Anda di halaman 1dari 8

THE EDUCATION REFORMATION IN INDONESIA THROUGH

RUANGGURU.COM
Abstract – Problematika Pendidikan Indonesia disebabkan oleh muatan kompetensi guru,
akses pendidikan, kurikulum yang monoton dan juga mahalnya biaya Pendidikan di
Indonesia. Dari faktor inilah kualitas Pendidikan di Indonesia tertinggal selama 128 tahun
dibandingkan negara-negara maju. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi
problematika pendidikan di Indonesia, menjelaskan dengan detail cara kerja Ruangguru
untuk mereformasi Pendidikan di Indonesia dan upaya pemerintah dalam membantu ruanggur
dalam reformasi Pendidikan di Indonesia. Adapun metode penelitian ini adalah penelitian
library research yang mana penelitian ini diambil dari data kepustakaan, video, jurnal maupun
berita. Di samping itu untuk memecahkan problematika Pendidikan di Indonesia, Indonesia
memerlukan adnaya Reformasi Pendidikan. Reformasi Pendidikan adalah mengidentifikasi
problematika Pendidikan dan mengatasi problematika tersebut dengan strategi yang praktis.
Adapun Reformasi Pendidikan ini dengan menggunakan Digital Learning. Digital Learning
menjadi jembatan untuk mereformasi kualitas Pendidikan di Indonesia. Ruang guru
merupakan startup Pendidikan di Indonesia yang menyediakan jasa bimbel online yang
memudahkan anak untuk mengakses kegiatan belajar mengajar. Dari ruangguru inilah anak
dapat mengakses Pendidikan kapanpun dan dimanapun dan harganya cukup relatif murah dan
gratis

Keywords— Problematika Pendidikan di Indonesia, Reformasi Pendidikan, Digital Learning, Ruangguru.

LATAR BELAKANG

Dalam penelitian mengenai Pendidikan yang telah dilakukan oleh Lant Pritchett,
seorang professor di Harvard University mengatakan bahwa sistem Pendidikan yang ada di
Indonesia tertinggal 128 tahun untuk bisa menyamai negara-negara maju. Hal ini disebabkan
oleh akses dan kualitas pendidikan di Indonesia kurang memadai. Adapun problematika
terbesarnya pendidikan di Indonesia adalah geografis negara Indonesia. Wilayah Indonesia
mempunyai puluhan ribu pulau, hal ini menyebabkan daerah-daerah terpencil sulit untuk
menjangkau akses pendidikan . Adapun akses pendidikan dari daerah ke pusat tidaklah
mudah untuk dijangkau karena tidak adanya transportasi untuk menuju kesekolah. Anak
harus menempuh perjalanan panjang dengan berjalan kaki untuk bisa kesekolah. Di samping
akses pendidikan, problematika yang lainnya adalah kualitas pendidikan Indonesia. Kualitas
pendidikan di Indonesia masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan karena kualitas sarana
dan kualitas guru yang ada di Indonesia. Adapun kualitas sarana mencakup peralatan atau
media pendukung (teknologi) selama sistem pembelajaran berlangsung seperti LCD dan
proyektor. Masih banyak sekolah-sekolah di Indonesia yang belum menyediakan LCD dan
proyektor terutama di daerah-daerah terpencil. Adapun juga kualitas guru di Indonesia juga
masih kurang kompeten. Dari hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) 2015 rata-rata nasional
hanya 44,5 --jauh di bawah nilai standar 75. Bahkan kompetensi pedagodik, yang menjadi
kompetensi utama guru pun belum menggembirakan. Masih banyak guru yang cara
mengajarnya kurang baik, cara mengajar di kelas membosankan.
Maka dari itu, untuk mengatasi problematika Pendidikan di Indonesia, solusi terbaik
yaitu dengan menggunakan aplikasi-aplikasi sistem dalam dunia pendidikan. Karena dengan
aplikasi-aplikasi sistem sangat membantu anak dan guru dalam proses pembelajaran. Contoh
halnya Aplikasi ruang guru, didalam aplikasi ruang guru terdapat fitur pembelajaran
diantaranya; ruang belajar, digitalbootcamp,ruangles, ruanglesonline, ruanguji. Dengan
adanya berbagai fitur pembelajaran ini, anak dapat mengakses dengan mudah pembelajaran
yang innovatif dan kreatif hanya dengan menggunakan digital mobile phone dan website
ruang guru. Di samping itu, anak tidak merasa bosan untuk belajar karena fitur-fitur diruang
guru ini sangat kreatif dan mudah dipahami. Ruang guru ini akan mampu menciptakan
inovasi baru dalam reformasi pendidikan di Indonesia dengan melalui pembelajaran yang
inovatif dan kreatif dan mudah diakses di semua kalangan karena hanya membutuhkan akses
internet.

