b.4.2 Menilai kemampuan perusahaan dalam merespons secara cepat perubahan kebutuhan
dan tantangan di lingkungan pengoperasian perusahaan, termasuk kebutuhan untuk
perubahan transformasional dalam struktur organisasi dan sistem kerja?
b.5 Bagaimana dewan tata kelola (direksi dan komisaris atau pimpinan senior) mereview kinerja
perusahaan dan kemajuan dalam pencapaian sasaran strategis dan rencana kerjanya?
c. Peningkatan Kinerja
(1) Kinerja Ke depan
c.1.1 Bagaimana memproyeksikan kinerja masa depan perusahaan?
c.1.2 Bagaimana anda menggunakan temuan review kinerja (yang dijelaskan di 4.1b), dan data
pembanding dan pesaing untuk membuat proyeksi kinerja ke depan?
c.1.3 Bagaimana perusahaan merekonsiliasi perbedaan antara proyeksi kinerja ke depan ini
dengan proyeksi kinerja yang sudah dikembangkan untuk rencana kerja (seperti yang
diuraikan pada 2.2.a.6)?
b. Pengetahuan organisasi
(1) Manajemen Pengetahuan
b.1 BAGAIMANA perusahaan membangun dan mengelola pengetahuan organisasi?
b.1.1 Bagaimana perusahaan :
b.1.1.1 Mengumpulkan dan mentransfer pengetahuan tenaga kerja
b.1.1.2 Memadukan dan mengaitkan data dari berbagai sumber untuk membangun
pengetahuan baru
b.1.1.3 Mentransfer pengetahuan yang relevan dari dan kepada pelanggan, pemasok,
mitra, dan kolaborator
b.1.1.4 merangkai dan mentransfer pengetahuan yang relevan digunakan untuk
inovasi dan proses perencanaan strategis
A D L I
A5 D5 L5 I4
A6 D6 L5 I5
A6 D6 L5 I5
Lamp.4.1a.1.2
A5 D5 L5 I5
A5 D5 L5 I5
A4 D4 L4 I4
A6 D4 L4 I4
A6 D5 L5 I4
A6 D6 L4 I4
A5 D5 L4 I4
Lamp.4.1b.3
A6 D5 L4 I4
A6 D5 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A4 D4 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A D L I
A4 D4 L4 I4
A4 D4 L4 I4
A5 D4 L4 I4
A4 D4 L4 I4
A6 D6 L5 I5
A5 D5 L4 I4
A6 D5 L4 I4
A6 D5 L4 I4
A4 D4 L4 I4
A4 D4 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A5 D5 L4 I4
A6 D5 L5 I5
Kuesioner
Kategori 4. Pengukuran, Analisis,
Indikator Input:
1.Grafik 7.2.a.1.5 Keluhan/Komplain Pelanggan
Proses:
1. Rapat dan Review pengukuran kinerja terhadap target
perusahaan
2. Evaluasi terhadap pesaing, posisioning perusahaan dan
kondisi makro industri property
3. Formulasi kebijakan dan inovasi
4. Pembahasan kebijakan untuk peningkatan kinerja dan
inovasi yang dibutuhkan
5. Penetapan keputusan rapat
6. FGD secara online melalui media Forum
(km.perumnas.co.id/forum) dan offline melalui media
afternoon tea.
Indikator Proses:
1. Grafik 7.4.a.1.1.a Rakorda;
2. Grafik 7.4.a.1.1.b Rakorpus;
3. Grafik 7.4.a.1.1.c Rakornas;
4. Grafik 7.4.a.1.1.d RPB (Pemilik Modal)
Output:
1. SOP
2. Surat Keputusan
3. Surat Penugasan
4. Notulen Rapat
5. Visi - Misi Organisasi
Indikator Output:
1. Grafik 7.4.a.1.1.k Efektifitas Visi Misi
2. Grafik 7.4.a.1.1.l Efektifitas Tata Nilai
3. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang berlaku
Evidence:
1. Prosedur Rapat Direksi
2. Prosedur Rapat Dewas
3. Prosedur Penyusunan RKAP
Indikator Input:
1.Grafik 7.2.a.1.5 Keluhan/Komplain Pelanggan
Proses:
1. Rapat dan Review pengukuran kinerja terhadap target
perusahaan
2. Evaluasi terhadap pesaing, posisioning perusahaan dan
kondisi makro industri property
3. Formulasi kebijakan dan inovasi
4. Pembahasan kebijakan untuk peningkatan kinerja dan
inovasi yang dibutuhkan
5. Penetapan keputusan rapat
6. FGD secara online melalui media Forum
(km.perumnas.co.id/forum) dan offline melalui media
afternoon tea.
Indikator Proses:
1. Grafik 7.4.a.1.1.a Rakorda;
2. Grafik 7.4.a.1.1.b Rakorpus;
3. Grafik 7.4.a.1.1.c Rakornas;
4. Grafik 7.4.a.1.1.d RPB (Pemilik Modal)
Output:
1. SOP
2. Surat Keputusan
3. Surat Penugasan
4. Notulen Rapat
5. Visi - Misi Organisasi
Indikator Output:
1. Grafik 7.4.a.1.1.k Efektifitas Visi Misi
2. Grafik 7.4.a.1.1.l Efektifitas Tata Nilai
3. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang berlaku
Evidence:
1. Prosedur Rapat Direksi
2. Prosedur Rapat Dewas
3. Prosedur Penyusunan RKAP
Indikator Input:
1. Grafik 7.2.a.3.1.a Penguasan Pangsa Pasar
2. Grafik 7.2.a.3.2 Pertumbuhan Pangsa Pasar
3. Grafik 7.2.a.3.3 Pertumbuhan Jasa baru
4. Grafik 7.2.a.3.4. Pertumbuhan Pasar yang Baru dimasuki
5. Grafik 7.4.a.1.1.q Kunjungan Benchmark
6. Grafik 7.4.a.1.1.v Jumlah SK dan SE Direksi
Proses:
1. Rakorda, Rakortasar, Rakornas
2.Rapat Tinjauan Manajemen masing-masing bagian
(cabang, Regional, Pusat)
3.Rapat Divisi
4. Rapat BOD, Rapat Dewas
5. Analisa Proses Bisnis (APB)
Indikator Proses:
1.Grafik 7.4.a.1.1.n Rapat Mingguan Divisi;
2. Grafik 7.4.a.1.1.o Rapat Mingguan Direksi;
3. Grafik 7.4.a.1.1.p Rapat Bulanan Dewas & Direksi
Output:
1. Efektivitas Visi Misi dan Tata Nilai Perusahaan
2. Pencapaian RJP
3. Laporan RKAP
4. Laporan Harian, Mingguan, Bulanan, Triwulan, Semester,
Tahunan
5. Laporan Manajemen
6. Business Intelligent
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).1. Inovasi Produk
2. Grafik 7.1.b.(1).2. Inovasi Proses
3. Grafik 7.1.b.1.22 Aplikasi yang telah di implementasikan
4. Grafik 7.4.a.1.1.k Efektivitas Visi Misi
5. Grafik 7.4.a.1.1.l Efektivitas Tata Nilai
Evidence:
Prosedur Penyusunan RKAP,
Prosedur Rapat Direksi,
Prosedur Rapat Dewas.
Aplikasi yang telah di implementasikan
Indikator Input:
1. Grafik 7.2.a.3.1.a Penguasan Pangsa Pasar
2. Grafik 7.2.a.3.2 Pertumbuhan Pangsa Pasar
3. Grafik 7.2.a.3.3 Pertumbuhan Jasa baru
4. Grafik 7.2.a.3.4. Pertumbuhan Pasar yang Baru dimasuki
5. Grafik 7.4.a.1.1.t SK dan SE Direksi
Proses:
Perumnas melakukan pengukuran kinerja sesuai prosedur
ISO setiap divisi dan regional secara berkala : mingguan,
bulanan, triwulanan, semesteran, dan tahunan.
Indikator Proses:
1. Grafik 7.4.a.1.1.m Rapat Tinjauan Manajemen
2. Grafik 7.4.a.1.1.n Rapat Mingguan Divisi
2. Grafik 7.4.a.1.1.o Rapat Mingguan Direksi
3. Grafik 7.4.a.1.1.p Rapat Bulanan Direksi & Dewas;
Output:
1. Pencapaian RJP
2. Laporan RKAP
3. Laporan Harian, Mingguan, Bulanan, Triwulan, Semester,
Tahunan
4. Laporan Manajemen
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektifitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.1.b.(1).14 Efektifitas BRKB
4. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
Evidence:
1. Notulen Rapat Tinjauan Manajemen
2. Notulen Rapat Mingguan Divisi
3. Notulen Rapat Mingguan Direksi
4. Notulen Rapat Bulanan Direksi & Dewas
Indikator Input:
1. Grafik 7.2.a.3.1.a Penguasan Pangsa Pasar
2. Grafik 7.2.a.3.2 Pertumbuhan Pangsa Pasar
3. Grafik 7.2.a.3.3 Pertumbuhan Jasa baru
4. Grafik 7.2.a.3.4. Pertumbuhan Pasar yang Baru dimasuki
Proses:
1. Review Kinerja perusahaan terhadap kinerja pesaing
2. Evaluasi kebijakan dan strategi perusahaan terhadap
pesaing.
