(PDF) Satuan Acara Penyuluhan (Toksoplasma) - 1
(PDF) Satuan Acara Penyuluhan (Toksoplasma) - 1
(PDF) Satuan Acara Penyuluhan (Toksoplasma) - 1
A. PENGKAJIAN
Tanggal Penkajian : 26 April 2018
Ruang/kamar : Ruang bersalin / VK
1. Data Umum
a. Klien
Nama Initial : Ny M . S
TTL / Usia : 31 Maret 1993 / 25 tahun
Alamat : Pakowa
Agama : Kristen Protestan
Pekerjaan :Swasta
Pendidikan : SMK
Status Perkawinan : Menikah
b. Suami
Nama Initial : Tn O . W
Alamat : Pakowa
Agama : Kristen Protestan
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : SMK
2. Data Umum Kesehatan
TB / BB : 160cm / 62kg
BB Sebelum : 51 kg
Masalah Kesehatan Khusus : Tidak ada
Alergi : Tidak ada
Alat bantu : Tidak ada
3. Data Umum Obstetri
a. Riwayat Menstruasi
Manarche : 15tahun
Siklus : 30 hari
Lama : 5-6 hari
Banyaknya : 2-3 kali/ hari ganti pembalut
Teratur/tidak : teratur
Sifat darah : warna merah dan encer
Dismenorche : tidak ada
b. Riwaya Kehamilan , persalinan , dan nifas dahulu : klien mengatakan ini adalah
kehamilan yang pertama
c. Data Kehamilan Saat Ini
Keluhan Utama : Nyeri perut bagian bawah
Tanda – tanda persalinan : - kontraksi uterus
- Nyeri perut bagian bawah
- Keluar lendir bercampur darah
Status Obstetri : G1 P0 A0
HPHT : 14 Juli 2017
HPL : 03 Mei 2018
Keluhan : - Trimester I : ibu mengatakan tidak ada keluhan
- Trimester II : ibu mengatakan tidak ada keluhan
- Trimester III : ibu mengatakan sering BAK
7. Genogram
8. Penatalaksaan medis
- Cefadroxil tablet 3x1
- SF tablet 3x1
- AS. Mefenamat tablet 3x1
- IVFD D5
B. KLASIFIKASI DATA
DS DO
SF tablet 3x1
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
KALA 1 : -nyeri akut b.d kontraksi uterus
KALA 3 : - keletihan b.d peningkatan penggunaan energy dan penurunan asupan kalori
- kesiapan menjadi orang tua b.d perubahan peran dan bertambahnya anggota
keluarga
D. KALA PERSALINAN
a. Kala 1
Tanda dan gejala :pengeluaran lendir dan darah, nyeri perut bawah
Lama kala 1 :6 jam
TTV : TD = 130/100, S=36°C , R=20 x/m, N=86x/m
b. Kala 2
TTV : TD = 120/80 mmHg
S = 36°C
N = 88 x/m
R = 22 x/m
Lama : 1 jam
Tindakan : membantu klien dalam proses persalinan
Perineum : meregang
Catatan kelahiran : TD bayi : 146 x/m
Kelahiran bayi :
J.K : Laki – laki
Skor apgar :7–9
BB : 3200 gram
c. Kala 3
TTV :TD= 120/80
S=36°C
N=82
R=24
Cara lahir plasenta : DUNCAN (terlepas dari pinggir terlebih dahulu)
Waktu plasenta lahir : 19.26
Karakteristik : lengkap
d. Kala 4
TTV : TD=120/80
S=36°C
N=78
R=20
Perdarahan : ±250 cc
Karakteristik: darah merah segar
Tindakan : observasi
No Jam observasi TD S R N
E. KELUHAN UTAMA
a. Kala 1 : nyeri dibagian perut bawah
b. Kala 2 : nyeri akibat pengeluaran janin
c. Kala 3 : keletihan akibat mengeluarkan energy yang berlebihan
d. Kala 4 : nyeri dibagian vagina dan perineum
DO :
-klien tampak cemas
- Skala kecemasan (HARS) Stressor
skor 17 (kecemasan
sedang) dengan rentang
skor 0-56 Ansietas
b. Intervensi
1. nyeri akut b.d kontraksi Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji nyeri secara 1. Dapat menunjang
uterus yang ditandai dengan : keperawatan selama 1x30 menit komprehensif intervensi
diharapkan klien dapat emngontrol selanjutnya
DS : nyeri dengan kriteria hasil :
- klien mengatakan nyeri 2. Dapat
dibagian perut bawah dan - Ekspresi wajah baik 2. Ajarkan teknik relaksasi
nafas dalam mengontrol nyeri
menjalar kebelakang - Meunjukan teknik
P = saat kontraksi pengendalian nyeri saat 3. Mempercepat
Q = nyeri seperti ditusuk- 3. Anjurkan klien untuk
kontraksi pembukaan
tusuk berjalan
serviks
R = nyeri dibagian perut
bawah 4. Mengetahui
S = skala nyeri berat 8 (10) 4. Observasi his dan
pembukaan serviks kemajuan
T = hilang timbul lamanya 10 persalinan dan
menit intervensi yang
DO :
tepat
-klien tampak meringis
-adanya his
-kontraksi uterus 3-4x
-TTV : TD=130/90 mmHg
S = 36°C
