Anda di halaman 1dari 18

PEMBUATAN WEBSITE SIGER TENGAH JAWA BARAT

MEWARISI KEBUDAYAAN.COM

Disusun Oleh :

1. Lina Alpina (1701001)


2. Nurkholilah harahap (1702019)
3. Asni Tunjung Arintiki (1701003)
4. Salman Rifqi (1602008)

SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN INFORMATIKA KOMPUTER

STMIK AMIK BANDUNG

2018/2019

1
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................3

1.1 Latar Belakang...................................................................................................3

1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................3

1.3 Tujuan................................................................................................................3

BAB II LANDASAN TEORI............................................................................................4

2.1 Interaksi Manusia dan Komputer.............................................................................4

2.2 Pengertian E-commerce...........................................................................................6

2.3 Pengertian Seni.........................................................................................................7

2.4 Pengertian Seni Lukis...............................................................................................7

2.4.1 Aliran Seni Lukis...............................................................................................8

BAB III PEMBAHASAN................................................................................................10

3.1 Analisis Konsep Aplikasi........................................................................................10

1. Konsep Aplikasi.......................................................................................................10

2. Konsep Pemilihan Warna.........................................................................................11

3.2 Analisis Pembangunan Sistem................................................................................11

1. Deskripsi Sistem.......................................................................................................11

2. Kebutuhan Fungsional Sistem..................................................................................12

3. Kebutuhan Fungsional..............................................................................................13

4. Use Case Diagram....................................................................................................15

5. Activity Diagram......................................................................................................15

6. Interface Perancangan Sistem..................................................................................16

7. Implementasi Sistem................................................................................................18

BAB IV PENUTUP.........................................................................................................21

4.1 Kesimpulan............................................................................................................21

4.2 Saran......................................................................................................................21

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi terutama di bidang internet, merupakan faktor


pendorong perkembangan penyebaran informasi mengenai seni dan kebudayan di
Indonesia. Internet merupakan jaringan global yang menyatukan jaringan komputer
diseluruh dunia, sehingga memungkinkan terjalinnya komunikasi dan interaksi antara
satu dengan yang lain di seluruh dunia. Dengan menghubungkan jaringan komputer
konsumen dengan internet, informasi seni dan kebudayaan di Indonesia yang
perlahan mulai terkalahkan oleh kecanggihan teknologi saat ini dapat di manfaatkan
agar keberadaannya tidak hilang.
Dengan kemudahan akses internet di Indonesia, penulis tertarik untuk membuat
website untuk memberikan informasi mengenai kebudayaan agar tetap ada di
lingkungan masyarakat.

1.2 Rumusan Masalah

Dalam penulisan laporan ini, penulis dapat merumuskan masalah yang akan
dipaparkan dalam pembahasan, yaitu:

1. Deskripsi umum sistem

2. Kebutuhan fungsional dan non fungsional

3. Rancangan interface

1.3 Tujuan

Adapun tujuan penulisan laporan ini adalah sebagai berikut:

1. Memenuhi UAS Interaksi Manusia & Komputer

2. Untuk mengetahui rancangan website Siger tengah yang dibuat

3. Untuk memberikan informasi mengenai seni dan kebudayaan yang lebih


spesifik mengenai seni kebudayaan Jawa Barat.

3
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Interaksi Manusia dan Komputer


Definisi dari Interaksi Manusia dan Komputer menurut Shneiderman (1998, p10)
adalah ilmu yang mempelajari bagaimana manusia berinteraksi dengan komputer
dan pengaruh dari interaksi antara manusia dan komputer. Fokus dari interaksi
manusia dan komputer adalah perancangan dan evaluasi antarmuka pemakai (user
interface). Antar muka pemakai (user interface) adalah bagian sistem komputer yang
memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer.

