LAPORAN KEGIATAN
program Lansia, kader, dan ketua Puskesmas Ambacang untuk menentukan program
Ambacang. Salah satunya dengan mengadakan pelatihan kepada para kader tentang
skrining yang harus dilakukan kepada Lansia sesuai dengan Peraturan Menteri
Kesehatan No. 4 tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
dan masalah kesehatan pada Lansia serta Pelayanan Posyandu Lansia yang sesuai
standar PerMenKes RI No. 4 tahun 2019. Peserta yang akan diundang dalam
Materi pada kegiatan ini disampaikan langsung oleh kepala Puskesmas Ambacang dr.
sosialisasi OMA-OPA Ceria kepada para kader Posyandu Lansia empat Kelurahan
Posyandu Lansia.
Sebelum pemberian materi pelatihan, para peserta akan diberikan pre-test
untuk melihat pengetahuannya tentang Kesehatan Lansia dan Posyandu Lansia. Pada
akhir materi akan diberikan post test untuk menilai peningkatan dari pengetahuan
peserta.
ayat suci Al-Qur’an dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Puskesmas sekaligus
materi oleh dr.Weni Fitria Nazulis. Sebelum diberikan materi peserta melakukan pre-
test terlebih dahulu dan setelah materi selesai dilanjutkan dengan melakukan post-
test. Peserta terlihat sangat antusias dan peserta juga memiliki semangat untuk
bertanya kepada pemateri tentang Posyandu Lansia dan program OMA-OPA CERIA.
OMA-OPA CERIA di Mesjid Raya Istiqlal mulai dari teknis acara sampai
6.1.2.1 Pretest
Posyandu Lansia. Hal ini agar dapat menjadi evaluasi bagi kami apakah
terjadi peningkatan pengetahuan peserta setelah diberikan materi tentang
Posyandu Lansia.
sambutan oleh Ketua PDCA dokter muda Puskesmas Ambacang dan Kepala
dilaksanakan pada hari Selasa, 16 April 2019 pukul 09.00 WIB sampai 09.15
WIB. Jumlah peserta yang mengikuti Pre-test adalah 14 orang. Pre-test yang
posyandu lansia. Rata-rata nilai pada Pre-test tersebut adalah 64 (Grafik 6.1).
Pelatihan ini diberikan oleh Kepala Puskesmas Ambacang dr. Weni Fitria
Nazulis. Materi yang disampaikan mengenai pengetahuan tentang Lansia,
masalah kesehatan pada Lansia dan Program Posyandu Lansia yang sesuai
jawaban oleh dr.Weni Fitria Nazulis. Setelah materi selesai, dilakukan post
juga diperkenalkan Kartu Lansia Sehat yang akan diberikan kepada lansia
Posyandu lansia melalui perbandingan hasil pre test dan post test kader,
pemahaman kader cara pengisian Kartu Lansia Sehat dan cara pengisian
kader didapatkan hasil nilai post test lebih baik dibandingkan dengan nilai
nilai pre-test dan post-test pada kader dengan nilai p 0,001, hasil nilai p
pre-test dan post-test. Rata-rata nilai pre-test 64,3 dan post test 90,7.
(lampiran).
Grafik 6. 1 Tingkat Pengetahuan Peserta kader OMA-OPA CERIA
terlihat pada seluruh pertanyaan. Pada pre test dan post test, pertanyaan
yang paling banyak dijawab salah adalah pertanyaan tentang ??. (Grafik 6.2)
utama. Setelah itu, permintaan izin secara langsung dan secara tertulis
penyuluhan kali ini adalah Dr. dr. Arina Widya Murni, Sp.PD-K Psi,
FINASIM.
kegiatan yang akan dilakukan. Surat undangan juga dipersiapkan dan disebar
ke Lurah Pasar Ambacang, Lurah Anduring, Lurah Ampang, Lurah Lubuk
hari Selasa, 23 April 2019 di Masjid Raya Istiqlal Kampung Kalawi, Lubuk Lintah.
Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.00 – 12.00 WIB dan diikuti oleh 78 peserta.
Kegiatan ini dimulai pada pukul 09.00 diawali dengan registrasi peserta yang hadir.
Acara pembukaan dilakukan pada pukul 09.30 WIB, dihadiri oleh perwakilan Lurah
Ambacang.
Acara pembukaan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran,
dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Ketua Panitia PDCA Dokter Muda FK
Unand, lalu sambutan dari Kepala Puskesmas Ambacang. Acara dilanjutkan dengan
penyuluhan oleh Dr. dr. Arina Widya Murni, Sp.PD-K Psi, FINASIM mengenai
Manajemen Strees pada Lansia. Materi diberikan selama 1 jam dan dilanjutkan
dengan sesi diskusi antara peserta penyuluhan dengan pemateri. Pada sesi tanya
jawab terlihat banyak warga yang bertanya seputar permasalahan sosial yang terkait
dengan stress yang terjadi pada peserta yang merupkan lanjut usia.
kuantitas peserta yang hadir untuk berpartisipasi pada kegiatan ini. Dari segi
target 100 orang lansia. Dari 78 lansia yang hadir ini sudah cukup mewakili
manajemen stress ini dan ikut membantu mengajak untuk rajin berkunjung
Lansia Sehat yang dimulai pada tanggal 9 April 2019. Kartu Lansia Sehat ini
dibuat mengacu pada rancangan buku KMS Lansia dari Kemenkes RI yang
Lansia Sehat ini berisi identitas diri dari lansia pemegang kartu, kemudian
data pengukuran tekanan darah, berat badan, tinggi badan, lingkar perut di
Ambacang.
kendala yang berarti. Kartu ini pertama kali dibuat dan dicetak beberapa
Setelah itu, dibuka sesi diskusi dan didapatkan beberapa masukan dan saran
untuk penyempurnaan kartu ini. Kemudian baru kartu tersebut di produksi
skrining pada lansia dan juga pencatatan kondisi kesehatan setiap bulannya
di Posyandu Lansia.