LAYANAN PERPUSTAKAAN/

PUST 4104

MATERI INISIASI 5
PENDIDIKAN PEMUSTAKA
 PENGERTIAN DAN TUJUAN PENDIDIKAN PEMUSTAKA

• Pengertian Pendidikan pemustaka, layanan yang diberikan oleh

perpustakaan kepada pemustaka agar dapat mendayagunakan
fasilitas, koleksi, informasi dan layanan yang tersedia di
perpustakaan secara efektif.
• Tujuan umum pendidikan pemustaka adalah agar pemustaka
dapat memanfaatkan semua bentuk sarana dan layanan
perpustakaan dengan mudah dan efektif.
• Sedangkan alasan perlunya diadakan pendidikan pemustaka
adalah sebagai upaya untuk menghindari kebingungan pemustaka
dalam menggunakan layanan Perpustakaan, di samping untuk
memperkenalkan situasi dan kondisi Perpustakaan.
 TINGKAT PENDIDIKAN PEMUSTAKA

 Orientasi Perpustakaan
Program ini berfokus pada tujuan agar para peserta mengetahui keberadaan
Perpustakaan, fasilitas dan layanan-layanan yang tersedia dan memungkinkan
peserta orientasi belajar mengenai pemanfaatan perpustakaan secara umum,
misalnya mengenai jam buka perpustakaan; cara menemukan bahan pustaka yang
dibutuhkan, aturan dan tata tertib serta cara peminjaman bahan pustaka.
 Instruksi bibliografi
Program ini berfokus pada tujuan agar peserta dapat memperoleh informasi yang
dibutuhkan untuk suatu tujuan khusus dengan memaksimalkan pemanfaatan
sumber daya perpustakaan dan bahan pustaka yang tersedia.
 Literasi informasi
Program ini berfokus pada tujuan agar para peserta dapat memiliki kemampuan
dalam mengakses, mengevaluasi, mengorganisir menggunakan informasi dalam
proses belajar, pemecahan masalah, membuat suatu keputusan formal dan informal
dalam konteks belajar, pekerjaan, rumah maupun dalam pendidikan.
 MATERI PENDIDIKAN PEMUSTAKA
1. Orientasi Perpustakaan
Orientasi perpustakaan biasanya diberikan ketika siswa/peserta baru memasuki suatu
lembaga pendidikan bersangkutan. Berikut ini adalah materi yang pada umumnya
diberikan dalam orientasi perpustakaan meliputi pengenalan terhadap perpustakaan
secara umum, yaitu sebagai berikut.
a. Pengenalan Denah/Gedung Perpustakaan
b. Pengenalan Peraturan Perpustakaan
c. Pengenalan Dasar Sarana Penelusuran informasi
d. Pengenalan terhadap Bagian-bagian Layanan Perpustakaan
e. Pengenalan terhadap Penempatan Koleksi

2. Pengajaran Perpustakaan
Tingkatan ini merupakan tahap pertengahan antara Orientasi Perpustakaan dan Instruksi
Bibliografi. Materi yang biasanya diberikan dalam pengajaran perpustakaan merupakan
penjelasan lebih mendalam mengenai bahan-bahan perpustakaan secara spesifik,
antara lain sebagai berikut.
a. Teknik penggunaan indeks, katalog, bahan-bahan rujukan, dan alat-alat
bibliografi.
b. Penggunaan bahan atau sumber pustaka sesuai dengan subjek atau jurusan.
c. Teknik-teknik penelusuran informasi dalam sebuah tugas penelitian atau
pembuatan karya ilmiah lainnya.
 MATERI PENDIDIKAN PEMUSTAKA

3. Instruksi Bibliografi
Materi yang diajarkan pada tingkatan ini lebih condong sebagai langkah persiapan atau
sebagai dasar penelitian dalam rangka menyusun karya akhir. Adapun materi yang
dapat diberikan, antara lain berikut ini.
a. Informasi dan pengorganisasiannya.
b. Tajuk subjek, Indeks subjek, dan definisi suatu topik karya ilmiah.
c. Macam-macam sumber untuk penelitian.
d. Membuat kerangka teknik dan perencanaan suatu karya ilmiah.
e. Teknik-teknik membuat catatan dalam karya ilmiah.
f. Gaya penulisan, catatan kaki, rujukan, dan sumber bahan bacaan.
g. Strategi penelitian, kesempurnaan dalam penelitian, dan pemustakaan yang
tepat atas layanan koleksi yang diberikan perpustakaan.
h. Membuat/menulis karya ilmiah.
 MODEL PROGRAM LITERASI INFORMASI

4. Literasi Informasi
Materi program literasi informasi yang diberikan juga sesuai dengan
model yang diimplementasikan dalam pemberian program tersebut.

 The Big 6 (An Information Problem-Solving Process)

Terdiri dari 6 keterampilan dan 12 langkah. Model ini sangat baik
digunakan untuk memecahkan masalah, pelaksanaan tugas dan
pengambilan keputusan.
 Seven Pillars
Model ini mengkombinasikan ide mengenai kemampuan dasar
menggunakan perpustakaan dan keterampilan menggunakan
teknologi informasi.
 Empowering Eight
 Kuhlthau Information Seeking
 7 Langkah Knowledge Management
 MATERI LITERASI INFORMASI

a. Model Empowering Eight maka materi yang dapat diberikan,

antara lain:
1) Identifikasi masalah (perumusan kebutuhan informasi)
2) Eksplorasi Sumber Informasi
3) Pemilihan informasi yang relevan yang ditemukan dengan topik
permasalahan/ kebutuhan informasi.
4) Organisasi informasi
5) Menciptakan informasi
6) Penyajian
7) Kajian
8) Implementasi
 MATERI PENDIDIKAN PEMUSTAKA

b. Model Tujuh Langkah Knowledge Management,

1) Perumusan Masalah
2) Mengidentifikasi sumber informasi dan mengakses informasi
3) Evaluasi sumber informasi dan informasi
4) Menggunakan informasi
5) Menulis
6) Mengevaluasi
7) Menarik pelajaran (lesson learned)
MATERI PENDIDIKAN PEMUSTAKA
 METODE PENDIDIKAN PEMUSTAKA

Beberapa teknik atau metode yang dapat digunakan dalam pendidikan

pemustaka perpustakaan, antara lain :

 Presentasi atau Ceramah

 Tur Perpustakaan
 Penggunaan Audiovisual
 Permainan dan Tugas Mandiri
 Penggunaan Buku Pedoman atau Pamflet
 Pemberian latihan.

Masing-masing metode dapat dikombinasikan agar penyampaian materi

pendidikan dapat lebih efektif.
Penentuan metode yang akan diterapkan tergantung pada kemampuan
masing-masing perpustakaan, kesiapan pustakawan dan kebutuhan dari
peserta pendidikan.
SELAMAT BELAJAR

SEMANGAT YAAA....
SEMOGA SUKSES.... AAMIIN