TAHUN 2019
1 . SDM
A .Pola Ketenagaan
APN
BLS
PONEK
D/S1Kebidanan LEADERSHIP
1. KARU Pengalaman 3 PMKP
tahun DAMKAR
1
K3RS
MANAJEMEN
BANGSAL
APN
BLS
PONEK
Bidan D3 Kebidanan PMKP 4
3.
Pelaksanana DAMKAR
K3RS
BLS
S1 Keperawatan/
Perawat PONEK
D3 Keperawatan 4
4. Pelaksana PMKP
DAMKAR
K3R
B. Kondisi saat ini
S1Kebidanan APN 1
KARU Pengalaman 2 1 (100%)
1. DAMKAR
tahun
APN
BLS
PONEK
BLS
S1 Keperawatan/
Perawat PMKP
D3 Keperawatan 4 4(100%)
4. Pelaksana DAMKAR
K3RS
Evaluasi :
Jumlah tenaga perawat / bidan pelaksana di hitung dengan menggunakan Perhitungan
Gillies, H = A X B X C : ( C – D ) X D
H = Jumlah tenaga yang di butuhkan
A = Rata – rata jumlah perawatan/ pasien / hari
B = Rata – rata jumlah pasien per hari (BOR X TT)
C = Jumlah hari per tahun
D = Jumlah libur masing – masing perawat / Bidan
E = Jumlah jam kerja masing – masing perawat/ Bidan
H = ......................................
𝐻𝐴𝑅𝐼 𝑃𝐸𝑅𝐴𝑊𝐴𝑇𝐴𝑁 321
BOR = 𝐽𝑈𝑀𝐿𝐴𝐻 𝑇𝑇 𝑋 𝐻𝐴𝑅𝐼 𝐷𝐴𝐿𝐴𝑀 1 𝐵𝑈𝐿𝐴𝑁 = 12 𝑋 31 X 100% = 86%
6 X(86%X12)X 365
H=
1967
= 11 orang
- Shift pagi : 3 Orang
- Shift sore : 2 Orang
- Shift malam : 2 Orang
Saat ini tenaga yang ada di ruang dwarawati berjumlah 9 orang, termasuk Karu, dengan 7
orang jaga 2 orang libur. Untuk bulan Maret terjadi peningkatan BOR menjadi 86%
namun kebutuhan tenaga kerja tetap 11 orang, namun dengan keterbatasan jumlah tenaga
di ruang Dwarawati yang hanya berjumlah 9 orang pelayanan masih dapat dilakukan
dengan maksimal.
Pada bulan Februari- Maret petugas yang mengajukan cuti
1. Nensi cuti melahirkan 19 februari 2019-19 april 2019
Mengevaluasi dan mengurangi turn over di ruang Dwarawati. Mengevaluasi BOR
disetiap bulannya, jika terus megalami peningkatan akan di tindak lanjut dengan
pengajuan penambahan tenaga kerja/TT.
2. PELAYANAN
A. Kinerja&Produktifitas
Tabel Rincian jumlah pasian
No Ruangan / Jumlah pasien manual register
kelasperawatan
Januari Februari Maret
1 Umum 35 20 46
2 BPJS 80 87 91
3 Keruangan lain 9 13 12
Jumlah tindakan
1. Partus Spontan 11 10 19
2. Sectio Caesar 31 19 38
3. Curetage - 2 3
4. Laparascopy - - -
6. Konservatif ibu 7 7 18
7. Laparotomy - - -
8. Bedah umum 8 8 1
9. Perawatan anak 53 58 55
10. IPD 4 2 3
11. Post Insisi Bartholin - - -
12. IDO - - -
13. Histeroscopy 1 - -
140
120
100
80
Jumlah total pasien
60
40
20
0
Januari Februari Maret
Evaluasi :
Jumlah pasien menurut data manual register bulan Maret meningkat sebanyak 30 pasien
yang di dominasi oleh pasien konservatif anak dengan hari keperawatan yang panjang.
Jumlah pasien yang dipindah keruangan lain terhitung cukup banyak yaitu sebanyak 12
pasien dengan beberapa alasan seperti pindah kelas dan merupakan pasien titipan yang
kembali ke ruangan rawat inap sesuai kelasnya.
Kasus pasien yang dirawat terbanyak di Ruangan Dwarawati adalah konservatif anak dan
membutuhkan hari perawatan yang panjang sehingga hari perawatan meningkat sebanyak
321.
3. Kinerja Mutu
3.1 Indikator Mutu Pelayanan
Angka persepsi pasien terhadap pelayanan asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan
100 % perawat/ Bidan melakukan asuhan keperawatan.
