Anda di halaman 1dari 2

OBSERVASI SELAMA DIALISIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO/RSIJCP/HD/008 A 1/2

Tanggal Terbit : Ditetapkan,


Direktur Utama
SPO 1 Oktober 2015

Dr. Prastowo Sidi Pramono, Sp.A.


Pengertian Suatu tindakan pengamatan yang dilakukan selama proses
hemodialisis berlangsung.
Tujuan 1. Proses dialisis berjalan lancar
2. Masalah klien segera teratasi
3. Mencegah komplikasi berlanjut
4. Klien merasa aman dan nyaman
Kebijakan 1. Pelayanan Hemodialisis harus selalu berorientasi kepada mutu
dan keselamatan pasien).(Keputusan Direktur Utama Rumah
Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih No.149/Kep/XVI/9/2015
tanggal 10 September 2015 Tentang Pelayanan Hemodialisis,
Poin 5)
2. Pelayanan Hemodialisis dilakukan oleh perawat terlatih dengan
dokter pelaksana harian di bawah pengawasan dokter
Penanggung Jawab Hemodialisis).(Keputusan Direktur Utama
Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih
No.149/Kep/XVI/9/2015 tanggal 10 September 2015 Tentang
Pelayanan Hemodialisis, Poin 12)
Prosedur A. Pengamatan klien
1. Minimal setiap jam observasi tanda – tanda vital (sesuai
dengan kondisi klien)
2. Kaji keluhan klien
3. Pengawasan terhadap kemungkinan komplikasi selama
hemodialisis : mual muntah, kram otot, hipotensi, sakit
kepala, nyeri dada, demam dan gatal – gatal
4. Observasi vaskuker akses dan pembuluh darah vena (apakah
ada rembesan darah, pembengkakan, hematome)
5. Membantu memenuhi kebutuhan klien : makan, minum, BAB,
BAK
6. Perhatikan rembesan luka punksi cimino
7. Observasi punksi AV Fistula.
B. Pengamatan mesin
Pengawasan sirkulasi darah diluar ekstra korporeal blood
monitoring
1. Pengawasan kecepatan aliran darah
FORM/RSIJCP/DOKMMR/2015/001 REV. A
OBSERVASI SELAMA DIALISIS
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/RSIJCP/HD/008 A 2/2

2. Pengawasan terhadap tekanan


- Arteri : bila alarm pada
arterial druk berarti tekanan aliran
darah rendah, lihat aliran darah pada
inlet.
- Venous pressure : jika tinggi: periksa outlet, bila
rendah
periksa sensor vena
- Pengawasan heparine
3. Pengawasan terhadap sirkulasi dialisis pada dialisis
monitoring
- Kebocoran dializer (blood leak)
- Low temprature atau high temprature
- Transmembrane presurre
- Positive pressure
4. Pengawasan penurunan berat badan dengan melihat pada
monitor UFG apakah sesuai dengan program dialisis
5. Pengawasan dializer : apakah ada kebocoran dan bekuan
Unit Terkait 1. Bagian Rawat Inap

FORM/RSIJCP/DOKMMR/2015/001 REV. A

Anda mungkin juga menyukai