3. Formulasi kebijakan dan strategi baru
4. Pembahasan kebijakan dan strategi baru untuk
peningkatan kinerja dan inovasi yang dibutuhkan
5.Penetapan keputusan rapat
6.Benchmarking perusahaan Sejenis
7.Hasil Survey yang dilakukan oleh organisasi terkait
Indikator Proses:
1. Grafik 7.4.a.1.1.q Kunjungan Benchmark
2. Grafik 7.1.b.(1).13 Pengesahan BRKB
3. Grafik 7.1.b.(1).3 Efisiensi Proses Sebelum dan Sesudah
Inovasi
Output:
1. Tercapainya Target Perusahaan
2. Penigkatan Produktivitas Karyawan
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektifitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.1.b.(1).14 Efektifitas BRKB
4. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
Evidence:
Prosedur Kelayakan Bisnis
Prosedur APB
Laporan Benchmarking
Proses:
1.Identifikasi validitas data dan dokumen
2.pelanggan Entry/Update data ke sistem / menghubungi
PIC keluhan pelanggan
3.Pengelompokkan suara pelanggan berdasarkan
segmentasi, media pengumpulan data dan siklus pelanggan
4. Kecepatan Penyelesaian Keluhan
5. Evaluasi data suara pelanggan, dikaitkan dengan kinerja
perusahaan sesuai pengelompokannya
4. Evaluasi kebijakan operasional perusahaan
5. Formulasi usulan kebijakan dan strategi baru sebagai
respon dari suara pelanggan
6. Pembahasan kebijakan dan strategi baru sebagai respon
dari suara pelanggan
7.Penetapan keputusan rapat
Indikator Proses:
1. Grafik 7.2.a.3.5 Mendengarkan Pelanggan
2. Grafik 7.2.a.3.5.b Frekuensi Komunikasi dengan
Pelanggan
Output:
1. Peningkatan Kualitas Pelanggan
2. Peningkatan Penjualan
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.1.1 Inovasi Produk
2. Grafik 7.1.b.1.2 Inovasi Proses
3. Grafik 7.2.a.1.1 Indek Kepuasan Pelanggan
4. Grafik 7.2.a.(2).2 Customer Aquitition
5. Grafik 7.2.a.(2).3 Retensi Pelanggan
6. Grafik 7.2.a.(2).4 Index Loyalitas Pelanggan
Evidence:
1. Data Keluhan pelanggan pada
pengaduan.perumnas.co.id
2. Data Keluhan pelanggan di tiap Cabang
3. Prosedur Penangan Keluhan Pelanggan
4. Prosedur Pengukuran Kepuasan Pelanggan
Proses:
1.Identifikasi validitas data dan dokumen
2.pelanggan Entry/Update data ke sistem / menghubungi
PIC keluhan pelanggan
3.Pengelompokkan suara pelanggan berdasarkan
segmentasi, media pengumpulan data dan siklus pelanggan
4. Kecepatan Penyelesaian Keluhan
5. Evaluasi data suara pelanggan, dikaitkan dengan kinerja
perusahaan sesuai pengelompokannya
4. Evaluasi kebijakan operasional perusahaan
5. Formulasi usulan kebijakan dan strategi baru sebagai
respon dari suara pelanggan
6. Pembahasan kebijakan dan strategi baru sebagai respon
dari suara pelanggan
7.Penetapan keputusan rapat
Indikator Proses:
1. Grafik 7.2.a.3.5 Mendengarkan Pelanggan
2. Grafik 7.2.a.3.5.b Frekuensi Komunikasi dengan
Pelanggan
Output:
1. Peningkatan Kualitas Pelanggan
2. Peningkatan Penjualan
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.1.1 Inovasi Produk
2. Grafik 7.1.b.1.2 Inovasi Proses
3. Grafik 7.2.a.1.1 Indek Kepuasan Pelanggan
4. Grafik 7.2.a.(2).2 Customer Aquitition
5. Grafik 7.2.a.(2).3 Retensi Pelanggan
6. Grafik 7.2.a.(2).4 Index Loyalitas Pelanggan
Evidence:
1. Data Keluhan pelanggan pada
pengaduan.perumnas.co.id
2. Data Keluhan pelanggan di tiap Cabang
3. Prosedur Penangan Keluhan Pelanggan
4. Prosedur Pengukuran Kepuasan Pelanggan
Indikator Input:
1. Grafik 7.3.a.1.2.a Pengawakan (Staffing)
2. Grafik 7.3.a.3.4.ae Gap Kompetensi Jabatan All
3. Grafik 7.5.a.1.1 Pendapatan dan HPP
4. Grafik 7.5.a.1.2 Pertumbuhan Usaha
5. Grafik 7.5.a.2.1 Penguasaan Pangsa Pasar
6. Grafik 7.5.a.2.3 Pertumbuhan Pangsa Pasar
Proses:
1.Evaluasi penerapan sistem pengukuran kerja
2. Analisa SWOT terhadap sistem pengukuran kinerja
3. Formulasi penyempurnaan atau perubahan sistem
pengukuran kinerja
4. Pembahasan usulan penyempurnaan atau perubahan
sistem pengukuran kinerja
5. Penetapan keputusan rapat
Indikator Proses:
1. Grafik 7.3.a.3.4.u Penilaian Kompetensi Jabatan All
2. Grafik 7.3.a.4.3 Pelatihan Kompetensi
Output:
1. Tercapaianya Target Perusahaan
2. Peningkatan Produktivitas Karyawan
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektivitas RKAP
3. Grafik 7.1.b.(1).14 Efektivitas BRKB
4. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
5. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
evidence:
Form Penilaian Kinerja Individu dan Korporat
Indikator Input:
1. Grafik 7.2.a.1.1 Indek Kepuasan Pelanggan
2. Grafik 7.2.a.1.2 Indek Ketidakpuasan Pelanggan
3. Grafik 7.2.a.(2).2 Customer Aquistition
4. Grafik 7.2.a.(2).3 Retensi Pelanggan
5. Grafik 7.2.a.(2).4 Index Loyalitas Pelanggan
6. Grafik 7.4.a.1.1.q Kunjungan Benchmarking
7. Grafik 7.4.a.2.3 Satuan Pengawas Intern
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5) Formulasi usulan Perbaikan
Indikator Proses:
1. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang Berlaku
2. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Output:
1)Hasil Pengukuran Kinerja (evaluasi kompetitif)
2) Proyeksi kinerja
3) Pencapaian Target Perusahaan
4) Peningkatan Produktivitas Karyawan
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.2.a.(1) Kepuasan pelanggan
4. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
5. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
Evidence:
1)SK no. DIRUT/091/KPTS/10/2009 tentang pemberlakuan
performance management/Key performance Indicator (KPI)
2)SK no.DIRUT/140/KPTS/10/2012 tentang Performance
Management/Key Performance Indicator(KPI)
3.Perbaikan / Revisi SOP pengadaan barang dan jasa
Indikator Input:
1. Grafik 7.2.a.1.1 Indek Kepuasan Pelanggan
2. Grafik 7.2.a.1.2 Indek Ketidakpuasan Pelanggan
3. Grafik 7.2.a.(2).2 Customer Aquistition
4. Grafik 7.2.a.(2).3 Retensi Pelanggan
5. Grafik 7.2.a.(2).4 Index Loyalitas Pelanggan
6. Grafik 7.4.a.1.1.q Kunjungan Benchmarking
7. Grafik 7.4.a.2.3 Satuan Pengawas Intern
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5)Formulasi usulan Perbaikan
Indikator Proses:
1. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang Berlaku
2. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Output:
1)Hasil Pengukuran Kinerja (evaluasi kompetitif)
2) Proyeksi kinerja
3) Pencapaian Target Perusahaan
4) Peningkatan Produktivitas Karyawan
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.2.a.(1) Kepuasan pelanggan
4. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
5. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
Evidence:
1)SK no. DIRUT/091/KPTS/10/2009 tentang pemberlakuan
performance management/Key performance Indicator (KPI)
2)SK no.DIRUT/140/KPTS/10/2012 tentang Performance
Management/Key Performance Indicator(KPI)
3.Perbaikan / Revisi SOP pengadaan barang dan jasa
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5) Evaluasi gap kinerja (brainstorming analisa sebab -
akibat)
6) Formulasi usulan perbaikan
Indikator Proses:
1. Grafik 7.3.a.3.4.u Penilaian Kompetensi Jabatan All
Output:
1) Hasil Pengukuran Kinerja
2) Proyeksi kinerja
3) Hasil Prioritas perbaikan & peluang
Indikator Output:
1. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
2. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
3. Grafik 7.5.a.1.1 Pendapatan dan HPP
4. Grafik 7.5.a.1.2 Pertumbuhan Usaha
5. Grafik 7.5.a.2.1 Penguasaan Pangsa Pasar
6. Grafik 7.5.a.2.3 Pertumbuhan Pangsa Pasar
Evidence:
SOP Berlaku
Laporan Kompetensi Pegawai
Indikator Input:
1. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
2. Grafik 7.4.a.2.3 Satuan Pengawas Intern
3. Grafik 7.4.a.2.1 Penilaian KPKU
4. Grafik 7.5.a.1.3 Kondisi Keuangan
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5) Evaluasi gap kinerja (brainstorming analisa sebab -
akibat)
6) Formulasi usulan perbaikan
Indikator Proses:
1. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang Berlaku
2. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Output:
1) Hasil Pengukuran Kinerja
2) Proyeksi kinerja
3) Hasil Prioritas perbaikan & peluang
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.1.b.(1).14 Efektivitas BRKB
4. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
5. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
6. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Evidence:
Perbaikan / Revisi SOP dan Organisasi / Tata Kerja
Laporan Kompetensi Pegawai
b.5 Bagaimana dewan tata kelola (direksi dan komisaris atau Input:
pimpinan senior) mereview kinerja perusahaan dan Data dan Dokumen Pendukung:
kemajuan dalam pencapaian sasaran strategis dan 1) Hasil review kinerja
rencana kerjanya? 2) Hasil Audit SPI & KAP
3) Laporan Umpan Balik KPKU
4) Kondisi Makro industri property
5) Hasil survey kepuasan kerja
6) Dokumen Rencana Kinerja Manajemen
Indikator Input:
1. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang Berlaku
2. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
3. Grafik 7.4.a.1.1.s Pencapaian KPI Direksi
4. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5) Evaluasi gap kinerja (brainstorming analisa sebab -
akibat)
6) Formulasi usulan perbaikan
Indikator Proses:
1. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang Berlaku
2. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Output:
1) Rekomendasi kebijakan / strategi perusahaan
2) Usulan inovasi
3) Hasil Pengukuran Kinerja
4) Proyeksi kinerja
5) Hasil Prioritas perbaikan & peluang
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.1.b.(1).14 Efektivitas BRKB
4. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
5. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
6. Grafik 7.4.a.1.1.s Pencapaian KPI Direksi
7. Grafik 7.4.a.1.1.u Perbaikan SOP
8. Grafik 7.4.a.1.1.v Jumlah SK dan SE Direksi
Evidence:
SK Direksi
Revisi SOP
KPI Direksi dan Organisasi
c. Peningkatan Kinerja
c.1. Kinerja Ke depan
c.1.1 Bagaimana memproyeksikan kinerja masa depan Input:
perusahaan? Data dan Dokumen Pendukung:
1) Hasil review kinerja
2) Laporan Umpan Balik KPKU
3) Hasil Audit SPI & KAP
Indikator Input:
1. Grafik 7.4.a.2 Tata Kelola (GCG)
2. Grafik 7.4.a.2.1 Penilaian KPKU
3. Grafik 7.4.a.2.1.a Rekapitulasi Skor KPKU
4. Grafik 7.4.a.2.2 Pencapaian Skor GCG
5. Grafik 7.4.a.2.1.a Pencapaian Perbandingan Skor GCG
6. Grafik 7.4.a.2.1.b Penyelesaian OFI GCG
7. Grafik 7.4.a.2.1.c Review Buku Pedoman GCG
8. Grafik 7.4.a.2.3 Satuan Pengawas Intern
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5) Evaluasi gap kinerja (brainstorming analisa sebab -
akibat)
6) Formulasi usulan perbaikan
7) Penyusunan Proyeksi dalam Prognosa,RKAP
Indikator Proses:
1. Grafik 7.1.c.1 Efektiitas RJP
2. Grafik 7.1.c.2 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.4.a.1.1.r Jumlah SOP yang Berlaku
Output:
1) Hasil Pengukuran Kinerja
2) Proyeksi kinerja
3) Hasil Prioritas perbaikan & peluang
4) Dokumen Prognosa,RKAP
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
4. Grafik 7.4.a.1.1.s KPI Direksi
5. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Evidence:
Buku RKAP, Prognosa, dokumen OFI KPKU dan GCG
