Anda di halaman 1dari 6

Asam urat adalah penyakit yang erat kaitannya dengan asupan makanan yang masuk kedalam tubuh.

Karena
pada umumnya penyebab asam urat karena adanya kandungan purin dalam makanan yang terlalu tinggi
sehingga akan memicu peningkatan asam urat dalam darah. Beberapa gejala penyakit asam urat karena
peningkatan kadar purin:


Nyeri pada bagian persendian yang biasanya akan menyerang secara tiba-tiba saat malam atau
pagi hari
 Bagian yang biasanya sering terasa nyeri adalah jempol kaki
 Tiba-tiba mengalami kram dan sendi sulit untuk di gerakan
 Bagian sendi terasa sangat panas bahkan nyeri nya tidak dapat diatasi
 Jika kondisinya semakin parah biasanya sendi akan mulai memerah dan membengkak
 Gejala-gejala asam urat masih rendah biasanya akan berselang selama beberapa menit
sedangkan yang sudah parah bisa sampai berbulan-bulan

Melihat dari gejala yang disebutkan diatas saja, asam urat sudah terlihat akan sangat mengganggu pada
aktivitas sehari-hari. Oleh sebab itu melakukan diet rendah purin bisa menjadi alternatif pengobatan
untuk menurunkan kadar asam urat dalam tubuh. Banyak menu makanan yang akan menyebabkan
peningkatan kadar asam urat dalam tubuh dan mengakibatkan rusaknya diet asam urat yang telah
dilakukan. Untuk itu agar diet rendah purin Anda terjaga dengan baik, sebaiknya Anda mulai membuat
daftar menu berisi makanan yang boleh dikonsumsi.
Daftar makanan yang dapat masuk pada menu seminggu untuk penderita asam urat paling dianjurkan:
1. Sumber karbohidrat
Menu makanan yang bisa menjadi sumber karbohidrat untuk menu selama seminggu yang sangat
dianjurkan, diantaranya adalah:

 Nasi
 Bihun
 Roti
 Jagung
 Kentang
 Ubi
 Talas
 Singkong

Mengkonsumsi karbohidrat pada pagi hari sangatlah dianjurkan agar dapat mengisi energi pada tubuh.
Namun ada baiknya untuk nasi, Anda memilih nasi dari beras merah dan untuk roti Anda memilih roti
tawar yang tidak mengandung banyak gula.
2. Sumber protein hewani
Selanjutnya Anda bisa memilih menu makanan untuk penderita asam urat yang dapat memberikan
sumber protein. Ada dua kategori yaitu protein hewani dan nabati. Daftar makanan mengandung
protein hewani:
Dianjurkan:

 Telur
 Susu

Dibatasi:

 Daging
 Ikan tongkol
 Kerang
 Udang

Untuk mengkonsumsi susu sebaiknya Anda memilih yang kandungan lemaknya rendah. Sedangkan
untuk makanan yang dibatasi, Anda hanya boleh mengkonsumsi tidak lebih dari 50 gram.
3. Sumber protein nabati
Selanjutnya adalah sumber protein nabati, tidak ada yang dianjurkan. Namun ada beberapa makanan
boleh dimakan tapi tetap harus dibatasi, seperti:

 Tempe dan tahu


 Kacang hijau
 Kacang tanah
 Kacang kedelai

Untuk tempe dan tahu hanya boleh dikonsumsi sebanyak 50 gram per harinya. Sedangkan untuk jenis
kacang-kacangan hanya boleh dikonsumsi sebanyak 25 gram per harinya.
4. Sayuran
Tidak semua jenis sayuran boleh dikonsumsi secara bebas. Agar kadar asam urat dalam tubuh Anda
tetap ter kontrol sebaiknya Anda memisahkan antara sayuran yang dianjurkan dan dibatasi sehingga
akan membantu Anda untuk memilih menu. Berikut adalah menu seminggu untuk penderita asam urat
paling dianjurkan pada jenis sayuran:

 Wortel
 Labu siam
 Kacang panjang
 Terong
 Pare
 Oyong
 Mentimun
 Labu air
 Selada
 Tomat
 Lobak
Sedangkan sayuran yang harus dibatasi adalah:

 Bayam
 Buncis
 Daun dan biji melinjo
 Kol
 Asparagus
 Kangkung
 jamur

Untuk mengkonsumsi jamur sebaiknya tidak lebih dari 100 gram per harinya.
5. Buah-buahan
Sebenarnya semua jenis buah-buahan tidak dilarang untuk dikonsumsi, namun ada beberapa buah yang
sangat dianjurkan untuk dikonsumsi, diantaranya adalah:

 Apel
 Pisang
 Ceri
 Semangka
 Melon

6. Minum-minuman
Semua jenis minuman yang tidak memiliki kandungan alkohol dan soda sangat dianjurkan untuk
dikonsumsi oleh penderita asam urat. Karena jika Anda terlalu banyak mengkonsumsi alkohol dan soda
akan berdampak pada kenaikan asam urat dan kadar purin dalam tubuh, hal ini yang menyebabkan
kondisi asam urat malah menjadi semakin parah dan sulit untuk dikurangi. Apalagi jika asam urat dan
alkohol sudah menyatu dalam darah, ini akan semakin membahayakan pada kesehatan Anda.
Sedangkan untuk jenis minuman mengandung kafein seperti teh dan kopi sebaiknya juga dibatasi, atau
Anda dapat menggantinya dengan teh hijau dan kopi herbal.
Contoh Menu Harian Selama Seminggu
Berikut adalah menu harian yang bisa Anda coba atur selama seminggu. Anda bisa membuatkan tabel
harian agar terlihat lebih mudah.
1. Senin

 Pagi: Nasi, teh hijau. pepaya


 Siang: Semangka, nasi, sayuran seperti tumis bucis
 Malam: Nasi, daging 25 gram, tumis sawi atau lobak

2. Selasa

 Pagi: Pisang, roti, telur


 Siang: Nasi, telur, tumis buncis (bisa diganti dengan sayuran lainnya)
 Malam: Melon, nasi, sayur bening, daging

3. Rabu

 Pagi: Susu rendah lemak, roti, telur


 Siang: Nasi, daging, sayuran, apel
 Malam: Nasi, olahan jamur dan buah melon

4. Kamis

 Pagi: Teh hijau, nasi, daging


 Siang: Telur, sayuran, nasi, buah ceri
 Malam: Sayur sop, nasi, buah ceri

5. Jumat

 Pagi: Teh hijau, roti, telur, buah pisang


 Siang: Daging, nasih, ceri, sayuran
 Malam: Teh hijau, nasi, sayuran, ceri

6. Sabtu

 Pagi: Susu rendah lemak, telur, roti, ceri


 Siang: Nasi, bihun goreng, melon
 Malam: Daging, nasi, sayur bening

7. Minggu

 Pagi: Susu rendah lemak, telur, roti, ceri


 Siang: Sup jagung, daging, nasi, ceri
 Malam: Teh hijau, nasi, sayur bening, ceri

Tips Mengatur Menu Makanan Selama Seminggu untuk Penderita Asam Urat
Untuk mengatur menu Anda agar teratur dan sesuai dengan kandungan sebaiknya Anda memperhatikan
beberapa hal berikut:
1. Batasi asupan makanan berdasarkan kandungannya
Saat Anda akan membuat menu makanan selama seminggu, ada baiknya Anda juga memperhatikan
mengenai batasan kandungan makanan perhari yang boleh Anda konsumsi.

 Besi: 15,9 gram


 Protein: 51 gram
 Lemak: 32 gram
 Karbohidrat: 338 gram
 Kalsium: 0,3 gram
 Vitamin A: 8.642 SI
 Tiamin: 0,8 mg
 Vitamin C: 170 mg
 Purin : 50-150 mg
 Kalori: 1.848 kalori

