Anda di halaman 1dari 15

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP): PENYULUHAN SENAM

HAMIL DI POLI KANDUNGAN RSUD dr. HARYOTO LUMAJANG

oleh:
Kelompok 6B

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER
2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP): PENYULUHAN SENAM
HAMIL DI POLI KANDUNGAN RSUD dr. HARYOTO LUMAJANG

disusun guna memenuhi tugas pada Program Studi Pendidikan Profesi Ners
(PSP2N) Fakultas Keperawatan Universitas Jember
Stase Keperawatan Maternitas

oleh
Titin Dwimala, S.Kep NIM 182311101106
Andini Zahrotul Fauziah, S.Kep NIM 182311101155
Yuliana, S.Kep NIM 182311101158

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER
2019
FORMAT SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
PSP2N STASE KEPERAWATAN MATERNITAS
FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS JEMBER T.A 2018/2019

Satuan Acara Penyuluhan (SAP)

Topik : Senam Hamil


Sub Topik : Pengertian, Indikasi, Manfaat, Demonstrasi
Sasaran : Pengunjung poli kandungan RSUD dr. Haryoto Lumajang
Waktu : 30 menit
Hari/ Tanggal : Kamis, 16 Mei 2019
Tempat : Poli Kandungan RSUD dr. Haryoto Lumajang
Analisa Data
Pasien pengunjung di poli kandungan kebanyakan adalah ibu hamil dengan usia
kehamilan 7-9 bulan (trimester 3), dimana mereka setiap minggu akan rajin untuk
memeriksakan kandungannya. Dengan usia kehamilan 7-9 bulan diharapkan letak
kepala berada di bawah dimana merupakan posisi bayi yang normal, namun
kebanyakan letak kepala bayi ada yang diatas atau disebut sungsang, ataupun
melintang yang menyebabkan ibu tidak bisa melahirkan secara pervagina atau
normal. Salah satu cara untuk merubah letak posisi kepala bayi adalah melalui
senam hamil, dimana gerakan-gerakannya membantu mengubah posisi letak kepala
bayi kebawah.
1. Standar Kompetensi
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 30 menit pasien mampu untuk:
a. Mengerti pengertian dan manfaat tentang senam hamil
b. Memahami cara senam hamil pada bayi yang baik dan benar
2. Pokok Bahasan
senam hamil
3. Subpokok Bahasan
a. tata cara senam hamil pada ibu hamil
4. Waktu
1 x 30 menit
5. Bahan/Alat yang digunakan
1. Leaflet
6. Model Pembelajaran
a. Jenis model penyuluhan : Diskusi dan tanya jawab
b. Landasan teori :
c. Langkah Pokok :
1. Menciptakan suasana pertemuan yang baik
2. Mengidentifikasi pilihana tindakan
3. Menetapkan tindak lanjut sasaran
7. Setting tempat
Keterangan:
1. Mahasiswa

2. Peserta

8. Persiapan
Mahasiswa menyiapkan materi pendidikan kesehatan tentang cara senam hamil
pada ibu hamil, menyiapkan klien, menyiapkan ruangan, serta menyiapkan alat atau
bahan yang diperlukan untuk pendidikan kesehatan.
9. Kegiatan Pendidikan Kesehatan

Tahap Kegiatan Media dan Alat


Kegiatan Penyuluh
Kegiatan Peserta Penyuluhan
Pendahuluan  Memberi salam, Memperhatikan -
(5 menit) mengingatkan kontrak waktu
kegiatan dan membuka materi
terkait senam hamil
 Menjelaskan gambaran Memperhatikan
kegiatan secara umum
 Menjelaskan tentang TIU dan Memperhatikan
TIK.
Penyajian  Menjelaskan tentang definisi Memperhatikan Leaflet dan
(20 menit) senam hamil dan mengikuti memperagakan
 Menjelaskan tentang manfaat
senam hamil
 Menjelaskan tata cara senam
hamil yang baik dan benar
Penutup  Memberikan pertanyaan pada Menjawab -
(5 menit) keluarga pasien tentang materi pertanyaan
yang telah dijelaskan dan
diperagakan Memperhatikan
 Menyimpulkan materi Menerima
 Membagikan menutup dengan baik.
pertemuan dan memberi salam. Memperhatikan
dan menjawab
salam.

