PEMERINTAH KABUPATEN PANGANDARAN

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SIDAMULIH
Jl. Karangsari no 96 Sidamulih

NOTULEN RAPAT DALAM DAN LUAR GEDUNG

Nama kegiatan : Sosialisasi kegiatan perbaikan kinerja lintas program dan lintas
sektor kegiatan UKM
Tempat Penyelenggaraan : Ruang pertemuan kecamatan cikole
Hari, Tanggal : Kamis, 29 september 2016
Pukul : 08.00 s/d selesai
Pimpinan Rapat : Kepala Puskesmas Sukabumi dan Penanggungjawab UKM
Peserta Rapat : lintas sektor dan lintas program

1 Maksud dan tujuan :

Sosialisasi kegiatan perbaikan kinerja lintas program dan lintas sektor kegiatan UKM
bertujuan menyampaikan hasil cakupan program UKM Puskesmas Sukabumi periode
Januari – September 2016 dan rencana kegiatan UKM yang melibatkan lintas program dan
lintas sektor
2. Agenda Rapat
a. Pembukaan
b. Sambutan
c. Absensi
d. Pemaparan materi
e. Tanya jawab (diskusi)
f. Penutup

3. Pembukaan :
Rapat dibuka oleh kepala Puskesmas, Kepala Puskesmas memberikan pengarahan sebagai
berikut:
peningkatan kinerja kegiatan UKM diperlukan kerjasama yang baik dan dukungan dari
pihak lintas sektor

4. Pembahasan Pertemuan yang Lalu :

Evaluasi kegiatan Puskesmas Triwulan I
5. Pembahasan Rapat Hari Ini :
a. Program KIA
- Semua target program KIA sudah tercapai, namun untuk persalinan yang ditolong
oleh paraji masih ada di tahun 2016 sebanyak 26 orang
- Banyak catin yang tidak mendapatkan imunisasi TT (informasi dari KUA)
- Ibu hamil dengan resiko tinggi
1. Faktor resiko tinggi = 152 orang
2. Resiko tinggi = 31 orang

Rencana tindak lanjut

- Melibatkan lintas sektor (camat, lurah, BPMKB,polsek, babinsa
babinkamtibmas,LPM dan PKK) dan paraji untuk membuat kesepakatan bersama
dalam pelayanan ibu bersalin di wilayah kerja Puskesmas Sukabumi
- Skrining pranikah
1. MOU dengan KUA mengenai skrining pra nikah
2. Sosialisasi skrining pra nikah
3. Dilakukan skrining pra nikah bagi calon pengantin :
a. Konseling pra nikah
b. Imunisasi Catin
c. Cek laboratorium
- Sosialisasi P4K di kecamatan, kelurahan dalam rangka menurunkan resiko ibu hamil dan
bayi

b. Program GIZI
- Pemantauan garam beryodium belum memenuhi target (target jan-sep 2016 :
69,7%), pencapaian
1. Baik = 25,7 %
2. Kurang baik = 44%
3. Tidak ada = 30,3 %

- ASI ekslusif pencapaian 28,5 %, target yang harus dicapai s/d september 63,7 %
- Distribusi kapsul vitamin A bagi bayi, target yang harus dicapai 100%,
pencapaian 86,6 %

Rencana tindak lanjut

- Binsarkes harus memantau dan menindaklanjuti ke setiap produsen untuk
menigkatkan kadar Yodium dalam garam yang diproduksi.
- Melibatkan keluarga untuk mendukung pemberian ASI
- Melibatkan kader posyandu untuk pendataan dan sweeping sasaran bayi
 - Melibatkan linsek di bulan Februari dan Agustus untuk monitoring dan mendukung
program pemberian Vit A

c. Program Imunisasi1
Semua target sudah tercapai, namun di Tahun 2016 terjadi kasus campak 6 orang
(kelurahan subangjaya dan cisarua)

Rencana tindak lanjut

- Melibatkan litas sektor dalam menggerakan masyarakat dan penyuluhan tentang
imunisasi terhadap keluarga yang menolak imunisasi
- Melibatkan masyarakat peduli imunisasi (MPI) membantu dalam menggerakan
masyarakat sehingga orangtua terbuka pemahamannya untuk memberikan hak imunisasi
pada anaknya

d. Program TB
Kasus TB MDR tahun 2015 tidak ada, tahun 2016 terdapat 2 kasus

Rencana tindak lanjut

1. Pertemuan kader, TOMA tentang sosialisasi tentang TB MDR
2. dibentuknya kader keluarga sahabat TB dan HIV yang akan berperan dalam :
- memantau dan memotivasi pasien TB untuk teratur dalam minum obat
- memberikan informasi atau penyuluhan tentang TB kepada masyarakat

e. Program Kesling
Cakupan RAKSA masih belum mencapai target (cakupan jan-sept 2016)
1. Rumah sehat 15,05 % (56,3%)
2. Sarana air bersih 17,5% (56,3 %)
3. Jamban (kakus) 22,4 % (48,7%)
4. SPAL 17,7 % (41,3%)
5. Sampah 17,7 % (41,3%

Rencana tindak lanjut

- Melibatkan linsek dalam :
1. Perbaikan dan pemeliharaan sarana air bersih (MCK) umum yang ada di
wilayah masing-masing
 2. Dibuat aturan tegas dan sosialisasikan kembali dalam pengelolaan sampah,
masyarakat harus disiplin dalam pembuangan sampah yang tidak
diperkenankan lagi dibuang ke TPSS, tetapi diberlakukan sampah disimpan di
pinggir jalan sebelum pukul 06.00 WIB

6. Kesimpulan
Pihak terkait (lintas sektor dan lintas program) dapat melaksanakan perannya sesuai
kesepakatan demi kepentingan masyarakat dan meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat
7. Penutup
Pertemuan ini ditutup oleh pembawa acara dengan mengucapkan hamdalah

Kepala Puskesmas Sukabumi

Suharto.AmKep
NIP. 196112301989031007