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5) Evaluasi gap kinerja (brainstorming analisa sebab -
akibat)
6) Formulasi usulan perbaikan
7) Penyusunan Proyeksi dalam Prognosa,RKAP
Indikator Proses:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.4.a.1.1.t SOP Berlaku
Output:
1) Hasil Pengukuran Kinerja
2) Proyeksi kinerja
3) Hasil Prioritas perbaikan & peluang
4) Dokumen Prognosa,RKAP
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
4. Grafik 7.4.a.1.1.s KPI Direksi
5. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Evidence:
Buku RKAP, Prognosa, OFI KPKU, GCG
Input:
Data dan Dokumen Pendukung:
1) Hasil review kinerja
2) Laporan Umpan Balik KPKU
3) Hasil Audit SPI & KAP
Indikator Input:
1. Grafik 7.4.a.2 Tata Kelola (GCG)
2. Grafik 7.4.a.2.1 Penilaian KPKU
3. Grafik 7.4.a.2.1.a Rekapitulasi Skor KPKU
4. Grafik 7.4.a.2.2 Pencapaian Skor GCG
5. Grafik 7.4.a.2.1.a Pencapaian Perbandingan Skor GCG
6. Grafik 7.4.a.2.1.b Penyelesaian OFI GCG
7. Grafik 7.4.a.2.1.c Review Buku Pedoman GCG
8. Grafik 7.4.a.2.3 Satuan Pengawas Intern
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5) Evaluasi gap kinerja (brainstorming analisa sebab -
akibat)
6) Formulasi usulan perbaikan
7) Penyusunan Proyeksi dalam Prognosa,RKAP
Indikator Proses:
1. Grafik 7.1.c.1 Efektiitas RJP
2. Grafik 7.1.c.2 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.4.a.1.1.r Jumlah SOP yang Berlaku
Output:
1) Hasil Pengukuran Kinerja
2) Proyeksi kinerja
3) Hasil Prioritas perbaikan & peluang
4) Dokumen Prognosa,RKAP
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
4. Grafik 7.4.a.1.1.s KPI Direksi
5. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Evidence:
Buku RKAP, Prognosa, dokumen OFI KPKU dan GCG
proses :
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) pengukuran kinerja
5) Evaluasi gap kinerja (brainstorming analisa sebab -
akibat)
6) Formulasi usulan perbaikan
7) Penyusunan Proyeksi dalam Prognosa,RKAP
Indikator Proses:
1. Grafik 7.1.c.1 Efektiitas RJP
2. Grafik 7.1.c.2 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.4.a.1.1.r Jumlah SOP yang Berlaku
output:
1)Proyeksi Kinerja
2)Rekomendasi prioritas perbaikan kinerja dan peluang
inovasi
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
3. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
4. Grafik 7.4.a.1.1.s KPI Direksi
5. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
evidence:
Form Penilaian Kinerja Individu dan Korporat
SK Direksi
Revisi SOP
KPI Direksi dan Organisasi
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
2. Grafik 7.4.a.2.2 Pencapaian Skor GCG
proses :
1) Identifikasi kesesuaian terhadap Prioritas kebutuhan unit
2) Penyusunan draft materi KM dan website
3) Klarifikasi dengan target user
4) Review, upload dokumen ke KM dan website
5) Pengembangan & pemilihan metode alternatif sharing
6) pelaksanaan sharing
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).6 Pengunjung Knowledge Management
2. Grafik 7.2.a.3.8 Pengunjung Website Perumnas
output:
1) Dokumen Pendukung
2) Dokumen Program Sharing
3) Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
Indikator output :
1. Grafik 7.1.a.(1).1 Tingkat Kecepatan Produksi
2. Grafik 7.1.b.(1).1 Inovasi Produk
3. Grafik 7.1.b.(1).2 Inovasi Proses
4. Grafik 7.4.a.1.1.Media Press Release
5. Grafik 7.4.a.2.1 Pencapaian Skor GCG
evidence:
SK DIRUT no.302-KPTS-10-2011 tentang pemanfaatan
pengelolaan sarana informasi komunikasi diskusi karyawan
perumnas
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).6 Pengunjung Knowledge Management
2. Grafik 7.2.a.3.8 Pengunjung Website Perumnas
output:
1) Dokumen Pendukung
2) Dokumen Program Sharing
3) Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
Indikator output :
1. Grafik 7.1.a.(1).1 Tingkat Kecepatan Produksi
2. Grafik 7.1.b.(1).1 Inovasi Produk
3. Grafik 7.1.b.(1).2 Inovasi Proses
4. Grafik 7.4.a.1.1.Media Press Release
5. Grafik 7.4.a.2.1 Pencapaian Skor GCG
evidence:
SK DIRUT no.302-KPTS-10-2011 tentang pemanfaatan
pengelolaan sarana informasi komunikasi diskusi karyawan
perumnas
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
proses :
1)update software dan hardware.
2)identifikasi kesesuaian terhadap Prioritas kebutuhan unit
3)identifikasi validitas data dan dokumen pendukung
4) penyusunan draft materi
5)Klarifikasi dengan target user
6)Review, upload dokumen ke Website
7)monitoring dan pemeliharaan software dan hardware
8)Pengembangan & pemilihan metode alternatif sharing
9)pelaksanaan sharing
10)evaluasi sistem
Indikator proses:
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
output:
1)Dokumen Pendukung
2)Dokumen Program Sharing
4)Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
5)Informasi bagi pengguna/user
Indikator output:
1. Grafik 7.1.b.1 Efektivitas Operasional
2. Grafik 7.1.b.(2).7 Efektivitas Backup Data Sistem
3. Grafik 7.1.b.(2).8 Efektivitas Backup Database
4. Grafik 7.4.a.1.1.r Media Press Release
evidence:
SK DIRUT no.487-KPTS-10-2014 tentang Kebijakan
Teknologi Inormasi di Perumnas
dan
SOP Backup and Restore
proses:
1) Identifikasi validitas data dan dokumen pendukung
2) Entry data & Update informasi ke sistem
3) Klasifikasi dan Monitoring
4) Cek kesesuaian data entry dengan dokumen pendukung
5) Cetak Laporan
Indikator proses:
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
output:
Informasi bagi pengguna/user
Indikator output :
1. Grafik 7.1.b.1 Efektivitas Operasional
2. Grafik 7.1.b.(2).7 Efektivitas Backup Data Sistem
3. Grafik 7.1.b.(2).8 Efektivitas Backup Database
evidence:
SOP Backup and Restore
input:
1)Dokumen Pendukung
2)Dokumen Program Sharing
3)Dokumen Sharing
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
proses :
1)update software dan hardware.
2)identifikasi kesesuaian terhadap Prioritas kebutuhan unit
3)identifikasi validitas data dan dokumen pendukung
4) penyusunan draft materi
5)Klarifikasi dengan target user
6)Review, upload dokumen ke Website
7)monitoring dan pemeliharaan software dan hardware
8)Pengembangan & pemilihan metode alternatif sharing
9)pelaksanaan sharing
10)evaluasi sistem
Indikator proses:
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
4. Grafik 7.2.a.3.8 Pengunjung Website
output:
1)Dokumen Pendukung
2)Dokumen Program Sharing
4)Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
5)Informasi bagi pengguna/user
Indikator output:
1. Grafik 7.1.b.1 Efektivitas Operasional
2. Grafik 7.1.b.(2).7 Efektivitas Backup Data Sistem
3. Grafik 7.1.b.(2).8 Efektivitas Backup Database
4. Grafik 7.4.a.1.1.r Media Press Release
evidence:
SK DIRUT no.487-KPTS-10-2014 tentang Kebijakan
Teknologi Inormasi di Perumnas
dan
SOP Backup and Restore
input:
1)Dokumen Pendukung
2)Dokumen Program Sharing
3)Dokumen Sharing
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
proses :
1)identifikasi validitas data dan dokumen pendukung
2)Klarifikasi dengan target user
3)Review, upload dokumen ke Website/Folder Share/KM
4)Pengembangan & pemilihan metode alternatif sharing
5)pelaksanaan sharing
6)evaluasi sistem
Indikator proses:
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
4. Grafik 7.2.a.3.8 Pengunjung Website
output:
1)Dokumen Pendukung
2)Dokumen Program Sharing
4)Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
5)Informasi bagi pengguna/user
Indikator output:
1. Grafik 7.1.b.1 Efektivitas Operasional
2. Grafik 7.1.b.(2).7 Efektivitas Backup Data Sistem
3. Grafik 7.1.b.(2).8 Efektivitas Backup Database
4. Grafik 7.4.a.1.1.r Media Press Release
evidence:
SK DIRUT no.487-KPTS-10-2014 tentang Kebijakan
Teknologi Inormasi di Perumnas
dan
Daftar User Active Directory
dokumen dalam KM
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
proses:
1) Identifikasi validitas data dan dokumen pendukung
2) Entry data & Update informasi ke sistem
3) Klasifikasi dan Monitoring
4) Cek kesesuaian data entry dengan dokumen pendukung
5) Cetak Laporan
Indikator proses:
1. Grafik 7.1.b.(1).4 Jumlah Downtime IT
2. Grafik 7.1.b.(1).5 Jumlah Uptime IT
output:
Informasi bagi pengguna/user
Indikator output :
1. Grafik 7.1.b.1 Efektivitas Operasional
2. Grafik 7.1.b.(2).7 Efektivitas Backup Data Sistem
3. Grafik 7.1.b.(2).8 Efektivitas Backup Database
evidence:
SOP Backup and Restore
a.2.2. Bagaimana membuat data dan informasi tersedia dalam input:
format yang mudah digunakan dan tepat waktu, bagi 1)Dokumen Pendukung
tenaga kerja, pemasok, mitra, kolaborator dan pelanggan 2)Dokumen Program Sharing
sesuai kebutuhan? 3)Dokumen Sharing (non-conidential)
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
2. Grafik 7.4.a.2.2 Pencapaian Skor GCG
proses :
1)identifikasi kesesuaian terhadap Prioritas kebutuhan unit
2) penyusunan draft materi
3)Klarifikasi dengan target user
4)Review, upload dokumen ke Website
5)Pengembangan & pemilihan metode alternatif sharing
6)pelaksanaan sharing
Indikator proses:
1. Grafik 7.2.a.3.8 Pengunjung Website
output:
1)Dokumen Pendukung
2)Dokumen Program Sharing
4)Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
Indikator output:
1. Grafik 7.4.a.1.1.r Media Press Release
2. Grafik 7.4.a.2.2 Pencapaian Skor GCG
evidence:
SK DIRUT no.302-KPTS-10-2011 tentang pemanfaatan
pengelolaan sarana informasi komunikasi diskusi karyawan
perumnas
Indikator input :
grafik laporan IT suport
grafik survey TI
3. Grafik 7.1.b.1.22 Aplikasi yang telah di implementasikan
proses :
1) sosialisasi penggunaan aplikasi
2)identifikasi validitas data dan dokumen pendukung
3)Klarifikasi user experience dengan target user
4)Review implementasi
5)Pengembangan & pemilihan metode alternatif
6)pelaksanaan sharing dan deploy update
7)evaluasi sistem
Indikator proses:
grafik survey IT
grafik laporan IT support
grafik terkait update aplikasi
output:
perbaikan revisi /update aplikasi
peningkatan jumlah data valid yang dientry
Indikator output:
1. Grafik 7.1.b.1.22 Aplikasi yang telah di implementasikan
evidence:
installer update aplikasi di KM
pengembangan dan perbaikan sistem booking,NUP,
rusunawa
b. Pengetahuan Organisasi
b.1 BAGAIMANA perusahaan membangun dan mengelola input:
pengetahuan organisasi? 1)SK/ SP / SE
2)Dokumen Pengetahuan terbaru
3.Jadwal Diklat
4)SOP Komunikasi internal
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
2. Grafik 7.4.a.1.1.v Jumlah SK & SE Direksi
proses :
1. KM (km.perumnas.co.id):
(forum, arsip, informasi, knowledge)
-semua Kegiatan Perumnas dilaporkan dalam bentuk
Laporan dan Kebijakan/Surat, kemudian direview untuk
diupload dokumen ke KM
-Setiap ada perubahan kebijkan atau peruabahan
pengetahuan akan diupdate sebagai pengetahuan terbaru
3. MEOK (FGD)
-MEOK dilaksanakan setiap bulan sekali dengan tema yang
berbeda sesuai dengan kebutuhan perusahaan, dengan
peserta dari seluruh pejabat di semua unit kerja
'-kegiatan MEOK juga digunakan untuk sosialisasi program
kerja baru, n mendiskusikan suatu strategi perusahaan untuk
mendapatkan hasil inovasi yang dapat diterapkan dalam
perusahaan.
