BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Era globalisasi sekarang ini banyak perempuan yang
menginginkan segala sesuatu berjalan serba cepat, termasuk dalam hal
perawatan wajah. Banyak perempuan yang lebih memilih kosmetik-
kosmetik berbahan dasar kimia dikarenakan lebih praktis dan lebih cepat
hasil yang dapat dirasakan. Bahkan banyak perempuan-perempuan lebih
memilih perawatan wajah dan tubuh disalon daripada perawatan dirumah.
Sebagian besar dari mereka sebenarnya mengetahui bahwa bahan-
bahan kimia yang ada pada kosmetik memberikan efek tidak baik pada
kulit. Namun tidak semua perempuan sadar akan bahaya-bahaya yang
ditimbulkan dari pemakaian kosmetik-kosmetik kimia tersebut. Oleh
karena itu, makalah ini disusun agar perempuan lebih mengenal tentang
kosmetik yang mereka gunakan sehari-hari supaya bisa lebih berhati-hati
dalam menggunakan kosmetik dan mau menggunakan bahan-bahan
alami untuk perawatan wajah dan tubuh.

B. Rumusan Masalah
1. Bahab-bahan kimia yang terdapat pada kosmetik
2. Dampak bahan-bahan kimia kosmetik terhadap kesehatan
3. Bahan-bahan alami yang bisa digunakan untuk perawatan wajah dan
tubuh

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan pembuatan makalah ini adalah supaya para perempuan
tidak mengalami ketergantungan dalam menggunakan kosmetik
perawatan tubuh berbahann kimia. Selain menggunakan kosmetik
berbahan kimia, diharapkan para perempuan juga menggunakan bahan-
bahan alami untuk perawatan tubuh dan wajah.
Manfaat yang bisa diperoleh dari makalah ini adalah semua
pembaca, tidak hanya perempuan, bisa meningkatkan pengetahuan
mengenai khasiat-khasiat yang terkandung dalam bahan-bahan alami
yang bisa digunakan untuk perawatan wajah dan tubuh. Selain itu para
perempuan juga bisa lebih berhati-hati dalam memilih produk perawatan
wajah dan tubuh berbahan kimia yang pada dasarnya bisa merusak kulit.
 BAB II
PEMBAHASAN

Cara berfikir perempuan zaman sekarang sudah mengarah kepada yang

berbau instan. Zaman yang serba cepat dan serba praktis ini sangat
mempengaruhi gaya hidup perempuan-perempuan masa kini, terutama dalam
bidang perawatan tubuh dan wajah. Tidak mengherankan jika salon kecantikan
dan cosmetics supplier menjadi sangat laris dipasaran. Didukung oleh kemajuan
teknologi di bidang farmasi khususnya di bidang kosmetik saat ini, telah
memberikan banyak alaternatif bagi konsumen untuk memenuhi kebutuhannya
akan kebersihan serta kecantikan tubuh dan wajahnya.

Bahan-bahan Kimia yang Terkandung dalam Kosmetik

Berbagai produk kosmetik dengan berbagai fungsi dan manfaat dari

berbagai perusahaan dan negara banyak tersedia di pasaran. Produk-produk
perawatan tubuh disamping memiliki fungsi yang sangat baik bagi kecantikan
wanita, tetapi di sisi lain dapat menimbulkan efek samping yang merugikan dan
membahayakan kesehatan dan kehidupan pemakainya. Hal ini disebabkan
produk perawatan tersebut, khususnya yang berbahan kimia, mengandung zat-
zat yang berbahaya Kosmetik berbahan kimia sintetik bisa merusak tubuh antara
lain karena secara alami manusia berpotensi memiliki reaksi alergi terhadap
bahan kimia. Beberapa zat-zat kimia yang umum yang terkandung dalam
kosmetik antara lain:

1. Methylisothiazoline (MIT) diduga mempengaruhi komunikasi sel-sel saraf

di otak. Bahan ini banyak terkandung dalam sampo. Badan Perlindungan
Lingkungan AS atau Environmental Protection Agency (EPA)
menegaskan bahwa MIT sangat beracun bila digunakan pada kulit dan
mata. EPA juga menerangkan bahwa orang yang terpapar produk
methylisothiazoline diharuskan memakai kemeja lengan panjang, celana
panjang, sarung tangan tahan kimia, dan sepatu ditambah kaos kaki.
Namun kebanyakan orang percaya bahwa bahan ini aman dan dapat
diletakkan di kamar mandi bahkan digunakan untuk mencuci rambutnya.
2. Sodium Laureth Sulfat dan natrium sulfat laureth terkandung dalam
banyak produk berbusa, seperti sabun, sampo, deterjen, dan bahkan
pasta gigi. Zat ini telah disetujui untuk digunakan, tetapi diketahui
menyebabkan iritasi kulit. Saat masuk ke dalam tubuh, bahan ini akan
berkumpul di jantung, hati, paru-paru, dan otak. Bila SLS bercampur
dengan bahan kimia lain, maka dapat berubah menjadi karsinogenik.
3. Ftalat digunakan dalam kosmetik, parfum, bahkan produk medis seperti
kantong tranfusi darah. Laporan EPA menyebutkan bahwa Ftalat
berkaitan dengan ruam, pilek, cacat lahir, kanker, kerusakan hati,
gangguan paru-paru, dan kelainan tulang. Sebuah penelitian pada tikus
menemukan bahwa paparan berlebihan terhadap bahan kimia ini dapat
menyebabkan eksensefali atau pertumbuhan otak di luar tengkorak.
4. Sulingan minyak adalah produk yang dihasilkan oleh industry minyak
bumi dan sering digunakan dalam mascara, foundation, lipstick, dan
parfum. Minyak sulingan diduga mengandung kotoran dan bersifat
karsinogen (dapat menyebabkan kanker).
5. Paraben merupakan sekelompok bahan yang terdiri atas bahan seperti
Metil, Propyl, Butil, dan Ethyl. Paraben mengacu pada bahan-bahan kimia
yang membuat produk kosmetik tetap segar dengan menghambat
pertumbuhan kuman. Paraben dapat memblokir radiasi UV dan banyak
digunakan dalam kosmetik tabir surya dan lotion-lotion sunblock. Namun,
paraben jenis tertentu dapat mengiritasi kulit. Sebuah penelitian pada
hewan menunjukkan bahwa paraben dapat memicu produksi hormone
estrogen, bahan bakar kanker.
6. Carbomer adalah istilah yang digunakan untuk serangkaian polimer
terutama dibuat dari asam akrilik. Carbomer berwarna putih, bubuk halus,
sering digunakan sebagai gel dalam kosmetik dan produk perawatan
pribadi. Carbomer membantu mendistribusikan atau menunda suatu
padatan larut dalam cairan. Juga digunakan untuk menjaga emulsi.
Carbomer sering digunakan untuk mengontrol konsistensi dan aliran
kosmetik dan produk produk perawatan pribadi.
Produk Kecantikan yang Mengandung Zat Berbahaya

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia, telah

mengeluarkan public warning pada tanggal 11 Juni 2009 mengenai kosmetik
yang mengandung bahan-bahan kimia berbahaya. Kosmetik berbahaya tersebut
antara lain kosmetik rias wajah dan rias mata sebanyak 18 item produk, kosmetik
pewarna rambut sebanyak 7 item produk, kosmetik perawatan kulit sebanyak 44
produk, dan kosmetik sediaan mandi sebanyak 1 merek produk. Sebagian besar
produk-produk yang masuk ke dalam daftar public warning tersebut adalah
produk buatan China. Beberapa kosmetik berbahaya menurut BPOM antara lain:

Beberapa merek dangang yang mengandung Merkuri :

1. DR. Whitening treatment night cream

2. LIE CHE
3. Walet Krim
4. SP Special UV Whitening
5. Spesial Pearl Cream Super
6. Pemutih Sejuta Bintang
7. Racikan Walet Putih
8. Night Cream SJ SIN JUNG
9. Vitamin Pemutih Kecantikan
10. Klip 80"S Night Cream
11. VAYALA Nightly Cream

