Anda di halaman 1dari 25

Bantuan Hidup Dasar (BHD)

pra-RS
Dheni Koerniawan

Disampaikan pada Seminar Kesehatan


BEM FIKes Unika Musi Charitas
Sabtu, 9 April 2017
Outline
• Terminologi
• Penanganan kegawatdaruratan umum
• BHD  kasus henti jantung
• Pertolongan kasus gangguan pernapasan

2
Terminologi
• BHD: bantuan hidup dasar
• BLS: basic life support
• BTCLS: basic trauma & cardiac life support
• IHCA: in-hospital cardiac arrest
• OHCA: out-hospital cardiac arrest
• ERS: early response system
• SPGDT: sistem pelayanan gawat darurat terpadu
• A-B-C: airway – breathing – circulation
• CPR: cardiopulmonary resuscitation
• RJP: resusitasi jantung paru

3
4
Rantai Alur Pertolongan
(AHA, 2015)

5
Prinsip Pertolongan
Kegawatdaruratan

D A IRWAY

R B REATHING

s C IRCULATION

6
Aman Diri, Pasien,
Lingkungan

Panggil bantuan, call


center (119),
Code blue
BHD kasus Henti Jantung

9
Dasar Pertolongan Kasus Henti Jantung
Otak
tidak dapat O2
Jantung 6 - 8 menit

10
Efektivitas BHD

Keterlambatan Kemungkinan
BHD berhasil

1 menit 98 dari 100


4 menit 50 dari 100
10 menit 1 dari 100

11
CIRCULATION

Meraba denyut nadi

12
13
RJP
Cari processus xiphoideus
(tulang taji dada)

Naik 2 jari

Taruh tangan dominan

Mencari titik
14
RJP

Meletakkan
Tangan

15
RJP

Kompresi Jantung

Neonatus
Bayi Anak
16
Teknik RJP

17
BHD Gangguan Pernapasan

Airway + Kontrol Servikal

Fraktur Servikal

• Trauma Kepala + pe↓ kesadaran


Masih dapat • Multi-trauma
berbicara • Jejas di atas Klavikula
↓ • Biomekanika Trauma
Kondisi baik
Look – Listen - Feel

19
• Pengembangan dada
• Kesimetrisan
LOOK • Kedalaman napas

• SUARA NAPAS
• Obstruksi total
LISTEN • Obstruksi parsial
• Gurgling, Snoring,
Stridor

FEEL
• Hembusan napas
AIRWAY : Obstruksi

Heimlich manuver

Finger Swab Abdominal thrust

21
Buka Jalan Napas

Curiga fraktur servikal

Head-tilt Jaw thrust


Chin lift

22
B reathing OKSIGENASI

Minta korban/pasien
berbicara kalimat + sesak ?
panjang

Korban/pasien Bantuan
napas/ventilasi
tidak sadar 12-20 kali/menit
Pasien yang berada pada kondisi di luar RS (OHCA)
bergantung pada dukungan dari
komunitas/lingkungannya.
Penyelamat awam harus dapat mengenali kondisi henti
jantung, meminta bantuan, dan memulai RJP dan
memberikan defibrilasi (jika ada alat defibrilasi yang dapat
diakses publik-public access defibrilator: PAD) hingga tim
dari layanan medis profesional terlatih datang
(AHA, 2015)

24
Referensi Website
• https://www.acls.net/bls-pediatric-algorithm.htm
• https://www.acls.net/bls-simplified-
algorithm.htm
• https://www.acls.net/bls-als-algorithm.htm
• https://www.acls.net/blsalg.htm

Ns. Dheni
25
Koerniawan, M.Kep

Anda mungkin juga menyukai