2. Problem Formulation

1. Apa problematika Pendidikan di Indonesia ?

2. Bagaimana cara mereformasi Pendidikan di Indonesia ?

3. Bagaimana cara ruang guru untuk mengimplementasikan aplikasi sistem untuk


mereformasi Pendidikan di Indonesia ?

4. Apa keunggulan dan kekurangan ruang guru ?

4. Apa upaya pemerintah Indonesia untuk membantu ruang guru dalam menghadapi
tantangan untuk mereformasi Pendidikan di Indonesia ?

Aims of Research

1. Identifying Education problems in Indonesia.

2. Explaining the great manner to reform Education in Indonesia.

3. Describing the manner of ruang guru to implement application system to reform Education
in Indonesia.

4. Menjelaskan kekurangan dan kelebihan ruangguru

5 Apply the solutions of goverment policies to solve the challenge in reformation education in
Indonesia.

Methodology

This research was catogorized in library research. Library research is a part of activities that
relating to library data collection method there are reading of literature, recording, video,
internet media and processing research materials. Jadi, pada dasarnya peneliti
mengumpulkan sumber primer maupun skunder untuk memenuhi persyaratan dari penelitian
ini. Adapun sumber-sumber tersebut berasal dari journal, buku, internet media, video ataupun
sumber kepustakaan lainnya yang sangat berhubungan dengan reformasi pendidikan di
Indonesia melalui jaringan ruang guru.

DISCUSSION.

PENDIDIKAN DI INDONESIA

Tabel PISA

b.Education Problems in Indonesia

Problematika pendidikan yang terjadi di Indonesia diantaranya adalah :


1. Kompetensi guru

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Indonesia (PP) Nomor 18 Tahun 2007 tentang guru,
dinyatakan bahwasanya guru harus mempunyai kompetensi professional sesuai dengan keahliannya.
Yang dimaksud dalam kompetensi professional yaitu guru dapat mengembangkan dan memahami
dengan detail terhadap mata pelajaran yang diajarkan sesuai bidang yang sudah ditekuni
sebelumnya. Jadi, guru dapat memiliki kemampuan dalam menguasai ilmu, jenjang dan jenis
pendidikan yang sesuai. (Nurul Afifah, 2015).

Adapun kendala yang dihadapi sekolah terutama sekolah-sekolah didaerah terpencil yaitu
mengalami kekurangan guru yang sesuai kebutuhannya. Kebutuhan yang dimaksud adalah
kebutuhan subjek atau bidang study sesuai dengan pendidikan guru. Banyak guru yang mengajar
tidak sesuai dengan bidang studi keahlian. Dari faktorlah inilah, guru mengajarkan anak tidak
mempunyai kompetensi professional dalam menguasai ilmu yang diajarkan dan akibatnya anak
banyak yang tidak memahami dengan detail pelajaran yang diajarkan

2. Kurikulum yang monoton dan akses Pendidikan di daerah terpencil


Presiden Joko Widodo menjawab masukan dari Adamas Belva syah, CEO Ruang Guru
di Istana Bogor, Jawa Barat. Beliau menjelaskan bahwasanya Pendidikan di Indonesia ini
monoton, perlu adanya perbaikan sistem Pendidikan di Indonesia, jika tidak ada perbaikan
sistem Pendidikan di Indonesia. Maka benar pernyataan yang dinyatakan oleh Belva bahwa
Pendidikan di Indonesia ini tertinggal 128 tahun Problematika terbesar adalah geografi
Indonesia, Indoinesia terdiri dari 17.000 pulau, tidak mudah untuk menjangkau dari pusat ke
daerah, terutama yang berkaitan dengan Pendidikan. Salah satu hal yang paling mudah untuk
mengatasi problematika tersebut adalah dengan menggukan aplikasi sistem (teknologi).
Karena dengan itu dapat mempermudah anak dalam belajar. Di samping itu, kegiatan belajar
mengajar tidak hanya dilakukan di ruangan saja, tetapi juga dapat dilakukan di lingkungan
pekerjaan seperti perusahaan dan industri. Jadi, anak dapat mengamati dan menganalisis
secara langsung dunia kerja yang akan dihadapinya (

3. Biaya Pendidikan yang mahal

Pemerintah mengalokasikan dana pendidikan 20% dari APBN sebesar Rp.444,131


triliun tetapi sebagian besar dananya tidak di alokasikan untuk Pendidikan gratis. .
(http://setkab.go.id/apbn-2018-total-anggaran-pendidikan-rp444131-triliun-terbanyak-di-
kemenag-rp52681-triliun/). Pemerintah hanya memberikan tunjangan Pendidikan gratis wajib
belajar 12 tahun. Hal ini dijelaskan dalam NawaCita Kepemimpinan Joko Widodo – Jusuf
Kalla yaitu Indonesia Pintar. Maka dari itu, tidak semua warga negara Indonesia mengeyam
Pendidikan hingga Perguruan Tinggi karena Pemerintah hanya menyediakan Pendidikan
wajib belajar 12 tahun.