Beberapa merek dagang yang mengandung pewarna berbahaya:

1. JUST MISS Lip Color Lipstick No.41

2. FEVES Color Cream 0.43 Phoenix Red
3. POND'S Beauty Care Make Up Lipstick Colorful Eye Shadow Two
Way Cake (pink)
4. IZOUCA Eye Shadow Two Way Cake with Pearl Nutrient
5. TAILAIMEI 3 in 1 Two way cake and eye shadow No.A3
6. TIANNUO Lipstick Paris
7. PUND'S Lip Beauty Moisture
 Beberapa merek dagang yang mengandung Hidrokinon:

1. SBM - Cream
2. SB - Cream
3. SL - Cream

Berikut ini adalah hasil analisis kandungan merkuri yang terdapat pada
beberapa merek kosmetik yang dijual di pasaran.

Analisis laboratorium menggunakan analisis Cold Vapor Atomic Fluorescensce

Spectrometer (CVAFS) yang dilakukan pada empat produk kosmetik pemutih
wajah didapatkan hasil bahwa dari keempat kosmetik yang diuji keempatnya
mengandung merkuri. Tiga diantaranya yaitu merk DOKTER (DR), SPECIAL
(SP), dan CR mengandung merkuri melebihi batas cemar logam berat. Padahal
batas kandungan merkuri tertinggi menurut standar Badan Pengawasan Obat
dan Makanan (BPOM) yaitu 1 mg/kg. Sedangkan merk WALET sesuai dengan
persyaratan.
 Tabel 2 : Data Hasil Identifikasi Pewarna Berbahaya, Rhodamin B,
pada Berbagai Merek Lipstik di Kecamatan Bulelang

Menurut survei yang ada sekitar 36% lipstik mengandung bahan pewarna
sintetis, Rodhamin B. Rhodamin B adalah salah satu pewarna sintetik yang tidak
boleh dipergunakan untuk kommetika. Fungsi Rhodamin B umumnya sebagai
pewarna kertas dan tekstil. Apabila dipergunakan sebagai pewarna kosmetika,
dapat menimbulkan iritasi pada kulit. Jika terkena mata dapat menimbulkan iritasi
pada mata, mata kemerahan serta menimbulkan kerusakan hati jika terpapar
dengan konsentrasi yang tinggi.
Hal tersebut didukung oleh suatu data penelitian pada tikus. Diketahui
bahwa pada tikus yang diberi Rhodamin B selama seminggu berturut-turut
adanya peningkatan berat hati, ginjal dan limpa. Perubahan berat tersebut diikuti
perubahan anatomi berupa pembesaran organnya. Hal ini terjadi karena
Rhodamin B menumpuk di lemak sehingga dalam jangka waktu yang lama
jumlahnya terus bertambah di dalam tubuh dan dapat menimbulkan kerusakan
pada organ tubuh sampai mengakibatkan kematian.
Bahan-bahan Alami untuk Kecantikan

Indonesia memiliki jenis tanaman herbal terbanyak kedua setelah Brasil.

Tanaman di Benua Asia, termasuk Indonesia, memiliki kualitas yang baik
sebagai bahan kosmetik alami untuk perawatan kulit dan rambut. Kosmetik alami
adalah kosmetika yang terbuat dari ekstrak tumbuh-tumbuhan dan bahan alami
serta hanya mengandung sedikit bahan kimia. Kosmetik alami memberikan
dampak yang lebih baik untuk penggunaan jangka panjang dan tidak akan
merusak tubuh seperti kosmetik berbahan kimia sintetik yang mengandung
banyak racun. Menggunakan produk perawatan alami adalah hal yang sangat
dianjurkan. Beberapa bahan-bahan alami yang bisa digunakan untuk merawat
wajah dan tubuh antara lain:

Buah Pisang
Kandungan potassium dan vitamin yang terdapat pada buah pisang dapat
meremajakan kulit wajah sehingga tampak lebih sehat dan awet muda.
Jika rutin digunakan, buah piasang dapat menjadikan kulit wajah juga
akan senantiasa lembut, elastis dan tidak mudah kusam.
Caranya Anda dapat mencampurkan satu buah pisang yang sudah
dihaluskan dengan 1-2 sendok teh madu. Kemudian adonan tersebut
Anda aplikasikan pada wajah sebagai masker selama 30 menit. Setelah
itu, bilas wajah Anda dengan air hangat.
Alpukat
Buah ini cocok sekali Anda jadikan masker wajah jika Anda memiliki
masalah kulit kering dan sensitif. Kandungan lemak nabati yang terdapat
pada buah alpukat dapat memberikan kelembapan pada kulit wajah
sehingga senantiasa lebih kenyal dan sehat.
Anda dapat lumatkan daging buah alpukat secukupnya lalu oleskan pada
wajah hingga mongering. Setelah itu bilas wajah dengan air dingin.
Jeruk Nipis
Kandungan vitamin C yang tinggi dalam jeruk nipis dapat memberikan
kesegaran pada wajah Anda dan mengusir flek-flek hitam pada wajah
akibat noda jerawat atau akibat paparan sinar matahari langsung.
Caranya sangat mudah, cara pertama Anda dapat membelah buah jeruk
nipis menjadi dua bagian, lalu, usapkan pada wajah. Gosok secara
lembut dan perlahan. Hal ini akan memungkinkan Anda untuk merasakan
rasa perih, namun hal ini tidak perlu dikhawatirkan.
Cara kedua, Anda dapat menyiapkan air hangat lalu tambahkan irisan
jeruk nipis kedalamnya. Kemudian letakkan wajah Anda pada permukaan
atas wadah yang berisi air jeruk nipis tadi.
Lakukan spa pada wajah Anda agar kandungan vitamin dalam jeruk nipis
dapat meresap melalui pori-pori wajah. Lakukan kegiatan ini selama 3-5
menit.
Buah Papaya
Buah papaya dipercaya dapat memutihkan kulit wajah dan mengangkat
sel kulit mati pada wajah Anda. Anda dapat membuat masker papaya
dengan mencampurkan buah papaya yang sudah dihancurkan dengan
minyak zaitun. Kemudian aplikasikan pada wajah Anda selama kurang
lebih 15 menit dan bilas wajah Anda dengan air dingin.
Buah Strawberry
Buah merah yang memiliki asam ini baik sekali untuk menjaga
kekencangan kulit Anda. Kandungan vitamin C yang terkandung
didalamnya juga dapat mengangkat sel-sel kulit mati, sehingga akan
membantu sel kulit wajah Anda untuk meregenerasi. Caranya haluskan 3
buah strawberry segar dengan satu sendok the madu. Kemudian oleskan
pada wajah sebagai masker. Biarkan selama kurang lebih 15 menit. Bilas
wajah dengan cara menggosok wajah secara lembut dan perlahan
menggunakan air dingin.
Buah Tomat
Buah berwarna merah ini memiliki antioksidan yang baik untuk melawan
berbagai macam radikal bebas yang dapat menimbulkan berbagai
macam masalah kulit seperti kulit kusam, kulit berjerawat, komedo, dan