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.1.24 Pengunjung Knowledge Management
2. Grafik MEOK
output:
1)Materi ST Karyawan dalam KM
2) materi pembelajaran melalui eLeap (eLearning Perumnas)
Indikator output:
1. Grafik 7.1.b.(1).1 Inovasi Produk
2. Grafik 7.1.b.(1).2 Inovasi Proses
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
evidence:
Surat Penugasan Nomor : Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim
Knowledge Management Implementasi Sistem Knowledge
Management
apapun terkait MEOK
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
2. Grafik 7.4.a.1.1.v Jumlah SK & SE Direksi
proses :
1. KM (km.perumnas.co.id):
(forum, arsip, informasi, knowledge)
-semua Kegiatan Perumnas dilaporkan dalam bentuk
Laporan dan Kebijakan/Surat, kemudian direview untuk
diupload dokumen ke KM
-Setiap ada perubahan kebijkan atau peruabahan
pengetahuan akan diupdate sebagai pengetahuan terbaru
3. MEOK (FGD)
-MEOK dilaksanakan setiap bulan sekali dengan tema yang
berbeda sesuai dengan kebutuhan perusahaan, dengan
peserta dari seluruh pejabat di semua unit kerja
'-kegiatan MEOK juga digunakan untuk sosialisasi program
kerja baru, n mendiskusikan suatu strategi perusahaan untuk
mendapatkan hasil inovasi yang dapat diterapkan dalam
perusahaan.
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.1.24 Pengunjung Knowledge Management
2. Grafik MEOK
output:
1)Materi ST Karyawan dalam KM
2) materi pembelajaran melalui eLeap (eLearning Perumnas)
Indikator output:
1. Grafik 7.1.b.(1).1 Inovasi Produk
2. Grafik 7.1.b.(1).2 Inovasi Proses
3. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
evidence:
Surat Penugasan Nomor : Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim
Knowledge Management Implementasi Sistem Knowledge
Management
apapun terkait MEOK
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
proses :
1)identifikasi kesesuaian terhadap Prioritas kebutuhan unit
2) penyusunan draft materi
3)Klarifikasi dengan target user
4)Review, upload dokumen ke KM / folder Share / Website
5)Pengembangan & pemilihan metode alternatif sharing
6)pelaksanaan sharing
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Pengunjung Knowledge Management
output:
1)Dokumen Pendukung
2)Dokumen Program Sharing
4)Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
Indikator output :
1. Grafik 7.1.1.(1).1 Kecepatan Produksi
2. Grafik 7.1.b.(1).1 Inovasi Produk
3. Grafik 7.1.b.(1).2 Inovasi Proses
evidence:
SK DIRUT no.302-KPTS-10-2011 tentang pemanfaatan
pengelolaan sarana informasi komunikasi diskusi karyawan
perumnas
Active Directory
proses :
1)identifikasi kesesuaian terhadap Prioritas kebutuhan unit
2) penyusunan draft materi
3)Klarifikasi dengan target user
4)Review, upload dokumen ke Website
5)Pengembangan & pemilihan metode alternatif sharing
6)pelaksanaan sharing
Indikator proses:
1. Grafik 7.2.a.3.8 Pengunjung Website
Grafik ------------- Campaign.perumnas.co.id
output:
1) Dokumen Pendukung
2) Dokumen Program Sharing
3) Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
Indikator output:
1. Grafik 7.4.a.1.1.r Media Press Release
2. Grafik 7.4.a.2.2 Pencapaian Skor GCG
grafik terkait website campaign
evidence:
1. SK DIRUT no.302-KPTS-10-2011 tentang pemanfaatan
pengelolaan sarana informasi komunikasi diskusi karyawan
perumnas.
2. Daftar Calon Pelanggan dari Website Campaign
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
2. Grafik 7.4.a.2.1 Penilaian KPKU
3. Grafik 7.4.a.2.2 Pencapaian Skor GCG
proses :
1)identifikasi kesesuaian terhadap Prioritas kebutuhan unit
2) penyusunan draft materi
3)Klarifikasi dengan target user
4)Review, upload dokumen ke KM/sharing folder
5)Pengembangan & pemilihan metode alternatif sharing
6)pelaksanaan sharing
7) seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
8) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
9) pengukuran kinerja
10) Evaluasi gap kinerja (brainstorming analisa sebab -
akibat)
11) Formulasi usulan perbaikan
12) Penyusunan Proyeksi dalam Prognosa,RKAP, dan RKO
Indikator proses :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Pengunjung Knowledge Management
2. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektifitas RJP
3. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
4. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP Berlaku
output:
1)Dokumen Pendukung
2)Dokumen Program Sharing
4)Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
5) Hasil Pengukuran Kinerja
6) Proyeksi kinerja
7) Hasil Prioritas perbaikan & peluang
8) Dokumen Prognosa,RKAP, RKO
Indikator output :
1. Grafik 7.1.a.(1).1 Kecepatan Produksi
2. Grafik 7.1.b.(1).1 Inovasi Produk
3. Grafik 7.1.b.(1).2 Inovasi Proses
4. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektifitas RJP
5. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
6. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
7. Grafik 7.4.a.1.1.s Pencapaian KPI Direksi
8. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
evidence:
Buku RKAP, Prognosa, dokumen OFI KPKU dan GCG
SK DIRUT no.302-KPTS-10-2011 tentang pemanfaatan
pengelolaan sarana informasi komunikasi diskusi karyawan
perumnas
c.1.1 Bagaimana berbagi praktek terbaik dalam perusahaan ? Input:
Data dan Dokumen Pendukung:
1) Kontrak Manajemen
2) Dokumen RJP
3) Dokumen RKAP & RKO
4) Hasil Audit SPI & KAP
5) Form KPI Unit Divisi
Indikator Input:
1. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
2. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) Seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) Pengukuran kinerja
5) Formulasi usulan Perbaikan
Indikator Proses:
1. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
2. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
3. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang Berlaku
4. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Output:
1) Hasil Pengukuran Kinerja (evaluasi kompetitif)
2) Proyeksi kinerja
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektivitas RKAP
3. Grafik 7.1.b.(1).14 Efektivitas BRKB
4. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
5. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
6. Grafik 7.4.a.1.1.m Rapat Tinjauan Manajemen
7. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Evidence:
1) SK no. DIRUT/091/KPTS/10/2009 tentang pemberlakuan
performance management/Key performance Indicator (KPI)
2) SK no.DIRUT/140/KPTS/10/2012 tentang Performance
Management/Key Performance Indicator(KPI)
3) MEOK / Rapat Tinjauan Manajemen
Proses:
1) Identifikasi potensi gap kinerja berdasarkan dokumen
input
2) Seleksi & klasifikasi potensi gap kinerja
3) Rangkuman deviasi mengacu target, SOP, dan regulasi
4) Pengukuran kinerja
5) Formulasi usulan Perbaikan
Indikator Proses:
1. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektifitas RKAP
2. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
3. Grafik 7.4.a.1.1.t Jumlah SOP yang Berlaku
4. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Output:
1) Hasil Pengukuran Kinerja (evaluasi kompetitif)
2) Proyeksi kinerja
Indikator Output:
1. Grafik 7.1.b.(1).9 Efektivitas RJP
2. Grafik 7.1.b.(1).10 Efektivitas RKAP
3. Grafik 7.1.b.(1).14 Efektivitas BRKB
4. Grafik 7.3.a.3.4 Kinerja Pegawai
5. Grafik 7.3.a.3.4.a Produktivitas Karyawan
6. Grafik 7.4.a.1.1.m Rapat Tinjauan Manajemen
7. Grafik 7.4.a.1.1.u Jumlah Perbaikan SOP
Evidence:
1) SK no. DIRUT/091/KPTS/10/2009 tentang pemberlakuan
performance management/Key performance Indicator (KPI)
2) SK no.DIRUT/140/KPTS/10/2012 tentang Performance
Management/Key Performance Indicator(KPI)
3) MEOK / Rapat Tinjauan Manajemen
proses :
1. KM (km.perumnas.co.id):
(forum, arsip, informasi, knowledge)
-semua Kegiatan Perumnas dilaporkan dalam bentuk
Laporan dan Kebijakan/Surat, kemudian direview untuk
diupload dokumen ke KM
-Setiap ada perubahan kebijkan atau peruabahan
pengetahuan akan diupdate sebagai pengetahuan terbaru
3. MEOK (FGD)
-MEOK dilaksanakan setiap bulan sekali dengan tema yang
berbeda sesuai dengan kebutuhan perusahaan, dengan
peserta dari seluruh pejabat di semua unit kerja
'-kegiatan MEOK juga digunakan untuk sosialisasi program
kerja baru, n mendiskusikan suatu strategi perusahaan untuk
mendapatkan hasil inovasi yang dapat diterapkan dalam
perusahaan.