Menurut Shneider & Plaisant(2010, p. 74-75) dalam perancangan desain


antarmuka (interface) yang baik, terdapat delapan aturan emas (eight golden
rules) yang dapat digunakan, yaitu:

1. Berusaha untuk konsisten

konsistensi dari sebuah urutan aksi harus sama untuk kebutuhan pada
situasi yang serupa. Penggunaan prompt, menu, dan layar bantu yang
identik juga konsistensi warna, layout, huruf, dan lain – lain harus konsisten.

2. Memenuhi kemampuan universal

Harus mengenali kebutuhan dari perbedaan antarmuka dan desain untuk


memfasilitasi perubahan isi aplikasi. Perbedaan yang dimaksud antara lain
perbedaan antara pengguna ahlidan pemula, umur, perbedaan perkembangan
teknologi pada suatu daerah. Perlu menambahkan fitur penjelasan bagi
pemula, memberikan shortcutbagi pengguna ahli agar dapat bekerja lebih
cepat.

3. Memberikan umpan balik yang informatif

Ada umpan balik untuk setiap aksi yang dilakukan dari user. Untuk aksi
sederhana dapat memberikan umpan balik yang biasa, untuk aksi yang
penting harus diberikan respons yang lebih jelas.

4. Mendesain dialog untuk keadaan akhir

Urutan aksi harus diorganisir secara jelas ke dalam kelompok permulaan,


pertengahan, dan akhir. Umpan balik yang informatif dibutuhkan untuk

4
penyelesaian pada tiap akhir kelompok untuk memberikan operator dari
aplikasi mengetahui bahwa aksinya telah berhasil dan siap melanjutkan ke
kelompok aksi berikutnya.

5. Mencegah error

Sebisa mungkin mendesain sistem yang tidak memberikan error berupa


kesalahan input dari user. Sistem harus dapat mendeteksi kesalahan dan
memberikan peringatan kepada user untuk memperbaiki.

6. Memungkinkan pembalikkan dari aksi sederhana

Sebisa mungkin aksi harus reversible. Fitur ini memberikan rasa aman
kepada user karena user tahu bahwa kesalahan dapat dibatalkan dan
memicu useruntuk mengeksplorasi fungsi program yang belum terlalu
familiarbaginya.

7. Mendukung pusat kendali internal

User ahli sangat ingin memiliki kuasa atas antarmuka danantarmuka


merespon aksinya. Aksi antarmuka yang mengejutkan, ketidakmampuan
untuk mendapatkan atau kesulitan dalam mendapat informasi yang
dibutuhkan akan menyebabkanketidakpuasan user.

8. Mengurangi beban ingatan jangka pendek

Keterbatasan manusia untuk mengingat dan memproses terlalu banyak hal


dalam waktu singkat akan menjadi masalah dari penggunaan sistem.
Tampilan harus simpel, pergerakan pada antarmuka sederhana dan juga
sesuai agar tidak membuat userbingung.

2.2 Pengertian Seni dan Kebudayaan

2.2.1 Pengertian Seni


Kata "seni" adalah sebuah kata yang semua orang di pastikan
mengenalnya, walaupun dengan kadar pemahaman yang berbeda. Konon
kata seni berasal dari kata "SANI" yang artinya "Jiwa Yang Luhur/
Ketulusan jiwa". Dalam bahasa Inggris dengan istilah "ART" (artivisial)
yang artinya adalah barang/atau karya dari sebuah kegiatan. Konsep seni

