Efesiensi Tenaga Kerja
Efesiensi Tenaga Kerja
NAMA KELOMPOK:
1.2.Permasalahan
Di dalam sebuah proyek, tenaga kerja menjadi salah satu bagian penentu
keterlambatan atau ketepatan dalam penyelesaian suatu proyek. Oleh karena
itu efesiensinya tenaga kerja menjadi faktor penting dalam keberlangsungan
suatu proyek. Dalam suatu proyek pelaksana kesulitan untuk menentukan
jumlah ideal dari tenaga kerja dalam suatu pekerjaan. Sehingga sering
menumpuk tenaga kerja yang tidak produktif yang mengakibatkan
pembengkakan biaya proyek.
1.3.Rumusan Masalah
Setelah mengetahui permasalahan di atas maka dapat dirumuskan sebagai
berikut:
a. Bagaimana mengefisiensi biaya tenaga kerja pada proyek puskesmas Deket
Kab. Lamongan?
1.4.Tujuan Penelitian
a. Mengetahui cara mengefisiensi biaya tenaga kerja pada proyek puskesmas
Deket Kab. Lamongan.
1.5.Manfaat
Penelitian ini bermanfaat terhadap beberapa pihak, diantaranya:
a. Bagi Pemerintah dan Kontraktor
Dapat mengefesiensi biaya tenaga kerja pada proyek Puskesmas Deket
Kab. Lamongan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Dilihat dari bentuk hubungan kerja yang dipakai, maka tenaga kerja
proyek, khususnya tenaga kerja konstruksi (Soeharto, 1990), dapat dibedakan
menjadi:
1. Tenaga kerja tetap
Tenaga kerja tetap merupakan pegawai tetap dari perusahaan (kontraktor
utama) yang bersangkutan dengan ikatan kerja secara perseorangan
dalam jangka waktu yang relatif panjang.
2. Tenaga kerja sementara
Ikatan kerja yang ada adalah antara perusahaan penyediaan tenaga kerja
(man power supplier) dan kontraktor utama untuk jangka waktu pendek.
Proyek konstruksi selalu membutuhkan pekerja untuk bekerja dengan
menggunakan fisik mereka untuk bekerja di lapangan terbuka dalam cuaca dan
kondisi apapun (Ervianto, 2002).
Untuk dapat menyususn Time Schedule atau jadwal pelaksanaan proyek yang
baik dibutuhkan:
MULAI
PENENTUAN OBYEK
PENELITIAN
PERHITUNGA JUMLAH
TENAGA KERJA DAN DURASI
3.4.Alat Analisis
Alat untuk menganalisis menggunakan metode CPM yakni Microsoft Project.
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1.Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini yakni di PUSKESMAS DEKET yang terletak pada Jl.
Raya Deket No. 2, Deket Wetan Kecamatan Deket Kabupaten Lamongan.
4.2.Pengumpulan Data
Untuk melakukan efisensi biaya terhadap proyek puskesmas Deket maka
diperlukan beberapa data proyek. Diantaranya harus dilengkapi dengan
Rencana Anggaran Biaya (RAB), gambar kerja, analisis harga satuan,
sekaligus kurva-S, lebih jelasnya sebagai berikut:
4.3. Perhitungan Jumlah Tenaga Kerja dan Durasi
Setelah mengumpulkan beberapa data proyek di atas, maka yang perlu
dilakukan adalah menghitung jumlah tenaga kerja dan durasinya. Dengan
rumus sebagai berikut:
Jumlah Pekerja = Volume Pekerjaan (V) X Indeks Upah (Oh): Durasi (D)
Kemudian kita hitung sesuai dengan Analisis Harga Satuan dan Rencana
Anggaran Biaya Proyek Puskesmas Deket. Lebih lengkapnya ada dibawah ini:
4.4. Analisis Efisiensi Biaya dengan MS Project
Setelah dilakukan perhitungan jumlah tenaga kerja dan durasi, maka proses
selanjutnya adalah menganalisisnya dengan MS Project. Sehingga nanti
