DISUSUN
NAMA ANGGOTA :
1. Adinda Mada Sem Alojaha
2. Ika Penou
3. Helpi Arangbain
4. Sabat Lawang
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa, karena
atas rahmat dan tuntunannya, kelompok kami dapat menyelesaikan
laporan yang berjudul ; “ Perkecambahan Tumbuhan Kacang Hijau “. Tidak
lupa juga kami berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
kami dalam menyelesaikan laporan kami ini.
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna karena
itu kritik dan saran dari pembaca terlebih oleh Guru Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat kami pakai
untuk menambah wawasan.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB. I
PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Penelitian 1
D. Manfaat 1
BAB. II
TINJAUAN PUSTAKA 2
BAB. III
METODE PENELITIAN 3
A. Rancangan Penelitian 3
Lokasi 3
Waktu 3
B. Instrumen 3
Alat 3
Bahan 3
C. Cara Pengumpulan Data 3
D. Langkah-langkah Penelitian 4
BAB. IV
PENUTUP 5
A. Kesimpulan 5
B. Saran 5
DAFTAR PUSTAKA 6
ii
DAFTAR TABEL
1 2
2 10
3 25
4 35
iii
DAFTAR GAMBAR
Hari ke I
Hari ke II
iv
Hari ke III
Hari ke IV
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau dipengaruhi oleh cara
penyiramannya dan intensitas cahayanya. Bila cara penyiramannya tidak
tepat maka pertumbuhannya akan baik pula. Tetapi tidak sepenuhnya
pertumbuhan kacang hijau dipengaruhi oleh cara penyiramannya. Bila
intensitas cahayanya terang maka akan menghambat proses
pertumbuhannya. Sebaliknya, jika kacang hijau diletakan di tempat yang
gelap maka akan lebih cepat pertumbuhannya.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana cara menyiram tanaman kacang hijau yang tepat ?
Apa pengaruh intensitas cahaya terhadap cepatnya perkecambahan ?
C. Tujuan Penelitian
Agar kita dapat mengetahui cara penyiraman yang tepat dan benar.
Untuk mengetahui pengaruh intensitas cahaya terhadap cepatnya
perkecambahan.
D. Manfaat
Dengan adanya penelitian ini menjadikan kami selaku penulis lebih
mengerti mengenai pengaruh cara penyiraman dan intensitas cahaya
terhadap cepatnya perkecambahan yang kelak akan menjadi sebuah
pengalaman yang menambah wawasan berpikir kami dan para pembaca.
Dapat dijadikan sebuah pedoman untuk dapat memproduksi kecambah
kacang hijau dengan produk yang lebih unggul dari yang ada saat ini.
1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
1. Lokasi ;
Mali, Rumah Adinda Mada Sem Alojaha
2. Waktu ;
Kamis, 04 Februari 2016 – Sabtu, 06 Februari 2016
B. Instrumen
1. Alat ;
Ember
Tempat nasi (Bisa juga tempat yang berlubang)
Alat ukur
Buku
Pena
Kamera
2. Bahan ;
Biji kacang hijau
Air bersih
Air Panas
Daun Pisang
3
D. Langkah-langkah Penelitian
1. Siapkan Ember untuk diisi air
2. Cucilah biji kacang hijau di dalam ember yang telah diisi air
3. Buanglah air cucian kacang hijau
4. Isilah ember tersebut dengan air panas dan masukan biji kacang hijau dan
rendamlah selama beberapa menit
5. Masukan biji kacang hijau yang telah direndam kedalam tempat nasi
6. Siramlah biji kacang hijau tersebut setiap satu menit sekali
7. Ukurlah setiap harinya tinggi kacang hijau yang telah menjadi kecambah
tersebut
8. Tullislah tinggi kecambah kacang hijau setiap harinya pada buku yang telah
disiapkan
9. Dokumentasikan setiap perkecambahan kacang hijau dengan kamera setiap
harinya
10.Tulislah laporan untuk di presentasikan
4
BAB IV
PENUTUP
A.Kesimpulan
Dari hasil penelitian dapat kita simpulkan bahwa, cara
(metode) penyiraman dan intensitas cahaya dapat mempengaruhi
proses perkecambahan biji kacang hijau. Yang dibutuhkan
tumbuhan berbeda-beda begitu pula dengan tumbuhan kacang
hijau. Sehingga cara perlakuan tanamanpun berbeda-beda.
B. Saran
Sebaiknya percobaan dilakukan dengan menggunakan alat-
alat yang ada disekitar kita agar lebih gampang mendapatkan
alat-alat yang diperlukan dan penyiramannyapun harus sesuai
dengan prosedur agar hasilnya lebih memuaskan.
5
DAFTAR PUSTAKA