Anda di halaman 1dari 9

FLOWCHART

Mulai

Singkong

Sortasi dan pembersihan

Pengupasan
Pengupasan

Pencucian

Pengirisan

Pengeringan

Penepungan

Pengayakan

Pengemasan

Selesai
LAYOUT INDUSTRI TEPUNG TAPIOKA

Pengeringan pengemasan
Penepungan pengayakan
Gudang Bahan Jadi
(Display Product)

Ruang (Pencucian dan


Pengirisan)

Kantor
Ruang (Sortasi, Pengupasan,
dan pembersihan)

WC

Gudang Bahan Baku Musollah


RELATIONSHIP CHART

Alasan :
1. Proses pengeringan, penepungan, dan pengayakan tidak boleh berdekatan dengan ruangan yang
lembab seperti ruang pencucian dan WC karena akan mempengaruhi suhu pada saat proses produksi.
2. Musollah tidak harus dekat dengan ruangan yyang memiliki tingkat kebisikan yang tinggi karena
musollah digunakan untuk tempat ibadah, sehingga dapat menggangu jalannya ibadah.
3. kantor sebaiknya berdekatan dengan ruang dispplay (gudang bahan jadi) karena dapat
mempermudah dalam proses promosi produk.
4. Kantor, WC, dan musollah dapat diletakkan bebas karena ruang tersebut merupakan ruangan
fasilitas tambahan.
5. Gudang bahan baku harus bersebelahan dengan ruang sortasi dan pembersihan untuk memudahkan
proses dan menghindari terjadinya backtracking
WORK SHEET FOR ACTIVITY RELATIONSHIP CHART
NO ACTIVITY DEGREE OF CLOSNESS
A E I O U X
1 Gudang Bahan Baku - 2 3 7,9,10,11 - 4,5,6,8
2 Sortasi, Pengupasan, 3 1 9 7,8 10,11 4,5,6
Pembersihan

3 Pencucian dan 2 - 9,1 7,8,10,11 - 4,5,6


Pengirisan
4 Pengeringan 5,6 - 9 - 10,11 7,8,11,3,2,1
5 Penepungan 4,6 - - 9,10,11 - 7,8,3,2,1
6 Pengayakan 4,5 - - 9 10,11 7,8,3,2,1
7 Pengemasan - 8 9 10,11,3,2,1 - 6,5,4
8 Gudang Bahan Jadi - 7 - 9,3,2 10,11 6,5,4

9 Kantor - 10,11 7,4,3,2 8,6,5,1 - -


10 WC 11 9 - 7,5,3,1 8,6,4,2 -
11 Musolah 10 9 - 7,5,3,1 8,6,4,2 -

TOTAL CLOSNESS RATING


3
Departemen 1 : (¿¿ 1 ×4 )+(4 ×0)=¿ 48
3 3+3 2+ ¿
3
3
Departemen 2 : (¿¿ 0 ×2)+(3 × 0)=¿ 125
(¿¿ 1× 2)+¿
3 4 +33 +32 +¿
3
Departemen 3 : (¿¿ 1 ×4 )+(3 ×0)=¿ 111
4 2
3 + ( 3 ×2 ) + ¿
3
3
Departemen 4 : (¿¿ 0 ×2)+( 6× 0)=¿ 173
(¿¿ 4 ×2)+32 +¿
¿
3
Departemen 5 : (¿¿ 1 ×3)+(5 × 0)=¿ 171
(3 4 × 2)+¿
3
3
Departemen 6 : (¿¿ 0 ×2)+(5 × 0)=¿ 167
(¿¿ 4 ×2)+31 +¿
¿
3
Departemen 7 : (¿¿ 1 ×5)+ ( 3× 0 ) =¿ 51
33 +32 +¿
3
3
Departemen 8 : (¿¿ 0 ×2)+(3 × 0)=¿ 38
(¿¿ 1× 3)+¿
33 +¿
3
Departemen 9 : (¿ ¿1 × 4)=¿ 102
(3 ×2)+(32 × 4)+¿
3

3
3
Departemen 10 : (¿¿ 0 × 4)=¿ 124
(¿ ¿1 × 4)+¿
34 +33 +¿
3
3
Departemen 11 : (¿¿ 0 × 4)=¿ 124
(¿ ¿1 × 4)+¿
34 +33 +¿

Kesimpulan : Departemen 4 dijadikan sebagai departemen pertama dalam menyusun tata letak ruang.

BLOK PLAN

9 10 11

4 3 2 1

5 6 7
Kebutuhan Luas8( m2 ¿
Sub
No Mesin atau Allowan
No Aktivitas total
Operasi peralatan Mesin Auxilary Operator MH (150%
(m2)
p x l (m) p x l (m) p x l (m) p x l (m)
1 Sortasi O-1 Bak cuci 1,7x0,8 = 1,36 0,5X0,5=0,25 1X1,7=1,7 1X1,3=1,3 4,61 6,9
Alat
2 Pengupasan O-2 pengupas 4x0,7 =2,8 4,4x3= 13,2 1x4=4 4x2=8 28 42
0,45x0,23 =
3 Pengirisan O-3 Slicer 0,1035 1,5x0,75= 1,125 1 x 0,45=0,45 1x1,5=1,5 3,18 4,8
Rotar
4 Pengeringan O-4 dryer 2x1 = 2 1,5x1,25= 1,875 1x2=2 1x1,5=1,5 7,38 11
5 Penepungan O-5 Disk mill 0,8x0,6= 0,48 1,78x0,65=1,157 1 x 0,8=0,8 1x1=1 3,44 5,2
Mesin
6 Pengayakan O-6 pengayak 0,7 x 0,7= 0,49 1,1x1,1=1,21 1 x 0,7=0,7 1x2=2 4,4 6,6
Vakum
7 Pengemasan O-7 seal 1,1x0,8 = 0,88 1,5x0,75=1,125 1,1 x 1=1,1 2x2=4 7,1 10,6

LUAS RUANG PRODUKSI

LUAS RUANG PABRIK

NO RUANGAN LUAS ( m2 )
1. Ruang Produksi 121
2. Kantor 10
3 Gudang bahan baku 15
4 Gudang bahan jadi 15
5 WC 4
6 Musola 5
Total 170 m2
Tugas Kelompok Hari/Tanggal : Senin, 5 November 2018
Tata Letak Penanganan Bahan Dosen : Dr. Andes Ismayana STP. MT

TATA LETAK DAN PENANGANAN BAHAN


PABRIK TEPUNG TAPIOKA

Disusun oleh :
Ricky Syahputra (F34160038)
Sinta Dewi (F34160020)
Dhani Dharmawan (F34160024)
Dwi Yanti (F34160045)
Rico Septian Andriyanto (F34160055)

DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN


FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2018

Anda mungkin juga menyukai