diketahui berapa besar efisiensi yang dilakukan dalam proyek Puskesmas
Deket. Lebih jelasnya di bawah ini:
4.5. Hasil Analisis
Setelah melakukan analisis dengan MS Project di atas maka kita
mengetahui hasil efisiensi pada proyek Puskesmas Deket sebagai berikut:
REKAPITULASI BILL OF QUANTITY
JUMLAH BIAYA ( Rp )
NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH BIAYA ( Rp )
SETELAH EFISIENSI
1 2 3 4
A LANTAI 1
I PEKERJAAN PERSIAPAN Rp 7.831.074,70 Rp 7.302.880
II PEKERJAAN TANAH & PONDASI Rp 8.858.538,54 Rp 6.780.300
III PEKERJAAN BETON & PEMBESIAN Rp 397.916.057,52 Rp 319.691.349
IV PEKERJAAN PASANGAN DAN PLESTERAN Rp 152.731.749,38 Rp 144.913.899
V PEKERJAAN PAS. KUSEN PINTU JENDELA Rp 132.882.023,83 Rp 32.288.115
VI PEKERJAAN FINISHING LANTAI Rp 49.902.311,62 Rp 35.153.960
VII PEKERJAAN FINISHING PLAFOND Rp 9.851.638,80 Rp 6.181.056
VIII PEKERJAAN ATAP Rp 37.895.375,92 Rp 36.618.413
IX PEKERJAAN PENGGANTUNG & PENGUNCI Rp 28.373.508,00 Rp 18.070.400
X PEKERJAAN PENGECATAN Rp 15.222.996,54 Rp 10.422.000
XI PEKERJAAN LISTRIK Rp 15.827.805,00 Rp 14.238.700
XII PEKERJAAN SANITAIR Rp 20.785.732,62 Rp 7.102.033
B LANTAI 2
I PEKERJAAN BETON & PEMBESIAN Rp 47.314.996,94 Rp 38.500.350
II PEKERJAAN PASANGAN DAN PLESTERAN Rp 86.240.894,08 Rp 81.434.840
III PEKERJAAN PAS. KUSEN PINTU JENDELA Rp 29.788.759,91 Rp 28.302.550
IV PEKERJAAN FINISHING LANTAI Rp 36.746.936,86 Rp 35.315.480
V PEKERJAAN FINISHING PLAFOND Rp 28.202.735,53 Rp 25.604.058
VI PEKERJAAN ATAP Rp 43.556.130,19 Rp 39.404.647
VII PEKERJAAN PENGGANTUNG & PENGUNCI Rp 4.240.280,00 Rp 3.994.630
VIII PEKERJAAN PENGECATAN Rp 21.570.820,29 Rp 14.439.400
IX PEKERJAAN LISTRIK Rp 15.785.280,00 Rp 14.823.350
XI PEKERJAAN SANITAIR Rp 13.048.436,71 Rp 4.282.920
TOTAL Rp 1.204.574.082,97 Rp 924.865.330,00
PPN 10 % Rp 120.457.408,30 Rp 92.486.533,00
JUMLAH TOTAL Rp 1.325.031.491,27 Rp 1.017.351.863,00
PEMBULATAN Rp 1.325.000.000,00 Rp 1.017.000.000,00
EFISIENSI Rp 308.000.000,00
Yang mulanya dana proyek sebesar Rp. 1.325.000.000 (satu Milyar Tiga
Ratus Dua Puluh Lima Juta Rupiah) menjadi sebesar Rp. 1.017.000.000 (Satu
Milyar Tujuh Belas Juta Rupiah). Jadi setelah dilakukan efisiensi maka akan
menghemat dana proyek sebesar Rp. 308.000.000 (Tiga Ratus Delapan Juta
Rupiah).
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Setelah melakukan perhitungan dan analisis maka diperoleh kesimpulan
sebagai berikut:
1. Cara melakukan efisiensi pada proyek Puskesmas deket dengan
mengoptimalkan jumlah tenaga kerja dan durasi, dan menganalisisnya
dengan MS Project. Yang mulanya dana proyek sebesar Rp. 1.325.000.000
(satu Milyar Tiga Ratus Dua Puluh Lima Juta Rupiah) menjadi sebesar Rp.
1.017.000.000 (Satu Milyar Tujuh Belas Juta Rupiah). Jadi setelah
dilakukan efisiensi maka akan menghemat dana proyek sebesar Rp.
308.000.000 (Tiga Ratus Delapan Juta Rupiah).
DAFTAR PUSTAKA
https://www.maxmanroe.com/vid/manajemen/pengertian-efisiensi.html
http://www.ilmusipil.com/tenaga-kerja-proyek-bangunan
https://artiamitrapersada.blogspot.com/2016/06/bagaimana-menghitung-durasi-
pekerjaan.html
SAPTAKARYA