5
terus berkembang sejalan dengan berkembangnya kebudayaan dan
kehidupan masyarakat yang dinamis. Beberapa pendapat ahli tentang
pengertian seni: a. Ensiklopedia Indonesia : Seni adalah penciptaan benda
atau segala hal yang karena kendahan bentuknya, orang senang melihat
dan mendengar b. Aristoteles mengemukakan bahwa, seni adalah
kemampuan membuat sesuatu dalam hubungannya dengan upaya
mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan oleh gagasan tertentu, c. Ki
Hajar Dewantara seni adalah indah, menurutnya seni adalah segala
perbuatan manusia yang timbul dan hidup perasaannya dan bersifat indah
hingga dapat menggerakkan jiwa perasaan manusia lainnya, d. Akhdiat K.
Mihardja; seni adalah kegiatan manusia yang merefleksikan kenyataan
dalam sesuatu karya, yang berkat bentuk dan isinya mempunyai daya
untuk membangkitkan pengalaman tertentu dalam alam rohani
sipenerimanya. e. Erich Kahler; seni adalah suatu kegiatan manusia yang
menjelajahi, menciptakan realitas itu dengan symbol atau kiasan tentang
keutuhan “dunia kecil” yang mencerminkan “dunia besar”.

2.2.2 Pengertian Kebudayaan


Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu
buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal)
diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.
Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata
Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga
sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang
diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia. Budaya dalam
pengertian yang luas adalah pancaran daripada budi dan daya. Seluruh apa
yang difikir, dirasa dan direnung diamalkan dalam bentuk daya
menghasilkan kehidupan. Budaya adalah cara hidup sesuatu bangsa atau
umat. Makna budaya pada hari ini dibatasi dengan maksud lagu, musik,
tarian, lakonan dan kegiatan seumpamanya. Budaya tidak lagi dilihat
sebagai pancaran ilmu dan pemikiran yang tinggi dan murni dari sesuatu
bangsa untuk mengatur kehidupan berasaskan peradaban. Menurut

6
Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian, nilai,
norma dan ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial,
religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan
artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat. Menurut Edward B.
Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di
dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum,
adat istiadat, dan kemampuankemampuan lain yang didapat seseorang
sebagai anggota masyarakat. Sedangkan menurut Selo Soemardjan dan
Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan
cipta masyarakat. Gambar : Upacara kedewasaan dari suku WaYao di
Malawi, Afrika. Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian
kebudayaan adalah tingkat pengetahuan yang meliputi sistem ide atau
gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia dan bersifat abstrak.
Sedangkan perwujudan kebudayaan berupa perilaku dan bendabenda yang
bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup,
organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan
untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat

7
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Analisis Konsep Aplikasi

1. Konsep Aplikasi
Website ini adalah interface dengan konsep penyebaran informasi. Website
ini menyediakan fitur untuk melihat beberapa kebudayaan yang ada di Jawa
Barat, serta informasi acara kebudayaan seperti pameran yang diadakan di
Jawa Barat. Ketika pengujung mengakses, maka website akan menampilkan
informasi tentang siger tengah dan kebudayaan yang ada di Jawa Barat.

2. Konsep Pemilihan Warna


Warna utama latar pada website berwarna putih. Warna putih ini akan
memberikan kesan kebebasan dan damai. Pada halaman utama ditambahkan
latar beberapa gambar perkakas sunda yang bermaksud memberikan ciri
bahwa website tersebut merupakan website untuk Siger Tengah Jawa Barat.
Warna header dan footer pada website berwarna biru gelap. Warna biru gelap
tersebut berfungsi untuk mempertajam padangan. Selain itu warna biru gelap
memberikan kesan yang kuat dan kokoh serta elegan.

3.2 Analisis Pembangunan Sistem

1. Deskripsi Sistem

Sistem dari website Siger Tengah ini adalah salah satu website yang

memberikan informasi mengenai seni dan kebudayaan yang ada di Jawa Barat.

Didalam website tersebut di tampilkan gambar beberapa tokoh kebudayaan

ternama khususnya yang ada di Jawa Barat.

Didalam sistem disediakan penjelasan mengenai Siger Tengah tersebut

sehingga memudahkan pengunjung website memahami tentang Siger Tengah,

serta menyediakan informasi dari latar belakang tokoh kebudayaan. Setelah

8
Setelah pengunjung website tertarik, pengunjung dapat melihat beberapa

fakta menarik dari adanya website siger tengah tersebut. Mulai dari banyaknya

aktivitas sampai banyaknya yang mengunjungi website tersebut.

