Anda di halaman 1dari 6

MATERI (SLIDE) DASAR DASAR K3 (KESELAMATAN DAN

KESEHATAN KERJA) PDF ONLINE DOWNLOAD


Ditulis : Hebbie Ilma Adzim | Pada : Senin, Desember 09, 2013

Materi (Slide) Dasar-Dasar K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) berfungsi untuk memberikan pelatihan
(pengajaran) dasar pengetahuan dan wawasan serta syarat-syarat penerapan K3 (Keselamatan dan Kesehatan)
di tempat kerja khusunya bagi tenaga kerja ataupun peserta didik / training (pelatihan) lainnya.

Di dalam materi (slide) dasar-dasar K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) memuat 31 (tiga puluh satu) topik
pokok bahasan di dalamnya antara lain sebagai berikut :

1. Pengertian (Definisi) Keselamatan dan Kesehatan Kerja.


2. Dasar Hukum Penerapan K3 di Tempat Kerja.
3. Tujuan Penerapan K3.
4. Pengertian Bahaya dan Faktor-Faktor Bahaya di Tempat Kerja.
5. Pengertian (Definisi) Resiko dan Penilaian Resiko K3.
6. Hierarki Pengendalian Resiko/Bahaya K3.
7. Pengertian Kecelakaan Kerja dan Insiden Kerja.
8. Sebab-sebab Kecelakaan Kerja (Domino Effect H.W. Heinrich).
9. Kerugian Kecelakaan Kerja (Teori Gunung Es Kecelakaan Kerja).
10. Piramida Kecelakaan Kerja.
11. Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja.
12. Penyakit Akibat Kerja (PAK).
13. Tanggap Darurat K3.
14. Pengertian (Definisi) Api dan Kebakaran.
15. Tahap-tahap Kebakaran.
16. Metode (Cara) Pemadaman Api/Kebakaran.
17. 6 (Enam) Kelas Kebakaran berdasarkan NFPA dan Media Pemadamannya.
18. Tata Cara Penggunaan Tabung Pemadam (APAR).
19. Alat Pelindung Diri (APD).
20. LOTO (Lockout Tagout).
21. Izin Kerja K3.
22. Budaya 5R.
23. Langkah-langkah Penerapan 5R di Tempat Kerja.
24. Pengendalian Visual 5R di Tempat Kerja.
25. Tanda (Label) Kode Warna Perpiapaan di Tempat Kerja.
26. Label Kemasan Bahan (Material) Berbahaya (B3).
27. Label Transportasi Bahan (Material) Berbahaya (B3).
28. Rambu-Rambu K3 (Safety Signs).
29. Kewajiban Pengusaha/Pengurus Terhadap Penerapan K3.
30. Kewajiban Tenaga Kerja Terhadap Penerapan K3.
31. Syarat-Syarat K3 di Tempat Kerja.
PENGERTIAN (DEFINISI) K3 (KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA)
Ditulis : Hebbie Ilma Adzim | Pada : Senin, Desember 09, 2013

Terdapat beberapa pengertian dan definisi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) yang dapat diambil dari
beberapa sumber, di antaranya ialah pengertian dan definisi K3 menurut Filosofi, menurut Keilmuan
serta menurut standarOHSAS 18001:2007.

Berikut adalah pengertian dan definisi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) tersebut :

Filosofi (Mangkunegara) :

Suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan jasmani maupun rohani tenaga
kerja khususnya dan manusia pada umumnya serta hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil dan
makmur.

Keilmuan :

Semua Ilmu dan Penerapannya untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja
(PAK), kebakaran, peledakan dan pencemaran lingkungan.

OHSAS 18001:2007 :

Semua kondisi dan faktor yang dapat berdampak pada keselamatan dan kesehatan kerja tenaga kerja
maupun orang lain (kontraktor, pemasok, pengunjung dan tamu) di tempat kerja.

PENGERTIAN (DEFINISI), CONTOH, PENYEBAB DAN


PENCEGAHAN PENYAKIT AKIBAT KERJA (PAK)
Ditulis : Hebbie Ilma Adzim | Pada : Senin, Desember 09, 2013

Pengertian (definisi) Penyakit Akibat Kerja (PAK) ialah gangguan kesehatan baik jasmani maupun rohani
yang ditimbulkan ataupun diperparah karena aktivitas kerja atau kondisi yang berhubungan dengan pekerjaan.
Beberapa contoh penyakit akibat kerja (PAK) antara lain : silicosis (karena paparan debu
silica), asbestosis (karena paparan debu asbes), low back pain (karena pengangkutan manual), white finger
syndrom (karena getaran mekanis pada alat kerja), dsb.

Beberapa faktor penyebab penyakit akibat kerja (PAK) antara lain : Biologi (Bakteri, Virus Jamur, Binatang,
Tanaman) ; Kimia (Bahan Beracun dan Berbahaya/Radioaktif) ;Fisik (Tekanan, Suhu, Kebisingan, Cahaya)
; Biomekanik (Postur, Gerakan Berulang, Pengangkutan Manual) ;Psikologi (Stress, dsb).

Untuk mencegah penyakit akibat kerja dapat dilakukan berbagai upaya antara lain :

1. Pemeriksaan Kesehatan Berkala.


2. Pemeriksaan Kesehatan Khusus.
3. Pelayanan Kesehatan.
4. Penyedian Sarana dan Prasarana serta perbaikan tempat kerja yang lebih nyaman.
5. JENIS-JENIS APD (ALAT PELINDUNG DIRI)
6. Ditulis : Hebbie Ilma Adzim | Pada : Senin, Desember 09, 2013

7.
8. Pengertian (Definisi) Alat Pelindung Diri (APD) ialah kelengkapan wajib yang digunakan saat
bekerja sesuai dengan bahaya dan resiko kerja untuk menjaga keselamatan tenaga kerja itu sendiri
maupun orang lain di tempat kerja. Terdapat berbagai macam/jenis APD di antaranya ialah sebagai
berikut :

Alat Pelindung Kepala

Alat Pelindung Mata dan Muka


Alat Pelindung Pendengaran

Alat Pelindung Pernafasan

Alat Pelindung Tangan

Alat Pelindung Kaki

APD Pelindung Jatuh (Ketinggian)


Alat Pelindung Tubuh (Badan)

Pelampung

Rompi Nyala

Sabuk Pengaman
Jas Hujan
20. Bagikan di :Faceb

3 UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA


Ditulis : Hebbie Ilma Adzim | Pada : Senin, Desember 09, 2013

Terjadinya kecelakaan kerja merupakan suatu kerugian baik itu bagi korban kecelakaan kerja maupun terhadap
perusahaan (organisasi). Upaya pencegahankecelakaan kerja diperlukan untuk menghindari kerugian-
kerugian juga untuk meningkatkan kinerja keselamatan kerja di tempat kerja.

Berdasarkan teori domino effect penyebab kecelakaan kerja H.W. Heinrich, maka terdapat berbagai upaya untuk
mencegah kecelakaan kerja di tempat kerja, antara lain :

1. Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja melalui Pengendalian Bahaya Di Tempat Kerja :


o Pemantauan dan Pengendalian Kondisi Tidak Aman
o Pemantauan dan Pengendalian Tindakan Tidak Aman
2. Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja melalui Pembinaan dan Pengawasan :
o Pelatihan dan Pendidikan
o Konseling dan Konsultasi
o Pengembangan Sumber Daya ataupun Teknologi
3. Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja melalui Sistem Manajemen :
o Prosedur dan Aturan
o Penyediaan Sarana dan Prasarana
o Penghargaan dan Sanksi

Anda mungkin juga menyukai