Dosen Pengasuh:
OLEH
NIM : 07011281520163
KELAS :A
KAMPUS : INDRALAYA
Sumber
Filsafat menurut Hasbullah Bakry adalah ilmu yang menyelidiki segala sesuatu
dengan mendalam mengenai ketuhanan, manusia dan juga alam semesta sehingga
dapat menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana hakikatnya sejauh yang dapat
dicapai akal manusia dan bagaimana sikap manusia seharusnya setelah mencapai
pengetahuan itu. Selanjutnya para pakar yang lain memberikan pendapatnya
mengenai pengertian filsafat di bawah ini.
Pengertian Filsafat Menurut Immanuel Kant adalah ilmu (pengetahuan) yang
menjadi pangkal dari semua pengetahuan yang di dalamnya tercakup masalah
epistemologi (filsafat pengetahuan) yang menjawab persoalan apa yang dapat kita
ketahui.
Menurut Aristoteles Pengertian Filsafat ialah ilmu (pengetahuan) yang meliputi
kebenaran yang di dalamnya terkandung ilmu-ilmu metafisika,
retorika, logika, etika, ekonomi, politik dan estetika (filsafat keindahan).
Al Farabi mengatakan bahwa Pengertian Filsafat merupakan ilmu (pengetahuan)
tentang hakikat bagaimana alam berwujud yang sebenarnya.
Pengertian Filsafat menurut Rene Descartes yaitu kumpulan semua pengetahuan
dimana Tuhan, manusia dan alam menjadi pokok penyelidikannya.
Pengertian Filsafat Menurut Plato adalah pengetahuan yang mencoba untuk
mencapai pengetahuan tentang kebenaran yang sebenarnya.
Langeveld Mengatakan Pengertian Filsafat ialah berpikir tentang masalah-masalah
yang akhir dan yang menentukan, yaitu masalah-masalah menyangkut makna
keadaan, Tuhan, kebebasan dan keabadian.
Pengertian Filsafat menurut N. Driyarkara adalah perenungan yang sedalam-
dalamnya tentang sebab-sebab 'ada dan berbuat', perenungan tentang kenyataan
(reality) yang sedalam-dalamnya sampai ke 'mengapa' yang penghabisan.
Menurut Ir. Proedjawijatna, Pengertian Filsafat ialah ilmu yang berusaha untuk
mencari sebab yang sedalam-dalamnya bagi segala sesuatu berdasarkan pikiran
belaka.
Pengertian Filsafat menurut Notonogo, filsafat itu menelaah hal-hal yang menjadi
objeknya dari sudut intinya yang mutlak (terdalam), yang tetap dan yang tidak
berubah, yang juga disebut hakikat.
LOGIKA
Sumber
Logika sebagai istilah berarti suatu metode atau teknik yang diciptakan untuk
meneliti penalaran.
Secara etimologis, logika (mantiq) adalah istilah yang dibentuk dari kata logikos
yang berasal dari kata benda logos. Kata logos berarti sesuatu yang diutarakan,
suatu pertimbangan akal (pikiran), kata, percakapan, atau uangkapan lewat bahasa.
Kata logikos berarti mengenai sesuatu yang diutarakan, mengenai pertimbangan
akal, mengenai kata, mengenai percakapan, atau berkenan dengan ungkapan lewat
bahasa.
Logika adalah suatu pertimbangan akal atau pikiran yang diutarakan lewat kata dan
dinyatakan dalam bahasa. Sebagai ilmu, logika disebut logike episteme atau dalam
bahasa Latin disebut logica scientia yang berarti ilmu logika, namun sekarang ini
lazim disebut logika saja.
Logika adalah ilmu pengetahuan dan kecakapan untuk berpikir lurus atau ilmu
kecakapan bernalar dan berpikir dengan tepat. (Alex Lanur 1983 dan Poespoprojo
2011)
logika adalah suatu ilmu pengetahuan tentang prinsip-prinsip dan norma-norma
penyimpulan yang dipandang dari aspek yang benar (sahih).
ETIKA
Sumber
Internet (blog)
Drs. H. Burhanudin Salam, Etika adalah cabang filsafat yang berbicara mengenai
nilai norma dan moral yang rilaku manusia dalam hidupnya
Drs. Sidi Gajalba, dalam sistematika filsafat Etika adalah teori tentang tingkah laku
perbuatan manusia dipandang dari segi baik dan buruk, sejauh yang dapat
ditentukan oleh akal.
Rosita noer, Etika adalah ajaran (normatif) dan pengetahuan (positif) tentang yang
baik dan yang buruk, menjadi tuntutan untuk mewujudkan kehidupan yang lebih
baik.
Drs. O.P. Simorangkir Etika atau etik sebagai pandangan manusia dalam
berperilaku menurut ukuran dan nilai yang baik.
Dari segi etimologi (asal kata), istilah etika berasal dari kata Latin “Ethicos” yang
berarti kebiasaan. Dengan demikian menurut pengertian yang asli, yang dikatakan
baik itu apabila sesuai dengan kebiasaan masyarakat. Kemudian lambat laun
pengertian ini berubah, bahwa etika adalah suatu ilmu yang mebicarakan masalah
perbuatan atau tingkah laku manusia, mana yang dapat dinilai baik dan mana yang
dapat dinilai tidak baik.
Etika merupakan cabang filsafat yang mempelajari pandangan-pandangan dan
persoalan-persoalan yang berhubungan dengan masalah kesusilaan, dan kadang-
kadang orang memakai filsafat etika, filsafat moral atau filsafat susila.
ESTETIKA
Sumber
Wikipedia Indonesia
Sumber