10. Evaluasi
Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. apa definisi dan manfaat senam hamil?
2. apa kontraindikasi senam hamil?
3. Bagaimana tata cara senam hamil yang baik dan benar?

Lampiran
1. Materi
2. Berita Acara
3. Daftar Hadir
4. Leaflet
Lampiran 1: Materi
SENAM HAMIL
Definisi Senam Hamil
Senam hamil merupakan bentuk aktivitas fisik yang bermanfaat karena
mengembangkan otot tubuh, meningkatkan elastisitas otot panggul dan ligamentum
serta menurunkan kejadian perdarahan selama dan sesudah bersalin serta dapat
menurunkan kejadian fetal distress.
Tujuan Senam Hamil
Mempersiapkan ibu hamil mencapai ketenangan fisik maupun mental agar
proses persalinan dapat berlangsung dengan cepat, tenang, aman dan spontan.
Manfaat Senam Hamil
1. Mempertahankan atau meningkatkan kebugaran kardiovaskuler
2. Membatasi penambahan berat badan dan retensi lemak
3. Meningkatkan sikap dan status mental
4. Mengurangi kecemasan dan insomnia
5. Persalinan menjadi lebih lancar dan penyulit berkurang
Persyaratan Senam Hamil
1. Kehamilan berjalan normal dengan rekomendasi/izin dari dokter/bidan
2. Kehamilan berusia minimal 5 bulan
3. Diutamakan pada kehamilan pertama atau kehamilan berikutnya yang
mengalami kesulitan persalinan atau melahirkan anak prematur.
4. Latihan dilakukan harus secara teratur dalam suasana yang tenang
5. Berpakaian cukup longgar
6. Menggunakan kasur atau matras/jangan dilantai
Indikasi Senam Hamil
1. Usia kehamilan lebih dari 21 minggu
2. Primi gravida
3. Multigravida, khusus pada yang mengalami kesulitan persalinan pada
kehamilan sebelumnya.
Kontra Indikasi
1. Ibu abortus
2. CPD
3. Hipertensi, Pre dan eklamsi
Kapan senam hamil dapat di mulai ?
Bila umur kehamilan telah mencapai umur 4-6 bulan (trimester II) dan jika
dokter mengijinkannya.
Kenapa di mulai kehamilan 4-6 bulan ?
Pada trimester 1 yakni 1-3 bulan biasanya wanita hamil merasa pusing, mual
dan sering kali disertai muntah-muntah. Untuk menghindari terjadinya keadaan ini
diruang senam, maka senam hamil dianjurkan di mulai pada kehamilan trimester ke
II (> 5 bulan).
Sampai kapan dan kapan wanita hamil boleh mengikuti senam ?
Wanita hamil boleh melakukan senam hamil sampai saat melahirkan. Pagi hari
setelah bangun tidur dan dikerjakan sekurang-kurangnya sekali sehari
Macam-macam latihan
1. Latihan pernafasan
Tujuannya:
- Memberi ketenangan jiwa kepada ibu hamil
- Mempercepat sirkulasi darah
- Mencukupi kebutuhan O2 bagi ibu dan bayi
a. Pernafasan perut
Cara:
- Tidur terentang kedua lutut di bengkokkan, lepaskan pakaian yang
ketat.
- Mulut tertutup dengan perlahan-lahan, tarik nafas dari hidung,
dinding perut mengembang kemudian keluarkan nafas dari hidung,
dinding perut mengempis.
- Ulangi latihan 6x tiap latihan pagi dan malam.
b. Pernafasan iga-iga
Cara:
- Tidur terlentang, kedua kaki dibengkokkan
- Mulut tertutup bernafas berlahan-lahan melalui hidung dengan
mengembang kempiskan iga-iga.
- Pada saat tarik nafas iga-iga mengembang kesamping dan iga
mengempis pada saat nafas keluar
- Ulangi latihan 6x tiap latihan pagi dan malam.
c. Pernafasan dada
Cara:
- Posisi tetap seperti di atas
- Mulut terbuka, tarik nafas dengan mengembangkan dada,
keluarkan nafas dengan mengepiskan dada, sedangkan mulut tetap
terbuka (bernafas lewat mulut).
- Pernafasan dilakukan agar datar sehingga irama pernafasan tidak
setenangkan cara A dan B.
- Pernafasan ini dilakukan dikamar bersalin pada saat ibu akan
melahirkan.
2. Latihan untuk otot-otot pantat
Tujuan: Mencegah terjadinya hemorhoid.
Cara:
- Tidur telentang, ke dua kaki dibengkokkan
- Kerutkan pantat, tahan dengan hitungan 3-5 kemudian lepas
- Ulangi 5-10x tiap latihan
3. Latihan otot kaki
Tujuan:
- Membantu melancarkan peredaran darah
- Mencegah bengkak dipergelangan kaki
- Menghilangkan rasa penat di kaki.
Cara:
- Duduk bersandar pada kedua lengan di belakang dengan kedua kaki
