Anda di halaman 1dari 4

Hibrid Pembangkit Listrik Tenaga Angin Dan

Pembangkit Listrik Tenaga Surya


Aslimeri
Staf Pengajar Fakultas Teknik UNP
aslimeri@yahoo.com

Abstrak — Makalah ini dari hasil penelitian yang mana Alternatif untuk Pembangkit Tenaga Listrik yang
banyaknya energi baru dan terbarukan yang belum sudah mulai dikembangkan adalah : Energi Air,
dimamfaatkan sedangkan kita kekurangan energi, Energi Matahari, Energi Angin, Energi Gelombang
dalam penelitian ini kami akan membahas hibrid Laut, Energi Biomassa, Energi Biofuel, Energi Biogas
pembangkitan listrik tenaga angin dan pembangkit
dan lain-lain.
listrik tenaga surya, untuk mencapai tujuan penelitian
digunakan metode exprimen yang mana energi yang Energi Angin sebagai salah satu alternatif yang
dihasilkan kedua pembangkit ini disimpan dalam sebuah menjadi pilihan karena terdapat potensi angin di
batere, keluran dari batere dihubungkan dengan daerah-daerah tertentu di Indonesia yang bisa
inverter untuk disalurkan kepada konsumen. Dari hasil dimanfaatkan. Kerena Indonesia berada diderah
pengamatan dari tgl 1-30 juli 2017 didapakan data khatulistiwa yang cahaya mataharinya ada sepanjang
sebagai berikut : 1.Pada pagi hari suhu dan kelembaman tahun, pemamfaatan pembangkit listrik tenaga
tidak berpengaruh terhadap luaran energi pembangkit matahari (tenaga surya) ini sangat cocok diterapkan
listrik tenaga matahari dan radiasi sinar matahari didaerah terpencil. Kerena pada malam hari tidak ada
sangat berpengaruh terhadap luaran pembangkit listrik
tenaga matahari 2. Pada siang hari suhu dan radiasi
cahaya matahari, supaya energi listriknya yang
sinar matahari berpengaruh terhadap luaran energi dihasilkan bisa kontinyu maka pembangkit listrik
pembangkit listrik tenaga matahari dan kelembaman tenaga matahari ini digabungkan dengan pembangkit
sangat berpengaruh terhadap luaran pembangkit listrik listrik tenaga angin. Diharapkan dengan selesainya
tenaga matahari 3. Pada sore hari suhu dan kombinasi pembangkit listrik tenaga angin dan
kelembaman tidak berpengaruh terhadap luaran energi pembangkit listrik tenaga surya ini masyarakat
pembangkit listrik tenaga matahari dan radiasi sinar pedesaan yang selama ini belum merasakan energi
matahari sangat berpengaruh terhadap luaran listrik dapat merasakan energi listrik yang murah
pembangkit listrik tenaga matahari. Dari hasil
pengamatan dan analisa data tenaga angin dapat mengopesikan dan mengontrolnya.
disimpulkan : Energi angin kecepatan diatas 5 m/dt
pada 1-16 Juli 2017 rata rata terjadi 4,36 jam perhari II. TINJAUAN PUSTAKA
di Pulau panjang Kab Pasaman barat
1. Daya turbin angin
Kata kunci — Turbin angin, Tenaga surya
Tidak semua energi angin dapat dikonversikan
oleh tubin angin. Dengan mengasumsikan rotor
I. PENDAHULUAN turbin angin, kecepatan dan tekanan angin saat
Masalah energi listrik tampaknya akan menjadi masuk ( vi dan pi ), kecepatan dan tekanan angin saat
topik yang hangat sepanjang peradapan manusia. Di keluar (ve dan pe) dimana ve lebih kecil dari vi
masa yang akan datang dengan adanya kebutuhan kerena energi kinetik diserap turbin
energi yang semakin besar penggunaan energi listrik Energi yang dibangkitkan hanya dipengaruhi oleh
juga akan semakin meningkat. Oleh sebab itu energi kinetik spesifik dan laju aliran energi yang
pengkajian terhadap berbagai sumber energi baru dan didapatkan dari persamaan berikut :
pemamfaatan tidak akan pernah menjadi langkah yang v i2 v2
sia-sia . 1 . v + =  a . v + a …….. (1)
Ketersediaan jumlah minyak bumi Indonesia 2 2
semakin lama semakin berkurang dan dalam waktu dimana v adalah velume spesifik dan  adalah
yang tidak lama lagi akan habis, sementara laju 1
kebutuhan energi listrik semakin meningkat setiap densitas udara ( v = )
tahunnya. Menghadapi kenyataan ini, maka 
Pemerintah harus melakukan berbagai upaya yang Tekakan angin saat masuk adalah
salah satunya adalah dengan mengadakan program vi2 v2
diversifikasi sumber energi dengan melakukan  a = 1 +  -  a
pencarian dan pengembangan sumber-sumber energi 2 2
alternatif. Selama ini berbagai sumber Energi