N = 88 x/m
R = 20 x/m
No Diagnose keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
2. Ansietas b.d krisis situasional Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji tingkat kecemasan 1. Mengidentifikasi
yang ditandai dengan : keperawatan selama 1x1 jam tingkat kecemasan
diharapkan skor kecemasan yang dirasakan, cemas
DS : yang berlebihan akan
berkurang dengan kriteria hasil :
-klien menanyakan keadaan berdampak pada
persalinannya - TTV daalam batas normal
persalinan
-klien mengatakan gelisah - Ekspresi wajah menunjukan 2. Informasi yang jelas
kecemasan berkurang 2. Berikan penjelasan yang baik
memudahkan ibu
DO : tentang fisiologi kala 1
dalam memahami dan
-klien tampak cemas mengerti proses
- Skala kecemasan (HARS) persalinan
skor 17 (kecemasan
sedang) dengan rentang
skor 0-56
3. Penjelasan tentang
3. Beritahu hasil pemeriksaan hasil pemeriksaan
yang didapat akan meningkatkan
pengetahuan ibu
4. Keluarga sangat
4. Anjurkan keluarga untuk
dibutuhkan untuk
memberikan support dan
menenangkan dan
menemani klien untuk
mengambil langkah
sementara waktu
awal mengurangi
cemas
c. Implementasi
14.20
3. Anjurkan klien untuk berjalan
H = klien mengatakan akan mencoba
berjalan walaupun nyeri
DO :
- Wajah klien tampak
meringis
- Adanya His
- TTV : TD : 140/100 mmHg
S : 36ºc
N : 86 x/m
R : 20x/m
- Pembukaan lengkap 10
cm, presentase kepala,
tampak kepala di vulva,
His 5x/ dalam 10 menit
b. Intervensi keperawatan
No Diagnose keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
1. Nyeri persalinan b.d proses Setelah dilakukan 1. Pantau dan catat aktivitas uterus 1. Informasi tentang kecemasan
pengeluaran janin yang ditandai tindakan keperawatan tiap kali kontraksi dan mengidentifikasi pola
dengan : selama 1 jam kontraksi abnormal sehingga
DS : diharapkan nyeri dapat menunjukan informasi segera
- Klien mengatakan nyeri di bagian terkontrol dan ibu bisa
perut bawah beradaptasi dengan
- Klien mengatakan keluar lendir nyeri dengan kriteria 2. Pantau TTV 2. Mengetahui keadaan klien
bercampur darah hasil :
- Klien mengatakan ingin mengejan - klien dapat
beradaptasi dengan 3. Anjurkan klien untuk menggunakan 3. Dapat membantu klien
nyeri teknik relaksasi nafas dalam beradaptasi dengan nyeri
DO :
- wajah klien sedikit
- Wajah klien tampak meringis meringis 4. Pimpin klien untuk mengejan 4. Membantu klien mengejan
- Adanya His - dengan baik dengan reinforcement dengan baik
- TTV : TD : 140/100 mmHg
positif
S : 36ºc
N : 86 x/m
R : 20x/m
- Pembukaan lengkap 10 cm,
presentase kepala, tampak kepala
di vulva, His 5x/ dalam 10 menit
c. Implementasi Keperawatan
N : 80x/m
18.40 2. Pantau TTV
H= R : 24x/m
TD : 120/80 mmHg
S : 36,5°C A = masalah teratasi
N : 74 x/m
P = hentikan intervensi
R : 28 x/m
3. Anjurkan untuk menggunakan teknik
18.50 relaksasi nafas dalam
H=
Klien dapat melakukannya (Tarik nafas
lewat hidung tahan 1-2 detik kemudian
keluarkan lewat mulut )
19.00 4. Pimpin klien untuk mengejan
H= klien tampak langsung membuat
instruksi yang diberikan
H. ASUHAN KEPERAWATAN KALA 3
a. Analisa data
Data etiologi Masalah
Peingkatan penggunaan
energy
Keletihan
DS : Bayi lahir
- Klien mengatakan nyeri Nyeri akut
dibagian vagina
Terjadi laserasi
DO :
Nyeri akut
DS : - Bayi lahir Kekurangan volume cairan
DO: -
Kontraksi uterus
Kehilangan darah
1. keletihan b.d peningkatan Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji tingkat keletihan klien 1. Untuk mengetahui jumlah
penggunaan energy dan keperawatan selama 1 jam keletihan sehingga klien dapat
penurunan asupan kalori diharapkan keletihan yang mengetahui persalinan yang lama
yang ditandai dengan : dirasakan klien berkurang 2. Anjurkan klien untuk melakukan 2. Dapat membantu klien rileks dan
DS : dengan kriteria hasil : teknik relaksasi nafas dalam dapat mengurangi keletihan.
