Semester 2
PEMBIMBING :
DRS. MUJIANTO, MPD
Penyusun :
JTD 1A
Kelompok3
1. BIMA GERRY PRATAMA 1741160048
2. EGGY ASMA SUBRATA 1741160077
3. RISYA BAGUS SETYAWAN 1741160112
4. WURI AYU PRAMESWARI 1741160036
A. Latar Belakang
Bahasa adalah alat untuk berkomunikasi yang digunakan sesama manusia, bahasa itu
berisi pikiran, keinginan, atau perasaan yang ada pada diri si pembaca atau penulis. Bahasa
yang digunakan itu hendaklah dapat mendukung maksud secara jelas agar apa yang di
pikirkan, diinginkan, atau dirasakan itu dapat diterima oleh pendengar atau pembaca. Kalimat
yang dapat mencapai sasarannya secara baik disebut dengan “KALIMAT EFEKTIF”.
Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan pemakainya secara
tepat dan dapat dipahami oleh pendengar atau pembaca secara tepat.Apabila gagasan yang
disampaikan sudah tepat, pendengar atau pembaca dapat memahami pikiran tersebut dengan
mudah, jelas, dan lengkap.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Kalimat Efektif
Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun berdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku,
seperti unsur-unsur penting yang harus dimiliki setiap kalimat (subjek dan predikat);
memperhatikan ejaan yang disempurnakan; serta cara memilih kata (diksi) yang tepat dalam
kalimat. Kalimat yang memenuhi kaidah-kaidah tersebut jelas akan mudah dipahami oleh
pembaca atau pendengar.
Kalimat efektif dapat diartikan sebagai susunan kata yang mengikuti kaidah
kebahasaan secara baik dan benar. Tentu saja karena kita berbicara tentang bahasa Indonesia,
kaidah yang menjadi patokan kalimat efektif dalam bahasan ini adalah kaidah bahasa
Indonesia menurut ejaan yang disempurnakan (EYD).
2.2. Ciri-ciri Kalimat Efektif
2.2.1. Kesepadanan
Kesapadanan merupakan keseimbangan antara gagasan dan struktur bahasa yang
digunakan. Kesepadanan kalimat bisa terlihat dari kesatuan pokok pikiran suatu kalimat yang
kompak dan kesepadananpikiran yang baik.
Contoh :
Contoh :
Harapan kami adalah agar soal ini dapat kita bicarakan pada kesempatan lain (salah)
Pada kesempatan lain, kami berharap kita dapat membicarakan lagi soal ini (benar)
b. Membuat rangkaian kata yang bertahap
Contoh :
Tidak seribu, sejuta, atau seratus, tetapi berjuta-juta rupiah telah disumbangkan
kepada anak yatim (salah)
Tidak seratus, seribu, atau sejuta, tetapi berjuta-juta rupiah telah disumbangkan
kepada anak yatim (benar)
c. Melakukan pengulangan kata (repetisi)
contoh :cerita itu benar-benar menari, cerita itu sangat mengharukan
2.2.4. Kecermatan
Kecermatan adalah tidak menggunakan kata yang mempunyai banyak makna atau
tafsiran ganda, dan tepat dalam pilihan kata.
Contoh :
Kalimat tidak berkepanjangan dan kagak mencerminkan cara berpikir yang bukan
simetris.
Kalimat menggunakan bentuk aspek, agen, verbal secara tertib dalam kalimat-kalimat
yang berpredikat pasif pesona.
Kalimat tidak harus menyelipkan kata seperti daripada atau tentang antara predikat
kata kerja dan objek penderita.
Contoh :
Makalah ini membahas tentang desain interior pada rumah adat (salah).
Makalah ini membahas desain interior pada rumah adat (benar).
2.2.7. Kelogisan
Kelogisan bisa disebut juga dengan masuk akal atau bisa diterima oleh akal sehat.
