Anda di halaman 1dari 1

Action Research

 Study sistematis tentang upaya untuk meningkatkan praktik pendidikan oleh kelompok
peserta melalui tindakan praktis mereka sendiri dan melalui releksi mereka sendiri
tentang efek dari tindakan tersebut.
 Action research berfungsi untuk membantu pelaksanaan penelitian supaya berjalan lebih
efektif dan efisien.
 Action research digunakan untuk menguji, menggambarkan, menemukan, dan
menciptakan tindakan baru, seingga jika diterapkan maka pelaksanaanya akan lebih
mudah, cepat dan hasilnya lebih banyak dan berkualitas.
 Menurut KEMMIS dan Mc Toggart ( 1988 : 18) action research harus berpusat pada :
1. What is happening now ? / apa yang sedang terjadi sekarang ?
2. In what sense is this problematic ? / apa artian dari masalah ini ?
3. What can I do about it ? / apa yang bisa saya lakukan tentang itu ?

 General starting points will look like ( point2 umum akan dimulai seperti )
1. I would like to improve the…. ( saya akan memperbaiki/ meningkatkan…. )
2. Some people are unhappy the… ( beberapa orang tidak senang ……………… )
3. What can I do to change the situation ? ( apa yang bisa saya laukan untuk mengubah
situasi ini ? )

 The action research spiral’ ( Kemmis & Toggart, 1988, in Hopkins, 2008, p.51)
1. Plan ( Perencanaan )
Peneliti mengidentiikasi suatu masalah/ issue dan mengembangkan suatu rencana
tindakan untuk memperoleh solusi/perbaikan bagi masalah tersebut. Masalah harus
berhubungan dengan praktik pengajaran yang akan diterapkan. Peneliti juga harus
memperkaya pengetahuan tentang masalah yang akan diteliti.
2. Action ( Tindakan )
Tahapan pelaksanaan tindakan yang telah di rencanakan. Si peliti harus benar2
menguasai scenario pengajaran sebelum menerapkannya. Focus pada penggunaan strategi
yag direncanakan untuk melihat seberapa jauh strategi itu mengatasi masalah yang ingin
diatasi.
3. Observasi ( Mengamatan )
Pada tahap ini si peneliti pengumpulan data mengenai tingkat keberhasilan strategi yang
digunakan untuk memecahkan masalah tersebut.
4. Reflect (reffleksi )
Si peneliti menganalisis data dan berdiskusi bersama seseorang yang familiar dengan
masalah tersebut, untuk menentukan sejauh mana data yang ditelah disaring dan
menunjukan keberhasilan strategi mengatasi masalah. Pada tahap refleksi juga
menunjukan faktor2 apa saja yang mendukung keberhasilan strategi.

Anda mungkin juga menyukai