masalah kulit wajah lainnya. Cukup dengan menambahkan satu sendok
madu pada tomat yang sudah dihaluskan, kemudian aplikasikan sebagai
masker pada wajah selama 15 menit, lalu bilas wajah hingga bersih
dengan air hangat. Selain mudah dibuat, masker wajah alami ini juga
tidak akan menimbulkan efek samping pada kulit wajah meskipun sering
digunakan. Lakukan perawatan wajah dengan masker alami di atas
secara teratur dan rutin untuk hasil yang lebih maksimal.
Madu
Madu dikenal punya banyak khasiat, salah satunya adalah menghaluskan
kulit. Bila ingin memiliki kulit kaki yang halus dan lembut, oleskan madu
murni ke kulit kaki, lalu tepuk-tepuk dan diamkan sampai kering. Basuh
dan bersihkan kaki lalu dapatkan kulit kaki yang lembab, halus dan
lembut. Mengoleskan madu pada bibir juga akan melembabkan bibir,
sehingga bibir menjadi lembut dan tidak pecah-pecah.
Kemiri
Rambut yang sehat, subur dan hitam akan membuat kita tampil cantik
alami. Untuk mendapatkannya kita bisa menggunakan kemiri. Caranya
adalah tumbuk 5-6 biji kemiri hingga halus lalu sangrai hingga berminyak.
Gosokkan minyak kemiri ke kulit kepala sambil dipijat.
Teh Hijau
Salah satu penyebab kerusakan kulit adalah polusi. Untuk mencegahnya
minumlah minimal 1 gelas teh hijau sehari. Mengkonsumsi teh hijau dapat
melindungi kulit dari radikal bebas yang berasal dari makanan dan polusi
dan dapat mencegah keriput pada kulit. Karena teh hijau mengandung zat
polifenol yang merupakan zat antioksidan yang dapat membantu
mencegah kerusakan sel-sel dan penuaan dini. Teh hijau mengandung
lebih banyak antioksidan daripada yang ada pada vitamin C dan E.
Kopi
Selain merupakan minuman yang enak, kopi juga dapat digunakan untuk
menghaluskan kulit. Caranya ialah dengan menggunakan bubuk kopi
sebagai lulur atau scrub. Gunakan biji kopi yang ditumbuk, sehingga
masih ada butiran kasarnya. Jika dilakukan secara teratur bisa juga
menghilangkan selulit.
Kentang
Kentang berkhasiat membuat mata yang lelah kembali bersinar serta
menghilangkan bengkak pada mata. Caranya adalah parut kentang , lalu
bungkus dengan kain tipis yang bersih. Kompres mata dengan kain tadi
selama beberapa menit.
Perbandingan Antara Bahan Alami dan Sintetis
Menurut hasil survei yang kami lakukan terhadap 50 responden, sebagian
besar senang menggunakan produk perawatan alami dir. Namun disisi lain
mereka juga tetap menggunakan produk perawatan berbahan kimia. Responden
menyatakan antara produk alami dengan produk bahan pabrik mempunyai
keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Berikut adalah data mengenai
kelebihan dan kekurangan produk pabrik dan produk alami yang diutarakan oleh
para responden.

