Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KOTA PEKALONGAN

PUSKESMAS KUSUMA BANGSA

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KUSUMA BANGSA


KOTA PEKALONGAN

NOMOR 143 TAHUN 2018


TENTANG

PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO DI PUSKESMAS


DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

KEPALA PUSKESMAS KUSUMA BANGSA,


Menimbang : a. bahwa kegiatan pelayanan dan upaya puskesmas
berpotensi berdampak negatif terhadap
lingkungan;
b. bahwa kajian terhadap kemungkinan adanya
dampak negatif terhadap lingkungan perlu
dilakukan sehingga dapat dilakukan upaya
perbaikan dan pencegahan;
c. bahwa ketentuan dalam Surat Keputusan Kepala
Puskesmas No SK/004/V/2016 perlu disesuaikan
dengan perkembangan ketersediaan sumber daya
di puskesmas Kusuma Bangsa;
d. bahwa berdasarkan peetimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huru a dan b maka perlu
ditetapkan Surat Keputusan Kepala Puskesmas
Kusuma Bangsa tentang penerapan manajemen
resiko di Puskesmas Kusuma Bangsa;

Mengingat : 1. Undang – Undang No. 36 tahun 2009 tentang


Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan No.75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatana Masyarakat
3. Peraturan Menteri Kesehatan No.39 Tahun 2016
tentang Pedoman Penyelenggaraan Program
Indonesia Sehat dengan Pendekatan keluarga
4. Peraturan Menteri Kesehatan No.44 Tahun 2016
tentang Pedoman Manajemen Puskesmas
5. Peraturan Menteri Kesehatan No. 66 Tahun 2016
tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KUSUMA BANGSA
TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO DI
PUSKESMAS.
KESATU : Manajemen risiko di Pusksmas Kusuma Bangsa adalah
bagian dari manajemen puskesmas secara keseluruhan
dalam rangka pengendalian risiko yang berkaitan dengan
aktifitas proses kerja di puskesmas Kusuma Bangsa
guna terciptanya lingkungan kerja yang sehat, selamat,
aman dan nyaman bagi sumber daya manusia
puskesmas, pasien, pendamping pasien, pengunjung,
maupun lingkungan puskesmas.
KEDUA : Manajemen Risiko sebagaimana dimaksud dalam diktum
Kesatu meliputi persiapan/penentuan konteks kegiatan
yang akan dikelola risikonya, identifikasi bahaya
potensial, analisis risiko, evaluasi risiko, pengendalian
risiko, komunikasi dan konsultasi, dan pemantauan dan
telaah ulang.
KETIGA : Dengan berlakunya Surat Keputusan ini maka Surat
Keputusan Kepala Puskesmas Nomor SK/004/V/2016
tentang Penerapan Manajemen Resiko Baik dalam
Pelaksanaan Program maupun Pelayanan di Puskesmas
dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Pekalongan
pada tanggal 3 Mei 2018
KEPALA PUSKESMAS KUSUMA BANGSA,

Santi Kendarawati

Anda mungkin juga menyukai