PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gelombang adalah getaran yang merambat, baik melalui medium ataupun
tidak melalui medium. Perambatan gelombang ada yang memerlukan medium,
seperti gelombang tali melalui tali dan ada pula yang tidak memerlukan medium
yang berarti bahwa gelombang tersebut dapat merambat melalui vakum ( hampa
udara), seperti gelombang listrik magnet dapat merambat dalam vakum.
Perambatan gelombang dalam medium tidak diikuti oleh perambatan media, tapi
partikel-partikel mediumnya akan bergetar.
Perumusan matematika suatu gelombang dapat diturunkan dengan
peninjauan penjalaran suatu pulsa. Dilihat dari ketentuan pengulangan bentuk,
gelombang dibagi atas gelombang periodik dan gelombang non periodik.
Berdasarkan sumber getarnya, tanpa disertai dengan medium perantaranya,
gelombang dapat diklasifikasikan dalam dua kategori, yaitu gelombang mekanik
dan gelombang elektromagnetik.
Gelombang mekanik adalah gelombang yang membutuhkan medium
untuk perambatannta. Sebagai contoh khusus diantaranya adalah gelombang
bunyi dalam gas, dalam zat cair dan dalam zat padat. Gelombang Elektromagnetik
adalah gelombang yang dapat merambat walaupun tanpa medium perambatan.
Gelombang didefinisikan sebagai energi getaran yang merambat. Dalam
kehidupan sehari-hari banyak orang berfikir bahwa yang merambat dalam
gelombang adalah getarannya atau partikelnya, hal ini kurang tepat karena yang
merambat dalam gelombang adalah energi yang dipunyai getaran tersebut. Dari
sini timbul pertanyaan benarkan medium yang digunakan gelombang tidak ikut
merambat? Padahal pada kenyataannya terjadi aliran air di laut yang luas. Aliran
air dilaut itu tidak disebabkab oleh gelombang tetapi lebih disebabkan oleh
perbedaan suhu pada air laut. Namun, ketika gelombang melalui medium zat gas
yang ikatan antar partikelnya sangat lemah maka sangat dimungkinkan partikel
C. Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini adalah Untuk mengetahui gelombang
trasversal dalam struktur periodik
BAB II
2m
T
a
e ika
e ika 2
2
T e ika 2 e ika 2 4T sin 2 ka
a a 2
memberikan frekuensi yang diijinkan
Ungkapan ini untuk 2 sama dengan nilai awal kita di akhir Bab 4:
2T j 4T j
2j 1 cos sin 2
ma n 1 ma 2 n 1
Jika
ka j
2 2 n 1
dimana j = 1,2,3,...n
Tapi (n 1)a 1 , panjang tali atau kristal, dan kita telah melihat bahwa panjang
gelombang dimana / 2 l (n 1)a.
Demikian
ka 2 a a ja j a
2 2 2 n 1 a
perubahan dari satu nomor yang diizinkan dari setengah panjang gelombang ke
depan sehingga panjang gelombang minimum adalah 2a , memberi sebuah
frekuensi maksimum 2 m 4T / ma . Jadi, kedua ungkapan tersebut bisa dianggap
setara.
Dimana 2a, sin ka / 2 1 karena ka , dan atom berdekatan persis rad
keluar dari fase karena
yr
e ika e i 1
y r 1
4T k 2 a 2
2
ma 4
dan kecepatan gelombang diberikan oleh
2 Ta T
c2
k2 m
seperti sebelumnya, di mana m / a .
sin ka / 2
v c
k ka / 2
hubungan dispersi yang ditunjukkan pada Gambar 5.16. Hanya pada panjang
gelombang yang sangat pendek jarak atom dari struktur kristal mempengaruhi
gelombang k m / a 1010 m 1 .
Tegangan gaya elastis T / A untuk kristal kira-kira 15 Nm-1; khas 'berkurang'
atom massa sekita 60 10 27 kg. . Nilai ini memberikan frekuensi maksimum
4T 60
2 10 27 rad s 1
ma 60 10 27
A. Kesimpulan
2m
T
a
e ika
e ika 2
2
T e ika 2 e ika 2 4T sin 2 ka
a a 2
DAFTAR PUSTAKA
Pain, H. J. The Physics Of Vibrations And Waves. Imperial College of Science and
Technology. London, UK.