PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
penemuan kuman cholera oleh john snow sehingga ia terkenal dengan metode
peristiwa yang lebih banyak daripada yang diperkirakan dalam suatu periode
ketika aktivitas surveilans rutin mendeteksi adanya suatu kluster kasus yang
tidak biasa atau terjadinya peningkatan jumlah kasus yang signifikan dari
jumlah biasanya.
atau peristiwa kesehatan lain yang terjadi dalam rentang waktu dan tempat
yang berdekatan.
B. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah tugas dari mata kuliah
2
BAB II
PEMBAHASAN
melebihi dari normal (kejadian yang biasa terjadi). Banyak definisi yang
melebihi dari keadaan yang lazim pada waktu dan daerah tertentu
Benenson : 1985 )
3
Selain kata wabah dikenal pula letusan ( outbreak ) apabila kejadian
tersebut terbatas dan dapat ditanggulangi sendiri oleh pemerintah daerah dan
c. Waktu tertentu
Pertimbangan program
4
setempat, agar tidak berkembang menjadi wabah (UU No. 4 dan PerMenKes
dikenal.
minggu).
4. Jumlah penderita baru dalam suatu bulan menunjukan kenaikan dua kali
atau lebih dibandingkan dengan angka rata – rata perbulan dalam tahun
sebelumnya.
5. Angka rata – rata perbulan selama satu tahun menunjukan kenaikan dua
kali lipat atau lebih dibandingkan dengan angka rata – rata perbulan dari
tahun sebelumnya.
6. Case fatality rate( CFR ) suatu penyakit dalam suatu kurun waktu
5
9. Beberapa penyakit khusus menetapkan kriteria khusus : cholera dean
endemis ). Terdapat satu atau lebih penderita baru dimana pada periode
Keracunan makanan
Keracunan pestisida
Satu kenaikan yang kecil dapat saja merupakan KLB yang perlu
dianggap KLB dan perlu penanganan khusus. Peningkatan jumlah kasus atau
penderita yang dilaporkan belum tentu suatu wabah (pseudo epidemik) karena
6
1. Persiapan Investigasi di Lapangan
perjalanan
berikut :
yang diharapkan.
lain-lain.
Bila data local tidak ada, dapat digunakan rate dari wilayah di
7
d) Pseudo endemik ( jumlah kasus yang dilaporkan belum tentu suatu
wabah ) :
D. Pemastian Diagnosis
patut
8
F. Penemuan dan Penghitungan Kasus
c) Data klinis
umpan balik
G. Epidemiologi Deskriptif
kemungkinan kelanjutannya
masa inkubasinya.
9
Kemungkinan periode pemaparan dapat dilakukan dengan :
inkubasi terpendek
mengabaikan populasi.
10
3. Gambaran wabah berdasarkan ciri orang
H. Pembuatan Hipotesis
f) Epidemiologi diskriptif
11
I. Penilaian Hipotesis
Dalam hal ini penelitian tambahan akan mengikuti hal dibawah ini
12
a) Laporan harus jelas, meyakinkan, disertai rekomendasi yang tepat dan
beralasan
merupakan bahan rujukan apabila terjadi hal yang sama di masa datang .
13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
14
DAFTAR PUSTAKA
Jakarta : EGC.
Media.
15