𝟒 𝟎 𝟎
Angka HAIS (Plebitis) 𝒙 𝟏𝟎𝟎𝟎‰ 𝒙 𝟏𝟎𝟎𝟎‰ 𝒙 𝟏𝟎𝟎𝟎‰
1. <25‰ 𝟑𝟏𝟎 𝟐𝟕𝟔 𝟑𝟐𝟏
=13‰ =0‰ =0‰
Angka Ketepatan 𝟓𝟎 𝟓𝟎 𝟓𝟎
𝐱𝟏𝟎𝟎% 𝐱𝟏𝟎𝟎% 𝐱𝟏𝟎𝟎%
6 100% 𝟓𝟎 𝟓𝟎 𝟓𝟎
Identifikasi Pasien
=100% =100% =100%
Angka kepatuhan jam
𝟔𝟕 𝟓𝟓 𝟓𝟓
visite DPJP antara jam 𝐱𝟏𝟎𝟎% 𝐱𝟏𝟎𝟎% 𝐱𝟏𝟎𝟎%
7 100% 𝟏𝟔𝟐 𝟏𝟓𝟏 𝟏𝟓𝟏
07.00-14.00 = 41% = 36% = 36%
12
10
13‰
6
0
Januari Februari Maret
0
Januari Februari Maret
Analisa :
Selama 3 bulan terakhir angka kejadian IDO mencapai data 0‰ , sesuai dengan standart <1,5%
Tindak Lanjut :
Tetap melakukan monitoring dan mempertahankan angka sesuai standar.
Analisa :
Selama 3 bulan terakhir angka rujukan maternal keluar rumah sakit sebanyak 0%, ini sesuai
dengan standar<30%.
Tindak Lanjut :
Mempertahkan angka sesuai standart.
3.2.5 Angka Reaksi Transfusi pada Pasien HPP yang Mendapatkan Transfusi
Jumlah kejadian reaksi transfusi pada pasien HPP yang mendapatkan transfusi diruangan
Dwarawati selama tiga bulan terakhir dijelaskan pada table dan grafik berikut.
Indikator Standart Januari Februari Maret
Angka kejadian reaksi
transfusi pada pasien
𝟎 𝟎 𝟎
HPP yang mendapatkan 𝐱 𝟏𝟎𝟎% 𝐱 𝟏𝟎𝟎% 𝐱 𝟏𝟎𝟎%
0% 𝟎 𝟎 𝟎
transfusi di ruang rawat = 0% = 0% = 0%
inap
3.2.5.1 Tabel Angka kejadian reaksi transfusi pada pasien HPP yang mendapatkan transfusi di ruang rawat inap
4.2.5.1 Grafik angka kejadian reaksi transfusi pada pasien HPP yang mendapatkan transfuse di ruang rawat inap
Analisa :
Selama bulan Maret angka kejadian reaksi transfusi pada pasien HPP yang mendapatkan
transfusi di ruang rawat inap adalah nol.
Tindak Lanjut :
Tetap melakukan monitoring dalam pemberian transfusi yang sesuai dengan SOP
Angka Ketepatan 𝟓𝟎 𝟓𝟎 𝟓𝟎
𝐱𝟏𝟎𝟎% 𝐱𝟏𝟎𝟎% 𝐱𝟏𝟎𝟎%
100% 𝟓𝟎 𝟓𝟎 𝟓𝟎
Identifikasi Pasien
= 100% = 100% = 100%
3.2.6.1Tabel Angka Ketepatan Identifikasi Pasien
80%
60%
Angka Ketepatan Identifikasi
40% Pasien (standart 100%)
20%
0%
Januari Februari Maret
Analisa :
Angka ketepatan identifikasi pasien pada bulan Mareti adalah 100%, sudah sesuai dengan
standar.
Tindak Lanjut :
Mempertahankan angka sesuai standart.
Analisa :
Ketidakpatuhan DPJP dalam visite di pengaruhi oleh jam praktek DPJP
Tindak Lanjut:
Tetap mengingatkan DPJP untuk visite di jam yang telah di tentukan
5 Kulkas 1 Baik
6 Stetoskop 2 Baik
7 Thermometer 2 Baik
digital
8 TV 1 Baik
9 Toungespatelbesi 3 Baik
10 Senter 1 Baik
11 Thermometer rektal - -
14 Bengkok 4 Baik
16 Kaleng 1 Baik
17 Pispot 2 Baik
19 Torniquet 1 Baik
20 Ambubag dewasa 1 Baik
Analisa :
Secara umum kondisi fasilitas dan peralatan di Ruangan Dwarawati cukup
lengkap serta alat penunjang medis yang elektrik sudah terkalibrasi ,dari segi
jumlah masih cukup memadai dengan jumlah pasien yang ada.
Permasalahan yang sering terjadi adalah masih ada tensi anak dan nebul yang
belum dikalibrasi dan oksigen transport serta kursi roda yang sering mobile.
Rencana Tindak lanjut :
Melakukan pengecekan ruangan secara berkala setiap 1 minggu sekali
(ATIK KHOLISATUN Amd.Keb) (Ni Kadek Nensi Dwi Pratiwi, S.Keb., Bd).
Ka.Instalasi Rawat Inap Ka. Ru Dwarawati