45
Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro (FORTEI 2017) ISBN 978-602-6204-24-0
Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo, 18 Oktober 2017

vi2  v a2 Ve. opt didapatkan dari nilai positif ve. , dimana


a = 1 + ............ (2) 1
2 ve. opt = vi sehingga daya turbin adalah
dan tekanan angin saat keluar adalah 3
ve2  vb2 8
 .A. ………….... (12)
b = a +  ............. (3) Pturbin =
27 3
va

2
Subtitusi persamaan (2) dan (3) Tidak semua energi angin dapat dikonversikan
oleh turbin angin, karena daya maksimum yang dapat
v12  va2 v 2  vb2
a - b = ( i +  ) - ( a +  a ) diserap turbin hanya 60 persen saja dari daya total
2 2 angin. Analisis suatu aliran udara melewati turbin
……… (4) angin adalah dengan menganggap suatu pendekatan
Gaya aksial Fx aliran angin pada turbin angin dengan luas yang pada medan aliran udara sebagai sistem volume atur
sudah diperhitungkan adalah tegak lurus pada luas kincir angin dengan mengasumsikan rotor turbin mempunyai
didapatkan dengan persamaan ketebalan, kecepatan dan tekanan angin saat masuk,
v12  v a2 kemudian kecepatan dan tekanan angin beberapa saat
Fx = (  a -  b ) A =  . A( ) setelah keluar, dimana kecepatan angin setelah keluar
2 dari turbin lebih kecil dibandingkan dengan kecepatan
Gaya ini selalu sama terhadap perobahan momentum
turbin saat masuk, karena energi kinetik diserap oleh
dari angin (m.v) dimana m adalah laju aliran,
turbin. Tabung Aliran Melalui V2, P
diberikan dengan Baling-baling Pa Pb
m =  .A.va ..................... (5)
V
Jadi Angin
Fx =  .A.vi - va …........... (6)
V1, P

Dengan
1
va = (vi - va) …….. (7) F
2
Pada batasan total sistim termodinamika i dan e
perobahan energi potensial sama dengan nol juga Gambar 1. Aliran Fluida Melewati Turbin Angin
dalam perobahan dalam energi internal ( T i = Te )
dan laju energi . Dari gambar 1 maka rumus kendali pada sebelum
dan sesudah turbin, memberikan:
(  i v =  e v ) dan tidak ada panas yang hilang
*
- F + ( Pa - Pb ) A = m(Vb - Va ) = 0
Persamaan energi sekarang direduksi menjadi ….(13)
laju aliran steady (w) dari bentuk energi kinetik : Maka daya yang didapatkan oleh turbin adalah :
v12  v a2 P  FV  AV 2 (V1  V2 ) 
w = Eki - Eke = …......... (8)
2 1
Daya P adalah laju dari kerja, didapat dengan A(V12  V2 2 )(V1  V2 ) ……. (14)
persamaan 4
Untuk kecepatan angin V1 daya maksimum akan
v12  va2 didapatkan dengan mendiferensialkan P terhadap V2
P= m .A.va
2 dan menyamakan dengan nol. Sehingga didapatkan
1 Pmaks adalah :
P=  .A.va ( v12  va2 ) ….. (9) 8
2 Pmaks  AV13 ,
Subtitusi persamaan (8) ke (9) 27
1 pada V2 = 1/3 V1 .................... .(15)
P=  .A.( v1  va ) ( v12  va2 ). . (10)
4
Kecepatan keluar angin optimum (ve. opt) 2. Energi Matahari
merupakan dari daya maksimum , ini didapatkan Bumi bergerak menglilingi matahari dalam satu
dengan menurunkan P dari persamaan (10) terhadap orbit yang berbentuk elips . Pada titik yang terdekat di
ve, dp/dve= 0, didapatkan tanggal 21 Desember, bumi berjarak sekitar 1,45 x 10
11
m dari matahari ( Culp 1989.84)
3.va2  2.v1 .va  vi2 =0 .............. (11) Sumbu rotasi bumi selalu miring 23,450 dari garis
tegak lurus terhadap bidang Ekliptik yaitu bidang
perjalanan bumi ketika melintasi matahari, pada lokasi