Indikator proses :
Grafik 7.1.b.1.24 Pengunjung Knowledge Management
grafik apapun terkait FGD/MEOK
output:
1)Notulen
2)Dokumen Program Sharing
4)Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
Indikator output :
1. Grafik 7.1.a.(1).1 Kecepatan Produksi
2. Grafik 7.1.b.(1).1 Inovasi Produk
3. Grafik 7.1.b.(1).2 Inovasi Proses
evidence:
1) SK DIRUT no.302-KPTS-10-2011 tentang pemanfaatan
pengelolaan sarana informasi komunikasi diskusi karyawan
perumnas
2) MEOK
b.3.1 Bagaimana perusahaan menggunakan pengetahuan dan input:
sumber daya perusahaan untuk melekatkan PEMBELAJARAN 1) SK/ SP terkait Knowledge Management
dalam hal bagaimana perusahaan beroperasi? 2) Dokumen Pengetahuan terbaru
3) Jadwal Diklat
4) SOP komunikasi internal
Indikator input :
1. Grafik 7.1.b.(1).7 Konten Knowledge Management
proses :
1. KM (km.perumnas.co.id):
(forum, arsip, informasi, knowledge)
-semua Kegiatan Perumnas dilaporkan dalam bentuk
Laporan dan Kebijakan/Surat, kemudian direview untuk
diupload dokumen ke KM
-Setiap ada perubahan kebijkan atau peruabahan
pengetahuan akan diupdate sebagai pengetahuan terbaru
Indikator proses :
1. Grafik 7.1.b.(1).6 Pengunjung Knowledge Management
2. Grafik 7.3.a.4.3 Pelatihan Kompetensi
3. Grafik 7.4.a.1.1.m Rapat Tinjauan Manajemen
output:
1)Notulen
2)Dokumen Program Sharing
4)Dokumen hasil review tentang evaluasi dan perbaikan
5)Peningkatan Kompetensi
Indikator output :
1. Grafik 7.1.a.(1).1 Kecepatan Produksi
2. Grafik 7.1.b.(1).1 Inovasi Produk
3. Grafik 7.1.b.(1).2 Inovasi Proses
4. Grafik 7.3.a.4.4 Evaluasi Efektivitas Diklat
evidence:
1) SK DIRUT no.302-KPTS-10-2011 tentang pemanfaatan
pengelolaan sarana informasi komunikasi diskusi karyawan
perumnas
2) MEOK
3)eLEAP
4)berita acara hasil diklat dan pendidikan berjenjang
Kuesioner Bagian II
Pengukuran, Analisis, dan Pengelolaan Pengetahuan
Evidence: Evidence:
1) Notulen Rapat Divisi Notulen rapat dengan tele-conference
2) Notulen Rapat Direksi, trafic pemakaiam saat e-leap tahun ini
3) Notulen Rapat Pimpinan,
4) Notulen Rapat Dewas,
5) Notulen Rapat Koordinasi
6) Pengesahan BRKB
Tabel 4.1 Sistem Aplikasi Perumnas data dan informasi pengukuran dan
pencapaian kinerja tersebut disimpan,
diproses, dan di review melalui aplikasi
pada tabel 4.1 selanjutnya dimonitor
dan dievaluasi oleh PIC terkait
Evidence: evidence:
1. Buku RJP 1.Statistik Website, KM
2. Buku Asumsi, Buku RKAP 2.Forum
3. Buku Manual Aplikasi 3.Surat Permintaaan Aplikasi
4. Laporan Manajemen (menyelarasan dan mengintegrasikan 4. Notulen Rapat (BOD, Rapimnas,
dengan data-data yang lain ) dsb)
5. Afternoon-Tea (FGD)
Perumnas melakukan pengukuran kinerja sesuai prosedur ISO Review : KPI untuk mengukur kinerja
setiap divisi dan regional secara berkala : mingguan, bulanan, dan pencapaian target RKAP dilakukan
triwulanan, semesteran, dan tahunan. review manajemen setiap mingguan,
bulanan, triwulan, semester, dan
Pemanfaatan data ISO tersebut digunakan untuk mendukung tahunan.
pengambilan keputusan dan inovasi sesuai dilakukan sejak
2010, dan dilakukan secara periodik sesuai tabel berikut : data dan informasi pengukuran dan
pencapaian kinerja tersebut disimpan,
Tabel 4.2 Pengukuran Kinerja diproses, dan di review melalui form
unit kerja dan individu juga aplikasi
HCIS selanjutnya dimonitor dan
dievaluasi oleh Div. PSDM dan PIC
terkait
Evidence: evidence:
1. Buku RJP 1.Form KPI Unit Kerja dan Individu
2. Buku Asumsi, Buku RKAP 2. Data Kinerja dan Target kerja di
3. Laporan Manajemen (menyelarasan dan mengintegrasikan aplikasi HCIS
dengan data-data yang lain )
dalam menjalankan proses bisnis perusahaan, Perumnas Review : setiap tahun sekali dilakukan
melakukan analisa kelayakan bisnis dan analisa peluang bisnis proses review untuk melihat kapabilitas
terkait sebuah proyek. Dalam proses analisa tersebut melihat perusahaan, kondisi pengembang
data pesaing, potensi pasar, kelayakan lokasi, dan keuntungan sejenis, pesaing, potensi pasar, dan
perusahaan diterapkan oleh divisi pemasaran, divisi kondisi makro ekonomi yang tertuang
pengembangan bisnis, divisi perencanaan teknis, dan divisi dalam buku Asumsi yang digunakan
keuangan. untuk penyusunan RKAP.
pemanfaatan data perusahaan pesaing dan kegiatan Media review : Rapat Manajemen,
benchmarking digunakan untuk melihat positioning perusahaan Rakornastasar,Rakorda, dan Rakornas
dan kondisi perusahaan untuk perbaikan perusahaan secara
berkesinambungan yang dilaksanakan oleh divisi pemasaran, Inovasi : Menggunakan Konsultan
divisi pengembangan bisnis, divisi Perencanaan Strategis, divisi Eksternal untuk mendapatkan data
transformasi, dan divisi keuangan. proses benchmarking market research dan data pesaing
dimulai sejak tahun 2013. sehingga didapatkan data yang objektif
berkesinambungan yang dilaksanakan oleh divisi pemasaran, Inovasi : Menggunakan Konsultan
divisi pengembangan bisnis, divisi Perencanaan Strategis, divisi Eksternal untuk mendapatkan data
transformasi, dan divisi keuangan. proses benchmarking market research dan data pesaing
dimulai sejak tahun 2013. sehingga didapatkan data yang objektif
Evidence : evidence:
Buku RJP 2014-2018 Dokumen Positioning Perumnas
Buku Asumsi terhadap pesaing
Laporan Benchmarking Buku Asumsi
Laporan Kelayakan Bisnis Buku RKAP
Laporan APB Buku Rencana Kelayakan Bisnis
(BRKB)
Buku Market Research
1.adanya website penanganan keluhan pelanggan sejak 2011 Review : membalas keluhan dan men-
(pengaduan.perumnas.co.id) deliver setiap keluhan yang ada ke
2. adanya pelayanan pengaduan pelanggan melalui telepon divisi terkait dilakukan tiap hari dan di
sejak 2011 review dua kali setahun
3. penangan pengaduan pelanggan dilakukan oleh bidang yang
berhubungan dengan keluhan yang disampaikan pemasaran di inovasi :
tingkat pusat, regional dan cabang. 1) sistem pengaduan pelanggan
4. adanya akun facebook dan youtube "Perum Perumnas", berbasis web
twitter dan instagram resmi perumnas "@infoperumnas" sejak 2) pemanfaatan sosial media sebagai
2012 yang digunakan sebagai media penyampaian informasi sarana komunikasi.
dan menghimpun data dan informasi baik dari konsumen aktual 3) Pengembangan Aplikasi JEMPOL
maupun konsumen potensial dan launching tahun 2016
5. dibentuknya Dept. Customer Care tahun 2016
6. Buku Tamu saat Pameran / campaign.perumnas.co.id Media review : Rapat pimpinan (senior
leader)
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Pemasaran dan
Penjualan, Divisi Perencanaan Strategis, Dept. Customer Care,
dan Departemen Humas. dengan senior leader sebagai tim
pengambil keputusan.
3. penangan pengaduan pelanggan dilakukan oleh bidang yang
berhubungan dengan keluhan yang disampaikan pemasaran di inovasi :
tingkat pusat, regional dan cabang. 1) sistem pengaduan pelanggan
4. adanya akun facebook dan youtube "Perum Perumnas", berbasis web
twitter dan instagram resmi perumnas "@infoperumnas" sejak 2) pemanfaatan sosial media sebagai
2012 yang digunakan sebagai media penyampaian informasi sarana komunikasi.
dan menghimpun data dan informasi baik dari konsumen aktual 3) Pengembangan Aplikasi JEMPOL
maupun konsumen potensial dan launching tahun 2016
5. dibentuknya Dept. Customer Care tahun 2016
6. Buku Tamu saat Pameran / campaign.perumnas.co.id Media review : Rapat pimpinan (senior
leader)
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Pemasaran dan
Penjualan, Divisi Perencanaan Strategis, Dept. Customer Care,
dan Departemen Humas. dengan senior leader sebagai tim
pengambil keputusan.
Evidence: evidence:
1)Data Keluhan pelanggan pada pengaduan.perumnas.co.id 1) pengaduan.perumnas.co.id
dan JEMPOL 2) Jempol.perumnas.co.id
2)Nomor Hotline Kontak pengaduan pelanggan 08111-7-555-15 3) Facebook , Youtube,Twitter,
3)Notulen Rakortasar Instagram resmi Perumnas
4)Akun Facebook,YouTube, Twitter, Instagram dengan Likes 4)notulen rapat pemasaran terkait
lebih dari 40 ribu dan total Followers/Subscriber lebih dari 3500 penangan Pelanggan
akun
5) Struktur Organisasi Dept. Cust. Care dan SK Pejabat dan
Surat Penugasan
1.adanya website penanganan keluhan pelanggan sejak 2011 Review : membalas keluhan dan men-
(pengaduan.perumnas.co.id) deliver setiap keluhan yang ada ke
2. adanya pelayanan pengaduan pelanggan melalui telepon divisi terkait dilakukan tiap hari dan di
sejak 2011 review dua kali setahun
3. penangan pengaduan pelanggan dilakukan oleh bidang yang
berhubungan dengan keluhan yang disampaikanpemasaran di inovasi :
tingkat pusat, regional dan cabang. 1) sistem pengaduan pelanggan
4. adanya akun facebook dan youtube "Perum Perumnas", berbasis web
twitter dan instagram resmi perumnas "@infoperumnas" sejak 2) pemanfaatan sosial media sebagai
2012 yang digunakan sebagai media penyampaian informasi sarana komunikasi.
dan menghimpun data dan informasi baik dari konsumen aktual 3) Pengembangan Aplikasi JEMPOL
maupun konsumen potensial dan launching tahun 2016
5. dibentuknya Dept. Customer Care tahun 2016
Media review : Rapat pimpinan (senior
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Pemasaran dan leader)
Penjualan, Divisi Perencanaan Strategis, Dept. Customer Care,
dan Departemen Humas. dengan senior leader sebagai tim
pengambil keputusan.
