DISUSUN OLEH
PO.714241151035
JURUSAN FISIOTERAPI
Yang bertanda tangan di bawah ini telah menyetujui menjadi orang coba untuk ujian
praktek Terapi Latihan
Umur : 50 tahun
NIM : PO.714241151035
Telah benar – benar menyelesaikan praktek matakuliah Terapi Latihan di Jl. Kh. Abd.
Jabbar Ashiry No. A95
Pasien
Anamnesis Umum
Umur : 50 tahun
Hobi : Menulis
Anamnesis Khusus
B. PEMERIKSAAN FISIK
1) Vital Signs
Tekanan Darah : 120/80 mmHg
Denyut Nadi : 86 Bpm
Frekuensi Pernafasan : 20 Rpm
Suhu Tubuh : 36,5°C
2) Inspeksi
a) Statis : Tidak ada deformitas, tidak ada atropi, dan tidak terdapat
oedem
b) Dinamis : Nyeri pada jari telunjuk saat melakukan ekstensi, pada saat
membaca buku, dan terdengar bunyi klik
C. PEMERIKSAAN FUNGSI GERAK
1) Quick Test/Orientasi test[
Palmar fleksi wrist dengan full fleksi jari-jari
Abduksi Thumb
Pengukuran LGS
Ditemukan adanya keterbatasan pada jari telunjuk sebelah kanan
dengan hasil pengukuran
D. DIAGNOSA FISIOTERAPI
Pasien atas nama ibu Lily Syamsiani 50 tahun dengan diagnose Trigger Finger,
Pasien mengeluhkan nyeri, kaku, dan sulit diluruskan pada jari telunjuk phalangs
middle bagian dextra, setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut permasalahan
yang muncul akibat Trigger Finger adalah adanya nyeri pada tendon fleksor
digitorum prufundus phalangs middle dextra, kelemahan otot fleksor digitorum
prufundus phalangs middle dextra, dan penurunan LGS pada jari telunjuk bagian
dextra sendi MCP/PIP/DIP.
E. PROGNOSIS
F. INTERVENSI FISIOTERAPI
a) Tujuan terapi
- Mengurangi nyeri
- Meningkatkan Kekuatan otot fleksor digitorum prufundus
- Mengurangi kaku sendi MCP/PIP/DIP jari telunjuk kanan
- Meningkatkan LGS
b) Tindakan Fisioterapi
Tindakan fisioterapi dilakukan sebanyak tiga kali pada tanggal 29 Juli, 31
Juli, dan 2 Agustus 2017 dengan program Terapi Latihan.
1. Passive Stretching Dikombinasikan Dengan Friction
G. EVALUASI
Dari tindakan intervensi yang dilakukan menggunakan modalitas Terapi Latihan
pada tanggal 29 juli, 31 juli, dan 2 Agustus 2017 (T1-T3) didapatkan hasil
berupa:
Penurunan nyeri dilihat dari tabel Skala VAS ( Value Analogue Scale) T1-T3
sebagai hasil intervensi fisioterapi sebanyak 3 kali. Dimana hasil yang diperoleh
terdapat penurunan nyeri pada T1 yaitu nyeri diam 0 cm, nyeri tekan 3,6 cm,
nyeri gerak 4,1cm ,T3 nyeri diam 0 cm, nyeri tekan cm, nyeri gerak cm.
Tabel 1. Evaluasi Nyeri
Jenis Nyeri T0 T1 T2 T3
Nyeri Diam 0
Adapun peningkatan lingkup gerak sendi yang dapat dilihat pada tabel 2
Evaluasi LGS.
Tabel 2 Evaluasi LGS
Terapi MCP PIP DIP
T3
H. SIMPULAN
Setelah melakukan 3 kali terapi selama 5 hari dengan modalitas fisioterapi berupa
terapi latihan didapatkan hasil berupa berkurangnya nyeri dan peningkatan
lingkup gerak sendi pada jari telunjuk tangan kanan. Dari hasil yang diperoleh,
maka dapat disimpulkan bahwa dengan penggunaan modalitas fisioterapi berupa
passive stretching dikombinasikan dengan friction mampu mengurangi keluhan
nyeri pada kondisi trigger finger, strengthening therapy exercises squeeze mampu
meningkatkan kekuatan otot fleksor digitorum prufundus, dan pelaksanaan terapi
latihan Ball funclional exercises dapat menambah Lingkup Gerak Sendi pada
sendi DIP, PIP dan MCP dalam kasus trigger finger.