Maksud kelogisan dalam kalimat efektif adalah kalimat itu dapat dengan mudah dipahami,
dan penulisannya sesuai dengan EYD.
Contoh :
2.3.2. Logis
Kalimat efektif merupakan kalimat yang bisa diterima dengan akal sehat dan bisa
dipahami dengan baik. Sebaliknya, jika kalimat tersebut tidak dapat diterima atau tidak jelas,
maka kalimat tersebut adalah kalimat tidak efektif.
Kalimat tersebut tidak efektif dan tidak bisa diterima oleh akal sehat. Bagaimana bisa
waktu dan tempat di persilakan, bukan pembicara. Yang dimaksud kalimat tersebut bukanlah
waktu dan tempat di persilakan, tetapi bapak asep yang di persilakan.
Seharusnya kalimat tersebut adalah sebagai berikut :
Kalimat tersebut ambigu karena mempunyai dua makna yang dihasilkan, yaitu apakah
murid baru yang mengikuti kegiatan pesantren kilat di sekolah. ataukah para murid baru saja
mengikuti kegiatan tersebut.
Seharusnya:
Kata memetiki tidak dapat didunakan pada kata setangkai bungau karena kata ini bermakan
berulang. Perbaikan dapat dilakukan dengan mengubah predikat menjadi memetik atau
menghilangkan satuan setangkai pada objek.
(c) Kesejajaran dalam perincian pilihan
Contoh:
Pemasangan telepon akan menyebabkan ...
a. Melancarkan tugas
b. Menanbah Wibawa
c. Meningkatkan pengeluaran
Jawabannya adalah a, tetapi kalimat pemasangan telepon akan menyebabkan melancarkan
tugas bukanlah kalimat yang baik. Pilihan b meskipun memang bukan jawaban yang tepat,
tidak mempunyai peluang untuk diplih karena kalimat pemasangan telepon akan
menyebabkan untuk menambah wibawa bukanlah kalimat baik. Kalimat yang memuat
pilihan c justru paling baik, tetapi pilihan itu bukanlah jawaban yang diharapkan. Soal itu
dapat diubah menjadi
Pemasangan telepon akan meningkatkan..
a. Kelancaran
b. Wibawa
c. pengeluaran
3. Struktur Kalimat Periodik
Struktur ini lebih mengemukakan unsur-unsur tambahan baru kemuadian unsur intinya. Hal
ini dilakukan untuk menarik perhatian pembaca.
Contoh:
Oleh mahasiswa kemarin jenazah yang busuk itu dikuburkan (O-K-S-P)
Tanggal 22 Desember 2011 Hari Ibu dirayakan oleh Dharma Wanita Undiksha. (K-S-P-O)
BAB III
PENUTUP
3.1.Kesimpulan
a. Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun berdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku,
seperti unsur-unsur penting yang harus dimiliki setiap kalimat (subjek dan predikat);
memperhatikan ejaan yang disempurnakan; serta cara memilih kata (diksi) yang tepat dalam
kalimat.
b. Ciri-ciri kalimat efektif:
o Kesepadanan
o Kesejajaran
o Ketegasan
o Kecermatan
o Kehematan
o Kepaduan
o Kelogisan
d. Syarat-syarat kalimat efektif:
Logis
Tidak ambigu
Hemat kata
Ketegasan topik
e. Struktur kalimat efektif mencakup:
(a) kalimat umum
(b) kalimat paralel
(c) kalimat periodik.
Daftar Pustaka
https://tnursetianti.wordpress.com/2015/12/04/makalah-bahasa-indonesia-kalimat-
efektif/
https://qudsfata.com/kalimat-efektif/
http://www.yuksinau.id/kalimat-efektif/
https://www.studiobelajar.com/kalimat-efektif/
http://anisa-jannahunesa.blogspot.co.id/2008/03/struktur-kalimat-efektif.html
http://zemiresti.blogspot.co.id/2014/12/struktur-kalimat-efektif.html