Materi Paparan Pembahasan Isu Strategis Rakerkesnas 2017 PDF
Materi Paparan Pembahasan Isu Strategis Rakerkesnas 2017 PDF
SEKRETARIS JENDERAL
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
2
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
LATAR BELAKANG
28142 SEPSIS;
23703 1514; 6% TETANUS
8 Propinsi Mengalami
Kenaikan Jumlah Kematian
Ibu 2015 – 2016:
1. Maluku
2. Sulawesi Selatan
3. Sulawesi Tenggara
4. DI Yogyakarta
5. DKI Jakarta
6. Gorontalo
7. Jawa Timur
8. Jambi
KAB/KOTA DENGAN > 80% BAYI USIA 0-11 BULAN MENDAPATKAN IMUNISASI DASAR
LENGKAP (IDL) TAHUN 2016
800 680.000
600 68%
Missing case
400
Notifikasi Kasus 324.000
200
Mortalitas
0
2011
1990
1991
1992
1993
1994
1995
1996
1997
1998
1999
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2012
2013
2014
Sumber : National Pravelens Survey 2013-2014 10
Beban HIV di Indonesia
Estimasi jumlah ODHA Dewasa 2012 : 591.823
32.711 30.935
Jumlah Kasus HIV 29.037 27.963
21.591 21.031 21.511
s.d. 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016*
2005 SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017 11
LATAR BELAKANG PERMASALAHAN
20
12,9%
9,5%
10 7,2%
3,9%
0,4% 0,7%
0
pengukuran diagnosis nakes minum obat
RKD 2007 RKD 2013 Sirkesnas 2016
*) pengukuran untuk umur 18+ tahun
**) diagnosis oleh nakes dan minum obat pada umur 15+ tahun berdasarkan wawancara
12
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
LATAR BELAKANG PERMASALAHAN
10,0 8,8%
7,2%
5,0
0,2% 0,2%
0,0
Laki-laki Perempuan Total
RKD 2013 Sirkesnas 2016
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017 13
LATAR BELAKANG PERMASALAHAN
1990 2020
Infeksi pernafasan bawah 1 1 Penyakit jantung iskemik
Penyakit diare 2 2 Depresi mayor unipolar
Keadaan yang timbul pada 3 Kecelakaan lalu lintas
periode perinatal 3 4 Penyakit serebrovaskular
Depresi mayor unipolar 4 5 Penyakit paru obstruktif
Penyakit jantung iskemik 5 kronik
Penyakit serebrovaskular 6 6 Infeksi pernafasan bawah
Estimasi WHO: tahun 2030 depresi menjadi penyebab utama beban penyakit no.1
16
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
LATAR BELAKANG PERMASALAHAN
SPM Kesehatan untuk Provinsi dan Kab/kota sedang dalam taraf finalisasi menjadi Peraturan Pemerintah
bersama sama sengan SPM kementerian lain
Pernyataan Standar, Pengertian, DO, Rumus penghitungan, Target, langkah, teknik penghitungan dan Monev
tentang SPM ada dalam Permenkes 43/2016 tentang SPM
26
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
SPM KESEHATAN DAERAH KABUPATEN/KOTA
PENERIMA
JENIS LAYANAN MUTU LAYANAN
NO LAYANAN PERNYATAAN STANDAR
DASAR DASAR
DASAR
Setiap ibu hamil mendapatkan
Pelayanan Sesuai standar
1 Ibu hamil. pelayanan antenatal sesuai
kesehatan ibu hamil pelayanan antenatal.
standar.
Pelayanan Setiap ibu bersalin
Sesuai standar
2 kesehatan ibu Ibu bersalin. mendapatkan pelayanan
pelayanan persalinan.
bersalin persalinan sesuai standar.
Pelayanan Sesuai standar Setiap bayi baru lahir
3 kesehatan bayi baru pelayanan kesehatan Bayi baru lahir. mendapatkan pelayanan
lahir bayi baru lahir. kesehatan sesuai standar.
Sesuai standar Setiap balita mendapatkan
Pelayanan
4 pelayanan kesehatan Balita. pelayanan kesehatan sesuai
kesehatan balita
balita. standar. 27
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
SPM KESEHATAN DAERAH KABUPATEN/KOTA
JENIS LAYANAN MUTU LAYANAN PENERIMA
NO PERNYATAAN STANDAR
DASAR DASAR LAYANAN DASAR
Sesuai standar Setiap anak pada usia
Pelayanan
skrining kesehatan Anak pada usia pendidikan dasar
5 kesehatan pada usia
usia pendidikan pendidikan dasar. mendapatkan skrining
pendidikan dasar
dasar. kesehatan sesuai standar.