lurus atau terlentang dan kedua tangan di samping
- Telapak kaki diarahkan atau digerakkan kearah depan tangan kearah
belakang.
- Jari-jai kaki digerakkan kebelakang kemudian kedepan
- Telapak kaki diputar kearah dalam dan kearah luar
- Telapak kaki dan tumit berhadapan
- Semua pergerakan dari pergelangan kaki
- Dilakukan sebanyak mungkin sepanjang hari.
4. Latihan otot-otot dasar panggul
Tujuan:
- Menguatkan otot-otot dasar panggul
- Pelemasan (elastisitas) otot-otot dasar panggul berguna diwaktu
mengejan
- Mencegah keadaan prolapsuteri dan ambeyen / wasir.
Cara:
- Tidur terlentang dengan kedua lutut dibengkokkan
- Mengerutkan otot pantat diikuti oleh otot-otot pantat yang ada diantara
kedua paha dan perut bagian bawah
- Tahan kerutan sampai 6 detik kemudian lepaskan
- Ulangi 5x setiap latihan
5. Latihan untuk panggul yang condong ke depan
Tujuan:
Untuk mencegah posisi panggul yang condong kedepan, sehingga mencegah
atau mengurangi rasa pegel / sakit dilipatn paha dan pinggang
Cara:
- Posisi merangkak
- Angkat panggul dengan menggerakkan perut bagian bawah dan otot
pantat sekaligus
- Kepala tunduk melihat perut sehingga punggung menadi banyak
- Lepaskan kerutan,kepala melihat ke depan dan punggung lurus kembali
- Hati-hati dalm melepaskan otot agar punggung tidak cekung sekali
- Ulangi 5x setiap latihan
6. Latihan untuk panggul yang condong ke samping
Tujuan:
Untuk mencegah posisi panggul yang condong kesamping, sehingga mencegah
atau mengurangi rasa pegel/ sakit.
Cara:
- Tidur terlentang dengan satu kaki lurus dan satu kaki di bengkokkan
- Tarik atau geserkan kaki yang lurus sehingga panggul mendekati iga-iga
kemudian dorong kaki lurus kearah depan
- Ganti kaki yang lain
- Ulangi 3x pada masing-masing kaki tiap latihan
7. Latihan rotasi panggul
Tujuan:
Untuk mencegah keadaan kaku atau mengurangi rasa pegal pada pinggang.
Cara:
- Tidur terlentang dengan satu kaki lurus dan satu kaki dibengkokkan
- Membawa lutut yang dibengkokkan sejauh mungkin kesamping kearah
yang berlawanan tumit yang terangkat,sedeangkan bahu tetap di kasur
- Ganti kaki yang lainulangi 3x tiap latihan
8. Latihan untuk otot-otot paha sebelah dalam
Tujuan:
Untuk pelemasan (elastisitas) otot-otot paha sebelah dalam, agar dalam
persalinan mudah dibuka selebar-lebarnya
Cara:
- Duduk bersila
- Tekan kedua kaki kesamping bawah,dan ulangi lagi
9. Latihan otot-otot betis
Tujuan:
- Mencegah terjadinya kejang (kram)
- Untuk mencegah kesulitan buang air besar
Cara:
- Berdiri, kaki sedikit rengggang, tangan berpegangan
- Kemudian berjongkok sampai ketumit tanpa mengangkat tumit dengan
kedua lutut membuka kesamping, kemudian kembli seperti sikap semula
- Ulangi latihan ini 6x setiap pagi
10. Latihan untuk memperbaiki atau mempertahankan letak anak
Tujuan:
- Memperbaiki letak anak
- Mencegah letak sungsang
- Mempertahankan letak sungsang yang telah diperbaiki
Cara:
- Menungging, usahakan dada menyentu lantai
- Mula-mula tahan 2 menit, selanjutny tingkatkan waktu sampai 10 menit
11. Latihan relaksasi sempurna (istirahat penuh)
Tujuan:
- Membantu memudahkan proses persalinan
- Untuk mengurangi rasa sakit
- Agar mudah istirahat
Cara:
- Tidur miring, kepala di bantal bagian atas, lengan kiri diletkkan
dibelakang punggung dengan siku sedikit dibengkokkan
- Lengan kanan diletakkan diatas bantal sedangkan lutut pergelangan kaki
dibengkokkan
- Kerutkan kelompok-kelompok otot atau otot-otot muka, tangan, perut,
kaki secara bergantian, tahan sebentar lalu lepaskan
- Kemudian kerutkan kelompok otot sekaligus, tahan sebentar lalu
lepaskan, tutuplah mata dan mulut secara santai
- Bernafaslah dengan irama tenang secara teratur, jauhkan dari fikiran
yang tidak nyaman dan merasakan dengan cara konsentrasi pikiran pada
irama pernafasan yang tenang.
Langkah-langkah senam hamil
1. Duduk bersila

