Anda di halaman 1dari 4

Hasil Wawancara Usaha ICE CREAM ZONE

Gambar 1.1 spanduk usaha Ice Cream Zone

A. Data Narasumber
Nama : Siti Warnosih
Usia : 52th
Pekerjaan : Pengusaha, PNS Polres Rejang Lebong.
Alamat : Desa Batu Dewa
Nama tempat usaha : Ice Cream Zone
Alamat tempat Usaha : Jl. Setia Negara, Curup.

B. Data Wawancara
Tempat wawancara : Ice Cream Zone, Jl. Setia Negara, Curup.
Tanggal Wawancara : 8 Januari 2016
Waktu Wawancara : 17.30 WIB
Tema Wawancara : Pengusaha yang sukses
Tujuan Wawancara : Mengetahui tantangan atau kesulitan, strategi yang diterapkan
dan peluang pasar terhadap penjualan Ice Cream.

C. Latar Belakang

Semakin menjamurnya bisnis atau usaha khususnya di bidang kuliner di berbagai


daerah di Indonesia membuat para pengusaha semakin was-was dalam merintis usaha
yang baik dan digemari oleh para konsumen. Berbagai macam metode dan strategipun
diaplikasikan baik dalam proses pemasaran ataupun pelayanannya. Berdasarkan
observasi yang dilakukan penulis ditemukan beberapa alasan yang menyebabkan usaha
dibidang kuliner memiliki banyak penggemar. Salah satu alasan yang dominan yakni
adanya penyajian yang berbeda pada jenis makanan yang dijual. Keunikan atau
karakteristik spesial yang dimiliki oleh sebuah usaha dapat menjadi modal awal yang
besar dalam merintis usaha yang baik dan digemari oleh masyarakat dari berbagai
kalangan. Sebuah usaha dengan karakteristik unik biasanya menjadi incaran para
konsumen, dengan demikian maka keuntungan yang diraup pun menjadi tidak sedikit.
Salah satu jenis makanan yang sedang banyak digemari oleh berbagai kalangan
khususnya di kota Curup adalah es krim goreng. Menu tidak biasa sebuah tempat usaha
bernama ‘Ice Cream Zone’ yang terletak di Jalan Setia Negara ini sukses menyedot
perhatian konsumen. Alhasil usaha yang telah berdiri sejak lebih dari setahun yang lalu
tersebut menjadi salah satu usaha yang tidak pernah sepi pengunjung. Tidak banyak
pengusaha yang berani menjalankan bisnis di bidang ini, usaha penjualan es krim yang
dijalankan oleh Ibu Siti Warnosih selain menyajikan berbagai macam Ice Cream
termasuk menu khasnya ‘ Ice Cream Goreng’, harga yang ditawarkan pun terjangkau
sehingga hal ini menjadi salah satu alasan kuat bertahannya usaha tersebut.
Pada 8 Januari 2016, penulis melakukan wawancara kepada pemilik usaha
tersebut,tujuan dilakukannya wawancara tersebut adalah untuk mengetahui tantangan
atau kesulitan, strategi, maupun peluang pasar yang terdapat dalam bisnis tersebut.
Hasil dari wawancara tersebut penulis tuangkan dalam laporan ini. Semoga laporan ini
nantinya dapat membantu pembaca dalam mengetahui seluk beluk usaha terutama
berkaitan dengan tantangan atau kesulitan, strategi yang diterapkan, dan peluang pasar
terhadap penjualan Ice Cream yang ditekuni oleh salah satu pengusaha kuliner di kota
Curup yakni pengusaha Ice Cream Zone, Ibu Siti Warnosih.

Gambar 1.2 beberapa menu andalan Ice Cream Zone(seb.kiri Chicken Katsu, seb.
Kanan Brownies Ice Cream)

