PENDAHULUAN
Pelayanan yang berkualiatas merupakan cerminan dari sebuah proses yang berkesinambungan dan
berorientasi pada hasil memuaskan. Dalam perkembangan masyarakat yang semakin kritis, mutu pelayanan rumah
sakit tidak hanya disorot dari aspek klinis medisnya saja namun juga dari aspek keselamatan pasien dan aspek
pemberian pelayanannya, karena muara dari pelayan rumah sakit adalah pelayanan jasa. Sesuai dengan yang
diucapkan Hipocrates kira-kira 2400 tahun yang lalu yaitu Primum, non nocere (First, do no harm), namun harus
diakui ilmu kedokteran yang dahulu sederhana, inefektif dan relatif aman.
Tujuan pembangunan kesehatan adalah tercapainya kemampuan untuk hidup sehat bagi penduduk agar
dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal, sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum
dari tujuan nasional. Untuk itu perlu ditingkatkan upaya guna memperluas dan mendekatkan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat dengan mutu yag baik dan biaya yang terjangkau. Selain itu dengan semakin
meningkatnya pendidikan dan keadaan ekonomi masyarakat, maka sistem nilai dan orientasi dalam masyarakat
pun mulai berubah. Masyarakat mulai cenderung menuntut pelayanan umum yang lebih baik, lebih ramah dan
lebih bermutu termasuk pelayanan kesehatan. Dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat akan mutu
pelayanan rumah sakit maka fungsi pelayanan Rumah Sakit Masthika Medika (RS MM) Indramayu secara
bertahap perlu ditingkatkan agar menjadi lebih efektif dan efisien serta memberi kepuasan kepada pasien,
keluarga maupun masyarakat.
Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran maka sekarang ilmu kedokteran
semakin kompleks, lebih efektif dan berpotensi terjadinya Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) ataupun kejadian
sentinel pada pasien bila rumah sakit tidak memperhatikan keselamatan pasien.
Peningkatan mutu adalah program yang disusun secara objektif dan sistematik untuk memantau dan
menilai mutu serta kewajaran asuhan terhadap pasien, menggunakan peluang untuk meningkatkan asuhan
pasien dan memecahkan masalah - masalah yang terungkap (Jacobalis S, 1989).
Tidak kalah pentingnya adalah pencegahan secara aktif perlu dilakukan terhadap resiko asuhan pasien
yang dilakukan pada pelayanan rumah sakit yang terjadi di rumah sakit sebelum kejadian insiden KTD hingga
sentinel terjadi di rumah sakit maka perlu diterapkan manajemen risiko klinis di rumah sakit.
Upaya peningkatan mutu pelayanan rumah sakit merupakan kegiatan yang bertujuan memberikan asuhan
atau pelayanan sebaik – baiknya kepada pasien sesuai standar. Tuntutan pasien akan pelayanan yang baik
dan memuaskan serta pemenuhan hak pasien dalam pelayanan kesehatan membuat rumah sakit harus
senantiasa berbenah untuk dapat memberikan pelayanan sesuai tuntutan pasien.
Upaya peningkatan mutu merupakan kegiatan yang dinamis, senantiasa dilaksanakan RS MM Indramayu
untuk mewujudkan pelayanan yang berfokus pada keselamatan pasien dan memberikan pelayanan prima yang
berfokus pada kepuasan pelanggan. Untuk itu perlu disusun suatu program berkesinambungan dalam hal
peningkatan mutu dan keselamatan pasien sebagai acuan dalam upaya peningkatan mutu RS MM Indramayu.
Termasuk upaya peningkatan mutu di unit ICU.
III. TUJUAN
A. Tujuan Umum:
Meningkatkan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien di Unit ICU RS MM Indramayu.
B. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan mutu pelayanan klinis
2. Meningkatkan mutu manajemen
3. Meningkatkan pemenuhan Sasaran Keselamatan Pasien
4. Tercapainya evaluasi
6. Analisa data
7. Monitoring dan evaluasi
8. Pelaporan
VIII. Penutup
Demikian telah disusun program kerja peningkatan mutu dan keselamatan pasien unit ICU RSMM Indramayu.
Diharapkan dengan program kerja ini dapat terlaksana sesuai jadwal yang telah ditetapkan demi terselenggaranya
pelayanan yang lebih berkualitas dan aman bagi pasien.