Berikut ini adalah spesifikasi sistem yang akan dibuat, antara lain sebagai

berikut:

1. Sistem terdiri dari halaman utama dengan adanya ucapan Selamat Datang

menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Sunda yang merupakan

bahasa daerah Jawa Barat. Serta slogan mengenai mewarisi kebudayaan.


2. Masih pada halaman utama, terdapat penjelasan mengenai asal usul, arti

serta tujuan Siger Tengah


3. Fakta Menarik, merupakan halaman yang menjelaskan seluruh aktivitas

yang ada di dalam website


4. Halaman Event merupakan halaman publik yang dapat diakses oleh

pengunjung website yang ingin mengetahui informasi acara yang

berkaitan dengan kebudayaan. Dari tanggal acara hingga tempat serta

biaya.
5. Pada halaman Pendapat Kami, terdapat tulisan yang merupakan pendapat

para penulis terkait mewarisi kebudayaan khususnya di Jawa Barat.

2. Kebutuhan Fungsional Sistem


Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa

saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi

informasi-informasi apa saja yang harus ada dan dihasilkan oleh sistem.

Kebutuhan fungsional biasanya menunjukkan fasilitas apa yang dibutuhkan serta

aktivitas apa saja yang terjadi dalam sistem baru atau dapat disebut juga dengan

kebutuhan pengguna (user requirement). Melihat pernyataan tersebut, maka

kebutuhan fungsional website Siger Tengah

Nomor SRS Deskripsi


Aktor 1 Pengunjung

9
SRS-F-1 Lihat Beranda
SRS-F-2 Lihat Aktivitas Kunjungan
SRS-F-3 Lihat Sejarah Sigertengah
SRS-F-4 Lihat Informasi Acara
SRS-F-5 Lihat Pendapat Penulis

3. Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan ini adalah tipe kebutuhan yang berisi property perilaku yang dimiliki

oleh sistem, Beberapa poin tersebut apabila diaplikasikan pada kebutuhan non

fungsional untuk sistem website e-commerce Creartive.com adalah sebagai

berikut:

a. Usability

Sistem dapat diakses oleh siapapun, dimanapun dan kapanpun selama 24 jam

sehari dan 7 hari dalam seminggu, karena menggunakan fasilitas internet.

b. Reliability

Sistem mudah dipahami oleh user, karena menggunakan bantuan visual yang

baik. Visual ini dapat membantu pengguna dalam menjalankan proses, baik

itu proses pemesanan ataupun pembayaran oleh pihak user (konsumen).

c. Portability

Keamanan data dalam database system diatur dengan menggunakan

password. Sehingga hanya orang-orang tertentu saja yang dapat mengakses

data-data khusus sistem.

d. Supportability

Penggunaan software yang dapat dengan mudah di dapatkan karena software

yang di gunakan bersifat freeware.

10
4. Use Case Diagram

5. Activity Diagram
a. Activity Pengunjung

11
6. Interface Perancangan Sistem

a. Halaman Utama Website

12
13
7. Implementasi Sistem
1. Halaman Home

14
15
16
17
BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan, penulis menarik kesimpulan

sebagai berikut:

1. Dengan menggunakan website Siger Tengah, masyarakat dapat mengetahui asal

usul arti dari siger tengah dan mendapatkan informasi mengenai beberapa

kebudayaan yang ada di Jawa Barat serta informasi acara kebudayaan yang

diselenggarakan.

2. Website dapat diakses dimanapun dan kapanpun

4.2 Saran

Berdasarkan analisis diatas, penulis menyarankan agar sistem nantinya

dikembangkan menjadi aplikasi mobile android sehingga pengguna akan lebih mudah

lagi mengakses sistem tanpa harus mengakses melalui broswer.

18

Anda mungkin juga menyukai