2. Memutar lengan dan mengencangkan payudara


3. Gerakan relaksasi

4. Gerakan kaki mengayun

5. Sikap merangkak

6. Gerakan anti sungsang


Lampiran 2: Berita Acara

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS JEMBER
FAKULTAS KEPERAWATAN
Alamat: Jl. Kalimantan No. 37 Jember Telp./Fax. (0331) 323450

BERITA ACARA

Pada hari Selasa tanggal 22 Mei 2019 jam 09.00 s/d 09.30 WIB bertempat di Poli
Kandungan RSUD dr. Haryoto Lumajang telah dilaksanakan kegiatan Pendidikan
Kesehatan tentang senam hamil oleh Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi
Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember. Kegiatan ini diikuti oleh ...... orang
(daftar hadir terlampir).

Lumajang, 22 Mei 2019


Mengetahui,
Pembimbing Klinik
Poli Kandungan
RSUD dr. Haryoto Lumajang

-------------------------------------
Lampiran 3: Daftar Hadir

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS JEMBER
FAKULTAS KEPERAWATAN
Alamat: Jl. Kalimantan No. 37 Jember Telp./Fax. (0331) 323450

DAFTAR HADIR
Kegiatan Pendidikan Kesehatan senam hamil oleh Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Profesi Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember tanggal 22 Mei
2019 jam 09.00 s/d 09.30 WIB bertempat di Poli Kandungan RSUD dr. Haryoto
Lumajang.
NO NAMA ALAMAT TANDA
TANGAN
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11. 11.
12. 12.
13. 13.
14. 14.
15. 15.

Lumajang, 16 Mei 2019


Mengetahui,
Pembimbing Klinik
Poli Kandungan
RSUD dr. Haryoto Lumajang

-----------------------------------
Lampiran 4: Leaflet

Anda mungkin juga menyukai