Badan Pusat Statistik (BPS) mengeluarkan garis kemiskinan Rp 401.220 per kapita
per bulan pada Maret 2018. Angka ini naik 3,63% dibanding September 2017 sebesar Rp
387.160 per kapita per bulan. (https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-
4119922/kenapa-patokan-pendapatan-orang-miskin-di-ri-rp-400000bulan). Pernyataan diatas
merupakan bahwasanya pengahasilan rata-rata Penduduk Indonesia masih rendah dibanding
dengan negara-negara maju. Maka dari itu, untuk memperoleh Pendidikan hingga jenjang
perguruan tinggi membutuhkan biaya yang cukup. Namun persoalannya, daya finansial
sebagian masyarakat di negeri ini masih belum memadai akibat sumber pendapatan yang
rendah.

REFORMASI PENDIDIKAN DI INDONESIA

a. Definisi Reformasi Pendidikan

Reformasi Pendidikan adalah pada dasarnya mempunyai tujuan untuk mencapai


tujuan Pendidikan Nasional yang telah tertulis di UU 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan
bangsa. Adapun 2 hal yang perlu dilakukan dalam reformasi Pendidikan di Indonesia adalah:
a) mengidentifikasi berbagai problem yang menghambat terlaksananya Pendidikan dan, b)
merumuskan reformasi yang bersifat strategis dan praktis sehingga dapat
mengimplementasikan di lapangan (Zamroni, 1999).

b. Digital Learning merupakan alat untuk mereformasi Pendidikan


Adapun identifikasi problematika terbesar Pendidikan di Indonesia adalah geografi
negara Indonesia yang mempunyai beribu-ribu pulau dan sangat sulit menjangkau akses
Pendidikan dari pusat ke daerah dan hal lainnya adalah kompetensi guru yang sangat minim,
banyak guru yang mengajar tidak sesuai bidangnya. Pernyataan di atas merupakan faktor
terbesar yang mempengaruhi kualitas Pendidikan di Indonesia.

Digital learning merupakan solusi yang tepat untuk mereformasi Pendidikan di


Indonesia. Karena dengan digital learning, anak dapat mengakses informasi dan ilmu dengan
sangat mudah sesuai yang dibutuhkannya tanpa memasalahkan jarak dan waktu. Oleh karena
itu, pemerintah menerapkan metode yaitu cara pembelajaran e-learning atau juga cara
pembelajaran distance learning. Cara belajar dengan sistem ini diharapkan dapat mengatasi
beberapa masalah yang ditimbulkan akibat keterbatasan tenaga pengajar yang berkualitas di
berbagai daerah di Indonesia.

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah memberikan pengaruh


terhadap dunia pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran. Menurut Rosenberg dalam
G. Gunawan (2009), dengan berkembangnya penggunaan teknologi informasi dan
komunikasi maka ada lima pergeseran dalam proses pembelajaran, yaitu: 1) dari pelatihan ke
penampilan, 2) dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja, 3) dari kertas ke “on line” atau
saluran, 4) dari fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja, 5) dari waktu siklus ke waktu nyata.

RUANG GURU MERUPAKAN SOLUSI PROBLEMATIKAPENDIDIKAN DI


INDONESIA

a. Latar Belakang Ruang Guru.

Ruangguru merupakan perusahaan teknologi terbesar dan terlengkap di Indonesia


yang berfokus pada layanan berbasis pendidikan dan telah memiliki lebih dari 6 juta
pengguna serta telah mengelola lebih dari 150.000 guru yang menawarkan jasa di lebih dari
100 bidang pelajaran. Perusahaan ini didirikan sejak tahun 2014 oleh Belva Devara dan Iman
Usman, yang keduanya berhasil masuk dalam jajaran pengusaha sukses dibawah 30 tahun
melalui Forbes 30 under 30 untuk teknologi konsumen di Asia.
(https://ruangguru.com/general/about)

Tujuan didirikannya ruangguru adalah untuk meningkatkan mutu Pendidikan di


Indonesia. Adapun mutu Pendidikan yang ditingkatkan di ruangguru adalah meningkatkan
kualitas guru dengan menciptakan lapangan pekerjaan baru dan menambah penghasilan para
guru. Di samping itu, ruangguru percaya bahwa teknologi dapat membantu anak, guru dan
orang tua untuk menjalankan aktivitasnya agar lebih efektif dan efisien.

b. Fitur aplikasi yang tersedia di ruangguru.

