Anda di halaman 1dari 4

Nama Islamy Hasan Hermawan

NPM 150510170093
Kelas Pemuliaan Tanaman Terapan- C

Resume Kegiatan Field Study Taman Buah Mekarsari

Taman Buah Mekarsari yang berlokasi di Bogor merupakan salah satu pusat
pelestarian keanekaragaman hayati buah-buahan tropika terbesar di dunia, khususnya jenis
buah-buahan yang unggul yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, Taman
Buah Mekarsari yang dibuat oleh Ibu Tien Soeharto pada tahun 1990 merupakan tempat
penelitian budidaya (agronomi), pemuliaan (breeding), dan perbanyakan bibit unggul yang
nantinya disebarkan kepada petani dan masyarakat.

Tujuan pendirian Taman Buah Mekarsari yaitu untuk menciptakan kebun hortikultura
yang terdiri dari kebun buah-buahan, sayuran, bunga dan tanaman hias yang berfungsi
sebagai kebun koleksi dan sebagai sumber plasma nutfah, serta diharapkan dapat pula
menjadi taman rekreasi hortikultura yang dapat dikembangkan menjadi pusat studi
hortikultura terutama untuk tanaman buah-buahan. Taman Buah Mekarsari dirancang dengan
pola Lamtoro Gung sebagai utamanya karena tanaman tersebut merupakan simbol tanaman
serbaguna dan pelestari lingkungan hidup dan pemenuhan kebutuhan hidup.

Konsep manajemen plasma nutfah di Taman Buah Mekarsari berfokus pada 3 hal
yakni pemuliaan, konservasi, dan eksplorasi. Beberapa koleksi macam tanaman buah-
buahan secara berkala dikembangkan menjadi varietas baru, sedangkan pada tanaman
lainnya dibiarkan tetap hidup dan dipelihara sebagai koleksi Taman Buah Mekarsari. Menurut
pembicara, Dr. Aziz mengungkapkan bahwa tim Taman Buah Mekarsari secara aktif
melakukan eksplorasi ke berbagai daerah di Indonesia untuk mencari plasma nuftah, salah
satunya eksplorasi yang dilakukan untuk mencari plasma nutfah ubi ajalar di Papua dengan
harapan bisa memperluas koleksi dan dapat digunakan dalam kegiatan pemuliaan.

Koleksi tanaman yang terdapat di Taman Buah Mekarsari sekitar 43 famili dengan 143
spesies dan 407 varietas tanaman. Jumlah pohon untuk seluruh tanaman 11,655 pohon keras
seperti durian,mangga dan jambu air. 8,876 pohon tanaman pendek seperti delima dan jeruk,
serta 56,192 pohon tanaman semak atau merambat seperti anggur,markisa, dan nanas.
Adapun contoh koleksi tanaman buah lainnya itu salak,nangkadak,melon,belimbing dan
jambu. Selain itu ada pula spesies tanaman langka yang menjadi koleksi TBM diantaranya
kepel, rukam,rambai, mundu, mundar, menteng manis, dan maja.
Metode pengembangan plasma nutfah yang dapat dilakukan yaitu 3 kegiatan
diantaranya pemuliaan, eksplorasi serta introduksi. Pemulian merupakan rangkaian kegiatan
yang bertujuan untuk ‘merakit’ gen pada suatu tanaman sehingga memiliki karakteristik sesuai
yang dinnginkan dengan berbagai metode contohnya mutasi atau hibridisasi. Dengan
melakukan pemuliaan, variabilitas tanaman menjadi berkembang sehingga menambah
jumlah plasma nutfah. Sedangkan eksplorasi merupakan kegiatan mencari tanaman yang
berpotensi untuk dijadikan plasma nutfah ke daerah-daerah di Indonesia. Dan metode lainnya
yaitu introduksi yang merupakan kegiatan mengadaptasi tanaman dari daerah lain, introduksi
dapat dilakukan di dalam negeri maupun dari luar negeri dengan persayaratan tanaman
tersebut dapat beradaptasi dengan baik. Ketiga metode tersebut dapat dijadikan kegiatan
dalam usaha mengembangan plasma nutfah karena ketiga kegiatan tersebut memungkinkan
terciptanya tanaman yang baru, beragam dan memiliki karakteristik unggul dan berpotensi
dijadikan plasma nutfah.
Skema Pemuliaan Tanaman Nangkadak

Memiliki 2 hasil yaitu


Persilangan
Uji Lapangan
Interspesifik

• Nangkadak
•Dilakukan Super Orange
• Artocarpus kurang lebih 5
heterophyllus tahun
(kandungan beta-
(nangka) X karoten tinggi)
Artocarpus
integer • Nangkadak
(cempedak) jumbo (tinggi
poho rendah,
berbuah lebih
besar.

Skema Pemuliaan Tanaman Salak Ketut Karya F2

•Salak Ketut Karya Mutan berasal


Persilangan antara: dari bali berkarakter kerdil
Salak Ketut Karya • Salak Mawar merupakan koleksi
Mutan x Salak TMB yang berkarakter
Mawar produktivitas tinggi

Inseminasi
Buatan

Seleksi Individual untuk


mendapatkan Salak Ketut
Karya F2 yang pendek dan
produktivitas tinggi
DOKUMENTSI

Anda mungkin juga menyukai