Setiap warga negara
Pelayanan Sesuai standar Warga Negara
Indonesia usia 15 s.d. 59
6 kesehatan pada usia skrining kesehatan Indonesia usia 15
tahun mendapatkan skrining
produktif usia produktif. s.d. 59 tahun.
kesehatan sesuai standar.
Setiap warga negara
Pelayanan Sesuai standar Warga Negara
Indonesia usia 60 tahun ke
7 kesehatan pada usia skrining kesehatan Indonesia usia 60
atas mendapatkan skrining
lanjut usia lanjut. tahun ke atas.
kesehatan sesuai standar.
Pelayanan Sesuai standar Setiap penderita hipertensi
Penderita
8 kesehatan penderita pelayanan kesehatan mendapatkan pelayanan
hipertensi.
hipertensi penderita hipertensi. kesehatan sesuai standar. 28
SPM KESEHATAN DAERAH KABUPATEN/KOTA
JENIS LAYANAN PENERIMA
NO MUTU LAYANAN DASAR PERNYATAAN STANDAR
DASAR LAYANAN DASAR
Pelayanan kesehatan Sesuai standar pelayanan Setiap penderita Diabetes Melitus
Penderita Diabetes
9 penderita Diabetes kesehatan penderita mendapatkan pelayanan kesehatan
Melitus.
Melitus Diabetes Melitus. sesuai standar.
Pelayanan Kesehatan Orang dengan Setiap orang dengan gangguan jiwa
Sesuai standar pelayanan
10 orang dengan gangguan gangguan jiwa (ODGJ) berat mendapatkan
kesehatan jiwa.
jiwa berat (ODGJ) berat. pelayanan kesehatan sesuai standar.
Setiap orang dengan TB
Pelayanan kesehatan Sesuai standar pelayanan
11 Orang dengan TB. mendapatkan pelayanan TB sesuai
orang dengan TB kesehatan TB.
standar.
Orang berisiko
terinfeksi HIV (ibu
Setiap orang berisiko terinfeksi HIV
hamil, pasien TB,
(ibu hamil, pasien TB, pasien IMS,
Pelayanan kesehatan Sesuai standar pasien IMS,
waria/transgender, pengguna napza,
12 orang dengan risiko mendapatkan pemeriksaan waria/transgender,
dan warga binaan lembaga
terinfeksi HIV HIV. pengguna napza, dan
pemasyarakatan) mendapatkan
warga binaan
pemeriksaan HIV sesuai standar.
lembaga
pemasyarakatan).
29
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
UPAYA MENCAPAI SPM BIDANG KESEHATAN
30
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
CIRI SPM BIDANG KESEHATAN
KEGIATAN OUTPUT
Integrasi program kesehatan di Puskesmas
SDM Kesehatan di Puskesmas melalui: Meningkatkan sumber daya di
1.Pelatihan Manajemen Puskesmas. Puskesmas untuk Pencapaian
2.Pelatihan untuk Pembina Keluarga. SPM
3.Pelatihan Teknis/Intervensi Program.
1. Pembiayaan dengan BOK, kapitasi dll
2. Pemberdayaan masyarakat melalui
UKBM Meningkatkan kemampuan
3. Pelaksanaan JKN/Jamkesda masyarakat untuk menjangkau
4. Integrasi kegiatan PKH, Jampersal untuk fasilitas Kesehatan
menjangkau sasaran Ibu, anak
32
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
UPAYA MENCAPAI SPM BIDANG KESEHATAN
Status
SPM
Kesehatan
Masyarakat
Manajemen dan
Pembiayaan
Informasi
Kesehatan
Kesehatan
PENDEKATAN
KELUARGA
Farmasi, Alat
Kesehatan dan SDM Kesehatan
Makanan
*PERPRES 72/2012 SKN; PMK 36/2016 PDKT KELUARGA; PMK 46/2016 SPM KES 33
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
UPAYA MENCAPAI SPM BIDANG KESEHATAN
PERAN PUSAT
37
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017C
GAMBARAN BASELINE KEKUATAN DAN KELEMAHAN
SISTEM UPAYA KESEHATAN NASIONAL
DALAM RESOLUSI RAKERKESNAS
TAHUN 2016
PER PROVINSI
Pembiayaan Kesehatan
Manajemen
Pemberdayaan Masyarakat
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017 40
Matriks
Resume
Pemetaan
Subsistem
SKN Tiap
Provinsi
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
41
KONSEP RAKERKESNAS 2017
A. Sektor Kesehatan telah memiliki baseline, dan pemetaan situasi dan kondisi pada setiap
subsistem SKN di 34 Provinsi;
B. Teridentifikasinya kekuatan dan kelemahan proses pembangunan kesehatan disetiap
Provinsi, Kabupaten/Kota melalui pendekatan Sistem Kesehatan Nasional
1. Agenda pembahasan dapat lebih fokus pada upaya penguatan sesuai hasil pemetaan
tiap Sub Sistem Kesehatan Nasional.