Aplikasi Mobile Ruangguru adalah aplikasi belajar dengan solusi belajar


terlengkap untuk segala kesulitan belajar murid. Adapun fitur aplikasi diruang guru
adalah sebagai berikut (https://ruangguru.com/help/student):
a. Ruangbelajar
Ruangbelajar adalah tempat untuk belajar mandiri online lewat misi-misi belajar
(learning journey) yang terdiri dari ribuan video, rangkuman infografis, serta ribuan
kuis dan latihan soal untuk masing-masing sub-topik pelajaran. Selain itu, murid juga
bisa memantau perkembangan belajar murid secara langsung setiap harinya melalui
rapor ruangbelajar. Di samping itu ada juga USB On The Go (OTG) agar murid bisa
menonton video ini tanpa kuota (khusus pengguna Android).

b. Digitalbootcamp
Digitalbootcamp adalah bimbel online pendukung segala persiapan belajar mulai dari
kelas 6 SD sampai dengan kelas 12 SMA hingga SBMPTN. Murid akan mendapatkan
berbagai fasilitas belajar lengkap, mulai dari group chat mata pelajaran dengan kakak
tutor standby yang akan membantu belajar murid, modul belajar, tryout online, dan
fasilitas belajar seru lainnya baik di app maupun di luar app Ruangguru.

c. Ruangles
Tingkatkan kemampuanmu secara akademik maupun non-akademik dengan memesan
guru privat yang berpengalaman di bidangnya untuk datang dan mengajar di rumah
murid.

d. Ruanglesonline
Murid bisa bertanya dengan tutor via aplikasi.Murid bisa konsultasi via aplikasi live
chat, tutor ruanglesonline akan membantu murid membahas semua soal maupun
pertanyaan dengan hitungan menit.

e. Ruanguji
Ruanguji adalah tempat bagi murid untuk mengukur kesiapan mengikuti ujian dengan
mengerjakan tryout. Tidak hanya Ujian Nasional, murid juga bisa menemukan soal
SBMPTN, UTS, UAS dan UKG. Selesai mengerjakan, murid bisa langsung
mendapatkan pembahasan, analisis topik kelemahan dan peringkatmu.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN RUANGGURU

1. Kelebihan Ruangguru

Adapun kelebihan ruangguru sebagai berikut :

a. Waktu dan jarak bukan penghalang untuk belajar

Dengan ruangguru ini, anak-anak dapat mengejar materi yang belum dipahami selama
disekolah. Di samping itu, anak tidak perlu memikirkan waktu dan jarak sebagai penghalang
mereka belajar. Oleh karena itu, anak dapat berkonsentrasi dengan baik untuk mengakses
pelajaran diruangguru dimanapun dan kapanpun

b. Berbagai pilihan ilmu dapat dipelajari dan dapat memilih tentor.

Ruangguru juga tidak hanya menyediakan pelajaran sekolah saja, tapi ruangguru juga
bisa mempelajari topik lain difitur Ruangles. Mulai dari hal-hal yang berkaitan dengan hobi,
seperti memasak, bermain piano, menari, sampai kepelajaran soft skill seperti public speaking
dan penggunaan berbagai aplikasi komputer. Di samping itu, di ruangguru murid dapat
memilih tentor sesuai yang diinginkannya, murid dapat melihat biodata tentor dan juga
kualitas guru tersebut dari penilaian dari murid-murid yang diajarnya. Jika guru tersebut
mempunyai kualitas baik maka akan mempunyai tanda verifikasi dari pihak ruangguru.

c. Biaya yang cukup relatif murah

Biaya di ruangguru relatif cukup murah, hal ini dikarenakan karena tidak memerlukan
menyewa lapangan dan juga mencetak modul pelajaran Adapun rincian harganya di
Ruangguru Digital bootcamp, paket belajar 6 bulan dimulai dari harga 300 ribu rupiah. Di
samping itu ruangguru juga menyediakan blogspot yang menyediakan konsep pelajaran yang
berisi rangkuman pelajaran dari jenjang SD,SMP,SMA dan juga perguruan tinggi, soal-soal
ujian, persiapan kuliah, tips mengajar, parenting, dan tips melamar pekerjaan yang diakses
secara gratis. Ini memudahkan bagi masyarakat Indonesia untuk belajar sesuai mata pelajaran
yang diminatinya.