46
Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro (FORTEI 2017) ISBN 978-602-6204-24-0
Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo, 18 Oktober 2017

sertentu dengan garis lintang L , posisi matahari dapat Rangkaian modul surya yang banyak disebut Solar
didefinisikan dalam bentuk sudut tinggi dan sudut Array.
azimut . Bila foton yang terdiri dari jutaan partikel
Untuk menghitung sudut antara sinar matahari berenergi tinggi akibat radiasi sinar matahari
dengan sudut tegak lurus permukaan θ, orientasi menumbuk atom silikon dari sel surya dan
permukaan itu harus ditetapkan . Sudut azimut dari menghasilkan energi yang cukup mendorong elektron
permukaan α2 adalah sudut antara proyeksi horizontal terluar keluar dari orbitnya, maka akan timbul
dari garis normal ke peremukaan dan batas garis elektron-elektron bebas yang siap mengalir di ujung-
selatan yang diukur dalam arah jarum jam. Sudut ujung terminal sel surya. Kemudian bila beban seperti
kemiringan β2 dari permukaan adalah sudut antara lampu dipasang di antara terminal negatif dan positif
permukaan horizontal jika α1 α2, β1, β2 dapat dihitung dari sel surya, maka elektron-elektron akan mengalir
dengan persamaan sebagai berikut . sebgai arus listrik searah yang dapat menghidupkan
Cos θ = Sin β1 Cos β2 + Cos β1 Sin β2 Cos (α1 - α2 ). lampu tersebut. Energi matahari tersedia terus-
…… (18) menerus, maka arus listrik akan dialirkan ke beban
Dimana : terus menerus. Semakin besar radiasi matahari yang
Θ = Sudut antara matahari dengan garis tegak lurus mengenai sel surya, maka semakin besar pula arus
permukaan yang dihasilkan oleh sel surya tersebut.
β2 = Sudut kemiringan antara sudut antara Sel surya akan selalu memproduksi energi listrik
permukaan dengan garis horizontal . bila disinari oleh matahari. Oleh karenanya sel surya
α2 = Sudut antara proyeksi horizontal dan garis tidak akan pernah habis atau rusak dalam
normal ke permukaan dengan garis batas membangkitkan listrik. Biasanya kerusakan terjadi
selatan yang diukur dalam arah jarum jam . disebabkan karena sel surya tersebut pecah atau
Intensitas radiasi normal langsung I DN dalam karena faktor lain, sehingga bila sel surya dilindungi
Watt/m2 pada permukaan bumi di hari yang cerah atau dengan baik, maka usianya bisa mencapai dua puluh
jernih dapat ditaksir dari permukan berikut ini: tahun.
Solar Cell yang banyak dipakai di Indonesia
IDN = A e-(B/sin β ) ……….. (19) adalah jenis silikon kristal, baik yang berbentuk kristal
Dimana polisilikon (poli kristal) maupun kristal tunggal silikon
IDN = Intensitas radiasi normal langsung ( W/m 2) (mono kristal). Selain jenis silikon kristal tersebut