2. Memperhatikan kewenangan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten Kota sesuai
UU 23/ 2014 tentang Pemerintah Daerah
3. Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan kepada keluarga dan gerakan
masyarakat hidup sehat
Tujuan Akhir :
Meningkatnya Indeks Keluarga Sehat dengan perluasan cakupan wilayah secara bertahap MINIMAL:
Tahun 2017 ( 2.926 Puskesmas), 2018 (5.852 Puskesmas) dan 2019 (9.754 Puskesmas) 514
kabupaten/ kota di 34 Provinsi beserta Peningkatan Peran Lintas Sektor dan Masyarakat 42
SEKRETARIS JENDERAL untuk RAKERKESNAS 2017
SINERGI PUSAT & DAERAH
TAHAPAN PERSIAPAN TAHAPAN PELAKSANAAN MONEV
LINTAS SEKTOR
PUSAT DAN
DAERAH
Dukungan
Pemberdayaan
Masy., Perda, FARMALKES
DITJEN FARMALKES
ITJEN 43
Pengawasan Perencanaan Kegiatan
PROGRAM INDONESIA
SEHAT DENGAN
PENDEKATAN KELUARGA
45
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
PROGRAM INDONESIA
SEHAT RENSTRA
2015-2019
1 PARADIGMA SEHAT
2 PERTANGGUNGJAWABAN WILAYAH
3 KEMANDIRIAN MASYARAKAT
4 PEMERATAAN
5 TEKNOLOGI TEPAT GUNA
6 KETERPADUAN & KESINAMBUNGAN
48
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
PELAYANAN PUSKESMAS
TERINTEGRASI, MENGIKUTI SIKLUS
HIDUP DAN PENDEKATAN KELUARGA
TATANAN
SEHAT
DALAM
GEDUNG IBU HAMIL
PELAYANAN (UKP) PELAYANAN
PUSKESMAS TERINTEGRASI BAYI
BALITA
PELAYANAN UKBM
KUNJUNGAN MENGIKUTI REMAJA
KE RUMAH SIKLUS HIDUP
(UKM) LAIN-LAIN MASYARAKAT
SEHAT
KELUARGA
Tatanan Sehat: Perilaku sehat di sekolah, tempat kerja, tempat bermain, tempat umum, tempat ibadah dan
Fasyankes. 50
PENTAHAPAN PROGRAM INDONESIA SEHAT
DENGAN PENDEKATAN KELUARGA
9754
Puskesmas,
2926 5852 34 Prov 514 Kab
Puskesmas, Puskesmas,
34 Prov, 514 Kab
34 Prov, 514
470
PUSKESMAS
Kab/Kota 2019
,
64 Kab/Kota
2018
4 Puskesmas
9 Prov 2017
4 Kab/Kota
4 Prop 2016 Kab/Kota dapat mengembangkan sendiri
PIS-PK diluar lokus Puskesmas tahun 2017
karena pelatih sudah tersedia di 34 Propinsi
2015 dan 514 kab/kota
51
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
SEBARAN LOKUS PUSKESMAS INTEGRASI
PENDEKATAN KELUARGA TAHUN 2017
Kaltara: 14
Aceh : 213
53
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
IMPLEMENTASI PENDEKATAN KELUARGA
INPUT
REGULASI, JUKNIS PEDOMAN,
SOSIALISASI, KOORDINASI
KURMOD
54
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
IMPLEMENTASI PENDEKATAN KELUARGA
1 PROSES 2 3
PELATIHAN PENDATAAN & INFO ANALISIS DATA KELUARGA &
KESEHATAN IINTERVENSI
Materi Pelatihan, a.I Input Data Keluarga, Manajemen Puskesmas
PINKESGA,
Mengolah Data,
Analisis Prioritas
PISDPK PENDATAAN Tabulasi Data,
Masalah Pemecahan
Masalah
MANAGEMEN
E-aplikasi, Perencanaan:
PUSKESMAS
Manual/Formulir RUK RPK Lokmin
Bulanan,
Pelaksanaan Intervensi Triwulan
APLIKASI KS
Wasdal dan Penilaian