D. Bukti/ Hasil Wawancara Langsung


No. Pertanyaan Jawaban
1. Mengapa anda Karena usaha ini merupakan usaha yang jarang dilirik oleh
memilih usaha pengusaha, kami menawarkan keunikan yang tidak dapat
penjualan Ice ditemui di penjualan Ice Cream manapun yakni adanya salah
Cream? satu menu khas kami Ice Cream goreng.
2. Kapan Berdirinya Usaha ini telah berdiri tujuh tahun lamanya, akan tetapi saya
usaha Ice Cream batu mulai membuka toko Ice Cream Zone di Jalan Setia Negara
Zone? selama kurang lebih satu tahun. Sebelumnya usaha ini bergerak
secara online saja dan pengirimannya dilakukan secara door to
door.
3. Inovasi apa yang Kami menawarkan menu khas yang belum dijamah oleh penjual
ditawarkan? es cream di kota curup yakni Ice Cream Goreng. Menu khas
yang menurut kami merupakan inovasi adalah penyajian
berbagai jenis es cream yang di mix dengan berbagai macam kue
sesuai selera konsumen, jadi bukan hanya menjual pure Ice
Cream.
4. Dari mana anda Berawal dari hobi, saya mengikuti training pembuatan makanan
memperoleh seperti berbagai macam kue dan ice cream kemudian saya
keahlian dalam petuskan untuk mengembangkannya menjadi sebuah usaha
membuat ice cream kecil-kecilan, home industry dulu baru kemudian berkembang
dan menu lainnya? hingga sekarang.
5. Bagaimana anda Bahan baku kami dapat melalui pemesanan langsung kepada
memperoleh bahan relasi kami dari salah satu pabrik ice cream terkemuka di pulau
baku? Jawa.
6. Apakah ini usaha Tidak, sebelumnya saya pernah menjalankan usaha kuliner yakni
pertama anda? menjual kue-kue baik kue kering maupun basah.
7. Apakah anda Tentu pernah, jatuh bangun kami merintis usaha ini sejak tujuh
pernah mengalami tahun yang lalu berbagai macam masalah seperti keuangan,
kegagalan pada peluang usaha yang kurang lancar menjadi tantangan terberat
usaha ini? kami. Hujan panas saya mengantar pesanan kesana kemari
namun alhamdulillah semuanya terbayar apalagi semenjak
membuka usaha sendiri di Jl. Setia Negara ini pelanggan kami
melonjak drastis terutama dari kalangan remaja. Potensi pasar
yang besar menjadikan menu andalan kami laku keras terutama
pada hari libur sehingga usaha ini sekarang insha allah lancar
setiap harinya.
8. Siapa saja Sasaran/ target usaha kami adalah semua kalangan masyarakat.
sasaran/target Harga yang kami tawarkan sangat terjangkau mulai dari Rp.
pemasaran usaha 5000,00-Rp.10.000,00 sehingga mulai dari anak SD hingga ibu
anda? rumah tangga dapat leluasa membeli produk ice cream kami.
9. Bagaimana strategi Kami mnegedepankan rasa dan pelayanan yang baik. Usaha ini
penjualan anda? telah berdiri di lokasi ini sejak lebih dari satu tahun yang lalu
dan kami sebagai pemilik usaha tidak pernah sekalipun
mengubah komposisi makanan, ukuran, bentuk, dan harga.
Promosi dari mulut ke mulut dan melalui media sosial menjadi
cara utama yang kami terapkan dalam penjualannya.
10. Kendala apa yang Kendala yang sering kami temui pertama adalah masalah
anda temui dalam eksternal yaitu adanya gelandangan dan pengemis yang
menjalankan usaha seringkali mengganggu kenyamanan pengunjung atau konsumen
ini? kami yang makan disini. Hal ini sangatlah mempengaruhi
kelancaran usaha kami. Kedua adalah sulitnya mencari bahan
tambahan untuk menu ice cream kami seperti misalnya astor.
Semakin berkurangnya pedagang astor di pasaran membuat kami
seringkali kewalahan menghadapi komplein dari pelanggan yang
seringkali menayakan kenapa kok tidak lengkap seperti basanya.
11. Bagaimana cara Saya mengedepankan rasa dan pelayanan yang baik. Para
anda pegawai kami mendapatkan training sebelum bekerja meliputi
mempertahankan pengajaran dalam menjaga sikap didepan pelanggan dan kami
usaha anda supaya selalu menjaga keramah tamahan kami sehinnga pelanggan
tidak bangkrut? merasa betah membeli Ice Cream kami. Selain itu kami juga
memberikan harga spesial terhadap pemesanan khusus, terlebih
lagi kami juga melakukan promosi secara online sehingga kami
menjaring lebih banyak konsumen dan hal ini dapat menjauhkan
kami dari kerugian dan kebangkrutan.
12. Berapa modal awal Modal awal saya Rp.5.000.000,00. Modal ini merupakan modal
anda dalam pribadi saya sendiri.
merintis usaha ini?
13. Berapa persentase Keuntungannya tidak pasti tetapi rata-rata kami mampu
keuntungan anda mengantongi keuntungan sekitar 10% dari modal awal per
dari menjalankan harinya.
bisnis ini?
14. Mengapa anda
Kami memilih lokasi ini karena strategis tentunya, dekat dengan
memilih lokasi disekolah, instansi pemerintah, pusat kota, dan lokasi ‘nongkrong’
Jalan Setia Negara?
masyarakat kotra Curup yakni lapangan Setia Negara.
15. Mengapa anda
Harga yang kami tawarkan murah namun rasa kami jamin
menjual dengan
sangan istimewa, kami menjual murah karena kami sadar potensi
harga murah?apa pasar untuk makanan sebaiknya dijual murah supaya dapat
anda tidak takut menjaring konsumen dari kelas mengah ke bawah hingga
rugi? menengah ke atasa. Masalah kerugian, tentu kami telah
menghitung sedemikian rupa dan kami putuskan menjual dengan
harga demikian. Prinsip kami bukanlah menjual makanan
dengan harga selangit tapi kami mencoba menwarkan sesuatu
yang berbeda, dan terjangkau. Yang penting murah tapi lancar.
16. Menu apa yang Segala macam es krim, dan siomay dimsum merupakan menu
paling digemari? primadona usaha Ice Cream Zone kami

E. Kesimpulan
Dari hasil wawancara yang saya lakukan maka disimpulkan bahwa usaha
seseorang akan lancar jika dijalankan dengan ketekunan, kegigihan serta pantang
menyerah walaupun berbagai macam problem seringkali menghampiri hal ini sejalan
dengan mahfudzot man jadda wa jada, barang siapa yang bersungguh-sungguh maka
dapatlah ia. Dalam menjalankan usaha, salah satu cara terbaik untuk menarik hati
konsumen adalah dengan menyajikan makanan atau produk yang berbeda dari
makanan atau produk yang telah ada. Menjual sesuatu yang ‘unik’ membuat
konsumen penasaran dan kemudian datang untuk mencicipi apa yang ditawarkan.
Konsep pelayanan yang baik jugga merupakan faktor yang mempengaruhi lancarnya
usaha seseorang. Pelayanan yang baik berdampak pada kepuasan pelanggan sehingga
dapat menciptakan suasana yang menyenangkan. Kendala atau masalah eksternal juga
mempengaruhi kelancaran bisnis seseorang, adanya pengemis dan gelandangan
seringkali menciptakan suasana yang tidak nyaman pada pelanggan. Maka dari itu
seorang pengusaha harus mampu mengorganisir kemungkinan atau resiko yang
mungkin timbul dari masalah yang dihadapi.

Anda mungkin juga menyukai