RPP Kooperatif Tipe Stad Sevenday
RPP Kooperatif Tipe Stad Sevenday
(RPP)
Kelas : Kelas XI
Semester : Semester I
I. Kompetensi Inti:
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan dan teknik yang
tepat untuk penyelidikan ilmiah
III. Indikator
V. Materi Ajar:
Fluida Statis
Tekanan hidrostatis
Hukum pascal
Hukum Archimedes
E. Materi Pembelajaran
1. Fluida yang ada di sekitar kita selalu mengalami gaya gravitasi yang arahnya ke bawah.
2. Benda di dalam zat cair akan mengalami tekanan hidrostatis yaitu gaya persatuan luas yang
besarnya dipengaruhi oleh kedalaman, massa jenis zat cair, dan percepatan gravitasi bumi.
3. Tekanan hidrostatis dirumuskan p = g h, dimana p adalah tekanan (Pa), adalah massa
jenis zat cair (kg/m3), g adalah percepatan gravitasi bumi (m/s2), dan h adalah kedalaman
zat cair (m).
F. Strategi Pembelajaran
G. Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan (± 10 menit)
1. Memotivasi siswa dengan meminta beberapa siswa menekan gabus di dalam beker gelas
berisi air.
Meminta siswa tersebut menceritakan kepada teman-temannya apa yang dirasakan saat
menekan balok semakin ke dalam.
Mengapa ketika menekan balok kayu semakin dalam terasa semakin berat dan ketika tekanan
pada balok dilepaskan balok tersebut kembali mengapung?
Inti (± 25menit)
1. Melalui Tanya jawab, guru menggali konsep tekanan hidrostatis mengacu pada Hand Out
4. Membagi siswa menjadi beberapa kelompok, tiap kelompok terdiri 4–5 anggota heterogen,
kemudian meminta salah satu anggota kelompok mengambil LKS 1 beserta alat dan bahan
yang diperlukan.
5. Membimbing siswa dalam kelompok mendiskusikan LKS 1 mulai dari cara merumuskan
hipotesis, mengidentifikasi variabel dan definisi operasional variabel, merakit percobaan,
melaksanakan percobaan, menganalisis dan membuat kesimpulan dan mendiskusikan soal
pemantapan.
6. Mengarahkan siswa selama berdiskusi dengan cara membantu kelompok yang mengalami
kesulitan.
Fase 5 Evaluasi
Penutup (± 10 menit)
Mengingatkan siswa untuk mempelajari materi hukum Pascal mengacu pada Hand Out
H. Sumber Pembelajaran
Anggota kelompok
1…………………………………
2…………………………………
3…………………………………
4………………………………..
5...............................................
6...............................................
Kelas /Semester : XI
Metode : Eksperimen
Topik : Fluida
A. Kompetensi dasar
3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari.
4.3 Merancang dan melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik,
berikut presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya
B. Pengantar materi
Zat dialam ini dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu zat padat, zat cair dan gas. Zat
cair dan gas memiliki kesamaan sifat, yaitu dapat mengalir. Suatu zat yang mempunyai
kemampuan untuk mengalir dinamakan fluida, sehingga zat cair dan gas termasuk fluida.
Fluida yang berada dalam suatu wadah memiliki berat akibat pengaruh gravitasi bumi.
Berat fluida menimbulkan tekanan pada setiap bidang permukaan yang bersinggungan
dengannya. Besarnya tekanan bergantung pada besarnya gaya dan luas bidang tempat gaya
bekerja. Tekanan didefinisikan sebagai gaya yang bekerja tegak lurus pada suatu bidang tiap
satuan luas bidang tersebut. berdasarkan definisi tersebut maka tekanan dapat dirumuskan
sebagai berikut.
Dengan:
𝐹 p : tekanan (N/m2) atau Pascal (Pa)
𝑃= F : Gaya (N)
𝐴
A : luas bidang tekan (m2)
Tekanan zat cair dalam keadaan diam disebut tekanan hidrostatis. Misalnya, sebuah gelas dengan
luas penampang A berisi air yang massanya m dengan ketinggian h diukur dari dasar gelas. Apabila
air tersebut berada dalam keadaan diam, maka besarnya tekanan hidrostatis didasar gelas dapat
dirumuskan sebagai berikut.
Dengan:
𝜌 : massa jenis zat cair (kg/m3)
g : percepatan gravitasi bumi (m/s2)
h : kedalaman zat cair diukur dari
permukaannya ke titik yang diberi tekanan
(m)
p : tekanan hidrostatis (N/m2)
C. Tujuan
1. Mengidentifikasi penerapan fluida dalam kehidupan sehari-hari.
2. Menemukan konsep tekanan hidrostatis dan menentukan hubungan tekanan hidrostatis
dengan kedalaman air.
3. Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi
hasil percobaan dan pemanfaatannya.
4. Membuat laporan hasil percobaan.
5. Mempresentasikan hasil percobaan.
E. Langkah-langkah percobaan
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
2. Beri kode A, B dan C untuk masing-masing botol air mineral
3. Lubangi botol A dengan ketinggian 5 cm dari dasar botol. Botol B dengan ketinggian 10
cm dari dasar botol dan botol C dengan ketinggian 15 cm dari dasar botol.
4. Tutup lubang yang telah dibuat dengan selotip.
5. Isi botol tersebut dengan air hingga penuh.
6. Setelah botol terisi penuh buka selotip pada masing-masing lubang.
7. Amati apa yang terjadi dan hitung jarak masing-masing pancaran air dari botol tersebut.
8. Isilah data pada tabel berikut.
Tabel pengamatan.
No Gelas Ketinggian lobang Jarak pancuran air Besar tekanan hidrostatis
dari permukaan air (h)
1. A
2. B
3. C
9. Buatlah kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum yang telah dilakukan.
Dari percobaan yang dilakukan dapat disimpulakan bahwa hubungan antara tekanan
hidrostatis dengan kedalaman air adalah
I. Penilaian Hasil Belajar
1. Teknik Penilaian:
Tes tertulis
Observasi
2. Bentuk Instrumen:
a. Penilaian Kognitif
Soal PR
Contoh instrument
1) Apa yang dimaksud dengan tekanan hidrostatis? (bobot nilai 2)
2) Air yang massa jenisnya 1.000 kg/m3 berada pada suatu wadah
setinggi 0,8 m dan luas alasnya 0,5 m2. Dengan konstanta gravitasi
9,8 N/kg, maka berapa tekanan pada kedalaman 20 cm dan didasar
serta gaya hidrostatis di dasar? (bobot nilai 22)
3) Sebuah bak berisi air setinggi 1,5 meter. Massa jenis air 1000 kg/m3
dan percepatan gravitasi 10 m/s2. Berapakah tekanan hidrostatis pada
dasar bak? (bobot nilai 10)
4) Bagaimana hubungan tekanan hidrostatis dengan ketinggian zat cair,
massa jenis, dan percepatan zat cair. (bobot nilai 6)
5) Kemukakan bunyi hukum Archimedes
6) Apa yang dimaksud dengan terapung, melayang dan tenggelam?
Berikan contoh masing-masing 3.
Jawaban
1) Tekanan hidrostastis adalah tekanan yang diakibatkan oleh zat cair yang
diam.Tekanan hidrostatis adalah tekanan yang ditimbulkan oleh zat cair
yang kondisinya tenang.
2) Diketahui Ditanyakan
𝜌 = 1.000 kg/m3 a). P1 = ...?
𝑔 = 9,8 N/kg b). P2 = ...?
ℎ2 = 0,8 𝑚 c). F = ...?
A = 0,5 m2
h1= 0,2 m
Penyelesaian
a) P1 = 𝜌 × 𝑔 × ℎ1 c) F = P× A
= 1.000 × 9,8 × 0,2 = 7.840 × 0,2
= 1.960 N/m2 = 3.920 N
b) P2 = 𝜌 × 𝑔 × ℎ2
= 1.000 × 9,8 × 0,8
= 7.840 N/m2
3) Diketahui
h = 1,5 m
ρ = 1000 kg/m3
g = 10 m/s2
Ditanya : P = ..?
Jawab:
P=ρ.g.h
= 1000 . 10 . 1,5
= 15.000 N/m2
4) Pada zat cair, tekanan tidak hanya dimiliki oleh air yang mengalir, tetapi
tekanan juga dimiliki oleh air yang diam. Air yang diam memiliki
tekanan yang disebabkan oleh zat cair yang berada pada kedalaman
tertentu yang disebut dengan tekanan hidrostatis. Besarnya tekanan
hidrostatis bergantung pada ketinggian zat cair, massa jenis, dan
percepatan zat cair. Semakin rendah atau dalam ketinggian permukaan,
maka tekanan hidrostatisnya semakin besar begitupun sebaliknya.
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
Penilaian = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 × 100
b. Penilaian Afektif
Satuan Pendidikan :
Kelas :
Hari/Tanggal :
Materi pokok :
Sikap
Nama Tanggung
No Percaya Diri
siswa jawab
4 3 2 1 4 3 2 1
Keterangan
4 = baik sekali
3 = baik
2 = cukup
1 = kurang
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
Penilaian = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 × 100
c. penilaian Psikomotorik
lembar observasi
contoh instrument penilaian
Aspek psikomotor
Nama/kelompok :
Kelas/semester :
Materi :
Sikap
Nama
No Disiplin santun
siswa
4 3 2 1 4 3 2 1
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
Penilaian = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 × 100