Evidence: evidence:
1)Data Keluhan pelanggan pada pengaduan.perumnas.co.id 1) pengaduan.perumnas.co.id
dan JEMPOL 2) Jempol.perumnas.co.id
2)Nomor Hotline Kontak pengaduan pelanggan 08111-7-555-15 3) Facebook , Youtube,Twitter,
3)Notulen Rakortasar Instagram resmi Perumnas
4)Akun Facebook,YouTube, Twitter, Instagram dengan Likes 4)notulen rapat pemasaran terkait
lebih dari 40 ribu dan total Followers/Subscriber lebih dari 3500 penangan Pelanggan
akun
5) Struktur Organisasi Dept. Cust. Care dan SK Pejabat dan
Surat Penugasan
pemastian sistem pengukuran kinerja yang mampu merespon Direview : oleh BOD dan Senior
secara cepat terhadap perubahan tak terduga pada internal Leader dua kali dalam setahun yang
dan eksternal perusahaan dilakukan sejak 2009 yang tertuang dalam penilaian KPI dari
melibatkan BOD dan General Manager/Senior Leader tingkat korporasi sampai dengan tingkat
individu.
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan Inovasi : berupa Sistem Penilaian KPI
Strategis dalam lingkup Korporasi dan Divisi PSDM dalam menggantikan DP3 dan tiap tahun
lingkup unit kerja. dilakkan penyempurnaan sistem
penilaian dan Penjabaran Rencana
Kinerja Manajemen dalam RKAP
evidence: evidence:
form KPI dari tingkat staff hingga direksi 1)Buku RKAP dan ActionPlan
2)Data Penilaian Kinerja dalam HCIS
data dalam SIPP dan JEMPOL, Data dalam Sistem BudgetNas 3)Data dalam aplikasi
SIPP/BudgetNas/Jempol/Monex
proses dlaksanakan sejak tahun 2000 , dilaksanakan setiap Review : pembandingan data realisasi
tahun dengan melibatkan BOD dan senior leader. dengan target yang tertuang dalam
buku RKAP dilaksanakan minimal
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan setiap triwulan
Strategis, dan Divisi Keuangan dengan senior leader sebagai
tim pengambil keputusan. - Media review : Rapat pimpinan (senior
leader)
Evidence: evidence:
1)laporan realisasi dibanding RKAP dan Action Plan 1)Data Aplikasi
2)laporan keuangan SIPP/BUdgetNas/NUP/Jempol/Monex
3)laporan Form 40 dari SIPP 2)Buku RKAP dan Action Plan
4) laporan dari aplikasi ZAHIR (aplikasi keuangan untuk proyek
strategis)
proses dlaksanakan sejak tahun 2007 dengan melibatkan BOD Review: pembandingan data realisasi
dan senior leader. dengan target yang tertuang dalam
buku RKAP dan Action Plan
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan dilaksanakan minimal setiap triwulan
Strategis, dengan senior leader sebagai tim pengambil
keputusan. Inovasi : berupa dilaksanakannya
afternoon tea sebagai media mmbahas
perubahan dan rencana
penyesuaian/adaptasi
Evidence: evidence:
1)laporan realisasi dibanding RKAP dan Action Plan 1)Data Aplikasi
2)laporan keuangan SIPP/BUdgetNas/NUP/Jempol/Monex
3)laporan Form 40 dari SIPP 2)Buku RKAP dan Action Plan
4) laporan dari ZAHIR 3)Buku Analisa Holding Perumahan
5)Revisi SOP Pengadaan B&J
6)revisi Struktur Organisasi
proses dilaksanakan sejak tahun 2007 dengan melibatkan BOD review : setiap semester oleh senior
dan senior leader. leader dalam rapat Dewas-Direksi
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan - Media review : form KPI unit kerja
Strategis, dibantu oleh Sekretariat Perusahaan dengan senior digunakan dalam Rapat pimpinan
leader sebagai tim pengambil keputusan. (senior leader)
Proses diterapkan sejak tahun 2010 melibatkan seluruh unit Review dilakukan melalui :
kerja yang terkait. 1)Rakornas tiap tahun
2)Rakorda tiap tahun
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan 3)Sidang BRKB setiap ada ajuan
Strategis, dengan senior leader sebagai tim pengambil Proyek baru/revisi
keputusan.
Inovasi berupa :
Program Benchmarking ke berbagai
perusahaan untuk saling bertukar
praktik terbaik
evidence: evidence:
1) dokumen Prognosa 1)Notulen Rapat
2) dokumen RKAP 2)Laporan Bendhmarking
3) dokumen BRKB 3)Milis Forum
4)Grup whatsapp Forum BUMN
Proses diterapkan sejak tahun 2010 melibatkan seluruh unit Review dilakukan melalui :
kerja yang terkait. 1)Rakornas tiap tahun
2)Rakorda tiap bulan
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan 3)Sidang BRKB setiap ada ajuan
Strategis, dengan senior leader sebagai tim pengambil Proyek baru/revisi
keputusan.
Inovasi berupa :
Pengunaan Pelaporan dari Aplikasi
seperti SIPP, HCIS, BudgetNAs,
mempercepat penyusunan proyeksi
kinerja yang lebih akurat dan cepat
evidence: evidence:
1) dokumen Prognosa 1)Notulen Rapat
2) dokumen RKAP 2)Data dan Report dalam Aplikasi
3) dokumen BRKB BudgetNas,SIPP, HCIS
4) OFI KPKU
5) OFI GCG
Proses diterapkan sejak tahun 2010 melibatkan seluruh unit Review dilakukan melalui :
kerja yang terkait. 1)Rakornas tiap tahun
2)Rakorda tiap tahun
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan 3)Sidang BRKB setiap ada ajuan
Strategis, dengan senior leader sebagai tim pengambil Proyek baru/revisi
keputusan.
Inovasi berupa :
Program Benchmarking ke berbagai
perusahaan untuk saling bertukar
praktik terbaik
evidence: evidence:
1) dokumen Prognosa 1)Notulen Rapat
2) dokumen RKAP 2)Laporan Bendhmarking
3) dokumen BRKB 3)Milis Forum
4)Grup whatsapp Forum BUMN
Proses review antara laporan realisasi dengan proyeksi (RKAP Review dilakukan melalui :
dan RKO) dilaksanakan dalam rapat direktorat diterapkan sejak 1)Rakornas
tahun 2010 melibatkan seluruh unit kerja yang terkait. 2)Rakor bidang pemasaran
3)Sidang BRKB
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan 4) Rapat Direktorat Mingguan atau
Strategis, dengan senior leader sebagai tim pengambil Bulanan
keputusan.
Inovasi berupa :
Pengunaan Aplikasi BudgetNAs untuk
menyusun RKAP sehingga
memudahkan dan mempercepat hasil
konsolidasi data RKAP ataupun RKO,
Pengunaan Laporan dari Aplikasi
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan 4) Rapat Direktorat Mingguan atau
Strategis, dengan senior leader sebagai tim pengambil Bulanan
keputusan.
Inovasi berupa :
Pengunaan Aplikasi BudgetNAs untuk
menyusun RKAP sehingga
memudahkan dan mempercepat hasil
konsolidasi data RKAP ataupun RKO,
Pengunaan Laporan dari Aplikasi
seperti SIPP, HCIS, BudgetNAs,
mempercepat penyusunan proyeksi
kinerja yang lebih akurat dan cepat
evidence: evidence:
1) dokumen Prognosa 1)Notulen Rapat
2) dokumen RKAP 2)Data dalam Aplikasi
3) dokumen BRKB BudgetNas,SIPP,HCIS,dsb.
4) Notulen Rapat Direktorat
Dilakukan dengan menggunakan hasil review untuk dijadikan Review : melakukan update data
pembelajaran dan best practice yang di-share ke lintas fungsi dalam aplikasi knowledge mangement
melalui knowledge management (KM) yang telah dibentuk tim (KM) setiap ada transaksi perubahan
berdasarkan Surat Penugasan pada tahun 2010 atau penambahan dokumen yang
dilakukan oleh tim.
1)Proses tersebut diterapkan mulai tahun 2010 Inovasi : Sistem Knowledge
2)Melibatkan seluruh unit kerja. Management (KM) dilengkapi dan
Diintegrasikan dengan Training
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan Agenda, eLearning, Forum, WBS
Strategis, dengan Dept IT sebagai pengelola data dan seluruh
unit kerja terkait input data.
Review: berdasarkan respon dari
stakeholders yang dikirim melalui email
ke kantor
pusat(ktrpusat@perumnas.co.id),penga
duan, dan sosial media
evidence: evidence:
1. Surat Penugasan Nomor : Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim 1. Surat Penugasan Nomor :
Knowledge Management Implementasi Sistem Knowledge Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim
Management Knowledge Management Implementasi
2. Aplikasi KM Sistem Knowledge Management
3. Website 2. Aplikasi KM
3. Website
4. Akun Jejaring Sosial Official
perusahaan
5. Buletin Rumah Kita
Dilakukan dengan menggunakan hasil review untuk dijadikan Review : melakukan update data
pembelajaran dan best practice yang di-share ke lintas fungsi dalam aplikasi knowledge mangement
melalui knowledge management (KM) yang telah dibentuk tim (KM) setiap ada transaksi perubahan
berdasarkan Surat Penugasan pada tahun 2010 atau penambahan dokumen yang
dilakukan oleh tim.
1)Proses tersebut diterapkan mulai tahun 2010 Inovasi : Sistem Knowledge
2)Melibatkan seluruh unit kerja. Management (KM) dilengkapi dan
Diintegrasikan dengan Training
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan Agenda, eLearning, Forum, WBS
Strategis, dengan Dept IT sebagai pengelola data dan seluruh
unit kerja terkait input data.
Review: berdasarkan respon dari
stakeholders yang dikirim melalui email
ke kantor
dilakukan oleh tim.
1)Proses tersebut diterapkan mulai tahun 2010 Inovasi : Sistem Knowledge
2)Melibatkan seluruh unit kerja. Management (KM) dilengkapi dan
Diintegrasikan dengan Training
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan Agenda, eLearning, Forum, WBS
Strategis, dengan Dept IT sebagai pengelola data dan seluruh
unit kerja terkait input data.
Review: berdasarkan respon dari
stakeholders yang dikirim melalui email
ke kantor
pusat(ktrpusat@perumnas.co.id),penga
duan, dan sosial media
evidence: evidence:
1. Surat Penugasan Nomor : Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim 1. Surat Penugasan Nomor :
Knowledge Management Implementasi Sistem Knowledge Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim
Management Knowledge Management Implementasi
2. Aplikasi KM Sistem Knowledge Management
3. Website 2. Aplikasi KM
3. Website
4. Akun Jejaring Sosial Official
perusahaan
5. Buletin Rumah Kita
evidence: evidence:
1)tenaga IT support untuk menghandle troubleshoot hardware 1)Website
dan pemeliharaan & perbaikan 2) Akun Jejaring Sosial Official
2)Semua Aplikasi Terapan, menggunakan Sistem Login untuk perusahaan
membagi hak akses pengguna 3) Data Akun Login Pengguna dalam
3)Website semua aplikasi terapan
1)Laporan Pemeliharaan Sistem
Komputer
2)Report Supoort dari sistem Support
3) Log Backup Database Harian
1)proses dilakukan sejak tahun 2010 review : data hasil proses dievaluasi
2)dengan melibatkan semua unit kerja. tiap semester untuk memvalidasi dan
memastikan keakuratan data.
