Anda di halaman 1dari 2

Kursus Private Pajak

20 April 2013 · Daerah Khusus Ibukota Jakarta ·

Anda sudah punya NPWP, nggak harus lapor SPT kok.

Anda sudah punya NPWP saat ini ? Ya, memang NPWP adalah gerbang untuk mendapat
kewajiban melaporkan SPT PPh. Uppss...tapi tunggu dulu, ada beberapa kriteria Wajib Pajak
yang dibebaskan dari kewajiban melaporkan SPT Pajak Penghasilan. Siapa saja mereka..?

Sekarang ini DJP sedang gencar-gencarnya menambah basis pajak baru dengan menjaring Wajib
Pajak baru melalui program Ekstensifikasi pajak. Program ini salah satu ujung tombaknya adalah
pojok pajak yang semakin digelar di event pameran-pameran ataupun dipusat-pusat
keramaian.Semakin banyak masyarakat yang sudah sadar untuk memiliki NPWP, hal ini
dibuktikan dengan setiap pojok pajak yang digelar DJP selalu ramai dikunjungi masyarakat yang
ingin membuat NPWP atau yang hanya ingin sekedar konsultasi masalah pajaknya.

Namun terkadang masyarakat enggan untuk memiliki NPWP karena menurut anggapan mereka,
nantinya akan direpotkan dengan penyampaian SPT dan sebagainya yang pengisiannya dirasakan
rumit sekali dan nggak simple.Ya itu SPT Masa ataupun SPT Tahunan Pajak Penghasilan. Dan
lagi katanya kalau tidak menyampaikan SPT dikenakan denda....makin runyam aja urusannya.
Apalagi bagi para karyawan yang sudah dipotong pajaknya, ngapain bikin NPWP toh sudah
bayar pajak juga.

Memang benar yang punya NPWP harus melaporkan SPT tapi ada keringanan yang diberikan
oleh Undang-Undang Perpajakan kita. Hal ini dapat kita lihat di Pasal 3 ayat (8) Undang-Undang
KUP Nomor 28 tahun 2007 juncto Peraturan Menteri Keuangan No. 183/PMK.03/2007 tanggal
28 Desember 2007 bahwa dikecualikan dari kewajiban sebagaimana dimaksud pada Pasal 3 ayat
(1) UU KUP adalah Wajib Pajak Pajak Penghasilan tertentu yang diatur dengan atau berdasarkan
Peraturan Menteri Keuangan (183/PMK.03/2007)

Tapi ada syaratnya lho untuk dapat tidak usah melaporkan SPT PPh yaitu bagi .

Wajib Pajak orang pribadi yang dalam satu Tahun Pajak menerima atau memperoleh penghasilan
neto tidak melebihi Penghasilan Tidak Kena Pajak
Untuk tahun Pajak sebelum 2005, PTKP lengkapnya dapat dilihat disini
Untuk tahun Pajak 2005, PTKP lengkapnya dapat dilihat disini
Untuk tahun Pajak 2006 s.d 2008, PTKP lengkapnya dapat dilihat disini
Untuk tahun Pajak 2009, PTKP lengkapnya dapat dilihat disini

Untuk Wajib Pajak yang begini, maka benar-benar bebas dari kewajiban menyampaikan SPT
Pajak baik Masa ataupun Tahunan. Jadi untuk kasus-kasus diperusahaan-perusahaan yang
mewajibkan bagi para seluruh pegawainya termasuk Satpam, Cleaning Service (CS), Office Boy
dsb maka para Satpam, CS ini nggak usah khawatir akan kewajiban menyampaikan SPT karena
memang nggak wajib selama Penghasilan Netto setahunnya tidak melebihi PTKPnya.
Wajib pajak orang pribadi (WPOP) yang tidak menjalankan kegiatan usaha atau tidak melakukan
pekerjaan bebas
Untuk WP jenis ini maka dia dikecualikan dari kewajiban menyampaikan SPT Masa PPh saja,
tapi untuk SPT Tahunan PPh tetap wajib.
Pengertian kegiatan usaha adalah kegiatan usaha adalah kegiatan usaha dalam pengertian umum
dunia bisnis, misalnya berdagang, usaha jasa, dan manufaktur, konstruksi dsb.
Sedangkan yang dimaksud dengan pekerjaan bebas adalah pekerjaan yang menggunakan
kemampuan dan atau keahlian yang dimilikinya. Didalam penjelasan Pasal 4 ayat (1) UU PPh
jenis pekerjaan ini misalnya sebagai seorang dokter, notaris, aktuaris, pengacara, akuntan dan
lain sebagainya.

Referensi: PMK nomor 183/PMK.03/2007

Redaksi PajakOnline.com

https://www.facebook.com/kursuspajakprivate/posts/438048732951010

Anda mungkin juga menyukai