A = Radiasi ekstraterrestrialn nyata telah dikembangkan juga jenis-jenis lain seperti
B = Koefesien kepunahan atmosfir Gallium Arsenide, Amorphous silicon, Copper Indium
Diselenide dan lain-lain.
4. Sistem Fotovoltaik Berdasarkan pada tipe bahan solar cell nya, modul
surya yang umum dipakai dikategorikan kedalam 3
Solar Cell, berfungsi mengubah energi matahari
tipe dengan efisiensi konversinya yaitu perbandingan
menjadi arus listrik DC yang diteruskan ke alat BCU
antara daya yang dihasilkan modul surya dengan
untuk selanjutnya disimpan pada baterai.
radiasi matarai yang ditangkap modul surya dalam
Untuk membahas Solar Cell yang terdiri dari
satuan (%):
susunan sel surya, maka perlu diketahui terlebih
dahulu, tentang pengertian, defenis, cara kerja dan
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
jenis-jenis dari sel surya tersebut.
Solar Cell terdiri dari beberapa bagian sel surya Dari hasil pengamatan dapat dibagi atas tiga
yang disambung secara seri untuk menghasilkan bahagian yaitu :
system tegangan tertentu. Apabila dilihat secara 1. Analisa Hasil Pengamat Pembangkit Listrik
melintang, modul surya terdiri dari beberapa lapisan Tenaga Matahari
seperti terlihat pada gambar 2.6. dibawah ini: Untuk analisa pengaruh parameter lingkungan
Sel surya adalah suatu komponen elektronika yang terhadap luaran Pembangkit listrik tenaga matahari
dapat mengubah energi surya menjadi energi listrik data diukur pada pagi hari Jam 9 Wib, siang hari jam
dalam bentuk arus searah (DC). Solar Cell adalah unit 12.00 Wib dan sore hari jam 15.00.Wib dengan posisi
rangkaian lengkap (dilapisi bahan kedap air dan tahan penempatan modul berkedudukan pada sudut φ = 900
terhadap perubahan cuaca), tersusun dari sejumlah sel Data hasil pengukuran dianalisis dengan mengguna-
surya yang dirangkai secara seri dan paralel. Hal ini kan analisis regresi, hasil analisis menunjukkan bahwa
bertujuan untuk meningkatkan tegangan dan arus yang pada pagi hari .
dihasilkan sehingga cukup untuk pemakaian sistem 1. Suhu tidak berpengaruh terhadap luaran energi
catudaya beban. pembangkit listrik tenaga matahari ( Sig = 0,162
Kebutuhan listrik yang kecil cukup dicatu > 005)
dengan satu modul surya, sedangkan kebutuhan listrik 2. Iluminasi radiasi sinar matahari sangat
yang besar dapat dicatu bahkan oleh ribuah modul berpengaruh terhadap luaran Pembangkit listrik
surya yang dirangkai secara seri maupun paralel. tenaga matahari (Sig = 0,000 < 005)

47
Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro (FORTEI 2017) ISBN 978-602-6204-24-0
Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo, 18 Oktober 2017