- Klien mengatakan merasa - Klien merasa lebih enak
lemah dan nyaman 3. Anjurkan klien untuk beristirahat 3. Dapat mengurangi kekakuan otot
DO : - TTV dalam rentang normal yang dapat menyebabkan
- Klien bergerak dengan keletihan
pelan dan hati-hati
- klien tampak lelah 4. Melengkapi cadangan energy yang
4. Anjurkan klien untuk minum air gula
- TTV. TD: 110/80mmHg menurun
S : 36,5°C
N : 74 x/m
R : 18x/m
2. Nyeri akut b.d trauma jalan Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji nyeri secara komprehensif 1. Mengetahui tingkat, skala,
lahir yang ditandai dengan : keperawatan selama 30 menit karakteristik serta durasi nyeri
DS : diharapkan nyeri berkurang untuk memudahkan dalam
- Klien mengatakan nyeri dengan kriteria hasil : melakukan tindakan
dibagian vagina - Klien mengatakan bahwa selanjutnya
nyeri berkurang
DO : - Wajah tidak meringis
- Klien tampak meringis 2. Membantu mengurangi rasa
2. Anjurkan klien untuk melakukan nyeri yang dirasakan klien
teknik relaksasi nafas dalam
3. resiko kekurangan volume Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji cairan/darah yang keluar 1. Mengetahui jumlah kehilangan
cairan b.d kehilangan volume keperawatan selama 30 cairan klien
cairan aktif menit diharapkan
keseimbangan cairan klien 2. Monitor TTV 2. Mengetahui kelainan-kelainan
baik dengan kriteria hasil : klien serta sebagai acuan untuk
- TTV dalam batas normal tindakan selanjutnya
- Tidak ada tanda-tanda
dehidrasi 3. Membantu mengembalikan cairan
3. Kolaborasikan pemberian cairan IV
yang hilang
4. Edukasikan tentang cara 4. Membantu klien dan keluarga
pemenuhan nutrisi yang baik pada memahami betapa pentingnya
klien dan keluarga nutrisi dan cara memenuhi nutrisi
dalam tubuh
c. Implementasi Keperawatan
No Diagnose keperawatan Waktu Implementasi Evaluasi
Nyeri akut
Menimbulkan laserasi/ruptur
Resiko infeksi
1. Nyeri akut b.d jahitan perineum dan Setelah dilakukan tindakan 1. Anjurkan klien untuk melakukan teknik 1. Membantu
trauma jaringan yang ditandai keperawatan selama 30 menit relaksasi nafas dalam mengurangi rasa nyeri
dengan : diharapkan nyeri klien yang dirasakan klien
berkurang dengan kriteria
DS : hasil :
- Klien mengatakan nyeri dibagian 2. Membantu
jahitan vagina -klien mengatakan rasa 2. Anjurkan klien untuk beristirahat
mengurangi nyeri
nyaman setelah nyeri
DO : berkurang 3. Untuk mempercepat
- Terdapat luka jahitan 3. Kolaborasi pemberian anti nyeri
-melaporkan bahwa nyeri proses penyembuhan
diperineum sebanyak 20 jahitan, luka serta mengurangi
jahita dalam 5, tengah 5, dan berkurang
nyeri
luar 10
2. Resiko infeksi b.d trauma jaringan Setelah dilakukan tindakan 1. instruksikan klien untuk minum antibiotic 1. untuk mencegah timbulnya
keperawatan selaa 30 menit sesuai resep infeksi dan komplikasi lainnya
diharapkan klien terhindar
dari infeksi dengan kriteria 2. anjurkan klien untuk menjaga daerah luka 2. lingkungan yang bersih dapat
hasil : dari kotoran atau penyebab infeksi lainnya membantu proses penyembuhan
luka serta menghindari dari infeksi
-klien bebas dari tanda dan
3. banyak istirahat dapat
gejala infeksi 3. anjurkan klien untuk lebih banyak istirahat membantu proses penyembuhan
agar lebih cepat
4. ajarkan cara menghindari infeksi 4. mengetahui agen-agen
penyebab infeksi agar dapat
mencegah agen-agen menginfeksi
luka
3. kesiapan menjadi orang tua b.d Setelah dilakukan tindakan 1. anjurkan klien untuk menggendong dan 1. membantu membentuk ikatan
perubahan peran dan keperawatan selama 30 menit memeriksa bayi antara bayi dan ibu
bertambahnya anggota keluarga diharapkan kien dapat
menunjukan pendekatan 2. anjurkan ayah untuk menyentuh dan 2. membantu / memfasilitasi
yang ditandai dengan :
orang tua dan bayi dengan menggendong bayi serta membantu dalam kedekatan antara ayah dan bayi
DS : kriteria hasil : proses perawatan bayi sesuai dengan kondisi
- klien mengatakan merasa bahagia
karena proses persalinan berjalan -mengungkapkan perasaan 3. interaksi yang baik antara
dengan baik positif terhadap bayi 3. observasi interaksi antra keluarga dan bayi keluarga dan bayi bisa
- klien mengatakan bahwa ini adalah menimbulkan pengaruh positif
anak pertamanya serta kedekatan keluarga dengan
DO : bayi
-klien tampak bahagia
- TTV. TD:120/80 mmHg
S : 36,5
N : 78
R : 20
c. Implementasi keperawatan