Tenaga Pembina Keluarga,
Tenaga Teknis,
Tenaga pengolah Data, 12 INDIKATOR
Tenaga Managemen PKM KELUARGA SEHAT ANALISIS DATA
KELUARGA
55
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
OUTPUT OUTCOME
PROVINSI
KAB / KOTA
KECAMATAN
PUSKESMAS
2019
KELURAHAN / DESA 9.754 PKM
KELUARGA
56
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
MANAJEMEN
PENDEKATAN KELUARGA DI PUSKESMAS
POLA KEPEMIMPINAN
P1 P2 P3
PENGAWASAN,
PENYUSUNAN RUK
KUNJUNGAN INPUT DATA PADA PENGENDALIAN &
PERSIAPAN FORM TERCETAK
SECARA EVIDANCE IMPLEMENTASI
PENILAIAN KINERJA
BASED INTERVENSI
RUMAH ATAU PENDEKATAN PUSKESMAS,
PERMASALAHAN YG
ELEKTRONIK KELUARGA DENGAN PERUBAHAN IKS PADA
SDH DISEPAKATI SBG
(APLIKASI) TETAP MELIHAT LEVEL KELUARGA
DATA2 PROGRAM
PRIORITAS MASALAH
SAMPAI LEVEL
PUSKESMAS
Sosialisasi Kunjungan Rumah Tabulasi & analisis Triangulasi & Analisis Lokmin bulanan dan atau
dan Promkes tribulanan
pengorganisasian Intervensi Awal
57
P1 : Perencanaan P2: Pengerakan Pelaksanaan P3: Pengawasan Pengendalian dan Penilaian
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
Strategi Pelaksanaan Pendataan
Pendekatan Keluarga
Pelaksanaan pendekatan keluarga di
Puskesmas, fokus pada penyelesaian satu per
satu desa di wilayah kerjanya.
59
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
PERAN PEMANGKU KEPENTINGAN
60
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
PERAN PUSAT
62
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
PERAN KABUPATEN / KOTA
64
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
MONEV TERINTEGRASI
PUSAT DAN DAERAH
Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 Keluarga mempunyai akses terhadap air
bulan bersih
66
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
PENUTUP
67
DITJEN YANKES untuk RAKERKESNAS 2017
GERAKAN MASYARAKAT
HIDUP SEHAT
(GERMAS)
2 PRINSIP PENYELENGGARAAN
4 PERAN DAERAH
FASILITAS PELAYANAN
KESEHATAN
MENJAGA TETAP SEHAT dan PUSKESMAS FKTP LAIN
DITINGKATKAN
DERAJAT KESEHATANNYA
RUMAH SAKIT
MUTU
PELAYANAN
PARADIGMA SEHAT
DITJEN KESMAS untuk RAKERKESNAS 2017 73
PRINSIP
PENYELENGGARAAN
Kesehatan Produktif
Terjaga
Lingkungan Biaya
Bersih Berobat
Berkurang
KEGIATAN PEREGANGAN
PENINGKATAN KAPASITAS
SDM DINKES DETEKSI DINI DAN TES KEBUGARAN
SOSIALISASI – PELATIHAN PROVINSI-
DINKES SOSIALISASI - ADVOKASI KEBIJAKAN
KABUPATEN
DUKUNGAN SARANA DAN /KOTA PENYELENGGARAAN
PASAR BUAH DAN SAYUR
PRASARANA YANKES
PENYELENGGARAAN AKTIVITAS
FISIK DI TEMPAT KERJA
DUKUNGAN KEGIATAN
OPERASIONAL melalui UKBM DI DESA/KELURAHAN
DEKON – DAK PENYELENGARAAN CFD
91
DITJEN KESMAS untuk RAKERKESNAS 2017
Catatan
DRAFT
PEDOMAN
PELAKSANAAN akan dibagikan untuk
GERAKAN DITANGGAPI
MASYARAKAT
HIDUP SEHAT DI
DAERAH
TERIMA KASIH