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan
Strategis inovasi : pengembangan aplikasi baru
yang menggantikan aplikasi lama yang
masih menggunakan teknologi yang
sudah obsolete (SIPPv2, HCIS,
BudgetNas,Jempol, Monex, ZAHIR)
evidence: evidence:
1)Data aplikasi SIPP,HCIS, Jempol, BudgetNas, dll. dokumen Data dalam aplikasi
2)Dokumen pada Knowledge mangement SIPP/Jempol/Monex/HCIS,dll
1)Proses tersebut diterapkan mulai tahun 2010 Review: berdasarkan respon dari
2)Melibatkan seluruh unit kerja. stakeholders melalui dokumen Laporan
Manajemen dan sebanyak dua kali
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan dalam tiga bulan sesuai dengan
Strategis, dengan Dept IT sebagai pengelola data, dalam usaha prosedur pemeliharaan perangkat
monitoring, backup dan pemeliharaan server. dan seluruh unit Sistem Inormasi
kerja terkait input data.
Inovasi Semua PC dan Aplikasi
Terapan, menggunakan Sistem Login
AD untuk membagi hak akses
pengguna, sehingga data-data hanya
dapat diakses oleh pengguna yang
diizinkan
dikembangkannya IT Suport System
(support-IT), dan mekanisme
Autobackup dengan database tool
evidence: evidence:
1)tenaga IT support untuk menghandle troubleshoot hardware 1)Website
dan pemeliharaan & perbaikan 2) Akun Jejaring Sosial Official
2)Semua Aplikasi Terapan, menggunakan Sistem Login untuk perusahaan
membagi hak akses dan hak berbagi pengguna 3) Data Akun Login Pengguna dalam
3)Website semua aplikasi terapan
4)Sharing Direktory 4)Laporan Pemeliharaan Sistem
5)KM.Perumnas.co.id Komputer
5)Report Supoort dari sistem Support
6) Screenshoot implementasi AD
1)proses dilakukan sejak tahun 2010 review : data hasil proses dievaluasi
2)dengan melibatkan semua unit kerja. tiap semester untuk memvalidasi dan
memastikan keakuratan data.
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan
Strategis inovasi : pengembangan aplikasi baru
yang menggantikan aplikasi lama yang
masih menggunakan teknologi yang
sudah obsolete (SIPPv2, HCIS,
BudgetNas,Jempol, Monex, ZAHIR)
evidence: evidence:
1)Data aplikasi SIPP,HCIS, Jempol, BudgetNas, dll. dokumen Data dalam aplikasi
2)Dokumen pada Knowledge mangement SIPP/Jempol/Monex/HCIS,dll
1)Proses tersebut diterapkan mulai tahun 2010 Review: berdasarkan respon dari
2)Melibatkan seluruh unit kerja. stakeholders yang dikirim melalui email
ke kantor pusat
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan (ktrpusat@perumnas.co.id).
Strategis, dengan Dept IT sebagai pengelola data dan seluruh
unit kerja terkait input data. Inovasi berupa mempublish informasi
inovasi melalui media buletin Rumah
Kita dan eBuletin Rumah Kita
pengelolaan Jejaring Sosial Facebook,
Twitter, Instagram yang lebih continous
sebagai media interaksi dengan publik
evidence: evidence:
1)Aplikasi Knowledge Management (KM) 1)Website
2)Website 2) Akun Jejaring Sosial Official
perusahaan
3)Buletin Rumah Kita
1)Proses tersebut diterapkan mulai tahun 2010 Review: berdasarkan respon
2)Melibatkan seluruh unit kerja. (keluhan/troubleshoot) dari
stakeholders yang dikirim melalui email
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan dept.it@perumnas.co.id , Whatsapp
Strategis, dengan Dept Sistem Aplikasi dan Dept Inrastruktur grup pengguna aplikasi
Jaringan sebagai pengelola data dan seluruh unit kerja terkait
semua aplikasi terapan dan pemeliharaan data. Inovasi berupa dikembangkannya
sistem IT support untuk
menginventarisasi segala masukan /
keluhan permohonan perbaikan dari
user
evidence: evidence:
daftar hadir sosialisasi aplikasi -aplikasi IT support
installer update aplikasi desktop di KM (support.perumnas.co.id)
perbaikan aplikasi webbased -data keluhan,troubleshoot,
permohonan perbaikan dalam
email/Whatsapp grup
evidence: evidence:
1)Aplikasi Knowledge Management (KM) 1)Surat Penugasan Nomor :
2) Forum Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim
3) notulen MEOK Knowledge Management Implementasi
Sistem Knowledge Management
2) Aplikasi KM
3) Notulen MEOK
4) Notulen Forum Perumnas ke Depan
Review : melakukan update data
sejak Perumnas didirikan dari tahun1974, proses pendidikan dalam aplikasi knowledge mangement
dan pelatihan karyawan telah dilaksanakan untuk peningkatan (KM) setiap ada transaksi perubahan
skill dan kompetensi karyawan atau penambahan dokumen yang
dilakukan oleh tim.
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Pengembangan
Sumber Daya Manusia, dengan Dept Diklat sebagai pengelola. Inovasi : Sistem Knowledge
Management (KM) dilengkapi dan
sejak tahun 2010 proses transfer pengetahuan baik dari diklat, Diintegrasikan dengan Training
kebijakan, dan pengetahuan lainny dilakukan dengan Agenda, eLearning, Forum, WBS
penerapan aplikasi Knowledge Mangement pada lingkup
organisasi dikelola oleh tim sesuai surat penugasan dan dapat MEOK (Makan Enak, Obrol Kemajuan)
didiskusikan secara online melalui Forum. merupakan FGD yang menggantikan
fungsi dari Afternoon Tea yang
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Pengembangan dilaksanakan mulai tahun 2013,
Strategis Perusahaan, dengan Dept IT sebagai pengelola data merupakan media FGD untuk diskusi
dan seluruh unit kerja terkait input data. dan knowledge sharing untuk
menciptakan terobosan dan pemikiran
MEOK (Makan Enak, Obrol Kemajuan) merupakan FGD yang serta ide ide baru untuk kemajuan dan
menggantikan fungsi dari Afternoon Tea yang dilaksanakan meningkatkan daya saing perusahaan.
mulai tahun 2013, merupakan media FGD untuk diskusi dan
knowledge sharing untuk menciptakan terobosan dan Forum Perumnas ke Depan setahun
pemikiran serta ide ide baru untuk kemajuan dan meningkatkan sekali
daya saing perusahaan.
Dilakukan dengan menggunakan hasil review untuk dijadikan Review : melakukan update data
pembelajaran dan best practice yang di-share ke lintas fungsi dalam aplikasi knowledge mangement
melalui knowledge management (KM) yang telah dibentuk tim (KM) setiap ada transaksi perubahan
berdasarkan Surat Penugasan pada tahun 2010 atau penambahan dokumen yang
dilakukan oleh tim.
selain itu, untuk mengkolaborasikan data,kertas kerja, dan Inovasi : Sistem Knowledge
dokumen pendukung pekerjaan sesaui praktik terbaik, sejak Management (KM) dilengkapi dan
tahun 2016 dapat berbagi dan berkolaborasi dengan Diintegrasikan dengan Training
memanfaatkan sharing folder Agenda, eLearning, Forum, WBS
evidence: evidence:
1)Surat Penugasan Nomor : Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim 1)Surat Penugasan Nomor :
Knowledge Management Implementasi Sistem Knowledge Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim
Management Knowledge Management Implementasi
2) Aplikasi KM Sistem Knowledge Management
3) apapaun terkain folder share AD 2) Aplikasi KM
1)Proses tersebut diterapkan mulai tahun 2010 Review: berdasarkan respon dari
2)Melibatkan seluruh unit kerja. stakeholders yang dikirim melalui email
ke kantor pusat
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan (ktrpusat@perumnas.co.id),
Strategis, dengan Dept IT sebagai pengelola data dan seluruh pengaduan, kerjasam bisnis, dan
unit kerja terkait input data. potensial buyer
evidence: evidence:
1)Aplikasi Knowledge Management (KM) 1)Website
2)Website Korporasi 2) Akun Jejaring Sosial Official
3)website produk perusahaan
3)Buletin Rumah Kita
Dilakukan dengan menggunakan hasil review untuk dijadikan Review : melakukan update data
pembelajaran dan best practice yang di-share ke lintas fungsi dalam aplikasi knowledge mangement
melalui knowledge management (KM) yang telah dibentuk tim (KM) setiap ada transaksi perubahan
berdasarkan Surat Penugasan pada tahun 2010 atau penambahan dokumen yang
dilakukan oleh tim.
