Anda di halaman 1dari 1

Kasus TIC

Seorang klien Tn. O (48 tahun) datang ke RSUD dr Slamet Garut dengan keluhan
nyeri di kaki kirinya dengan skala 5 (1-10). Nyeri yang dirasakan hilang timbul. Klien
mengatakan bahwa luka di kaki kirinya tak kunjung sembuh. Luka diakibatkan terjatuh ketika
bermain badminton. Luka sempat diurut dan terjadi pembengkakan serta bernanah. Saat
dilakukan pengkajian oleh perawat, didapatkan rembesan di balutan luka klien berupa pus
yang berwarna kuning kecoklatan. Selain keluhan luka, klien juga mengeluh sesak, merasa
panas setiap malam, dan belum BAB selama 2 minggu. Selama dirawat di rumah sakit, klien
tidak dapat melakukan aktivitas sholat, namun klien selalu memegang tasbih dan berdzikir
setiap saat. Keluarga klien pun sering memperdengarkan murotal.

Klien tampak lemas, dan terlihat gelisah serta kurang konsentrasi. Klien jarang
berbicara, dan hanya istri klien yang aktif bertanya dan menjawab pertanyaan perawat. Klien
diriwayatkan pernah mengalami TB paru dua tahun yang lalu, serta bronchitis. Keluarga klien
memiliki riwayat penyakit asma. Klien terpasang infus dengan cairan RL dan ditempatkan di
ruang isolasi. Klien diberikan obat cefotaxime 1gr/12 jam IV, ketorolac 30 mg/8 jam IV,
ranitidine 50mg/12 jam IV, metronidazole IV, alpentin 300 mg/8 jam oral, ambroxol 30
mg/12 jam oral, metformin tab 200 mg/12 jam oral.

Hasil pemeriksaan fisik : TD 130/90 mmHg, HR 101x/menit, RR 31x/menit, T 36,7 0C, BB


sebelum sakit 76 Kg, TB 176 cm. Kulit teraba dingin dan diaforesis. Napas cepat dan
dangkal. Bising usus 4x/menit. Terdapat jaringan nekrosis di kelingking kaki kiri klien. CRT
>2s. Kekuatan otot 5|5 5|5.

Hasil pemeriksaan laboratorium: Hb 13,5 g/dL, Ht 40%, leukosit 27680/mm3, trombosit


406000/mm3, eritrosit 4.57 jt/mm3. Kimia darah: Natrium 128 mEq/L, Kalsium 4 mEq/L,
Clorida 91 mEq/L, Kalsium bebas 4.25 mg/dL. Nilai GDS 415.

Hasil rontgen ditemukan bercak lunak di lapang atas kanan.

Anda mungkin juga menyukai