3. Kelembaman tidak berpengaruh terhadap luaran listrik tenaga matahari dan radiasi sinar matahari
Pembangkit listrik tenaga matahari ( Sig = 0,883 sangat berpengaruh terhadap luaran pembangkit
> 005) listrik tenaga matahari .
Data hasil pengukuran dianalisis dengan
menggunakan analisis regresi, hasil analisis Dari hasil pengamatan dan analisa data tenaga
menunjukkan bahwa pada siang hari . angin dapat disimpulkan :
1. Suhu berpengaruh terhadap luaran energi Energi angin kecepatan diatas 5 m/dt pada 1-16
Pembangkit listrik tenaga matahari (Sig = 0,16 > Juli 2017 rata rata terjadi 4,36 jam perhari di Pulau
005) panjang Kab Pasaman barat
2. Iluminasi radiasi sinar matahari sangat
berpengaruh terhadap luaran Pembangkit listrik B. Saran
tenaga matahari (Sig = 0,000 < 005)
Untuk penelitian selanjutnya, perlu diperhatikan
3. Kelembaman tidak berpengaruh terhadapluaran
lintasan angin pinting beliung kerena, angin ini bisa
Pembangkit listrik tenaga matahari ( Sig = 0,998
merusak pembangkit listrik tenaga angin.
> 005)
Data hasil pengukuran dianalisis dengan
menggunakan analisis regresi, hasil analisis DAFTAR PUSTAKA
menunjukkan bahwa pada sore hari . [1] Abdin (2000) Performance Analysis of aWind Turbine
1. Suhu tidak berpengaruh terhadap luaran energi Generator Unit IEEE Transaction Energy Conversion 15
(91-96)
Pembangkit listrik tenaga matahari (Sig = 0,95 > [2] Burton T Sharpe (2001) Wind Energy Handbook John
005) Wiley & Sons Ltd Inc Chichter.
2. Iluminasi radiasi sinar matahari sangat [3] Culp W.Arche . Jr. (1989) Prinsip –Prinsip Konversi Energi
berpengaruh terhadap luaran Pembangkit listrik Erlangga Jakarta
[4] Carlson (1988) Analysis of Synchronous Generator for
tenaga matahari ( Sig = 0,000 < 005) Electrical Power Generator Technical Report No 165”
3. Kelembaman tidak berpengaruh terhadapluaran Chalmers University of Technologi Goteborg
Pembangkit listrik tenaga matahari ( Sig = 0,494 [5] Desire Le Gourieres (1982) Wind Power in Plants Theory
> 005) and Design Pargamon Press New –York
[6] Freris .L.L. (1990) Wind Energy Conversion
Systems.Printice Hall, New- York USA
Analisa hasil pengamatan energi angin Energi [7] Gasch R T (2002) Wind Power Plants James and James
angin dengan kecepatan diatas 5 m/dt pada 1-16 Juli London .
2017 rata rata terjadi 4,36 jam perhari di Pulau [8] Hansen L.H et al. (2001).Generator Technology for Wind
Turbincs 27 th Annual Compprenci of the IEEE Industrial
panjang Kab Pasaman barat Electronics Society Vol 3 Denver Clorado USA Nopember
29- Desember 2,
IV. KESIMPULAN DAN SARAN [9] Harison.R (2000). Wind Turbine Design and Economics.
John Wiley & Sons New-Yor
A. Kesimpulan [10] Hansen.A.C (1998) Users Gaide To The Wind Turbine
Computer Programs University of Utah USA.
Dari hasil pengamatan dan data Analisa hasil [11] Molly Jens Peter (2003) Solar Cells and Their Applications
Pengamat Pembangkit Listrik Tenaga Matahari dapat John Wiley & Sons New-York
disimpulkan : [12] Paul C. Krause.(1987) Analysis Of Electric Machinery Mc
Graw-Hill Book Company New York.
1. Pada pagi hari suhu dan kelembaman tidak [13] Tarek Ahmad et al (2003). Small-Scala Wind Turbine
berpengaruh terhadap luaran energi pembangkit Coupeled Generator with SCV for Isolated Reneweble
listrik tenaga matahari dan radiasi sinar matahari Energy Utilization “ Procceding IEEE Internasional
sangat berpengaruh terhadap luaran pembangkit Converence on Power Electronics and Drive Systems
Singapure.
listrik tenaga matahari [14] Thomas Ackermann (2005) Wind Energi in Power Systems
2. Pada siang hari suhu dan radiasi sinar matahari John Wiley & Sons New-York
berpengaruh terhadap luaran energi pembangkit [15] Tony Burtor (2003) Wind Energy Hand Book John Wiley
listrik tenaga matahari dan kelembaman sangat & Sons New-York
[16] J. Ernst (1985) Wind Energy form with Synchronous
berpengaruh terhadap luaran pembangkit listrik Generator . first Eurropean Confrence on Power Electronics
tenaga matahari application Brusssells
3. Pada sore hari suhu dan kelembaman tidak
berpengaruh terhadap luaran energi pembangkit

48

Anda mungkin juga menyukai