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Perencanaan 1)Rakornas tiap tahun
Strategis, dengan senior leader sebagai tim pengambil 2)Rabul tiap Bulan sejak Juli 2017
keputusan. 3)assessmen GCG dan/atau KPKU tiap
tahun
evidence: evidence:
1)Surat Penugasan Nomor : Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim 1)Surat Penugasan Nomor :
Knowledge Management Implementasi Sistem Knowledge Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim
Management Knowledge Management Implementasi
2) Aplikasi KM Sistem Knowledge Management
Folder Sharing 2) Aplikasi KM
1) dokumen Prognosa 3) Notulen Rakornas dan Rapat
2) dokumen RKAP Bulanan
3) dokumen BRKB
MEOK (Makan Enak, Obrol Kemajuan) merupakan FGD yang Review : pembandingan data realisasi
menggantikan fungsi dari Afternoon Tea yang dilaksanakan dengan target yang tertuang dalam
mulai tahun 2013, merupakan media FGD untuk diskusi dan buku RKAP dan Action Plan
knowledge sharing untuk menciptakan terobosan dan dilaksanakan minimal setiap triwulan
pemikiran serta ide ide baru untuk kemajuan dan meningkatkan
daya saing perusahaan, dari MEOK dapat diketahui mana unit - Media review : Rapat pimpinan (senior
organisasi atau unit operasional mana yang berkinerja tinggi leader)
- Penanggung jawab proses adalah Sekretaris Perusahaan Inovasi : Penyusunan RKAP dan RKO
menggunakan aplikasi BudgetNas yang
akan diintegrasikan dengan aplikasi
monitoring eksekutif (Monex) sehingga
memudahkan dan akan mempercepat
proses
Evidence: Evidence:
1) Laporan realisasi dibanding RKAP dan Action Plan 1) Data Aplikasi
2) Laporan keuangan SIPP/BUdgetNas/Jempol/Monex
3) Notulen MEOK 2) Buku RKAP dan Action Plan
3) Notulen MEOK
4) Notulen PKD
MEOK (Makan Enak, Obrol Kemajuan) merupakan FGD yang Review : pembandingan data realisasi
menggantikan fungsi dari Afternoon Tea yang dilaksanakan dengan target yang tertuang dalam
mulai tahun 2013, merupakan media FGD untuk diskusi dan buku RKAP dan Action Plan
knowledge sharing untuk menciptakan terobosan dan dilaksanakan minimal setiap triwulan
pemikiran serta ide ide baru untuk kemajuan dan meningkatkan
daya saing perusahaan, dari MEOK dapat diketahui mana unit - Media review : Rapat pimpinan (senior
organisasi atau unit operasional mana yang berkinerja tinggi leader)
- Penanggung jawab proses adalah Sekretaris Perusahaan Inovasi : Penyusunan RKAP dan RKO
menggunakan aplikasi BudgetNas yang
akan diintegrasikan dengan aplikasi
monitoring eksekutif (Monex) sehingga
memudahkan dan akan mempercepat
proses
pemikiran serta ide ide baru untuk kemajuan dan meningkatkan
daya saing perusahaan, dari MEOK dapat diketahui mana unit - Media review : Rapat pimpinan (senior
organisasi atau unit operasional mana yang berkinerja tinggi leader)
- Penanggung jawab proses adalah Sekretaris Perusahaan Inovasi : Penyusunan RKAP dan RKO
menggunakan aplikasi BudgetNas yang
akan diintegrasikan dengan aplikasi
monitoring eksekutif (Monex) sehingga
memudahkan dan akan mempercepat
proses
Evidence: Evidence:
1) Laporan realisasi dibanding RKAP dan Action Plan 1) Data Aplikasi
2) Laporan keuangan SIPP/BUdgetNas/Jempol/Monex
3) Notulen MEOK 2) Buku RKAP dan Action Plan
3) Notulen MEOK
4) Notulen PKD
evidence: evidence:
1)Aplikasi Knowledge Management (KM) 1)Surat Penugasan Nomor :
2) Forum Dirut/340/10/VI/2010 tentang Tim
3) notulen MEOK Knowledge Management Implementasi
Sistem Knowledge Management
2) Aplikasi KM
3) Notulen MEOK dan PKD
Review : Diklat dilaksanakan setiap
sejak Perumnas didirikan dari tahun1974, proses pendidikan ada ajuan dari karyawan atau sesuai
dan pelatihan karyawan telah dilaksanakan untuk peningkatan jadwal Ujian Dinas dan Pendidikan
skill dan kompetensi karyawan melalui Pendidikan Berjenjang Berjenjang yang
dan Ujian Dinas yang rutin dilaksanakan
Inovasi : pengembangan berupa
- Penanggung jawab proses adalah Divisi Pengembangan dibuat eLearning Perumnas (eLeaP)
Sumber Daya Manusia, dengan Dept Diklat sebagai pengelola. yang diintegrasikan pada portal KM
untuk melaksanakan Ujian Dinas dan
sejak tahun 2010 proses transfer pengetahuan baik dari diklat, Pendidikan Berjenjang lainnya
kebijakan, dan pengetahuan lainny dilakukan dengan
penerapan aplikasi Knowledge Mangement pada lingkup - Media review : Rapat pimpinan
organisasi dikelola oleh tim sesuai surat penugasan dan dapat
didiskusikan secara online melalui Forum.
evidence:
Data pada SIPP,HCIS, Booking,PKBL,dsb.)
evidence:
1.Form KPI Unit Kerja dan Individu
2. Data Kinerja dan Target kerja di aplikasi HCIS
evidence:
BRKB
RJP 2014-2018
Dokumen Kajian PMN 2015
evidence:
1)Data Aplikasi SIPP/BUdgetNas/NUP/Jempol/Monex
2)Buku RKAP dan Action Plan
evidence:
1)Buku RJP,RKAP
2)Buku BRKB
3)DA KPKU
evidence:
1)Buku RKAP
2)Buku BRKB
3)Buku Pemutakhiran Data Pertanahan
4) Rekomsar dengan melampirkan data pada SIPP
evidence:
1)Buku RJP,RKAP
2)Buku BRKB
3)DA KPKU
evidence:
1)Buku RKAP
2)Buku BRKB
evidence:
1. Dokumen dalam Aplikasi KM
2. Website
3. Akun Jejaring Sosial Official perusahaan
4. Buletin Rumah Kita
evidence:
1. Dokumen dalam Aplikasi KM
2. Website
3. Akun Jejaring Sosial Official perusahaan
4. Buletin Rumah Kita
I
seluruh unit kerja dan stakeholders dapat mengakses dan
memanfaatkan dokumen inovasi danm Melakukan
Pemeliharaan sistem diseluruh unit kerja.
evidence:
1)Website
2) Akun Jejaring Sosial Official perusahaan
3)Buletin Rumah Kita
1)Laporan Pemeliharaan Sistem Komputer
2) Berita Acara Kerusakan dan Perbaikan IT
2)Report Supoort dari sistem Support
3) Log Backup Database Harian
evidence:
Dokumen pada aplikasi KM
Data dan Informasi pada Aplikasi
evidence:
Dokumen pada aplikasi KM
Data dan Informasi pada Aplikasi
seluruh unit kerja dan stakeholders dapat mengakses dan
memanfaatkan dokumen inovasi.
evidence:
1)Website
2) Akun Jejaring Sosial Official perusahaan
3)Buletin Rumah Kita
evidence:
installer update aplikasi di KM
pengembangan dan perbaikan sistem booking,NUP,
rusunawa
evidence:
dokumen/informasi/materi dalam Knowledge Mangement
daftar hadir MEOK
Knowledge management dan transfer pengetahuan
terintegrasi dan dapat digunakan oleh seluruh unit kerja
organisasi yang dapat diakses melalui jaringan internet
evidence:
Dokumen dalam Aplikasi KM
evidence:
1)Website
2) Akun Jejaring Sosial Official perusahaan
3)Buletin Rumah Kita
evidence:
Dokumen dalam Aplikasi KM
folder share
Knowledge management dan transfer pengetahuan
terintegrasi dan dapat digunakan oleh seluruh unit kerja
organisasi yang dapat diakses melalui jaringan internet
evidence:
dokumen/informasi/materi dalam Knowledge Mangement
daftar hadir MEOK
evidence:
dokumen/informasi/materi dalam Knowledge Mangement
daftar hadir MEOK
evidence:
dokumen/informasi/materi dalam Knowledge Mangement
materi dan soal diklat dalam eLEAP
hasil ujian eLEAP
evidence:
dokumen/informasi/materi dalam Knowledge Mangement
daftar hadir MEOK
portal Knowledge management sebagai media transfer
pengetahuan yang terintegrasi dengan portal pembelajaran
dapat digunakan oleh seluruh unit kerja organisasi yang
dapat diakses melalui jaringan internet dengan akses login
yang telah diberikan ke tiap-tiap karyawan
Customer acquisition RS pada tahun 2015 memburuk (POOR) dibanding kinerja 2014 dan
kecenderungannya memburuk pada 3 ahun terakhir (ADVERSE). Jika tidak dilakukan perbaikan
Divisi Pemasaran
lebih lanjut akan berpotensi dapat menurunkan tingkat kepercayaan pelanggan dimasa
mendatang
Pertumbuhan pangsa pasar hasil kinerja pada tahun 2015 memburuk (POOR) dibanding kinerja
2014 . Jika tidak dilakukan perbaikan lebih lanjut akan berpotensi dapat menurunkan tingkat Divisi Pemasaran
kepercayaan dimasa mendatang
Customer acquisition RS pada tahun 2015 memburuk (POOR) dibanding kinerja 2014 dan
kecenderungannya memburuk pada 3 ahun terakhir (ADVERSE). Jika tidak dilakukan perbaikan
Divisi Pemasaran
lebih lanjut akan berpotensi dapat menurunkan tingkat kepercayaan pelanggan dimasa
mendatang
Pertumbuhan pangsa pasar hasil kinerja pada tahun 2015 memburuk (POOR) dibanding kinerja
2014 . Jika tidak dilakukan perbaikan lebih lanjut akan berpotensi dapat menurunkan tingkat Divisi Pemasaran
kepercayaan dimasa mendatang
Realisasi program & anggaran RKAP pada tahun 2015 menunjukan hasil kinerja yang memburuk - Divisi
(POOR) sehingga diperlukan perbaikan lebih lanjut mengenai strategi dan program untuk Keuangan
mencapai target - Divisi Renstra
Diperlukan identifikasi pengetahuan-pengetahuan baru yang dikapitalisasi dalam materi, konten,
sistem dan aplikasi Knowledge Management Perumnas untuk di update dan di sharing sesuai
- Divisi Terkait
perkembangannya, gunan meningkatkan kinerja grafik Program Penguatan Kompetensi Inti yang
- Divisi Renstra
dimiliki Perusahaan, Pelatihan Karyawan, Pelatihan Pimpinan, Pelatihan Manajemen Proyek,
(IT)
Program Penguatan Kompetensi Inti yang dimiliki Perusahaan, Realisasi Program dan Anggaran
pada RKAP
Perlu dilakukan transfer pengetahuan yang lebih relevan melalui sistem dan aplikasi Knowledge
Management, Website, Aplikasi SIPP, HCIS, dan BudgetNas, sehingga dapat meningkatkan
- Divisi PSDM
kinerja grafik Program penguatan Kompetensi Inti yang dimiliki Perusahaan, Pelatihan Karyawan,
- Divisi Renstra
Pelatihan Pimpinan, Pelatihan Manajemen Proyek, Program Penguatan Kompetensi Inti yang
dimiliki Perusahaan, Realisasi Program dan Anggaran pada RKAP
1. Penjelasan mengenai tata cara pengambilan data
customer acquisition
2. Penjabaran program peningkatan kinerja customer
acquisition
Penjabaran program penambahan pangsa pasar baru
Ukuran kinerja jangka panjang tertuang dalam buku RJP setiap 5 tahun dan KPI Organisasi terdapat
dalam buku RKAP tahunan, mengacu Kontrak Manajemen antara Kementerian BUMN dan
Manajemen Perumnas meliputi 5 aspek :
1) Keuangan & Pasar
2) Fokus Pelanggan
3) Efektifitas Produk & Proses
4) Fokus Tenaga Kerja
5) Kepemimpinan, Tata Kelola dan Tanggung Jawab Kemasyarakatan
Analisis dan review kinerja merupakan suatau proses mereview kinerja perusahaan, kapabilitas
perusahaan, pemanfaatan KPI dan analisis untuk mendukung review dan menjamin validitas
kesimpulan yang akan dihasilkan. Dan hasil review ini dapat dimanfaatkan untuk :
1. Keberhasilan perusahaan
2. Kinerja yang kompetitif
3. Kesehatan keuangan
4. Kemajuan terhadap sasaran strategis
5. Kemajuan terhadap program kerja
dengan cara :
a. Review Kinerja Organisasi (Korporasi dan Unit Kerja) dengan Mengacu KPI Organisasi
b. Pemanfaatan Hasil Review Kinerja Untuk Menilai Keberhasilan Organisasi, Keunggulan
Daya Saing, Kesehatan Keuangan dan Kemajuan Pencapaian Sasaran Strategis dan Action Plan