Nama : Muhammad Alfi Syahri

Nim : 1607112225

11.6 Pertimbangkan flowsheet proses pada Gambar 11.59 di mana tugas yang
diperlukan untuk setiap penukar panas adalah dalam MW, dan suhu
aliran sumber dan target adalah:

a. Flowsheet aliran meminta 990 MW untuk dihilangkan dengan air

pendingin dan 750 MW harus disediakan oleh uap. Diduga bahwa
desain ini tidak memenuhi target MER untuk ΔTmin = 10∘C. Verifikasi
atau bantah kecurigaan ini.
 b. Jika diverifikasi, rancang HEN untuk memenuhi target MER untuk
ΔTmin = 10∘C.

11.7 Pertimbangkan jaringan penukar panas pada Gambar 11.60:

a. Tentukan NHX, min.

b. Identifikasi loop panas
c. Tunjukkan satu cara untuk memutus loop panas menggunakan
ΔTmin = 10∘F. Untuk jaringan yang dihasilkan, siapkan diagram
yang direvisi, yang menunjukkan semua suhu dan tugas panas.

11.15 Gambar 11.64 menyajikan PFD dari proses untuk produksi serat organik
(Smith, 2005). Dalam proses tersebut, pelarut organik dihilangkan dari
serat dalam pengering D-100 menggunakan udara panas yang disirkulasi,
yang kemudian didinginkan sebelum memasuki kolom penyerap A-100 di
mana pelarut dihilangkan oleh aliran air. Campuran air dan pelarut
kemudian dipisahkan dalam kolom distilasi T-100, dan airnya didaur
ulang. Proses ini dilayani oleh tiga jenis utilitas: steam pada 150∘C,
pendinginan air pada suhu 20∘C, dan pendingin pada suhu 5∘C;
kemungkinan perubahan panas yang masuk akal baik dari air pendingin
dan pendingin dapat diabaikan.
 a. Hitung target MER untuk proses ini di ΔTmin = 10∘C.
b. Desain HEN untuk memenuhi target MER pada ΔTmin = 10∘C. Desain
harus menggunakan tidak lebih dari 12 penukar panas (termasuk
pendingin utilitas dan pemanas).

11.16 Desain jaringan penukar panas untuk MER dengan paling banyak 15
penukar panas (termasuk pemanas utilitas) dan ΔTmin = 10∘C untuk
aliran berikut:

Ketika target MER dipenuhi, suhu hot pinch adalah 140∘C dengan QHmin
= 760 kW dan QCmin = 960 kW
 PENYELESAIAN

11.6. a). Untuk menentukan MER target dengan Qh min= 750 MW dan Qc min=

990 MW, maka dilakukan analisa terlebih dahulu untuk menentukan nilai Cp
Stream Ts (oC) Tt (oC) ΔH Cp
Effluent (H1) 260 40 1320 6
Product (H2) 120 40 320 4
Feed (C1) 25 200 350 2
Recycle (C2) 40 200 480 3
Flash Liquid 40 100 120 2
(C3)
Recycle 2(C4) 50 200 450 3

Sehingga didapatkanlah interval suhu

Interval Ti-Ti+1 H1 H2 C1 C2 C3 C4 ∑Cphot- ∆H
∑Cpcold
1 250- 6 300
200
2 200- -2 -180
110
3 110- 2 20
100
4 100-50 0 0
5 50-40 3 30
6 40-30 8 80
7 30-25 -2 -10
Kemudin analisa entalpi

Qh Asumsi Qh diambil dari nilai entalphi

Qh=0 negatif terbesar
T1= 250 C Qh=0

H=300

300 300

T2= 200 C
H=-180

120 120

T3= 110 C
H=20

140 140

T4= 100 C
H=0

140 140

T5= 50 C
H=30

170 170
T6= 40 C
H=80

250 250
T7= 30 C

H=-10

240 240
T8= 25C Qc

Qhmin= 0

Qcmin= 240,
 b). HEN
CP
260 40oC
H1 6

120 40oC
4
H2 C
240

25oC
200oC
C1
50oC 2

350
40oC
200oC
C2 3

480
80
40oC
100oC 2
C3
80
40

200oC 50oC

C4 3

450

jadi target MER terpenuhi dimana,

Qhmin= 0

Qcmin= 240 MW

11.16 Dari soal tersebut diketahui bahwa hot pinch 140oC, dengan ΔTmin =
10∘C, dan QHmin = 760 kW dan QCmin = 960 kW.

Maka didapatkan HEN sebagai berikikut:

 CP
140oC 50oC
H1 10

315,56 202,2
20oC
320oC
H2 C 9
500

370oC 20oC

H3 C 8

460
50oC
130oC

C1 10

800
360
430oC
130oC
8
C2
560 1840
100oC
300oC
6
C3
1020 180
30oC
230oC
5
H C4
460 40 500
30oC
130oC
4
C5
400
30oC
430oC
1
H C6
300 100

130oC

Jadi alat yang digunakan adalah14 alat penukar panas dengan 10 HE, 2 Cooler dan 2
Heater.

11.7

11.15