2. Perhatikan pengolahan makanannya


Sebaiknya Anda benar-benar mengolah makanan sendiri dan perhatikan bagaimana cara mengolahnya.
Sebaiknya hindari mengolah makanan dengan cara digoreng. Jika memang ingin digoreng, Anda bisa
memilih menggunakan minyak zaitun. Beberapa makanan seperti daging bisa coba Anda olah dengan
cara di fillet, di kukus atau hanya di panggang. Cara pengolahan pada menu makanan yang akan Anda
konsumsi juga akan mempengaruhi pada kandungan makanan nya.
3. Pisahkan antara makanan yang dianjurkan dan dibatasi
Sebelumnya sudah dijelaskan mengenai makanan yang dianjurkan dan dibatasi. Sehingga ada baiknya
Anda mulai memisahkan, mana makanan yang benar-benar dianjurkan dan tidak akan bermasalah jika
dikonsumsi dalam jumlah banyak, lalu mana makanan yang dibatasi sehingga Anda harus mengatur
asupan nya dan tidak boleh mengkonsumsi secara berlebihan karena akan menimbulkan peningkatan
kadar asam urat didalam tubuh.
4. Konsumsi banyak air putih
Sebaiknya Anda juga mulai mengatur asupan air putih setiap harinya. Sebab jika Anda kekurangan
cairan, purin yang ada dalam tubuh tidak dapat di olah oleh ginjal dengan baik. Oleh sebab itu, minum
air sebanyak 2-3 liter per hari sangatlah dianjurkan karena akan membantu pengolahan purin dan
menjaga ginjal agar tetap sehat.
5. Tambahkan obat herbal untuk asam uratolahan sendiri
Saat mengatur menu makanan untuk menurunkan kadar asam urat dalam tubuh. Ada baiknya Anda juga
mengkonsumsi obat herbal yang bisa di olah sendiri. Seperti ramuan dari daun sirsak, daun salam,
antanan, anting-anting dan yang lainnya. Beberapa obat tradisional tersebut dipercaya dapat membantu
menurunkan kadar asam urat dalam tubuh dan meringankan gejala asam urat.
6. Kurangi tambahan penyedap rasa
Sebaiknya Anda juga mulai mengurangi mengolah makanan dengan tambahan penyedap rasa. Karena
bisa jadi penyedap rasa tersebut malah akan memicu peningkatan kadar asam urat dalam tubuh. Anda
juga sebaiknya mengurangi tambahan garam yang berlebihan.
7. Tidak mencampurkan menu makanan antara yang dilarang dan dibolehkan
Saat Anda mengatur menu untuk seminggu, sebaiknya Anda tidak mencampurkan menu dengan
makanan yang dilarang untuk penderita asam urat. Karena hal malah mengakibatkan kadar asam urat
dalam tubuh semakin tidak stabil.
8. Hindari minuman yang dapat menyebabkan peningkatan asam urat
Saat Anda mengatur menu makanan, sebaiknya Anda juga benar-benar menghindari minuman
penyebab asam urat, seperti:
 Bir dan wine: karena terdapat kandungan alkohol yang membahayakan
 Jus kemasan: Karena terlalu banyak pemanis buatan dan tambahan zat lainnya sehingga
kondisi air nya sudah tidak alami berasal dari sari buah
 Soda: Karena memiliki kandungan purin dan pemanis buatan yang dapat menyebabkan
adanya peningkatan asam urat.

9. Membuat menu yang disukai dan tidak memberatkan


Agar Anda merasa nyaman saat mengkonsumsi makanan rendah purin, ada baiknya Anda juga memilih
menu yang disukai namun masih dianjurkan dan tidak dilarang. Karena dengan membuat menu yang di
sukai, Anda akan semakin terbiasa dengan makanan yang memiliki kandungan rendah purin. Hal ini
tentunya akan semakin berdampak baik pada kestabilan kadar purin dalam tubuh.
10. Atur menu menggunakan tabel harian
Untuk mengatur menu selama seminggu, Anda dapat membuat tabel hari dari senin sampai minggu.
Lalu Anda bisa masukan daftar menu per hari yang bisa Anda konsumsi. Dengan begitu, Anda bisa
mempersiapkan menu dengan baik.
Itulah penjelasan mengenai menu seminggu untuk penderita asam urat paling dianjurkan. Dengan
pengaturan menu ini akan membantu Anda mengurangi kadar asam urat dalam tubuh dan juga Anda
akan semakin terbiasa untuk menghindari makanan yang memiliki kandungan purin tinggi.

Anda mungkin juga menyukai