Anda di halaman 1dari 1

Di daerah Tangerang terjadi gempa bumi dengan skala 7,6 skala richter.

Gempa terjadi dalam


waktu 3 menit. Para pegawai PT. Tebar Pesona berhamburan keluar pabrik. Saat pegawai
berlarian keluar pabrik tiba-tiba bangunan mulai runtuh dari runtuhan yang kecil hingga besar
dan banyak karyawan yang tertimpa reruntuhan bangunan tersebut.

Setelah 3 menit berlalu gempa bumi berhenti, banyak karyawan yang menjadi korban. Hampir
separuh karyawan luka luka dan beberapa tidak sadarkan diri. Tim triase datang dengan segera.
Salah satu tim triase menelpon 129 untuk meminta bantuan medis dan menelphone 118 untuk
ambulance

*tim triase sedang menelpon tim medis*

Sambil menunggu tim medis datang, korban yang selamat membantu korban lainnya untuk
menepi dari pabrik yang sudah runtuh. Semua karyawan panik dan bingung harus melakukan
apa. 20 menit kemudian pun tim medis dan ambulan pun datang. Tim triase datang, dan dengan
sigap langsung memilah korban untuk menentukan tingkat kegawatan korban mulai dari label
hijau hingga label hitam. Pada label merah terdapat 4 pasien, 1 pasien asma karena shock, 2
pasien dengan trauma servical, dan 1 pasien henti nafas dan henti jantung. Pada label kuning
terdapat 3 pasien yaitu 1 patah tulang kaki kiri, 1 terdapat sobekan besar pada kaki kanan dan
tangan kanan, dan 1 pada perdarahan pada kepala. Pada label hijau terdapat puluhan orang. Dan
hitam 2 orang.

Setelah tim triase memilah korban sesuai dengan tingkat kegawatan, tim TKP melakukan
tindakan pertolongan pertama pada korban.

Melakukan RJP pada pasien label merah yang henti nafas dan henti jantung, pemasangan neck
collar pada pasien trauma servikal, pemberian oksigen pada pasien shock.

Pemasangan bidai pada label kuning pasien dengan patah tulang, dan pemasangan balutan pada
pasien luka sobek dan pada perdarahan kepala.

Perawatan luka pada pasien dengan label hijau.

Anda mungkin juga menyukai