Makna Proklamasi

1. Dalam Bidang Sosial Budaya

Dengan adanya peristiwa proklamasi memberikan kesempatan rakyat Indonesia untuk
menjadi rakyat yang memiliki kecerdasan, kemandirian, dan memiliki nilai-nilai budaya
yang tinggi.
2. Dalam Bidang Ekonomi
Proklamasi dapat memberikan pandangan dan membuka gerbang baru untu rakyat
Indonesia agar menciptakan kesejahteraan dengan mengelola sumber daya alam yang ada
di Indonesia karena sudah terbebas dari penjajahan.
3. Dalam Bidang Politik
Melalui proklamasi Indonesia telah menyatakan sikap untuk membangun kehidupan
bermasyarakat yang baru sehingga Indonesia dapat menjadi Negara yang merdeka,
bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Dan selain itu rakyat Indonesia juga memiliki
kesempatan untuk berkumpul, berserikat dan beradu pendapat dalam hal berpolitik.
4. Dalam Bidang Pendidikan
Makna proklamasi dalam bidang pendidikan ialah munculnya semangat bangsa Indonesa
untuk memajukan pendidikan dan melakukan pemerataan bagi setiap wilayah di
Indonesia. Karena tidak bisa dipungkiri bahwasanya pendidikan merupakan tolak ukur
kemajuan suatu bangsa.
 Dalam bidang Sosial, setelah terjadi proklamasi dalam masyarakat Indonesia sudah tidah
mengenal sistem kelas dalam bermasyarakat dan kedudukan masyarakat sama rata di mata
hokum. Dalam bidang Pendidikan rakyat Indonesia dapat menikmati jenjang pendidikan
sehingga siap untuk memajukan kehidupan bangsa. Dalam bidang Kebudayaan masyarakat
dapat melestarikan adat isiadat tanpa adaintervensi dari para penjajah. Dan yang terakhir dalam
bidang Politik baik “de facto” maupun “de jure” Indonesia telah mampu menyatakan kedaulatan
dan memperoleh kedaulatan dari Negara lain. Seperti yang terdapat dalam naskah teks
proklamasi dijelaskan bahwa “kami bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaan Indonesia”.

Dalam konsep Sosial setelah peristiwa proklamasi dalam masyarakat sudah tidak ada lagi
sistem strata, yang berarti stratifikasi sosial sudah dihapuskan dan masyarakat sama di mata
hukum. Jika masyarakat sudah sama mata hukum, dalam bidang pendidikan berarti semua
masyarakat bisa menikamati pendidikan sebagaimana mestinya tanpa terkecuali. Jika dikaitkan
dalam bidang kebudayaan, masyarakat dapat menjalankan adat istiadatnya tanpa di ikut campuri
oleh pemerintah kolonial. Sedangkan Merdeka dalam konsep ‘de facto” (politik).