkat jahitan 45.000

 Penanganan nyeri 50.000

 Pemantauan KKP 50.000

 Pemantauan Hipertensi 35.000

 Pemantauan CVA 50.000


 Pemantauan DM 30.000 – 50.000

4. MEKANISME PERAWATAN KESEHATAN DI RUMAH


Pasien/ klien yang memperoleh pelayanan keperawatan di rumah dapat
merupakan rujukan dari klinik rawat jalan, unit rawat inap rumah sakit, maupun
puskesmas . namun pasien/ klien dapat langsung menghubungi agensi pelayanan
keperawatan di rumah atau praktek keperawatan per orangan untuk memperoleh
pelayanan.
Mekanisme yang harus di lakukan adalah sebagai berikut :

a. Pasien / klien pasca rawat inap atau rawat jalan harus diperiksa terlebih dahulu
oleh dokter untuk menentukan apakah secara medis layak untuk di rawat di
rumah atau tidak.

b. Selanjutnya apabila dokter telah menetapkan bahwa klien layak dirawat di


rumah, maka di lakukan pengkajian oleh koordinator kasus yang merupakan
staf dari pengelola atau agensi perawatan kesehatan dirumah, kemudian
bersama-sama klien dan keluarga, akan menentukan masalahnya, dan
membuat perencanaan, membuat keputusan, membuat kesepakatan mengenai
pelayanan apa yang akan diterima oleh klien, kesepakatan juga mencakup
jenis pelayanan, jenis peralatan, dan jenis sistem pembayaran, serta jangka
waktu pelayanan.

c. Selanjutnya klien akan menerima pelayanan dari pelaksana pelayanan


keperawatan dirumah baik dari pelaksana pelayanan yang dikontrak atau
pelaksana yang direkrut oleh pengelola perawatan dirumah. Pelayanan
dikoordinir dan dikendalikan oleh koordinator kasus, setiap kegiatan yang
dilaksanakan oleh tenaga pelaksana pelayanan harus diketahui oleh
koordinator kasus.

d. Secara periodic koordinator kasus akan melakukan monitoring dan evaluasi


terhadap pelayanan yang diberikan apakah sudah sesuai dengan kesepakatan.

5. Fase - Fase Keperawatan Home Care


a. fase persiapan

Struktur organisasi, yang didalamnya ada pimpinan home care, manager


administrasi, manager pelayanan, koordinator kasus dan pelaksana pelayanan.

Perizinan

Mekanisme perizinan pendirian home care sebagai berikut : Berbadan hukum


yg ditetapkan dlm akte notaris Mengajukan ijin usaha Home care kpd Dinkes
Kab/Kota setempat dg melampirkan :

1) Rekomendasi dari PPNI

2) Ijin lokasi bangunan

3) Ijin lingkungan

4) ijin usaha

5) Persyaratan tata ruang bangunan meliputi :

 ruang direktur

 ruang menajemen pelayanan

 gudang sarana dan peralatan

 sarana komunikasi

 sarana transportasi

Ijin persyaratan tenaga meliputi ijin praktek profesi dan sertifikasi home
care. Daftar tarif dibuat berdasarkan dengan memperhatikan standar harga di
wilayah tempat berdirinya home care dengan memperhatikan golongan
ekonomi lemah Sarana dan Prasarana, meliputi set alat yang sering dipakai
seperti perawatan luka, perawatan bayi, nebulizier, aksigen, suction dan juga
peralatan komputer dan perlengkapan kantor.

Format askep, meliputi format register, pengkajian, tindakan, rekap


alat/bahan yang terpakai, evaluasi dari perawat ataupun dari pasien/keluarga.
Form informed consent, meliputi persetujuan tindakan dari pasien dan
keluarga, persetujuan pembiayaan dan keikutsertaaan dalam perawatan.

Surat Perjanjian kerjasama antara profesi lain seperti misalnya fisioterapi,


dokter, laboratorium, radiologi dan juga dinas sosial.Transportasi terutama
untuk perawat home care dan juga transportasi pasien bila sewaktu-waktu
perlu rujukan ke rumah sakit atau tempat pelayanan lainnya. Sistem gaji/upah
personil home care. Sistem ini harus lebih berorientasi pada kepentingan
perawat pelaksana bukan keuntungan manajemen semata. Sistem penggajian
bisa dalam bentuk bulanan atau dibuat dalam setiap kali selesai merawat
pasien.

b. Fase implementasi

Case manager menugaskan surveyor untuk melakukan pengkajian


kebutuhan klien dan perawat pelaksana untuk merawat klien. Hasil pengkajian
awal sebagai referensi untuk merencanakan kebutuhan klien selanjutnya dan
dibuat kesepakatan dengan keluarga (waktu, biaya dan sistem perawatan yg
dipilih). Surveyor memantau pelaksanaan pelayanan keperawatan oleh
perawat pelaksana.

c. Fase terminasi

Perawat menyelesaikan tugas sesuai kontrak yg disepakati surveyor


menyerahkan rekap peralatan dan biaya selama perawatan. Kolektor melak
kunjungan ke klg untuk penyelesaian administrasi.

d. Fase pasca kunjungan

Evaluasi pelayanan home care pada pasien/keluarga dengan :


1) angket

2) pertelepon

3) lewat email

4) Kunjungan

Mengenai : pelayanan perawatan, komunikasi, sarana, dll

Anda mungkin juga menyukai