STANDAR PROGRAM ORIENTASI KARYAWAN

Nomor Dokumen : Nomor Revisi : 1 Halaman 1 dari 3

02/RSSE-ADM 2.1.1

Ditetapkan
STANDAR Direktur,
Tanggal Ditetapkan
PROSEDUR
OPERASIONAL 14 Agustus 2014

Dr. Frederick Cokro.M.D

1. Orientasi Adalah suatu proses memberikan informasi untuk karyawan
PENGERTIAN baru yang disebut induksi. T. Hani Handoko (1987 : 104); Manajemen
Personalia dan Sumber Daya Manusia, edisi 2.
2. Orientasi adalah sebuah prosedur untuk memberikan informasi kepada
karyawan baru, tentang latar belakang perusahaan, Gary Dessier (1997 :
262); Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi 7,Jilid 1.
3. Pelaksanaan orientasi disesuaikan dengan jumlah penerimaan. Bilamana
penerimaan dalam jumlah banyak dilakukan orientasi yang bersifat
formal dan terprogram, dan bila penerimaan dalam jumlah kecil orientasi
dilakukan dengan memperkenalkan karyawan baru kepada senior dengan
cara berkeliling ruang /unit kejadian system ini sering disebut dengan
buddy system.

TUJUAN Program orientasi atau induksi dilakukan dengan tujuan :

a) Tujuan Umum
1. Memberikan informasi latar belakang tentang Yayasan pengelola
dan sejarah singkat RS.
2. Memperkenalkan karyawan baru dengan peranan atau kedudukan
mereka dengan organisasi dan para karyawan lain.
3. Mengurangi perasaan terasing, cemas, dan khawatir dilingkungan
kerja.
4. Dengan tingkat kecemasan yang rendah, diharapkan mereka akan
dapat mempelajari tugas-tugas pekerjaan yang akan dilaksanakan
dengan lebih baik.
b) Tujuan Khusus
1. Membantu individu untuk memahami aspek-aspek sosial, teknis
dan budaya tempat kerja (aturan dan praktek) seperti hak dan
kewajiban tata tertib dan disiplin, mutasi dan pemutusan
hubunngan kerja, upah/gaji, tunjangan, libur dan cuti.
 STANDAR PROGRAM ORIENTASI KARYAWAN

Nomor Dokumen : Nomor Revisi : 1 Halaman 2 dari 3

03/RSSE-ADM 2.1.1

Ditetapkan
PROSEDUR Direktur,
Tanggal Ditetapkan
TETAP
14 Agustus 2014
Dr. Frederick Cokro.M.D

2. Mempercepat proses sosialisasi yaitu merupakan langkah-langkah

kritis dalam kaiatan dengan penerimaan oleh karyawan lain yang
sudah lama bekerja.
3. Dengan diterimanya karyawan baru dalam kelompok kerja,
diharapkan para karyawan baru dapat menguasai teknik dan
melaksanakan tugas sesuai standar-standar yang telah ditetapkan.
4. Menyempurnakan keterampilan dan pengetahuan bidang yang
telah dimiliki mampu menyesuaikan diri dilingkungan kerja baru.
 STANDAR PROGRAM ORIENTASI KARYAWAN

Nomor Dokumen : Nomor Revisi : 1 Halaman 3 dari 3

02/RSSE-ADM 2.1.1

Ditetapkan
PROSEDUR Tanggal Ditetapkan Direktur,
TETAP 14 Agustus 2014
Dr. Frederick Cokro.M.D
PROSEDUR 1. Direktur RS melalui Kepala Bagian Administrasi menetapkan
panitia orientasi dan menunjuk Kepala Sub Bagian Sumber Daya
Manusia /Personalia sebagai ketua merangkap anggota.
2. Sub Bagian Sumber Daya Manusia /Personalia RS berserta panitia
membuat jadwal pelaksanaa orientasi.
Sub Bagian Sumber Daya Manusia menghubungi dan
menyampaikan rencana kegiatan kepada Unit atau Pejabat yang
terkait dengan pelaksanaan orientasi.
3. Sub Bagian Sumber Daya Manusia menyiapkan materi orientasi
sesuai dengan program dan menyampaikan kepada Pejabat yang
berkompeten sebagai narasumber.
4. Kepala Sub Bagian Sumber Daya Manusia menetapkan petugas
sebagai :
 Moderator
 Notulis
 Perlengkapan
5. Jadwal Orientasi
1) 08.00-08.30 : Pembukaan oleh Direktur Rumah Sakit
2) 08.30-09.00 : Istirahat
3) 09.00-10.00 : Penyampaian Visi Misi, tujuan, serta Sejarah
Singkat RS
4) 10.00-11.00 : Peraturan Pokok Karyawan
5) 11.00-11.45 : Kebijakan Keperawatan Tentang Pelayanan dan
Asuhan Keperawatan
6) 11.45-12.15 : Istirahat Makan Siang
7) 12.15-13.30 : Kultur Budaya dan Orientasi Pelayanan RS yang
akan dikembangkan oleh Narasumber yang
ditunjuk
8) 14.15 : Penutup