b. Kekurangan Ruangguru

Adapun kekurangan dari ruangguru adalah penggunaaan internet / kuota data yang
cukup relatif besar. Dalam pengunduhan video memerlukan penggunaan internet yang cukup
besar. Sedangkan di Indonesia pemerintah belum menyediakan internet gratis di seluruh
tempat di Indonesia. Pemerintah hanya menyediakan di beberapa tempat seperti taman dan
instansi pemerintah. Jadi, dalam penggunaan internet masyarakat Indonesia harus membeli
kartu perdana internet melalui perusahaan telekomunikasi dan harganya cukup bervariasi
disesuaikan dengan Gigabites yang dibutuhkan masyarakat.

UPAYA PEMERINTAH INDONESIA DALAM MEMBANTU RUANG GURU DALAM


MEREFORMASI PENDIDIKAN DI INDONESIA

Dalam konferensi “Learning Innovation Summit 2018” yang diselenggarakan


oleh Ruangguru dan Pertamina, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi.
Ruangguru dan pemerintah sepakat untuk melakukan kerjasama guna mendorong
pemerataan pendidikan berkualitas melalui mobile based learning yang tersedia di aplikasi
Ruangguru. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ini dilakukan antara
Ruangguru dengan 7 daerah, yaitu Kota Bitung, Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Aceh,
Kota Denpasar, Kota Pekanbaru, Kota Jambi dan Kabupaten Banyumas. Adapun poin -
poin kerjasama yang tercantum antara lain penyediaan konten pendidikan, penerapan kelas
virtual dan platform ujian online, hingga pelatihan kepala sekolah dan guru.

Perwakilan daerah yang hadir dalam penandatanganan MoU, yaitu Maximilliaan


Jonas Lomban, S.E., Walikota Bitung, Drs. Widodo M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi Sumatera Selatan, Chaidir, SE, MM, Kepala Sub Bagian Program Informasi dan
Humas Dinas Pendidikan Provinsi Aceh, Drs. I Wayan Gunawan, Kepala Dinas
Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar, H. Abdul Jamal, Kepala Dinas
Pendidikan Kota Pekanbaru, Dr. Arianto, Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas
Pendidikan Kota Jambi, Drs. Purwadi Santoso, M. Hum, Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Banyumas. Perwakilan-perwakilan dari daerah ini menyambut positif
kerjasama dengan Ruangguru. Kedua belah pihak sama-sama berkomitmen melakukan
terobosan pendidikan dengan bantuan teknologi.

CONCLUSION

Problematika Pendidikan di Indonesia cukup memprihatinkan ini disebabkan karena


kompetensi guru, biaya pendidikan, geografi di Indonesia yang mempunyai beribu-ribu
yang mana murid susah untuk mengakses Pendidikan dikarenakan jarak untuk menuju ke
sekolah. Karena akses Pendidikan dari pusat kedaerah sangat sulit dijangkau. Oleh karena
itu, Ruangguru menjembatani kesenjangan mutu pendidikan antara Jawa, luar Jawa serta
perkotaan dan desa. Membuat lompatan dalam mengubah perilaku belajar mengajar
sekolah dari konvensional ke bentuk digital dalam mengakses pendidikan. Dari ruangguru,
anak dapat mengakses pendidikan dengan sangat mudah tanpa memperhatikan jarak dan
waktu. Di ruangguru inilah, pembelajaran yang diajarkan menjadi sangat variatif karena
video animasi yang membuat anak tidak bosan dalam belajar.

SUGGESTION

Digital Learning System (DLS) merupakan suatu terobosan baru dalam teknologi
pembelajaran yang diterapkan bagi para pelajar untuk belajar secara digital melalui
pemanfaatan teknologi baik software maupun hardware, online maupun offline yang
dikemas secara menarik. Adapun internet sangat membantu dalam pembelajaran Digital
Learning System. Tetapi tidak semua daerah di Indonesia tersedia jaringan internet secara
gratis. Hanya saja di daerah-daerah tertentu seperti taman, instansi pemerintah dan
perusahaan. Diharapkan untuk pemerintah dapat menyediakan layanan internet gratis baik
di perkotaan maupun pedesaan untuk menerapkan metode pembelajaran Digital Learning
System. Karena dengan ini, anak mampu mengakses segala informasi dengan mudah dan
kegiatan belajar-mengajar yang variatif.

Anda mungkin juga menyukai