Tabel 3 : Perbandingan Produk Perawatan Alami dan Sintetis

Kosmetik Bahan Alami Kosmetik Kimia

Kekurangan Kelebihan Kekurangan Kelebihan

-Hasilnya dapat -Tidak - Menimbulkan -Mudah
dirasakan dalam menimbulkan efek efek samping dicari/banyak
waktu yang relatif samping -Mengandung dijual dipasaran
lama -Lebih segar saat pengawet -Hasilnya dapat
-Tidak tahan dipakai berbahaya dirasakan dalam
lama, harus -Relatif murah -Relatif mahal waktu yang
sekali pakai -Lebih aman bagi -Terdapat bahan singkat
-Butuh kulit kimia berbahaya -Tanggal
ketelatenan dan -Tidak -Bisa kadaluarsa yang
kesabaran mengandung menyebabkan lebih panjang
-Agak rumit bahan-bahan ketergantungan
kimia berbahaya
 BAB III

PENUTUP

Bahan-bahan alami yang bisa digunakan untuk perawatan wajah

sebenarnya sangat bervariasi. Ada bahan alami yang bisa digunakan untuk
menghaluskan wajah, menghilangkan jerawat, mencerahkan wajah, dan lain
sebagainya. Namun sayangnya, konsumen lebih memilih produk-produk buatan
pabrik yang sebenernya bisa mengiritasi kulit karena produk-produk tersebut
berbahan sintetis. Hal tersebut dikarenakan banyak faktor, antara lain karena
kosmetik berbahan kimia lebih praktis, hasil lebih cepat, serta tahan lama karena
mempunyai bahan pengawet. Sebagian besar dari konsumen jarang yang
memikirkan faktor kesehatan dan keamanan padahal menggunakan bahan-
bahan alami untuk perawatan wajah selain bisa membuat kulit menjadi cantik
namun juga bisa membuat kulit menjadi lebih sehat. Keuntungan lain yang bisa
didapat adalah dengan bahan-bahan alami tidak akan ada efek samping dan
tidak akan mengiritasi kulit. Jika ada efek samping hanya untuk konsumen-
konsumen tertentu saja yang mungkin mempunyai alergi terhadap bahan-bahan
tertentu.

Sebaiknya perempuan masa kini lebih memperhatikan faktor kesehatan

dan keamanan pula, tidak hanya faktor kecantikan dan keindahan. Sebisa
mungkin konsumen dianjurkan untuk mengurangi penggunaan produk perawatan
tubuh berbahan kimia dengan cara meracik sendiri bahan-bahan alami yang
mempunyai khasiat untuk mempercantik kulit. Jika memang terpaksa tidak bisa
dilakukan sendiri dikarenakan sibuk, sangat dianjurkan untuk melakukan
perawatan wajah disalon yang menggunakan bahan-bahan alami seperti facial
avocado.
 DAFTAR PUSTAKA

CV. Karya Abadi. 2013. Alasan Menggunakan Kosmetik Organik. Diunduh

tanggal 13 November 2013. Dari alamat web
http://www.artikelterapi.com/kosmetik_organik.htm

Dewimagazine. 2013. Bahan Berbahaya dalam Kosmetik. Diunduh tanggal 13

November 2013. Dari alamat web
www.dewimagazine.com/beauty.health/news/bahan.berbahaya.dalam.kosmetik/0
02/001/735.

Fitriah, Noor. 2012.Kecantikan Alami Wanita.Diunduh tanggal 11 November

2013.Dari alamat web http://naturalalamifitri.blogspot.com/

Media Indonesia. 2013. Minim, Penelitian Kosmetik Herbal. Kliping Berita

Kesehatan. Jakarta: Pusat Komunikasi Publik Setjen Kementerian Kesehatan RI

Nurhidayat. 2013. 48 Daftar Kosmetik Berbahaya Temuan BPOM (Cek Kosmetik

Anda!). Diunduh tanggal 13 November 2013. Dari alamat web
www.sma1baekudus.sch.id/berita-166-48-daftar-kosmetik-berbahaya-temuan-
bpom-cek-kosmetik-anda.html.

Navelmania.2013.Bahan-bahan Alami untuk Kecantikan Wajah Anda. Diunduh

tanggal 11 November 2013. Dari alamat web http://forum.kompas.com/fashion-
beauty/285378-bahan-bahan-alami-untuk-kecantikan-wajah-anda.html

Porong, Virginia. 2013. Analisis Kandungan Merkuri pada Kosmetik Pemutih

Wajah yang Dijual Pedagang Kaki Lima di Pasar 45 Kota Manado. Jurnal.
Manado: Universitas Sam Ratulangi

Produk Kosmetik. 2013.Komposisi Produk Kosmetik. Diunduh tanggal 14

November 2013. Dari alamat web http://produk-
kosmetik.com/kosmetik/komposisi-produk-kosmetik/
Sepuluh Jenis Racun dalam Kosmetik. Diunduh tanggal 13 November 2013. Dari
alamat web http://www.kecantikan.web.id/info-produk/inilah-10-jenis-racun-
dalam-kosmetik.htm#chitika_close_button.

Sari, Rika. 2010. Perlindungan Konsumen Atas Hak Informasi Terhadap

Kosmetik China yang Mengandung Bahan Kimia Berbahaya di Kota Yogyakarta.
Skripsi. Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia

Widana, Agus. 2007. Analisis Bahan Pewarna Berbahaya pada Sediaan

Kosmetik di Wilayah Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng. Jurnal. Bali:
Lembaga Penelitian Undiksha